Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

BENUA AUSTRALIA

Disusun oleh :
KELOMPOK 05
1. Irma
2. Ridho
3. Reza
4. Putri
5. Astri
6. Ainurofik

SMP IT SUKAMANAH
PASEH - BANDUNG
Tahun Pelajaran 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa atas
terselesaikannya Makalah yang berjudul “Benua Australia”. Makalah yang masih perlu
dikembangkan lebih jauh ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang
membacanya.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak,
penulis tidak mungkin menyelesaiakan penyusunan Makalah ini, untuk itu ucapan terima
kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu. Penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun.

Paseh, 30 Agustus 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah............................................................................................................1
C. Tujuan..............................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................3
A. Letak, Batas, dan Luas.....................................................................................................3
B. Keadaan Alam Australia..................................................................................................3
1. Luas Wilayah................................................................................................................4
2. Iklim.............................................................................................................................5
C. Vegetasi dan Marga Satwa di Australia...........................................................................5
1. Vegetasi........................................................................................................................5
2. Marga Satwa.................................................................................................................6
D. Penduduk..........................................................................................................................6
E. Politik...............................................................................................................................7
F. Kegiatan Ekonomi............................................................................................................8
1. Pertanian.......................................................................................................................8
2. Peternakan....................................................................................................................9
3. Perikanan......................................................................................................................9
4. Pertambangan...............................................................................................................9
5. Perdagangan.................................................................................................................9
6. Perindustrian.................................................................................................................9
7. Pariwisata.....................................................................................................................9
G. Hubungan Australia dengan Indonesia..........................................................................10
H. Kerja Sama Internasional...............................................................................................10
BAB III PENUTUP.................................................................................................................11
A. Kesimpulan....................................................................................................................11
B. Saran...............................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................12

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Australia adalah sebuah Negara benua yang Lokasi 35°15′ LS 149°28′ BT. Australia
beribu kota Canberra tetapi memiliki Kota terbesar Sydney. Austrlia mengunakan Bahasa
resmi Inggris hal ini dikarenakan Australia merupakan salah satu negara persemakmuran
Inggris (Commonwelth). Pemerintahan negara Australia masih menyatu pada kerajaan
Inggris sehigga Ratu merupakan simbol pemerintahaan dan untuk mewakilinya di
Australia pemerintahaan Inggris diwakili oleh Gubernur Jendral. Bentuk negara australia
adalah negara yang berbentuk monarki konstitusional.
Sejarah Australia dimulai ketika manusia pertama migrasi ke Australia dari utara,
sekitar 40.000-50.000 tahun yang lalu. Periode ini disebut sebagai prasejarah Australia.
Sejarah tertulis pertama Australia dimulai ketika orang-orang Eropa pertama kali melihat
negara ini. Dan kemudia dibagi lagi menjadi dua periode: sebelum dan sesudah dia
menjadi dominion dari Kekaisaran Britania pada 1901.
Untuk mengetahui lebih lanjut sejarah australia dan terbentuknya negara serta bangsa
Australia, maka dari itu makalah ini akan membahas lebih lanjut sejarah negara dan
bangsa Australia.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana penemuan Benua Australia dan pembentukan koloni-koloni?
2. Bagaimana perkembangan menuju pemerintahan demokrasi hingga terbentuknya
Commonwealth Of Australia?
3. Bagaimana struktur masyarakat dan sistem pemerintahan dan budaya serta politik
Australia?

Makalah (Kelompok 5) 1|Page


C. Tujuan
1. Mengetahui penemuan Benua Australia dan pembentukan koloni-koloni.
2. Mengetahui perkembangan menuju pemerintahan demokrasi hingga terbentuknya
Commonwealth Of Australia.
3. Mengetahui struktur masyarakat dan sistem pemerintahan dan budaya serta politik
Australia.

