MAKALAH GEOGRAFI

“KARAKTERISTIK NEGARA MAJU DAN BERKEMBANG DALAM

KONTEKS PASAR BEBAS (BENUA AUSTRALIA)”

OLEH KELOMPOK I :
1. ADRIANO ALFA RIDHO
2. MHD. PADLI
3. SUCHI RAMADHANI
4. MUHAMMAD HAZIL
5. VINA DWI UTAMI
6. MAIDILA

KELAS : XII IPS 3

GURU PEMBIMBING : FADILA RAHMI, S.Pd

SEKOLAH MENENGAH ATAS

SMA N 1 PANGKALAN KEC. PANGKALAN KOTO BARU
KABUPATEN LIMA PULUH KOTA
TP. 2022/2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas terselesaikannya
makalah yang berjudul “Karakteristik negara maju dan berkembang dalam konteks pasar
bebas (Benua Australia)”. Makalah yang masih perlu dikembangkan lebih jauh ini diharapkan
dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang membacanya..

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai
pihak, penulis tidak mungkin menyelesaiakan penyusunan makalah ini, untuk itu ucapan
terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu. Penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun

Pangkalan, 23 Januari 2023

Penulis

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................... i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii

BAB I       PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang ................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .............................................................................. 1
C.   Tujuan ............................................................................................... 1

BAB II      PEMBAHASAN (BENUA AUSTRALIA)

A. Negara Maju dan berkembang di Benua Australia............................... 3
B. Keadaan alam benua Australia.............................................................. 4
C. Kerjasama Indonesia dengan Negara di Benua Australia..................... 8

BAB III    PENUTUP

A.   Kesimpulan  ....................................................................................... 12
B. Saran .................................................................................................. 12

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 13

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Australia adalah sebuah Negara benua yang Lokasi 35°15′ LS 149°28′ BT.
Australia beribu kota Canberra tetapi memiliki Kota terbesar Sydney. Austrlia
mengunakan Bahasa resmi Inggris hal ini dikarenakan Australia merupakan salah satu
negara persemakmuran Inggris (Commonwelth). Pemerintahan negara Australia masih
menyatu pada kerajaan Inggris sehigga Ratu merupakan simbol pemerintahaan dan untuk
mewakilinya di Australia pemerintahaan Inggris diwakili oleh Gubernur Jendral. Bentuk
negara australia adalah negara yang berbentuk monarki konstitusional.
Sejarah Australia dimulai ketika manusia pertama migrasi ke Australia dari utara,
sekitar 40.000-50.000 tahun yang lalu. Periode ini disebut sebagai prasejarah Australia.
Sejarah tertulis pertama Australia dimulai ketika orang-orang Eropa pertama kali melihat
negara ini. Dan kemudia dibagi lagi menjadi dua periode: sebelum dan sesudah dia
menjadi dominion dari Kekaisaran Britania pada 1901.
Untuk mengetahui lebih lanjut sejarah australia dan terbentuknya negara serta
bangsa Australia, maka dari itu makalah ini akan membahas lebih lanjut sejarah negara
dan bangsa Australia.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana Negara maju dan Negara berkemabng di Benua Australia?
2. Bagaimana deskripsi dari Benua Australia?
3. Apa saja keuntungan dan kerugian yang di dapatkan oleh Indonesia sebagai Negara
berkembang atas kerjasamanya dengan Negara maju di dunia serta bentu kerjasama
yang dilakukan?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui bagaimana Negara maju dan Negara berkemabng di Benua
Australia?
2. Untuk mengetahui Bagaimana deskripsi dari Benua Australia?

1
3. Untuk mengetahui apa saja keuntungan dan kerugian yang di dapatkan oleh Indonesia
sebagai Negara berkembang atas kerjasamanya dengan Negara maju di dunia serta
bentu kerjasama yang dilakukan?

