PELAJARAN 2022/2023
Oleh:
DEPARTEMEN INGGRIS
i
LEMBAGA ISLAM DARUSSALAM BLOKAGUNG
BANYUWANGI
20 23
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ........................................................................................................................................
BAB saya .............................................................................................................................................
A. Latar Belakang Penelitian ..........................................................................................................
B. Masalah Penelitian ......................................................................................................................
C. Tujuan Penelitian .......................................................................................................................
D. Signifikansi Penelitian ................................................................................................................
E. Ruang Lingkup dan Batasan Penelitian ....................................................................................
F. Definisi Istilah Kunci ..................................................................................................................
1. Sistem Manajemen Pembelajaran .............................................................................................
2. Pelajaran Bahasa Inggris ...........................................................................................................
3. Pendidikan 4.0 ........................................................................................................................
4.Tantangan .................................................................................................................................
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA TERKAIT
A. Literatur Terkait
1. Sistem Manajemen Pembelajaran
2. Pelajaran Bahasa Inggris
3. Pendidikan 4.0
B. Studi Sebelumnya
1. Karya Rahman, Daud, & Ensimau
2. Karya Al-Hunaiyyan, Al-Sharnan, & AlHajri
3. Karya Snoussi
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
B. Setting Penelitian
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
C. Subyek Penelitian
ii
D. Sumber Data
1. Data Primer
2. Data Sekunder
E. Prosedur Pengumpulan Data
1. Pengamatan
2. Wawancara
3. Dokumentasi
F. Analisis Data
3. Reduksi Data
4. Tampilan Data
5. Membuat Kesimpulan
G. Validitas Data
BAB IV
TEMUAN DAN PEMBAHASAN
BAB V
KESIMPULAN
BAB VI
REFERENSI
16
iii
BAB SAYA
PERKENALAN
1
demikian, kebutuhan manusia modern akan material dan tuntutan yang
Rahmawati , (2021) .
mulai dari papan tulis, LCD proyektor, hingga telepon pintar dan
merupakan pilar utama di era revolusi industri 4.0 Astuti, dkk Al.
2
revolusi industri 4.0 mengubah standar hidup dan kerja planet ini,
telah disampaikan oleh guru, sekaligus menjadi tolok ukur bagi guru
3
seberapa jauh pemahaman siswa terhadap materi yang telah diberikan.
kebiasaan itu dapat dijadikan sebagai peluang bagi guru yang ingin
4
negeri, berkesempatan untuk mempublikasikan informasi secara
untuk mengalami pengalaman belajar yang lebih baik, selain itu juga
belajar di kelas, serta hasil evaluasi dari proses pembelajaran yang telah
dilakukan.
5
industri baru dimana terdapat integrasi antara sistem operasi manufaktur
pesat.
depan – melalui model yang disebut Pendidikan 4.0 – titik awal untuk
dengan cara yang unik dari eksperimen Coelho, et al. (2021) . Ini
antara Pendidikan 4.0 dan Industri 4.0, dengan alasan bahwa sektor
6
pendidikan sudah ditentukan oleh teknologi kognitif dan cloud,
menerus tanpa batas ruang dan waktu ( Yulianti, 2021 ) . Pendidikan 4.0
7
menggunakan Learning Management System (LMS). LMS berperilaku
era yang sarat teknologi ini, selain efektif sebagai media penyampaian
pengguna LMS lainnya (Dias & Dinis, 2014, dalam Jung & Huh, 2014,
dalam Oakes, 2022 , dalam (Bradley, 2021) LMS dikaitkan dengan tiga
mobile, website ini dan perangkat mobile dibuat khusus sesuai dengan
8
guru dalam kegiatan belajar mengajar (Uot, 2021) . Jadi, dalam hal ini,
bangsa. Pada saat ini penguasaan bahasa Inggris bukan lagi suatu
9
yang semakin canggih yang menggunakan bahasa Inggris sebagai
10
diantaranya dikarenakan siswa mengakses LMS tersebut melalui
tidak fokus pada materi yang diberikan, beberapa kali mengakses media
sosial bahkan game. Hal ini tentunya mengurangi fokus siswa terhadap
pelajaran yang diberikan oleh guru. Dalam hal lain, peneliti juga
11
B. Masalah Penelitian
C. Tujuan Penelitian
3 Banyuwangi .
D. Signifikansi Penelitian
pelajaran lain, selain itu hasil penelitian ini juga diharapkan dapat
12
analisis yang disajikan dalam penelitian ini memberikan informasi
masalah.
