Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

(PKL)

“MENAMBAH TEKANAN NOZZLE HINO LOHAN 260 TI”

DISUSUN OLEH :
Nama : MITRA YUHANDA
NISN : 0046158872
Kelas : XII TKRO
Program Keahlian : Teknik Otomotif

SMKN 1 PANGKALAN
TAHUN AJARAN 2023/2024
LEMBARAN PENGESAHAN PERUSAHAAN
Laporan Praktek Kerja Lapangan ini Telah
Diperiksa dan Disyahkan Oleh :

Mengetahui:
Pimpinan DU/DI Pembimbing DU/DI

DODI EDWARD

i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan praktek kerja Lapangan ini telah


Diperiksa dan disahkan oleh :

Mengetahui :
Kepala SMKN 1 Pangkalan Guru Pembimbing

AGUS SYOFYAN, M.Pd RONI KURNIA, M.Pd.T


NIP. 19740802 200501 1 008 NIP. 19780416 200501 1 010

ii
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
kemudahan dan kelancaran dalam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan dengan judul
“MENAMBAH TEKANAN NOZZLE HINO LOHAN 260 TI”
Laporan ini berisi kegiatan dan pengalaman penulis selama melaksanakan praktik
kerja Lapangan di BERKAT JASA SERVICE yang beralamat di Jln. Sumbar Riau Sopang
Kec. Pangkalan Koto Baru.
Dalam penyusuan laporan ini penulis menghadapi beberapa hambatan, namun atas
bantuan dari berbagi pihak laporan ini dapat disusun dengan baik. Oleh karenanya dengan
segala kerendahan hati, penulis mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang
telah membantu penulis, antara lain:
1. Bapak Agus Syofyan, M.Pd selaku Kepala SMK Negeri 1 Pangkalan.
2. Bapak Dodi selaku pimpinan Berkat Jasa Service
3. Bapak Roni Kurnia, M.Pd.T selaku pembimbing praktik kerja lapangan Teknik
Kendaraan SMK Negeri 1 Pangkalan.
4. Bapak Edwar, selaku pembimbing selama pelaksanaan praktik kerja lapangan Berkat
Jasa Service.
5. Teman-teman mekanik, karyawan,dan staff di Berkat Jasa Service.
6. Orangtua, keluarga, dan teman-teman yang telah membantu dan memberi dukungan.

Saya menyadari akan kekurangan-kekurangan dalam pembuatan laporan ini yang


harus di benahi, oleh karena itu saya mengharapkan masukan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna sempurnanya laporan ini di masa mendatang. Akhir kata saya mohon
maaf atas segala kesalahan dan kekurangan, Semoga laporan Praktik Kerja lapangan ini
dapat bermanfaat Bagi Semua pihak.

Penyusun,

MITRA YUHANDA

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN DU/DI ................................................................................ i


HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH ........................................................................ ii
KATA PENGANTAR.......................................................................................................... iii
DAFTAR ISI......................................................................................................................... iv

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan ........................................................ 1
B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan....................................................................... 1
.........................................................................................................................
C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan..................................................................... 2
D. Tempat dan Waktu ......................................................................................... 2
.........................................................................................................................
E. Struktur Organisasi Perusahaan.......................................................................

BAB II MENAMBAH TEKANAN NOZZLE HINO LOHAN 260 TI


A. Landasan Teori................................................................................................ 4
B. Alat dan Bahan................................................................................................ 5
C. Proses Pengerjaan............................................................................................ 5

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan...................................................................................................... 7
B. Saran ............................................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 8

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Lapangan


PKL merupakan salah satu mata pelajaran yang wajib bagi siswa jurusan TKRO
(Teknik Kendaraaan Ringan Otomotif). Hal ini sesuai dengan kurikulum pendidikan di
SMK Negeri 1 Pangkalan kelas XII, dan merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi
untuk memperoleh nilai praktik kerja industri.
Praktik Kerja Lapangan merupakan pengamatan terhadap suatu proyek di lapangan,
sehingga siswa diharapkan dapat mengetahui kegiatan di lapangan secara langsung dan
mampu mengaitkannya dengan teori dan praktik yang diajarkan di sekolah. Selama
mengikuti Praktik Kerja Lapangan, di samping melakukan pengamatan langsung juga
sedapat mungkin ikut aktif di lapangan, sehingga diharapkan dapat membantu
menyelesaikan permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan proyek tersebut.
Diharapkan dari keikutsertaan dalam kegiatan secara langsung, dapat meningkatkan skill
dan kemampuan serta profesionalisme kinerja. Dengan demikian akan menumbuhkan
sikap mandiri dan kritis dalam diri manusia tersebut serta diharapkan siswa dapat
mengembangkan kreatifitasnya di lapangan.
Dalam praktik kerja lapangan ini penyusun mendapatkan kesempatan untuk
mengamati secara langsung dan ikut aktif dalam proses kegiatan pada Berkat Jasa
Service.