2
 BAB II
PEMBAHASAN (BENUA AUSTRALIA)

A. Negara Maju dan Negara Berkembang di Benua Australia

Negara Maju di Wilayah Australia dan Oceania:
1. Australia
2. Selandia Baru

Negara berkembang di Australia dan Oceania:

1. Federasi Mikronesia
2. Palau
3. Fiji
4. Samoa
5. Kepulauan Salomon
6. Tonga
7. Kepulauan Marshall
8. Tuvalu
9. Kiribati
10. Vanuatu
11. Nauru

3
B. Keadaan alam benua Australia
1. Letak Astronomis Benua Australia dan Batas Wilayahnya
Letak astronomis dari Benua Australia adalah berada di antara 113º Bujur Timur (BT)
sampai 115º Bujur Timur (BT) dan 10º Lintang Selatan (LS) sampai 43º Lintang Selatan
(LS).
Jika melihat dari letak geografisnya, maka Benua Australia berada pada bagian
selatan wilayah Indonesia. Letaknya menyendiri pada belahan bumi bagian selatan
dengan bentuk topografi yang paling rata jika dibandingkan dengan benua yang lain.
Sebagian besar wilayah Benua Australia adalah merupakan kawasan plato rendah.
Adapun penduduk Benua Australia sebagian besar adalah merupakan Ras Kaukasoid
yang berasal dari Eropa.
Batas-batas wilayah Benua Australia ialah sebagai berikut:
 Batas bagian utara: Laut Timor, Luat Arafuru, dan Selat Flores
 Batas bagian timur: Samudra Pasifik, Laut Tasman, dan Laut Coral
 Batas bagian selatan: Samudera Hindia
 Batas bagian barat: Samudera Hindia.
Australia adalah Benua terkecil yang ada di dunia. Daratan utama dari Benua
Australia hanya terdiri atas satu negara saja, yakni negara Australia. Oleh sebab itu,
Australia juga sering kali disebut sebagai negara benua.
Luas benua Australia mencapai sekitar 8.945.000 km persegi. Lebar wilayah benua
tersebut adalah sekitar 3.200 km dan panjangnya 3.700 km.
Adapun pembagian kawasan dari Benua Australia terdiri dari enam negara bagian
serta dua wilayah teritorial. Berikut adalah daftar negara-negara bagian serta wilayah
teritorial di Benua Australia:
 New South Walles: Ibu Kota di Sydney
 Australia Barat: Ibu Kota di Perth
 Queensland: Ibu Kota di Brisbane
 Victoria: Ibu Kota di Melbourne
 Tasmania: Ibu Kota di Hobart
 Australia Selatan: Ibu Kota di Adelaide
 Teritorial Ibukota Australia: Ibu Kota di Canberra
 Teritorial Australia Utara: Ibu Kota di Darwin.

4
2. Keadaan Iklim Benua Australia
Letak Benua Australia mayoritas adalah berada pada bagian sebelah selatan dari garis
khatulistiwa. Oleh sebab itu, iklim di Australia lebih beragam daripada wilayah tropis.
Iklim yang ada di benua Australia adalah:
 Iklim tropis, berada pada wilayah Australia bagian utara
 Iklim subtropis, berada diwilayah selatan Australia
 Iklim laut sedang, ditemukan diwilayah selatan Victoria dan Tazmania
 Iklim gurun, ditemukan di area wilayah gurun.