Makalah (Kelompok 5) 2|Page


BAB II

PEMBAHASAN

A. Letak, Batas, dan Luas


Australia merupakan benua yang paling kecil. Sejarah ditemukannya benua ini
adalah sebagai berikut :
1. Tahun 1606 orang Belanda yang bernama Willem Jansz menemukan teluk yang
paling utara yang disebut Teluk Carpentaria.
2. Tahun 1644 orang Belanda yang bernama Abel Tasman,menemukan Tasmania dan
Selandia Baru.
3. Tahun 1770 orang Inggris yang bernama James Cool mendarat di pantai timur yang
tanahnya lebih baik dan mengetahui bahwa Selandia Baru merupakan dua buah pulau.
Kemudian daerah itu menjadi jajahan Kerajaan Inggris.
4. Tahun 1786 Benua Ausrtalia digunakan oleh Kerajaan Inggris sebagai tempat
pembuangan penjahat-penjahat dari Inggris. Setelah abad ke-19 dengan ditemukannya
tambang emas disana, pengiriman penjahat dihentikan dan mulailah orang Inggris
berdatangan ke Australia.
Benua Australia terletak di belahan bumi selatan, secara astronomis berada pada posisi
9’LS-45’ LS dan 113’BT-154’BT.
Batas wilayah Australia adalah sebelah utara dibatasi oleh Laut Timur, Laut
Arafura, dan Laut Koral, sebalah barat dan selatan dibatasi Samudra Hindia, dan sebelah
timur dibatasi oleh Samudra Pasifik.
Luas keseluruhan Benua Australia adalah 7.862.300 km2 atau sekitar empat kali
luas daratan Indonesia.

B. Keadaan Alam Australia


Benua Australia, secara astronomis terletak pada posisi 10°41’LS - 43°39’LS dan
113°BT - 153°39’BT. Akibat dari letak astronomis ini, Australia dibagi menjadi tiga
bagian daerah waktu, yaitu:
1. Waktu Australia bagian barat

Makalah (Kelompok 5) 3|Page


2. Waktu Australia bagian tengah
3. Waktu Australia bagian timur

1. Luas Wilayah
Luas wilayah Australia adalah 7.682.300 km2. Lebar wilayah tersebut kira-kira
3200 km dari pantai timur ke barat dan panjangnya 3700 km dari Tanjung York di
pantai utara sampai Tanjung Tenggara di Tasmania. Australia adalah benua terkecil,
sedangkan yang terbesar adalah Asia yang luasnya 44.614.000 km2. Australia adalah
negara terbesar keenam di dunia dari segi luasnya, lebih kecil bila dibandingkan
dengan Rusia, Kanada, Cina, Amerika Serikat, dan Brasil.

Tabel. Negara bagian di Australia

Australia merupakan salah satu daratan tertua dalam bentuk pulau dan satu benua.
Berdasarkan reliefnya, Australia dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai
berikut:
a. Bagian barat dan tengah berupa pegunungan dan plato. Disini terdapat gurun pasir
Victoria dan Gibson.
b. Bagian timur, terdapat barisan pegunungan yang memanjang dari Tanjung York di
utara hingga ke Tasmania. Pegunungan ini disebut Pegunungan Pemisah (The Great
Dividing Range). Pegunungan ini terdiri dari Pegunungan Alpen Australia dengan
puncak tertinggi Gunung Kosciusko (2.230 m). di sebelah timur pegunungan
pemisah besar ini, terbentang daratan pantai yang sempit.
c. Bagian tengah di antara Pegunungan Plato barat dan barisan pegunungan bagian
timur, terdapatlah dataran rendah, yaitu dataran rendah Daerah Aliran Sungai
(DAS) Muray-Darling, dan dataran rendah Danau Eyre. Di daerah aliran Sungai

Makalah (Kelompok 5) 4|Page


Muray-Darling mengalir sungai-sungai seperti Darling, Murray, Lachlan,
Murrumbidge, dan Sungai Swan.

