Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENELITIAN GEOGRAFI
DINAMIKA KEPENDUDUKAN
DI DESA GUNUNG SARI

Oleh :
ANGGOTA KELOMPOK 3
 Fikriansyah ( Ketua )
 Padlan Nastiar
 Ajeng Restu Adiansyah
 Anada Napisa Apada
 Nazwa Kiasati Huwaidah
 Siti Amelia

SMA NEGERI 1 PAMIJAHAN


KABUPATEN BOGOR
2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah penelitian yang berjudul "Penelitian
Geografi Dinamika Kependudukan Di Desa Gunung Sari " dengan tepat waktu.

Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata Geografi. Selain itu, makalah ini
bertujuan menambah wawasan tentang Sistematika Pendataan Angka kelahiran
dan Kematian bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Piqih selaku guru Mata


Pelajaran Geografi. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran
dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Pamijahan, 27 September 2021

Penulis
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.........................................................................................3

BAB I....................................................................................................4

PENDAHULUAN.................................................................................4

1.2 Permasalahan............................................................................5

1.3 Maksud Dan Tujuan.................................................................5

1.4 Manfaat.....................................................................................5

BAB II...................................................................................................6

PEMBAHASAN...................................................................................6

2.1 Pengertian.................................................................................6

2.2 Dampak Dinamika Penduduk...................................................6

2.3 Sistematika Pendataan..............................................................7

2.4 Kesinambungan Serta Gangguan dalam


Dinamika Kependudukan..................................................................7

2.5 Pengaruh Alam dalam Dinamika


Kependudukan...................................................................................8

BAB III................................................................................................11

PENUTUP...........................................................................................11

3.1 Kesimpulan.............................................................................11

3.2 Saran.......................................................................................11
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Dinamika kependudukan ialah perubahan jumlah penduduk dari


waktu ke waktu. Hal ini disebakan oleh beberapa faktor sepeti adanya
peristiwa kematian, kelahiran, serta perpindahan penduduk. Dinamika
kependudukan sangat berperan penting dalam suatu negara, baik negara
maju ataupun negara berkembang.
Khusunya di Indonesia yang merupakan salah satu dari negara
berkembang, dinamika kependudukan sangat berpengaruh terhadap
jalannya pemerintahan. Contohnya saja perubahan jumlah penduduk
dalam waktu kurun 10 tahun terakhir, Badan Pusat Statistik melaporkan
dari Hasil Sensus Kependudukan tercatat bahwa negara Indonesia
mengalami laju pertumbuhan per tahun 2010-2021 sebesar 1,25 %,
melambat dibandingkan periode 2000-2010 yang sebesar 1,49 persen.
Yang disebabkan oleh keberhasilan negara untuk menekan angka
kelahiran menggunakan program yang telah disetujui yaitu KB ( Keluarga
Berencana ).
Kendati laju pertumbuhan penduduk tercatat terus mengalami
penurunan, jumlah penduduk Indonesia terus mengalami peningkatan.
Hingga September 2020, berdasarkan Hasil Sensus Kependudukan 2020,
jumlah penduduk Indonesia mencapai 270,2 juta jiwa.
Jika dibandingkan hasil pendataan nasional yang mencakup
seluruh daerah, contoh pendataan dinamika kependudukan dari salah satu
daerah di Kabupaten Bogor misalnya, yaitu Kecamatan Pamijahan
tepatnya di Desa Gunung Sari. Hasil Sensus Penduduk mencatat tentang
Sex Ratio yang terjadi pada tahun 2020 yaitu sebesar 107,30 dengan
kepadatan penduduk 2063 jiwa/km². Angka tersebut termasuk relatif tinggi
apabila di sandingkan dengan laporan di daerah lain di sekitarnya.
Alasan yang membuat angka kepadatan penduduk tinggi di Desa Gunung
Sari yakni Ruralisasi atau perpindahan penduduk dari kota ke desa.

1.2 Permasalahan
Rumusan masalah :
 Apa dampak dari dinamika kependudukan jika laju pertumbuhan
tergolong cepat?
 Bagaimana sistematika pendataan kependudukan di tingkatan
Desa?
 Berapa jumlah ganguan kamtibnas pada 2 tahun yang lalu di Desa
Gunung Sari?
 Bencana alam apa saja yang terjadi di Desa Gunung Sari yang
menimbulkan angka kematian?

1.3 Maksud Dan Tujuan


Maksud dari pembuatan makalah penelitian ini adalah untuk
menyampaikan hal-hal mengenai Dinamika Kependudukan di dalam
kawan Desa Gunung Sari dalam ruang lingkup geografi. Menjabarkan
materi yang berkaitan dengan pembahasan tersebut untuk dianalisis.

1.4 Manfaat

 Mendapatkan informasi seputar kependudukan.