3. Bentang Alam Benua Australia

Secara garis besar, bentang alam Australia dapat dibagi menjadi tiga bagian,
sebagai berikut:
a. Plato Barat
Dataran wilayah itu terdiri dari gurun, termasuk Gurun Besar di utara dan
Gurun Besar Victoria di selatan. Beberapa batuan di kawasan itu termasuk yang
tertua di dunia dan mengandung kandungan mineral penting seperti bijih besi,
intan, dan nikel.
b. Dataran Rendah Pedalaman
Kawasan ini meliputi Great Artesian Basin, sebuah lembah berlumpur yang
terkenal dengan cadangan air tanahnya yang luas, terbentang dari Teluk
Carpentaria di utara hingga Teluk Spencer dan Cape Nelson di pantai selatan
Australia. Kawasan ini meliputi Danau Eyre, titik terendah di Australia.
c. Daerah Pegunungan Timur (The Great Dividing Range)
Gunung-gunung di sepanjang pantai timur disebut dividing range, karena
pegunungan ini membentuk batas pemisah air antara perairan yang beraliran timur
dan berarus barat. Dari pesisir timur laut Australia, di Laut Koral, terdapat
terumbu karang (The Great Barrier Reef) yang memanjang searah dengan pesisir
Queensland.

4. Penduduk Benua Australia

Benua Australia memiliki penduduk asli yang yang merupakan suku Aborigin.
Mereka tinggal pada daerah-daerah di pedalaman. Kondisi wilayahnya cenderung
kering serta tandus.
5
 Di lain sisi, Australia sebagian besar dihuni oleh warga pendatang. Mereka
merupakan warga kulit putih sebagai imigran asal Eropa serta imigran lain yang juga
berasal dari wilayah Asia.
Sekitar 92 persen penduduk Australia adalah merupakan bangsa kulit putih atau
ras Kaukasoid yang artinya mereka adalah merupakan keturunan pendatang dari
Eropa, lalu 7 persen asal Asia, serta suku Aborigin dan lainnya (1%).
Pendatang Eropa yang mendiami Benua Australia umumnya adalah berasal dari
Inggris serta Irlandia, serta lainnya merupakan imigran asal negara Italia, Belanda,
Jerman, Skotlandia, dan Yunani. Penduduk yang berasal dari Asia, sebagian besar
merupakan keturunan China dan India.
Pada tahun 2015, jumlah penduduk negara Australia mencapai sekitar 23.900.000
jiwa. Jumlah tersebut tercatat setelah adanya penambahan 3.500.000 jiwa dalam
kurun waktu 10 tahun. Jumlah penduduk yang mendiami Australia faktanya jauh lebih
kecil apabila dibandingkan dengan benua lainnya.
Meskipun begitu, Australia merupakan negara sekaligus benua dengan kualitas
penduduk serta sumber daya manusia yang tinggi. Angka harapan hidup di negara
Australia menunjukkan kategori cukup tinggi, yaitu 82 tahun. Data itu membuktikan
jika penduduk Australia memiliki kondisi kesehatan yang cukup baik serta
kesejahteraan memadai.

5. Pembagian Wilayah Benua Australia

Di bawah ini adalah berbagai pembagian wilayah di Benua Australia yang terdiri dari:
a. Canberra
Ibu kota Australia terletak di Australian Capital Territory, 300 km barat daya
Sydney dan 650 km timur laut Melbourne. Canberra adalah kota terbesar ketujuh di
Australia dan kota pedalaman terbesar.
b. New South Wales
New South Wales adalah salah satu negara bagian Australia, negara bagian
tertua yang didirikan pada tahun 1788. Ibukota negara bagiannya adalah Sydney.
Negara bagian ini juga merupakan negara bagian terpadat. Pada Maret 2006,
populasinya adalah 6.817.100.