2. Iklim
Daerah iklim di Australia dapat dikelompokkan berdasarkan beberapa faktor
pembentuknya, antara lain letak lintang dan faktor angin. Berdasarkan letak lintang,
Australia memiliki iklim tropis dan iklim sedang. Dan berdasarkan pengaruh angin,
Australia memiliki bermacam-macam iklim, yaitu sebagai berikut:
1) Iklim musim, iklim yang terjadi pada bulan-bulan musim panas angin yang
berhembus adalah anginbarat laut yang telah melewati samudera, sehingga
membawa hujan di Australia utara.
2) Iklim gurun pasir, iklim ini berpengaruh di wilayah Australia barat dan Australia
tengah. Hujan rata-ratanya kurang dari 250 mm per tahun. perbedaan suhu di
musim panas dan musim dingin sangat besar. Demkian pula antara siang dan
malam hari.
3) Iklim hujan, iklim ini terdapat di daerah tropisdan berpengaruh di pantai timur
Australia. Angin pasat tenggara yang banyak membawa uap air menurunkan hujan
di daerah ini. Daerah sebelah barat pegunungan kurang mendapat hujan karena
merupakan daerah bayangan hujan.
4) Iklim sub tropis, iklim ini terdapat di kawasan Australia sebelah barat daya
sepanjang pantai selatan. Daerah ini dipengaruhi oleh angin musim tenggara. Pada
musim dingin, angin barat banyak membawa air.
5) Iklim laut sedang, iklim ini dialami wilayah bagian selatan Victoria dan Tasmania.
Daerah ini banyak mendapat hujan karena pengaruh angin barat yang bertiup
sepanjang tahun.

C. Vegetasi dan Marga Satwa di Australia

1. Vegetasi
Vegetasi khas Australia adalah eucalyptus akasia. Jenis eucalyptus terdapat di
sebagian besar wilayah Australia. Jenis eucalyptus terbesar adalah pohon Mountain
Ask yang ketinggiaannya mencapai 100 m. Jenis lain adalah pohon jarak dan pohon
para saljuyang tahan dingin. Berbagai jenis akasia juga banyak tersebar di Australia.
Disamping kedua vegetasi tadi, terdapat berbagai jenis bunga liar dan pohon botol-

Makalah (Kelompok 5) 5|Page


botolan. Jenis bunga liar, antara lain waratah, flannel, sertpea, Christmas bush, dan
bunga cakar kanguru.
Persebaran vegetasi di Australia dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu perbedaan curah
hujan dan perbedaan musim masing-masing daerah. Akibatnya adalah sebagai berikut:
a. Daerah pantai tenggara memiliki musim tumbuh selama 9 bulan. Daerah
Queensland Utara dan New South Wales Utara, mempunyai daerah pantaiyang
selalu hijau. Tasmania mempunyai hutan, sedangkan bagian lain di tenggara
ditutupi semak-semak yang daunnyaberlapis lilin
b. Daerah pantai utara memilikimusim tumbuh sekitar 5-9 bulan, dengan tumbuhan
semak-semak dan hutan yang tumbuhannya jarang.
c. Bagian selatan Queensland dan New South Wales memiliki musim tumbuh 5 bulan.
Di daerah ini terdapat padang rumput dan savanna. Khusus daerah yang berbatasan
dengan gurun terdapat stepa.
d. Di daerah alpen Australia dan pegunungan di Tasmania terdapat daerah sempit
yang ditumbuhi vegetasi Alpina.

2. Marga Satwa
Di Australia tidak ada binatang menyusui besar, kecuali binatang yang dipelihara oleh
manusia. Binatang asli Australia adalah hewan berkantung dan berkaki empat serta
bermoncong paroh bebek. Binatang menyusui tersebut, antara lain jenis kanguru,
koala, wambat,dingo, possum, dugong (binatang laut menyusui), landak, dan platypus
(binatang menotremata yang kulitnya berbulu, berparuh, berkaki, seperti itik, bertelur,
dan menyusui anaknya).
Jenis burung yang terdapat di Australia, antara lain burung emu, merak bower, kooka
barra, bellbird, dan whipbird. Burung-burung tersebut dianggap sebagai burung
endemik, yaitu burung yang hanya tinggal di habitat tertentu saja di satu wilayah.