13
digunakan untuk memfasilitasi penyampaian pembelajaran
14
untuk kelas 4 hingga 6. Nishanthi menambahkan bahwa
3. Pendidikan 4.0
15
Apalagi, konsep pendidikan 4.0 telah diterapkan untuk
4. Tantangan
16
BAB II _
A. Sastra Terkait
17
sistem didaktik terintegrasi yang memiliki platform untuk
akan ada tiga jenis form login yang berbeda. Ini biasanya berupa
18
menambah dan menghapus konten dan pengguna, dan izin untuk
bar diskusi dan video conference agar lebih dinamis, guru dapat
19
pembelajaran sesuai dengan maksud dan tujuan pembelajaran
(Simanullang, 2020) .
20
Inggris; faktor eksternal, seperti suasana dan suasana, pengaruh
3. Pendidikan 4.0
21
Keenam, siswa akan dihadapkan pada interpretasi data di mana
22
Pendidikan 4.0 adalah awal dari sebuah model yang dibangun
B. Pelajaran sebelumnya
(2) Al- Hunaiyyan , Al- Shanan , & AlHajri , dan (3) Snoussi .
23
pengetahuan dan manfaat menggunakan LMS seperti yang
pendidikan.
kolaboratif.
24
berjudul “Prospek dan Tantangan Sistem Manajemen
baik.
menggunakan LMS.
3. Karya Snoussi
25
terstruktur yang diterapkan pada sampel fakultas yang bekerja di
26
Secara keseluruhan, kesamaan penelitian ini dengan semua
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain penelitian
27
Dalam menyelesaikan penelitian ini, peneliti menggunakan studi
data primer dan data sekunder. ( Sitoyo & Sandu ) dalam (Sukmawati,
2020) .
28
Untuk mengkarakterisasi realitas aktual penggunaan LMS di MTs N
sedang belajar.
B. Pengaturan Penelitian
dari setiap titik peneliti dapat mengamati apa yang sebenarnya terjadi di
saja yang dialami saat menerapkan LMS dalam pelajaran Bahasa Inggris
dalam bentuk studi kasus agar dapat untuk memahami fakta-fakta yang
29
bentuk penelitian deskriptif kualitatif. Untuk itu peneliti menyiapkan
sarana dan prasarana, kondisi guru dan siswa, serta gambaran umum
1. Tempat Penelitian
2. Waktu Penelitian
C. Subyek Penelitian
30
Subyek yang menjadi informan kunci dalam penelitian ini adalah
guru bahasa Inggris, 5 siswa kelas XII, wakil kurikulum, dan didukung
D. Sumber data
1. Data Primer
31
observasi dan dokumentasi yang diperoleh dari informan mengenai
2. Data Sekunder
berikut:
32
1. Pengamatan
dan yang diteliti, potensi penemuan topik yang tidak disadari peneliti
pembelajaran.
2. Wawancara
33
pertanyaan diajukan dan data dikumpulkan menggunakan jawaban
3. Dokumentasi
pendukung dan pelengkap data primer seperti foto, RPP, dan hasil
34
(Fairus, 2020) dokumentasi adalah cara yang digunakan untuk
angka tertulis dan gambar dalam bentuk laporan dan informasi yang
karena foto bisa saja dibuat untuk tujuan tertentu. Dokumentasi yang
35
eksplorasi berarti mencari tahu lebih banyak tentang suatu kasus dan
F. Analisis data
36
Penelitian kualitatif tidak menggunakan statistik, melainkan
37
Huberman dalam Chafsoh (2022) menawarkan pola analisis umum
1. Reduksi Data
pada hal-hal yang penting, mencari tema dan pola. Dengan demikian,
2. Tampilan Data
penyajian data, data dapat ditata dan disusun dalam suatu pola
38
Penyajian data adalah kegiatan ketika seperangkat informasi disusun,
3. Membuat Kesimpulan
G. Validitas Data
39
internal yang berfungsi untuk melakukan penyelidikan sedemikian
data dari beberapa informan, sehingga data yang diperoleh lebih lengkap
40
Triangulasi ini tidak hanya digunakan untuk mengecek kebenaran dan
BAB IV
A. Temuan Penelitian
1. Prosedur Penelitian
41
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik observasi,
ini:
ruang kelas.