6
 c. Victoria
Negara bagian daratan terkecil Australia (Tasmania tidak termasuk) dan
negara bagian Australia terbesar kedua dengan Melbourne sebagai ibu kotanya.
d. Queensland
Negara bagian terbesar kedua di Australia setelah Australia Barat terletak di
timur laut benua. Negara bagian ini adalah negara bagian terpadat ketiga setelah New
South Wales dan Victoria. Ibukotanya adalah Brisbane.
e. Australia Selatan
Ibukota negara bagian adalah Adelaide dan memiliki luas 983.482 km².
Sebelum bergabung dengan Persemakmuran Australia pada tahun 1901, ia berstatus
provinsi Britania Raya.
f. Australia Barat
Negara bagian terbesar di Australia. Negara bagian itu meliputi sepertiga luas
daratan Australia dan berbatasan dengan Australia Selatan dan Teritorial Utara.
Ibukotanya adalah Perth. Australia Barat adalah unit subnasional terbesar kedua di
dunia setelah Sakha di Rusia.
g. Tasmania
Negara bagian yang beribukota di Hobart memiliki luas daratan 22.357 km²
dan populasi 484.700 (2005). Terletak 200 km selatan daratan Australia dan
dipisahkan oleh Selat Bass. Pulau Macquarie juga dikelola oleh negara.
h. Australia Wilayah Utara
Wilayah Federal Australia terletak di bagian utara Australia Tengah. Wilayah
ini berbatasan dengan Australia Barat di sebelah barat, Australia Selatan di sebelah
selatan, dan Queensland di sebelah timur. Di utara wilayah tersebut terdapat Laut
Timor, Laut Arafura, dan Teluk Carpentaria. Northern Territory adalah yang paling
jarang penduduknya dengan kurang dari setengah penduduk Tasmania. Sejarah
arkeologi Northern Territory sudah ada sejak lebih dari 40.000 tahun yang lalu.
Ibu kota dan kota terbesarnya adalah Darwin. Populasi tidak terkonsentrasi di
daerah pesisir tetapi di sepanjang Stuart Highway. Daerah pemukiman utama lainnya
termasuk (dalam urutan populasi) Palmerston, Alice Springs, Katherine, Nhulunbuy
dan Tennant Creek.
6. Karakteristik Benua Australia

7
 Sementara itu, untuk karakteristik benua Australia di antaranya adalah sebagai
berikut.
1) Benua terkecil sekaligus negara terbesar keenam dengan wilayah laut terbesar
ketiga di dunia
2) Hanya ditempati satu negara, Australia sehingga disebut 'benua negara'
3) Satu-satunya benua dan negara di bagian selatan Bumi
4) Kepadatan penduduk mencapai 4,2 jiwa per kilometer persegi
5) Di perairan sebelah timur, terdapat deretan pulau karang terbesar di dunia yang
disebut The Great Barrier Reef
6) Terdapat Ayers Rock, batu granit terbesar di dunia
7) Penduduk aslinya yaitu suku Aborigin yang khas dengan senjata bumerang,
sementara penduduk dari suku ras lainnya yaitu Melanesia, Polinesia, Eropa, dan
Asia
8) Beriklim tropis, subtropis dan sedang dengan bentang alam berupa dataran tinggi,
dataran rendah, dan gurun
9) Kaya akan sumber daya alam mineral yaitu minyak bumi, batu bara, dan lainnya.
10) Terdapat hewan endemik yaitu kangguru dan koala

C. Kerjasama Indonesia dengan Negara di Benua Australia

1. Keuntungan, kerugian atas kerja sama Indonesia dengan negara-negara maju:
 Keuntungan
1) Mempererat hubungan persaudaraan dan kerja sama dengan negara maju.
Tentu saja dengan bekerja sama dengan negara lain maupun maju akan memberikan
dampak besar akan mempereratnya hubungan antar negara.
2) Berbagai kebutuhan negara terpenuhi dari impor negara maju. Memang negara
maju itu tidak sempurna dan juga melakukan impor dari negara lain untuk memenuhi
kebutuhan namun negara dianggap maju karena memiliki berbagai hal yang lebih
banyak impor dari negara-negara berkembang.
3) Memperluas lapangan pekerjaan. Banyak tenaga asing di Indonesia maupun warga
Indonesia yang bekerja di luar negeri, hal ini didasari kerja sama antar negara dari
maju maupun berkembang.