D. Penduduk
Penduduk Autralia, berdasarkan perhitungan pada pertengahan tahun 2004 berjumlah
20,1 juta jiwa. Pertumbuhan penduduk Australia rata-rata 0,6% per tahun dengan tingkat
kepadatan 2,5 jiwa/km². Angka kelahiran 13 dan angka kematian 7. Berdasarkan hasil
perhitungan, jumlah penduduk Australia pada tahun 2025 diperkirakan akan

Makalah (Kelompok 5) 6|Page


mencapai24,2 juta jiwa. Komposisi etnis yang terdapat di Australia adalah sebagai
berikut.
a. Orang-orang kulit putih (94,4%)
b. Orang-orang dari Asia (2,1%)
c. Orang Aborigin (1,1%)
d. Lain-lain (2,4%)
Pada umumnya, gaya hidup rakyat Australia bergaya masyarakat Eropa dan Amerika
Utara. Gejala ini merupakan pertanda bahwa kebanyakan penduduk Australia berasa dari
luar/imigran. Orang-orang pribumi (aborigin) pada ummunya lebih rendah dalam standar
pendidikan, kesehatan, lapangan kerja, dan perumahan.
Tingkat kesejahteraan penduduk Australia relative tinggi. Pada tahun 1983 tercatat
86% penduduk memiliki mobil, 85% memilii telepo, 99,6% memiliki alat pendingindan
lemari es, 91,7% memiliki mesin cuci, dan 98,7% memiliki kamar air panas. Pelayanan
kesehatan di Australia juga tergolongnmaju. Satu dokter hanya melayani 552 penduduk.
Australia merupakan negara anggota persemakmuran dan secara formal tunduk
kepada kerajaan Inggris. Penguasa dari Inggris diwakili oleh seorang gubernur jendral.
Kepala pemerintahan dipimpin oleh perdana menteri.

E. Politik
Australia adalah monarki konstitusional dengan pembagian kekuasaan federatif.
Pemerintah Australia menganut sistem parlementer dengan Ratu Elizabeth II sebagai
puncak kepemimpinannya, yakni sebagai Ratu Australia, suatu peran yang berbeda
dengan kedudukannya sebagai ratu bagi Dunia Persemakmuran lainnya. Ratu menetap di
Britania Raya, dan dia diwakili oleh utusan yang menetap di Australia, (Gubernur
Jenderal pada level federal dan oleh Gubernur pada level negara bagian), yang menurut
konvensi bertindak menurut nasehat menteri-menterinya. Otoritas eksekutif tertinggi
berada pada Konstitusi Australia, tetapi kekuasaan untuk menjalankannya diserahkan
menurut konstitusi kepada Gubernur Jenderal. Pelaksanaan kekuasaan cadangan
Gubernur Jenderal di luar permintaan Perdana Menteri adalah pembubaran Pemerintah
Whitlam ketika terjadi krisis konstitusional 1975. Terdapat tiga cabang pemerintahan di
Australia:
 Legislatif : Parlemen Australia yang terdiri dari Gubernur-Jenderal, Senat, dan Dewan
Perwakilan.

Makalah (Kelompok 5) 7|Page


 Eksekutif : Dewan Eksekutif Federal; praktisnya adalah Gubernur-Jenderal yang
dinasehati oleh Perdana Menteri dan Menteri-Menteri Negara.
 Judisial : Mahkamah Agung Australia dan pengadilan-pengadilan federal lainnya,
yang para hakimnya diangkat oleh Gubernur-Jenderal berdasarkan nasehat Dewan.
Australia mempunyai parlemen yang bikameral, masing-masing kamarnya adalah
Senat dan Dewan Perwakilan Rakyat. Di dalam Senat (majelis tinggi), terdapat 76
senator: yakni dari enam negara bagian masing-masing dikirimkan 12 wakil, sedangkan
dari dua teritorial masing-masing dikirimkan dua wakil. DPR (majelis rendah) terdiri dari
150 anggota yang dipilih dari 150 elektorat, artinya dari satu elektorat dikirim hanya satu
wakil. Elektorat (atau disebut juga kursi) dialokasikan ke negara-negara bagian menurut
basis populasi,dengan ketentuan tiap-tiap negara bagian asli diberi jaminan untuk
memperoleh minimal lima kursi.
Pemilihan untuk masing-masing kamar biasanya diselenggarakan setiap tiga tahun
sekali secara serempak, para senator memiliki masa jabatan yang tumpang tindih selama
enam tahun, kecuali yang berasal dari teritorial, yang masa jabatannya tidak ditetapkan
tetapi terikat dengan daur pemilihan majelis rendah; dengan demikian hanya 40 dari 76
kursi di Senat dilibatkan ke dalam pemilihan kecuali jika daur pemilihan diganggu oleh
pembubaran kembar.