B. Tujuan Praktik Kerja Lapangan


Selama melaksanakan Kerja Praktik Lapangan selama 4 (empat) bulan siswa diharapkan:
1. Dapat mengetahui kondisi pekerjaan di lapangan secara langsung dan nyata, dan juga
lebih mengenal keadaan yang sesungguhnya.
2. Mengetahui teknik–teknik pelaksanaan serta prosedur di lapangan.
3. Menambah wawasan mengenai dunia otomotif.
4. Mendapat pengalaman baru di lapangan yang tidak di dapat di sekolah.
5. Dapat mengaplikasikan teori yang diperoleh di sekolah dengan praktik di lapangan.
6. Untuk memenuhi syarat kurikulum dan penilaian praktik kerja industri.
v
C. Manfaat Praktik Kerja Lapangan
1. Bagi Siswa
Melalui praktik kerja lapangan, siswa dapat mengetahui secara langsung proses
kerja di lapangan dan memperoleh informasi baru yang mungkin tidak diperoleh di
sekolah. Selain itu siswa dapat membandingkan antara teori yang diajarkan
disekolah dengan praktik yang dilakukan selama mengikuti praktik kerja lapangan,
serta siswa memenuhi persyaratan untuk penilaian praktik kerja industri.
2. Bagi Perusahaan
Melalui praktik kerja lapangan, maka dapat membentuk jaringan antar siswa,
sekolah dan perusahaan untuk maju dan selalu sinergis dengan tujuan institusi
masing-masing serta sebagai media pertukaran antar perusahaan sebagai pengguna
teknologi dengan sekolah sebagai pengembang studi ilmu pengetahuan dan
teknologi.
3. Bagi Sekolah
Melalui praktik kerja lapangan, sebagai perwujudan program keterkaitan dan
kesepadanan antara sekolah dengan pihak lapangan. Dan juga sebagai umpan balik
penyempurnaan program praktik kerja lapangan, sistem pembelajaran,
menyelaraskan kesepadanan dan dengan kebutuhan pemakai atau pengguna
lulusan dengan sistem pembelajaran di praktik kerja lapangan. Manfaat lainnya
yakni sebagai bahan referensi bagi pihak sekolah untuk menelaah efektivitas
program pembelajaran yang dijalankan kepada siswa.

D. Tempat dan Waktu


Waktu pelaksanaan : 28 Agustus 2023 s/d 23 Desember 2023
Lama Pelaksanaan : Selama 4 (empat) bulan
Nama Perusahaan : BERKAT JASA SERVICE.
Alamat : Jl. Sumbar Riau Sopang Kec. Pangkalan Koto baru
Kabupaten : Lima Puluh Kota
Jam Kerja : Senin s/d Sabtu, pukul 08.00 s/d 17.00

vi
E. Struktur Organisasi Perusahaan
Strukur Organisasi
BERKAT JASA SERVICE.