8
 Kerugian
1) Sulit berkembang karena ketergantungan dengan negara maju. Ada salah satu
negara tetangga yang mana merdeka karena bantuan negara lain, maka sulit untuk
mengalami perkembangan karena masih dibantu.
2) Munculah persaingan yang tidak sehat karena adanya perdagangan bebas
dengan negara maju. Negara maju memiliki pedagang dari berbagai macam
sehingga menimbulkan perdagangan yang tidak sehat.
3) Produksi barang dalam negeri terganggu karena barang impor dari negara
maju. Produksi barang di negara akan mengalami kalah saing dengan barang impor
sehingga memungkinkan besar terhadap dampak persaingan.

2. IA-CEPA Pacu Kerja Sama Ekonomi Indonesia dan Australia

Negara Australia selama bertahun-tahun telah menjalin hubungan baik dengan
Indonesia. Banyak turis Australia yang mengunjungi destinasi wisata di Indonesia, begitu
pula sebaliknya. Hal ini juga terlihat dalam segi hubungan ekonomi antara Indonesia dan
Australia. Lebih lanjut, untuk mengukuhkan hubungan sekaligus meningkatkan
perekonomian di kedua negara, Indonesia dan Australia sepakat untuk membentuk
sebuah perjanjian berupa IA-CEPA.
Bukan tanpa alasan, pembentukan kesepakatan IA-CEPA menunjukkan bahwa
Indonesia memiliki potensi pasar yang menguntungkan bagi investor Australia, begitu
pula sebaliknya. Setelah melalui proses negosiasi yang panjang, kini akhirnya IA-CEPA
telah resmi diberlakukan. Perjanjian kerja sama ekonomi Indonesia dan Australia ini
mencakup beberapa hal yang tentunya diharapkan dapat memperkuat poros ekonomi
Tanah Air.
a. Pengertian IA-CEPA
Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA)
merupakan sebuah bentuk kerja sama antara Indonesia dan Australia. Kerjasama di
bidang ekonomi ini dituangkan ke dalam perjanjian dengan maksud menjadikan kedua
negara tersebut sebagai Economic Powerhouse. Perjanjian ini telah ditandatangani oleh
kedua negara sejak Maret 2019 dan telah melalui proses ratifikasi.
IA-CEPA terlebih dahulu diratifikasi oleh Australia pada tanggal 26 November 2019
yang diikuti oleh Indonesia yang meratifikasi perjanjian tersebut. Kemudian di tanggal
28 Februari 2020, ratifikasi ini ditindaklanjuti dengan penerbitan UU No. 1 Tahun 2020
9
tentang Pengesahan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan
Australia.
Setelah menjalani 10 bulan proses ratifikasi, Menteri Perdagangan Republik
Indonesia Agus Suparmanto dan Menteri Perdagangan, Investasi, dan Pariwisata
Australia Simon Birmingham sepakat untuk memberlakukan IA-CEPA di tanggal 5 Juli
2020. Agus Suparmanto juga mengatakan bahwa melalui pertemuan virtualnya bersama
Simon Birmingham, mereka sepakat bahwa implementasi IA-CEPA penting untuk
dilakukan sesegera mungkin agar dapat membantu memulihkan perekonomian setelah
terpaan pandemi COVID-19 di kedua negara.
Apa saja kebijakan yang termasuk dalam IA-CEPA? Perjanjian bilateral ini
mencakup perdagangan ekspor impor, ketenagakerjaan, telekomunikasi, investasi, dan
perdagangan elektronik. Contohnya adalah tarif bea cukai 0% untuk ekspor produk ke
Australia, pendidikan vokasional, dan program magang untuk meningkatkan kualitas
SDM di Indonesia.
b. Peluang peningkatan arus investasi
Perjanjian IA-CEPA diharapkan semakin mempermudah aktivitas investasi, baik
bagi investor asal Indonesia yang ingin melakukan ekspansi maupun investor Australia
yang tertarik untuk menanamkan modal di perusahaan Indonesia. Selama ini, Indonesia
menduduki peringkat 12 sebagai negara tujuan investasi Australia. Terbentuknya IA-
CEPA diharapkan mampu menjadi dorongan bagi Indonesia untuk melesat masuk ke top
10 negara tujuan investasi Australia.
IA-CEPA menjadi perlindungan dan fasilitas investasi bagi investor di kedua negara
ini terutama di sektor infrastruktur, energi, pariwisata, pengolahan makanan, pendidikan
tinggi, dan pengembangan teknologi. Pemberlakuan IA-CEPA pada bulan Juli ini
menjadi angin segar bagi tingkat investasi di Indonesia yang mengalami penurunan
dikarenakan pandemi COVID-19.
c. Fokus Indonesia atas IA-CEPA
Sebelum IA-CEPA resmi diberlakukan, Indonesia telah menyusun teknis
pelaksanaan agar ke depannya implementasi IA-CEPA dapat berjalan lancar serta
meminimalisir hambatan yang mungkin. Hal ini diungkapkan oleh Iman Pambagyo
selaku Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional yang turut menyusun peraturan
untuk penurunan tarif dan penerbitan surat keterangan asal (SKA). Sosialisasi mengenai