F. Kegiatan Ekonomi

1. Pertanian
Lahan pertanian di Australia dapat dikelompokkan menjadi lahan hutan, lahan
penggembalaan, lahan pertanian, dan lahan untuk keperluan lain. Berdasarkan data
pada tahun 1983, 58,4% lahan di Australia dimanfaatkan untuk penggembalaan,
6,13% untuk budidaya pertanian dan tanaman tahunan, 13,9% lahan hutan, dan
21,6% untuk keperluan lain. Walaupn 70% lahan Australia merupakan lahan kering,
dengan perlengkapan pertanian modern, Australia sanggup tampil sebagai penghasil
gandum terbesar ketiga di dunia. Ekspor utama negara ini adalah wool.
Gandum berasal dari daerah aliran sungai Murray, Darling, dan Swan. Tebu
dihasilkandi Queensland; pisang di bagian utara; apel, anggur, dan sayur-sayuran
dihasilkan di daerah selatan.

Makalah (Kelompok 5) 8|Page


3. Peternakan
Di Australia banyak terdapat peternakan domba. Domba tersebut diambil bulunya
untuk dibuat kain wool. Jepang merupakan negara pengimpor wool Australia terbesar.
Di Australia juga terdapat peternakan sapi potong yang dagingnya diekspor ke
Amerika. Sapi ternak bersal dari Queensland, New South Wales, Victoria, dan
Australia Selatan.

4. Perikanan
Perikanan terdapat di sepanjang pantai. Hasil perikanan utama berupa uadang, kerang,
dan kepiting. Hasil lainnya adalah tiram, remis, kerang laut, dam pembididayaan
kerang mutiara.

5. Pertambangan
Tambang emas terdapat di Kalgoorli Australia Barat. Tambang besi terdapat di
Australia Barat, Australia Selatan, dan Victoria. Tambang batu bara terdapat di
Queensland, Australia Barat, dan New South Wales.

6. Perdagangan
Ekspor Australia ke Indonesia berupa gandum, wool, aluminium, kapas, dan baja.
Impor Australia dari Indonesia adalah minyak mentah, benang, dan pakaian jadi.

7. Perindustrian
Industri yang berkembang di Australia adalah industry mesin-mesin pabrik, tekstil,
sepatu, alat-alat elektronika, mobil, kapal laut, dan barang-barang dari plastik. Pusat
industri terdapat di kota Sydney dan New Castle. Sementara itu, pusat industri hasi
pertanian terdapat di Adelaide, Brisbane, Hobart, dan Perth.

8. Pariwisata
a. Sydney, kota tertua di Australia, juga sekaligus merupakan kota seni dan pelabuha
alam pantai pasir yang indah.
b. Hobart, merupakan kota tertua kedua dengan bangunan gaya mutakhir.
c. Melbourne, merupak kota bercorak khas Inggris, di sini terdapat kebun raya. Selain
itu, sebagai kota olah raga berkuda dan golf.
d. Perth, kota dengan julukan City of Light, terkenal dengan taman suakanya yang
disebut King Park.
Makalah (Kelompok 5) 9|Page
G. Hubungan Australia dengan Indonesia
Australia telah berjasa baik terhadap Indonesia. Negara ini sanggup menjadi anggota
Komosi Tiga Negara (KTN) bersama Amerika Serikat dan Belgia, ketika menengahi
konflik antara Indonesia dan Belanda.
Indonesia dan Australia sudah lama menjalin kerjasama di bidang perdagangan,
berkat kerjasama ini ekspor Indonesia selama tahun 1990-2002 terus mengalami
kenaikan. Walaupun antara tahun 1998-2001 sempat ada ketegangan antara Australia
dengan Indonesia, karena adanya masalah Timor-Timur. Setelah permasalahan tersebut
diselesaikan dengan baik, kini hubungan dagang dengan Australia dan Indonesia lancer
seperti tahun sebelumnya. Ekspor utama Indonesia berupa minyak bumi mentah, teh
kopi, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Selain itu, dijalin pula kerjasama di bidang
pendidikan, berupa pertukaran pelajar antara kedua negara. Banyak mahasiswa Indonesia
yang belajar di Australia.