42
c. Pada hari Selasa, 16 Mei 2023, peneliti melakukan observasi
ketiga.
2. Data Penelitian
1. Pengamatan
43
kelas. Pada saat melakukan observasi, peneliti mengamati
a. Kurikulum Wakil
44
pembelajaran Bahasa Inggris di MTs N 3
berikut ini.
Kepala Sekolah
Gambar 1.1 Alur LMS
45
vendor pihak ketiga dan selanjutnya dapat diakses oleh
pembelajaran.
b. Ruang guru
46
Saat pengajar tiba di kelas, pengajar mengakses
47
siswa berbicara satu sama lain secara diam-diam selama
48
berbasis mesin, menjadi pragmatis dan mekanis tanpa kesadaran
departemen TI.
2. Wawancara
49
berinisial SRS dan KMJ. Kesembilan pertanyaan identik
di bawah ini.
(Bagaimana Kadang-kadang
rumah, tapi
kadang ngelag).
50
pendapat Anda lagi mudah Untuk
(Apa pendapat
Anda tentang
keefektifan
LMS sebagai
sistem
pembelajaran
bahasa Inggris
online?)
51
kelebihan dan Lanjutkan untuk google.
Keuntungannya
adalah lebih
mudah
mengerjakan
tugas , karena
bisa
menerjemahkan
nya ke Google.
Kemudian untuk
kekurangannya
kadang
cenderung lag,
maka harus
dibawa ke staf
IT.
52
4. Apa hanya Berguna semua Untuk bekerja
pembelajaran mengunduh
absensi yang
paling
bermanfaat).
53
teman sekelas (Oleh WhatsApp tugas grup .
berinteraksi
dengan teman
sekelas atau
guru melalui
LMS?)
semangat
54
melakukannya).
digunakan.
Gangguan
seperti itu).
55
Anda di dalam _ ada linknya , yang diberikan
pengalaman
Anda
menggunakan
berbagai jenis
media
pembelajaran,
seperti video,
audio, atau
gambar, melalui
LMS?)
56
tentang teman TIDAK TIDAK ada data
LMS?) mengirimkan
tugas).
57
bahasa Inggris sesuai dengan tugas yang diberikan oleh
58
tingkat kemampuan atau peluang nyata serta menangkap
59
inggris _ daring ? -Bisa digunakan menerjemahkan
mengerjakannya.
terkadang macet.
4. Apa hanya Fitur LMS yang - Gunakan itu untuk bekerja tugas,
60
di dalam berinteraksi dengan -Dengan WhatsApp
melalui LMS?
media sosial.
-Mudah diakses.
61
di dalam menggunakan di LMS.
LMS?
LMS?)
(Apa pendapat Anda tentang -Itu aman. Teman kita tidak dapat
keamanan dan privasi data dalam menyalin tugas kita dari LMS.
menggunakan LMS?)
10. Dulu selama waktu kelas - Ya, terkadang kak , tapi diam-
aplikasi lain selain LMS saat jam sembunyi-sembunyi, ada yang buka
pelajaran? Sosial media misalnya). game juga, kalau gurunya tahu pas
62
kita buka game biasanya langsung
ditegur.
11. Dulu Ada tindakan lain yang - Ditegur Kak , pesan perhatikan .
tertangkap membuka media sosial materi , jika tidak itu dia diberi
? tahu menyimpulkan .
(Apakah ada reaksi lain yang - Dia menegur kami dan menyuruh
menyimpulkan.
63
pembelajaran sedang berlangsung, seperti media sosial
siswa.
pembelajaran di MTs N 3
Banyuwangi ?
64
( Sejak kapan LMS
pembelajaran di MTs N 3
Banyuwangi ?)
pendidikan di MTs N 3
Banyuwangi .
(Menciptakan madrasah
memfasilitasi siswa
merasakan pendidikan
di MTs N 3
Banyuwangi ).
65
menggunakan sistem pembelajaran terpadu
diberikan kebebasan
pembelajaran atau
sumber belajar di
internet).
66
lingkungan belajar Anda?) dan monitoring masing-
pembimbing akademik
saat rapat).
Kapan Mengerjakan
tugas melalui
penjelajahan.
mahal untuk
pengelolaan LMS .
(Administrasi rumit
harus terkoneksi,
kecurangan yang
dilakukan oleh
mahasiswa saat
67
mengerjakan tugas
melalui browsing.
untuk pengelolaan
LMS).
(Digitalisasi
pembelajaran,
kecepatan dan
memberikan kebebasan
rangka pelaksanaan
pembelajaran mandiri).
68
kerjasama di antara terbentuk adalah
kerjasama yang
terbentuk adalah
pembimbing akademik
siswa).
dan menyiapkan
69
penghargaan bagi guru
sebaliknya , ada
Mengerjakan
pekerjaannya sebagai
harus .
membentuk siswa
berprestasi dan
sebaliknya, ada
pekerjaan mereka
dengan benar).
70
9. Bagaimana saluran Awal dari server yang
? selanjutnya mampu
memberikan materi ,
penilaian yang
masing-masing dari
71
mereka .
bagian MTs N 3
Banyuwangi , mulai
dari pengawas
siswa.
memberikan materi
nilai anaknya).
72
Peneliti melakukan reduksi data untuk menarik
73
untuk menjawab pertanyaan penelitian. Wawancara ini
waktu).
74
membantu Anda dalam (Sangat membantu ketika
waktu).
belajar, fokusnya
75
teralihkan oleh aplikasi
smartphone terutama
game).
- Tantangannya adalah
lain.
(Tantangannya adalah
bagaimana guru
mendesain pembelajaran
lain).
bisa menyesuaikan
sedang belajar
konvensional dengan
pembelajaran berbasis
76
digital . _
menyesuaikan
pembelajaran
konvensional dengan
pembelajaran berbasis
digital).
kesadaran diri.
kesadaran diri).
administrasi .
Memudahkan
77
pengawasan dan
administrasi terkait).
cara utuh ?
(Bagaimana LMS
meningkatkan efektivitas
pembelajaran secara
keseluruhan?)
78
dalam belajar ? lingkaran setan dari
ketidakjelasan orientasi
pendidikan terkait
tahun).
belajar ? kemungkinan-
79
regulasi yang ketat untuk
mengatasi kemungkinan-
kemungkinan yang
muncul).
utama , bagaimanapun
melengkapi atau
pendamping hanya .
mahasiswa .
(Pembelajaran daring
80
atau pendamping. Karena
pembelajaran daring
dapat menghambat
penyampaian nilai-nilai
81
signifikan dan saran dari narasumber adalah pembelajaran
siswa.
B. Diskusi
kesiapan yang dihadapi oleh siswa dan guru yang akan dibahas pada
paragraf berikutnya.
82
Dari data yang dikumpulkan peneliti melalui observasi,
83
untuk menyiapkan perangkat digital berupa storage yang
84
harus benar-benar lengkap dan dapat terhubung satu sama
bahwa;
85
Kendala berupa kerumitan administrasi yang terdapat
86
kemampuan untuk mengetahui dan memahami diri
87
aktif dalam pendidikannya, perhatian mereka tidak
88
karena yang mereka baca dan pahami adalah bahasa
(2021)menjelaskan;
89
siswa di dalam kelas. Pak Suaidi juga menjelaskan bahwa
BAB V
A. KESIMPULAN
90
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab
server, storage yang besar, dan jaringan yang kuat. Tantangan tersebut harus
LMS harus benar-benar kompeten dan teliti dalam mengolah data sekolah
administrasi karena data saling terkait satu sama lain. Kreativitas guru juga
tidak terganggu dengan aplikasi lain dan menghindari siswa mencontek agar
B. SARAN
91
tidak menjadi tujuan utama dalam pendidikan, melainkan hanya
baik, sopan santun, dan keteladanan yang diberikan oleh guru kepada
siswa.