PIMPINAN
DODI

MEKANIK

EDWAR DODI RABIL

vii
BAB II
MENAMBAH TEKANAN NOZZLE HINO LOHAN 260 TI

A. Landasan Teori
Prinsip dasar pembakaran pada mesin diesel adalah sebagai berikut, udara yang
terhisap ke dalam ruang bakar dikompresi sehingga mencapai tekanan dan temperatur
yang tinggi. Bahan bakar (fuel) diinjeksikan dan dikabutkan ke dalam ruang bakar,
sehingga terjadi pembakaran sesaat setelah terjadi pencampuran dengan udara. Injeksi
bahan bakar (fuel) ke dalam silinder melalui nozzle. Injektor nozzle valve menyemprotkan
bahan bakar dengan tekanan tinggi yang dipompakan dari injector pump. Gambar sketsa
dari kontruksi nozzle.
Karena fungsi utama nozzle adalah keberhasilannya dalam menyemprotkan bahan
bakar yang berdampak pada berubahnya bahan bakar cair menjadi kabut, maka kualitas
penyemprotan bahan bakar tersebut harus di uji kualitasnya. Kualitas semprotan bahan
bakar dari nozzle diuji dengan menggunakan uji performa nozzle.
Tekanan bahan bakar yang keluar nozzle, betul-betul punyai dampak pada
perform mesin diesel. Oleh karena itu, penting menyetel nozzle agar mesin diesel dapat
menghasilkan tenaga yang maksimal. Lalu berapa ukuran tekanan nozzle mesin diesel?
Nozzle sebagai komponen mesin diesel yang mempunyai peranan sebagai
pengkabut bahan bakar. Hasil pengkabutan akan mempengaruhi hidup dan tidaknya mesin
diesel saat dihidupkan. Maka dari itu proses keluarnya bahan bakar yang terpancar dari
nozzle harus benar-benar tepat. Tekanan nozzle yang bagus, dapat dilihat dari dari sinaran
bahan bakar yang kuat dan mengembang. Atau bisa dituruti dari bunyi tekanan bahan
bakar saat mesin diesel itu diengkol. Bunyi tekanan itu akan terdengar keras dan
mempunyai tenaga. Untuk menghasilkan tekanan bahan bakar yang bagus, perlu
dikerjakan keprekelan pada nozzle. Proses geprekelan nozzle itu dapat dikerjakan saat
mesin diesel pada keadaan mati atau hidup. Untuk memperjelas berkaitan ukuran tekanan
nozzle pada mesin diesel akan dibahas lebih pada dalam artikel di bawah ini.
Ukuran Tekanan Nozzle Mesin Diesel
Tekanan nozzle diesel yang kurang akan membuat mesin tidak bekerja maksimal.
Tekanan pada injektor diesel common rail saat ini besar sekali. Hal termudah dirasakan
viii
pada mobil adalah putaran mesin tidak stabil. Pengujian tekanan injektor nosel ini
memiliki arah untuk kenali berapakah tekakanan yang dibutuhkan agar injektor dapat
mengkabut. Tekanan injeksi yang terlalu rendah atau tinggi akan membuat pengkabutan
oleh injektor nosel jadi tidak baik. sampai tekanan injeksi ini perlu disetel pada tekanan
detilnya. Pengujian tekanan injektor nosel dapat dikerjakan dengan menggunakan alat
nozzle tester. Gunakan injektor nosel pada alat nozzle tester dan optimis bak tampungan
bahan bakar pada alat nozzle tester telah berisi penuh oleh bahan bakar solar.
Lakukan langkah pembuangan udara pada saluran bahan bakar pada alat nozzle
tester. Tekan tuas pompa nozzle tester dan baca hasil penyeleksian tekanan yang berada di
pressure gauge. Untuk ukuran tekanan nozzle mesin diesel baru yaitu 151 - 159 kg/cm2
dan untuk injektor lama adalah 145 - 155 kg/cm2 (supaya makin tepatnya, tonton pada
buku petunjuk motor diesel itu). Jika hasil tekanan tidak sesuai dengan nilai detil
karenanya lakukan keprekelan dengan menambahkan shim ke injektor sampai didapatkan
tekanan injektor sama sesuai detil.

Gambar 1. Bentuk dan jenis nozzle

ix
Gambar 2. Tester untuk alat uji performa nozzle

Cara Mengukur Tekanan Nozzle Mesin Diesel


Untuk mengukur standar tekanan nozzle mesin diesel, Anda memerlukan alat
pengukur tekanan bahan bakar. Berikut ini adalah langkah-langkah umum yang dapat
Anda ikuti:
1. Pastikan mesin dalam keadaan mati dan biarkan dingin selama beberapa saat.
2. Cari nozzle atau busi pada mesin diesel. Nozzle terletak di dalam ruang bakar,
sedangkan busi terletak di luar ruang bakar.
3. Lepaskan nozzle dari mesin dan pasang alat pengukur tekanan bahan bakar pada
ujung nozzle. Pastikan alat pengukur terpasang dengan baik dan tidak bocor.
4. Nyalakan mesin diesel dan biarkan mesin bekerja selama beberapa menit sampai
mencapai suhu operasi normal.
5. Putar mesin pada RPM (rotasi per menit) tertentu, sesuai dengan spesifikasi
pabrik atau manual pengguna mesin diesel Anda.
6. Baca tekanan bahan bakar pada alat pengukur tekanan bahan bakar.
7. Bandingkan tekanan yang Anda ukur dengan spesifikasi pabrik atau manual
pengguna mesin diesel Anda. Jika tekanan bahan bakar tidak sesuai dengan
spesifikasi, maka nozzle mungkin perlu diganti atau diservis.
Harap diperhatikan bahwa langkah-langkah ini adalah prosedur umum dan
dapat bervariasi tergantung pada model mesin diesel dan alat pengukur tekanan bahan
bakar yang Anda gunakan. Pastikan Anda mengikuti petunjuk pabrik atau manual
pengguna mesin diesel Anda dengan hati-hati untuk memastikan hasil pengukuran
yang akurat. Selain itu, pengukuran standar tekanan nozzle mesin diesel biasanya
x
dilakukan oleh teknisi terlatih, sehingga jika Anda tidak yakin atau tidak memiliki
pengalaman yang cukup, sebaiknya minta bantuan dari ahli.
B. Alat dan Bahan