H. Kerja Sama Internasional


Kerja sama Internasional yang diikuti Indonesia dan Australia adalah sebagai berikut.
1. Indonesia dan Australia ikut menjadi anggota pasukan perdamaian PBB untuk
menengah perang Irak-Iran.
2. Indonesia dan Australia mengikuti pertandingan olahraga internasional, misalnya
Olempiade dan Thomas Cup.
3. Indonesia mendapatkan pinjaman modal dari Australia melalui IGGI ( sekarang CGI )
.
4. Indonesia mengadakan pertukaran misi kesenian dan kebudayaan dengan Australia.
5. Bahasa Indonesia di ajarkan di sekolah-sekolah menengah di Australia.
6. Dalam bidang pendidikan Indonesia mengadakan pertukaran pelajar dan mahasiswa
dengan Australia.
7. Dalam perang kemerdekaan, Indonesia diwakili oleh Australia dalam Komisi Tiga
Negara ( KTN ) untuk menyelesaikan sengketa Indonesia dengan Belanda tentang
Agresi Militer Belanda II.
8. Setiap tahun banyak mahasiswa Australia berdatangan ke Bali dan objek-objek wisata
lainnya di Indonesia.

Makalah (Kelompok 5) 10 | P a g e
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Benua Australia, secara astronomis terletak pada posisi 10°41’LS - 43°39’LS dan
113°BT - 153°39’BT. Akibat dari letak astronomis ini, Australia dibagi menjadi tiga
bagian daerah waktu, yaitu:
 §Waktu Australia bagian barat
 §Waktu Australia bagian tengah
 §Waktu Australia bagian timur
Menurut sensus 2006, bahasa Inggris adalah satu-satunya bahasa lisan di negara ini
untuk hampir 79% populasi. Bahasa lisan kedua adalah bahasa Italia (1,6%), bahasa
Yunani (1,3%), dan bahasa Kanton (1,2%). Australia tidak memiliki agama resmi.
Menurut sensus 2006, 64% orang Australia mengaku sebagai Kristen, termasuk 26%-nya
sebagai Katolik Roma dan 19%-nya sebagai Komuni Anglikan. Kira-kira 19% populasi
menyatakan diri sebagai "ireligius" (termasuk humanisme, ateisme, agnostisisme, dan
rasionalisme).

B. Saran
Penyelenggaraan diplomasi pertahanan dengan preferensi pada varian tertentu
memang terbukti cukup efektif sebagai alat untuk membangun CBMs. Akan tetapi,
Australia harusnya juga mempertimbangkan penggunaan diplomasi pertahanan sebagai
langkah untuk membantu Indonesia menjadi lebih mandiri dalam 90 pengembangan
industri pertahanan (defence diplomacy for defence industry), atau dengan kata lain,
mengurangi tingkat ketergantungan Indonesia dengan Australia sebagai negara mitra.
Sehingga akhirnya Indonesia dapat menangkap inisiatif Australia tidak hanya sebagai
kerjasama strategis yang menguntungkan bagi Indonesia, akan tetapi juga sebagai insentif
yang mendorong Indonesia untuk menjalin kerjasama pada sektor lain.

Makalah (Kelompok 5) 11 | P a g e
DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/
https://www.academia.edu/37225566/
MAKALAH_BENUA_AUSTRALIA_MAKALAH_BENUAAUSTRALIA_Disusun_oleh
http://scholar.unand.ac.id/23133/3/BAB%20V%20%28Penutup%29.pdf

Makalah (Kelompok 5) 12 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai