Disusun Oleh:
NIS : 21.6078
Kelas : XI MM 3
DKI Jakarta
LEMBAR PENGESAHAN
Setelah diadakan peninjauan dan tahap perbaikan maka laporan hasil kegiatan
Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan oleh pihak Sekolah
dan pihak Industri.
Menyetujui/mengesahkan,
i
LEMBAR PENGESAHAN
Setelah diadakan sidang dan melalui tahap pengujian maka laporan hasil kegiatan
Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah disetujui dan disahkan.
Menyetujui/mengesahkan,
ii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat,
rahmat, serta hidayah-Nya sehingga kami dapat melaksanakan dan menyelesaikan
PKL di Universita Budi Luhur. Karena tanpa nikmat-Nya, mungkin kami belum
tentu bisa menyelesaikan kegiatan ini dari awal sampai akhir.
Dengan ini, kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah mendukung dan mensukseskan pelaksanaan PKL ini, karena tanpa dukungan
dan bantuan dari mereka mungkin pula kami belum tentu bisa menyelesaikan
kegiatan PKL ini.
Semoga dengan kegiatan PKL ini dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas
kami dalam Dunia Usaha.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah
membantu melancarkan seluruh kegiatan ini, diantaranya:
iii
5. Bapk H. Ahmad Khamid, S.Ag.M.Pd selaku Koordinator PKL.
6. Ibu Novi Puji Lestari, S.Kom selaku pembimbing PKL dari pihak sekolah.
7. Ibu Lilih Rahmawati, S.Pd selaku Penguji Sidang PKL
8. Bapak dan ibu guru yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan.
9. Kedua orang tua, adik, dan kakak yang selalu memberikan doa, bantuan,
dan dukungan.
10. Teman-teman yang selalu memberikan semangat dan dukungan.
Penulis Menyadari hasil penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu semua saran dan kritik akan diterima dengan penuh keterbukaan. Untuk
kesempatan kali ini penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun dan, sehingga laporan Praktik Kerja Lapangan ini dapat bermanfaat
bagi pembaca dan bermanfaat untuk pembelajaran dimasa yang akan datang.
iv
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
2.3 Fotografi.................................................................................... 3
v
3.5 Jam Kerja Laboratorium .......................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
1
B. Tujuan Khusus
2
BAB II
KERANGKA TEORI
2.1 Editing
Editing adalah sebuah kegiatan yang melakukan penggabungan antara
beberapa shot gambar/video lalu hasil dari penggabungan itu akan
menghasilkan satu kesatuan yang utuh,
Editing juga merupakan kegiatan merapikan dan membuat suatu
tayangan yang berguna serta lebih baik jika nantinya ditonton. Editing juga
merupakan sebuah proses akhir dari produksi, karena tahap editing kita
hanya melakukan pemilihan terhadap beberapa gambar yang nantinya akan
digabung kan dan menghasilkan sebuah informasi.
2.2 Vidiografi
Videografi adalah suatu media untuk merekam adegan atau kejadian
dalam satu gambar berbentuk video atau suara. Seperti yang sekilas
disebutkan di awal, produk profesional tidak luput dari peranan fotografer
handal yang memahami teknik pengambilan gambar. Berbekal kemampuan
tersebut diperoleh hasil video yang bisa dinikmati berbagai kalangan.
Sebelum menghasilkan produk jadi, setiap adegan yang direkam akan
melewati proses editing sesuai kebutuhan. Berbagai efek dan filter bisa
ditambahkan, demikian pula dengan teks, suara, atau komponen videografi
lainnya. Proses editing ini membutuhkan aplikasi khusus yang beberapa
diantaranya ada yang bisa digunakan secara gratis ataupun berbayar. Selesai
pengeditan, video bisa menjadi konten yang siap diunggah sesuai tujuan
produksi.
2.3 Fotografi
Kata fotografi sendiri diambil dari paduan dua bahasa, yaitu
“photography” dari bahasa Inggris dan bahasa Yunani, yaitu “photos” yang
artinya cahaya serta “grafo” yang artinya melukis. Secara paduan kata, dapat
3
diartikan fotografi adalah sebuah proses melukis dengan bantuan media
cahaya.
Fotografi juga dapat dikatakan sebagai proses dalam menghasilkan
gambar atau foto dari sebuah objek dengan cara melakukan perekaman dari
pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut di sebuah media yang
sensitif terhadap cahaya
2.4 Streaming
Media pengaliran, media pengarusan, atau media penjaliran (bahasa
Inggris: streaming media) adalah multimedia yang dijangkau dan
dipersembahkan kepada pengguna akhir sambil dikirimkan oleh seorang
penyedia. Multimedia ini dikirimkan dan digunakan secara terus-menerus
dari sumber dengan sedikit atau tanpa penyimpanan sementara dalam elemen
jaringan. "Streaming" atau penjaliran mengacu pada metode pengiriman
konten, bukan konten itu sendiri (jaliran").
Metode pengiriman dari media yang berlaku khusus untuk jaringan
telekomunikasi dibedakan karena sebagian besar sistem pengiriman media
tradisional bersifat penjaliran (misalnya, radio, televisi) atau bukan penjaliran
(misalnya, buku, kaset video, CD audio). Terdapat beberapa tantangan
berkaitan dengan penjaliran konten di Internet. Misalnya, pengguna yang
sambungan internetnya tidak mempunyai lebar pita yang memadai dapat
membuat konten terhenti, lambat, atau tersangga dengan buruk dan pengguna
yang tidak mempunyai sistem perangkat keras atau perangkat lunak yang
cocok mungkin tidak dapat menjalir konten tertentu. Dengan konten yang
tersangga (buffering) hanya beberapa detik sebelum diputar, kualitasnya
dapat jauh lebih baik
2.5 Podcast
Podcast adalah sebuah hasil rekaman audio yang bisa didengarkan oleh
khalayak umum melalui media internet. Beda halnya dengan radio yang wajib
dilakukan dan dibawakan secara langsung dalam frekuensi tertentu.
Sedangkan, podcast bisa diimplementasikan secara fleksibel atau kapanpun
4
kamu inginkan. Serta bisa kamu dengarkan melalui berbagai media elektronik
yang ada
2.6 Video Editing
Sebuah pekerjaan yang memilki tugas mengumpulkan serta mengolah
sejumlah video yang telah tersedia. Seorang editor video yang akan
menyatukan semua materi video menjadi sebuah karya yang nantinya akan
dinikmati oleh banyak orang atau telah siap disebarluaskan. Materi-materi
video tersebut dapat berupa footage, sound effect, wawancara, grafis dan
dialog.
5
BAB III
VISI
6
MISI
PROFIL SINGKAT
7
3.4. Tata Tertib Lab Media Komunikasi
Jam Kerja
Jam kerja perusahaan berlangsung selama 9 Jam setiap harinya (dalam 5 hari
kerja). Berikut rincian jam kerja Lab Media Komunikasi.
JAM
HARI
Masuk Istirahat Masuk Pulang
Senin 08:00 12:00 – 13:00 13:00 – 16:00 16:00
8
BAB IV
1. Editing
2. Vidiografi
3. Fotografi
4. Streaming
5. Podcast
6. Vidio Editor
4.4 Hambatan dan Solusinya Dalam Praktik Kerja Lapangan
4.4.1 Kendala Yang dihadapi
Sering terjadi saat menggunakan PC audio dari headphone tidak ada yang
dapat menggunakan proses kerja. Ada beberapa masalah yang sering
terjadi yakni;
1. Camera yg terbatas
2. Memory Card yang kurang
4.4.2 Pemecahan masalah atau solusi
Dari beberapa masalah diatas, dapat kita temukan pemecahan
masalahnya, dengan mendiagnosa permasalahan pada komponennya.
9
1. Saat liputan hanya 2 orang dan berganti padahari seanjutnya
2. Adanya jadwal yang tersusun saat memprodksi suatu konten
10
BAB V
5.1 Kesimpulan
Setelah pelaksanaan proses serta interaksi dengan proyek produksi
kegiatan PKL, maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal antara lain:
1. Kegiatan PKL merupakan kegiatan yang positif bagi siswa Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) karena dengan kegiatan ini dapat
meningkatkan kopetensi siswa.
2. Kegiatan PKL merupakan kesempatan yang sangat memberikan ruang
kepada siswa SMK untuk mengembangkan kemampuan sesuai dengan
kopetensi masing-masing.
3. Kegiatan PKL memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi siswa
SMK untuk menunjukkan kemampuannya pada dunia industri atau
perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja yang kompeten di bidang
teknologi informasi.
4. Kegiatan PKL merupakan media promosi kemampuan siswa SMK
sebagai tenaga kerja yang matang dalam menyongsong dunia kerja.
5.2 Saran
Setelah melaksanakan proses pembuatan Laporan PKL, maka penyusun
mempunyai beberapa saran yang ingin disampaikan kepada pihak sekolah
dan instansi selaku pihak yang terkait langsung dengan pelaksanaan kegiatan
PKL, antara lain sebagai berikut:
1. Kegiatan melaksanakan PKL ini merupakan kegiatan yang positif bagi
semua pihak baik untuk mengembangkan kemampuan individu maupun
sebagai sarana untuk menilai seja uh mana keberhasilan sekolah dalam
menyiapkan siswanya untuk diterjunkan ke dunia kerja, sehingga perlu
ditingkatkan baik dari segi struktual maupun operasional.
11
2. Sekolah hendaknya membekali ilmu-ilmu dasar yang banyak
diaplikasikandi dunia lapangan sehingga pada saat siswa melaksankan
kegiatan PKL, siswa tidak banyak menghadapi kendala yang
berhubungan dengan materi akademis, yang pada kenyataan siswa masih
dibingungkan dengan masalah yang dihadapi di dunia usaha.
3. Sekolah hendaknya memperbanyak frekuensi bimbingan dan pengawasan
kegiatan PKL.
4. Sekolah hendaknya merencanakan program tidak lanjut dari kegiatan
PKL sebagai media promosi kemampuan dan kompetensi siswa.
12
DAFTAR PUSTAKA
https://www.budiluhur.ac.id/
https://lmk.budiluhur.ac.id/
https://www.kompasiana.com/nbitidewi/6335b98a97125e041f11ccc2/penger
tian-editing-dan-peran-editor-dalam-proses-editing
https://www.superpixel.id/blog/mengenal-seni-videografi-teknik-dasar-
hingga-jenisnya
https://www.pixel.web.id/pengertian-fotografi/
https://id.wikipedia.org/wiki/Streaming
https://www.gramedia.com/best-seller/apa-itu-podcast/
https://adammuiz.com/editor-video/
13
LAMPIRAN
1. Struktur Organisasi
2. Foto Kegiatan
14
Membuat vidio Mengedit vidio
15