Gambar 4. Tester uji nozzle


C. Proses Pengerjaan

1 Bukak Selang Radiator ke inteck Pakai Obeng Lalu Bukak Inteck Pakai Kunci 12
Shock
2 Bukak Selang Nozel Dari Fuelpump Ke Nozel Kunci 19 Ring Pas

3 Bukak Tutup klep Kunci 12 Shock Dengan Inpek

4 Bukak Selang Minyak Bolak Balik Nozzel Kunci 12 Shock

xi
5 Bukak Karet atau Packing Nozel Kunci 12 Ring Pas
6 Bukak ayam ayam Atau Platuk Kunci 12 Shock
7 Lalu Goyangkan Nozzel ke kiri dan ke kanan Pakai Tangkai L Shock
8 Lalu Bukak kepala nozzel dengan Kunci 22 Ring pas Dan Stel Kepala Nozzel pakai
Obeng Dan Masukkan tangkai Nozzel Ke Nozzel Tester Dan Kunci Pakai 19 Ring
Pas Lalu Buat Tekanan Dengan 165 Bar
BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Selama menjalankan Praktik kerja lapangan selama 4 bulan, penulis memberoleh


kesimpulan dan saran baik untuk sekolah maupun untuk bengkel BERKAT JASA SERVICE.
Setelah menyelesaikan bab -bab sebelumnya penulis memiliki kesimpulan Mesin
penggerak kendaraan bermotor di sebut dengan Differential atau di kenal dengan Gardan.
Gardan merupakan komponen yang sangat penting pada kendaraan karena berfungsi untuk
meneruskan tenaga mesin ke poros roda.

3.2 Saran
3.2.1 Saran bagi Perusahaan :
Setelah menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan ini penulis memiliki beberapa
saran untuk industry, diantaranya :
 Lebih memperhatikan kinerja peserta didik Praktik Kerja Lapangan
 Lebih meningkatkan kedisiplinan setiap staff baik karyawan maupun siswa
Praktik Kerja Lapangan (PKL).
 Lebih menekankan kembali tentang kebersihan baik pakaian (wearpack)
maupun lingkungan sekitar area.
xii
 Lebih memberikan banyak materi baru yang belum disampaikan di sekolah.

3.2.2 Saran bagi SMK Negeri 1 Pangkalan :


Adapun saran penulis lampirkan bagi sekolah tempat penulis mendapat pendidikan
serta pengetahuan “Tune Up” diantaranya :
 Lebih meningkatkan lagi kedisiplinan bagi siswa siswi SMK Negeri 1
Pangkalan.
 Untuk tim monitoring/pembimbing agar lebih komunikatif dan memperhatikan
siswa Praktik Kerja Lapangan (PKL).
 Untuk pembimbing laporan agar lebih aktif memantau dan membantu dalam
pembuatan laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL).

DAFTAR PUSTAKA

 http://mobil.otomotifnet.com
 http://mekanikotomotifsmksakti.blogspot.com
 www.lensaindonesia.com
 http://summitindusgroup.com
 www.alatbengkel.biz
 www.caranddriver.com
 http://gamesiana.com
 http://chendltools.com
 https://yogarg.wordpress.com
 http://automobil.com
 https://thistask.blogspot.com/2019/06/laporan-prakerin-Menambah Tekanan Nozzle
Hino Lohan 260 Ti-mobil-efi.html?m=1
 https://www.sekolahkami.com/2022/06/ukuran-tekanan-nozzle-mesin-diesel.html
 https://www.geraioto.com/standar-tekanan-nozzle-mesin-diesel/

xiii
xiv

Anda mungkin juga menyukai