10
IA-CEPA juga tengah dilakukan kepada seluruh jajaran Kantor Kepabeanan dan Instansi
Penerbit Surat Keterangan Asal dan pemerintah daerah.
Dengan peniadaan tarif bea cukai, IA-CEPA dapat menjadi katalis peningkatan
ekspor produk Indonesia ke pasar Australia, seperti produk otomotif, tekstil, kayu, karet,
elektronik, mesin, makanan dan minuman, serta pengembangan industri kreatif. Di luar
perdagangan, Australia juga menyiapkan 200 visa magang di berbagai sektor prioritas,
mulai dari pendidikan hingga teknologi informasi.
IA-CEPA menjadi jembatan antara Indonesia dan Australia, di mana kedua negara ini
dapat saling memanfaatkan keunggulan satu sama lain untuk meningkatkan produktivitas
serta meminimalisir biaya operasional. Sebagai contoh di sektor makanan dan minuman,
Indonesia dapat menggunakan bahan pangan yang diimpor dari Australia dengan harga
yang lebih terjangkau dan produk olahan tersebut dapat dijual kembali dengan harga
bersaing di Australia.

11
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Benua Australia terletak di belahan bumi selatan, secara astronomis berada pada
posisi 9’LS-45’ LS dan 113’BT-154’BT. Lokasi Oceania, benua antara Samudra Hindia dan
Samudera Pasifik SelatanKoordinat geografis27 00 S, 133 00 E. Referensi peta Oceania.
Australia mendapat keuntungan dari lonjakan dramatis dalam hal perdagangan dalam
beberapa tahun terakhir, meskipun tren ini berbalik karena turunnya harga komoditas global.
Australia adalah pengekspor sumber daya, energi, dan makanan yang signifikan. Sumber
daya alam berlimpah dan beragam di Australia menarik investasi asing tingkat tinggi dan
mencakup cadangan batubara, besi, tembaga, emas, gas alam, uranium, dan sumber energi
terbarukan yang luas. Serangkaian investasi besar, seperti Proyek Natural Gas Gorgon senilai
US $ 40 miliar, akan secara signifikan memperluas sektor sumber daya

B. Saran
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Dengan membaca dan mempelajari
isi makalah ini, diharapkan pengetahuan pembaca dapat bertambah, kami
menyadari bahwa penulisan makalah ini belum sempurna dan masih banyak terdapat
kekurangan, untuk itu kritik dan saran  yang sifatnya membangun sangat diharapkan demi
perbaikan penulisan yang akan datang.

12
 DAFTAR PUSTAKA

- https://kids.grid.id/read/473198912/daftar-negara-maju-dan-berkembang-di-wilayah-
australia-dan-oceania?page=all
- https://www.tataruang.id/2022/07/28/letak-astronomis-benua-australia-iklim-dan-kondisi-
alam/
- https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6045504/10-karakteristik-benua-australia-
beserta-letak-astronomis-dan-batas-wilayahnya
- https://www.gramedia.com/literasi/letak-astronomis-benua-australia/

13