REFERENSI
92
Nursyam, A. (2019). Meningkatkan Minat Belajar Siswa Melalui Media
Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi. Jurnal Penelitian Hukum dan
Pendidikan , 811-819.
Xun Xu, YL-H. (2021). Industri 4.0 dan Industri 5.0-Insepsi, Konsepsi, dan Persepsi.
Jurnal Sistem Manufaktur , 530-535.
Yulianti, T.&. (2021). Kecakapan Public Speaking Melalui Teknik Coaching Dalam
Pembelajaran Jarak Jauh di Masa Pandemi. Dalam The !st International
Conference on Language Linguistic Literature and Education (ICLLLE) .
Laser, D. (2019). Pendidikan dan Revolusi Industri 4.0. Jurnal Handayani Pgsd Fip
Unimed , 48-62.
Yusril. (2022). Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Inggris Teks Deskriptif Melalui
Model Pembelajaran Berbasis Masalah di Kelas VII SMPN 5 Koto Balingka
Kabupaten Pasaman Barat. Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) , 736-
744.
93
Simanullang, NH (2020). Learning Management System (LMS) Berbasis Moodle
Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa. Jurnal Fisika: Seri Konferensi ,
012067.
Andi Hamzah Fansury, RJ (2020). Konten Digital untuk Generasi Milenial: Mengajar
Pembelajar Bahasa Inggris Bahasa Asing tentang Pandemi Covid-19. Jurnal
Universitas Jiaotong Barat Daya .
Nishanthi, R. (2019). Pentingnya Belajar Bahasa Inggris di Dunia Saat Ini. Jurnal
Internasional Tren Penelitian dan Pengembangan Ilmiah (IJTSRD) , 871-
874.
94
Riadi, BP (2022). Pemberdayaan Keterampilan Berpikir Kritis dan Kreatif (CCT)
dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia: Studi Kasus Pembelajaran Daring
di Sekolah Menengah Selama Pandemi COVID-19. Konferensi
Internasional Ilmu Sosial Universitas Lampung , 85-90.
Greenland, E. &. (2019). Metode Pengumpulan Data. Bab Buku Ilmiah Dunia , 163-
164.
Fairus, F. &. (2020). Analisis Pengendalian Internal Terhadap Sistem dan Prosedur
Penggajian Dalam Upaya Mendukung Efisiensi Biaya Tenaga Kerja Pada PT
Pancaran Samudra Transport Jakarta.
Sjoberg, PERGI (2020). Kasus untuk Studi Kasus. Pers Universitas Carolina Utara.
Kyngas, H. (2020). Analisis Konten Induktif. (C. Springer, Ed.) Penerapan Analisis Isi
dalam Penelitian Ilmu Keperawatan , 13-21.
95
Tugun, VB (2020). Opini Teknologi Mendukung Pendidikan Mahasiswa. Jurnal
Internasional Teknologi Baru dalam Pembelajaran , 4-14.
Rahmawati, MR (2021). Era Society 5.0 sebagai Penyatuan Manusia dan Teknologi.
Tinjauan pustaka tentang materialisme dan eksistensialisme , 151-162.
Fitriani, E. &. (2019). Layanan Informasi Berbasis Focus Group Discussion (FGD)
Dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Mahasiswa. Analitik: Jurnal
Magister Psikologi UMA , 82-87.
Aulia, I. &. (2023). Kajian Pustaka: Analisis Penerapan Cloud Computing Dalam
Peningkatan Pendidikan Berbasis Teknologi Informasi. doi .
96
Rahmawati, R. (2023). HUBUNGAN ANTARA KESADARAN DIRI DAN MOTIVASI
BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN BIOLOGI
(Studi Korelasi Pada Kelas XI MIPA SMA Negeri 2 Tasikmalaya Tahun
Pelajaran 2020/2021. Disertasi Doktor, Universitas Silinwangi .
97