 Tahu tentang sistematika pendataan.
 Tahu akan tingkat kejahatan yang terjadi di satu wilayah.
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Dinamika penduduk ialah suatu perubahan keadaan penduduk.
Perubahan-perubahan tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal. Dinamika
atau perubahan lebih cenderung pada suatu perkembangan jumlah
penduduk suatu negara atau wilayah tersebut. Jumlah penduduk tersebut
bisa diketahui melalui sensus, registrasi dan survey penduduk.
Perkembangan pada jumlah penduduk yang tinggi jika tidak diikuti
dengan pertumbuhan ekonomi yang seimbang maka akan berakibat kepada
sumber daya manusia yang berkualitas rendah. Oleh sebab itu, perlu
adanya tindakan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk agar
permasalahan yang timbul bisa ditekan sekecil mungkin.

Faktor Yang Mempengaruhi Dinamika Penduduk :

 Angka Kelahiran (Natalitas), ialah angka yang menunjukkan bayi


yang lahir dari setiap 1000 penduduk per tahun.

 Angka Kematian (Mortalitas), yakni angka yang menunjukkan


jumlah kematian dari setiap 1000 penduduk per tahun.

 Perpindahan Penduduk (Migrasi), yakni suatu perpindahan


penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lain.

2.2 Dampak Dinamika Penduduk


Kegiatan manusia sebagai unsur antroposfer sangat beragam.
Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan wujud dari dinamika manusia
dalam menjalani sebuah proses kehidupannya.
Tidak jarang kegiatan-kegiatan tersebut menimbulkan sebuah
dampak yang tidak kecil bagi lingkungan, bahkan dampak tersebut
bisa secara berkesinambungan merusak lingkungan yang ada. mari kita
lihat dampak dinamika penduduk yaitu sebagai berkiut :

 Pertumbuhan penduduk yang tinggi .


 Peningkatan pengangguran.
 Meningkatnya kemiskinan.
 Penurunan tingkat Kesehatan.
 Menurunnya tingkat Pendidikan.
 Penurunan kesejahteraan.
 Peningkatan kebutuhan pangan dan tempat tinggal.

2.3 Sistematika Pendataan


Dalam dinamika kependudukan sebuah sistematika pendataan
sangat dibutuhkan, agar memudahkan sebuah institusi pelayanan sosial
strata paling rendah dalam melaporkan hasil pengelolaan pelayanan sosial
secara terperinci serta terkelompok. Sesuai dengan namanya, sistematika
pendataan harus tersusun rapi langkah demi langkah agar disaat pendataan
tidak ada informasi atau data yang hilang serta tidak jelas. Contoh
sistematika pendataan adalah pendataan angka kelahiran dan kematian
dalam setaun.
Sitematika pendataan yang kami peroleh dari hasil penelitian di
Desa Gunung Sari ialah :
 Pendataan kelahiran atau kematian dilakukan satu bulan sekali.
 Data diperoleh tepat pada tiap tanggal 3 (awal bulan).
 Data dilaporkan oleh setiap perwakilan RT yang bertugas.
 Data yang telah diperoleh akan direkap dan dibuat perbandingan
ataupun persentase.
 Data yang terkumpul akan terus diolah hingga satu tahun berakhir.
2.4 Kesinambungan Serta Gangguan dalam Dinamika Kependudukan
Kesinambungan serta gangguan akan selalu terjadi di dalam
peristiwa apapun karena ia merupakan akibat timbal balik dari apa yang
terjadi. Gangguan gangguan yang di sebabkan oleh dampak dinamika
kependudukan bukan hanya menjadi salah satu permasalah sosial yang
bisa dikatakan dalam waktu singkat. Gangguan tersebut relatif menjadi
masalah dalam jangka waktu yang lama. Gangguan yang ditimbulkan dari
dampak perubahan jumlah penduduk ialah gangguan Keamanan dan
Ketertiban Masyarakat (Kamtibnas).

Data yang kami dapatkan dilapangan khusunya di Desa Gunung Sari pada
data 2 tahun yang lalu yaitu :

(Gangguan Kamtibnas 2019)

Desa Kebakaran Penipuan Penggelapan


Desa Gunung
Sari 0 0 0

Desa Pencurian Penganiayaan Lain-lain


Desa Gunung
Sari 6 1 2

Data yang didapatkan hanya pada tahun 2019 karena data 2020 maupun
2021 belum bisa diperlihatkan ke publik.

2.5 Pengaruh Alam dalam Dinamika Kependudukan


Sebuah perubahan bukan hanya terpaku oleh ulah manusia saja,
alam pun berperan sebagai salah satu penyebab terjadinya perubahan.
Misalkan saja dalam perubahan jumlah penduduk, disebutkan bahwa salah
satun faktorya adalah kematian. Akan tetapi apakah faktor tersebut tidak
memiliki penyebab? Tentu saja iya punya, karena setiap faktor pasti
memiliki penyebab. Penyebab utama dari faktor kematian bisa
dikarenakan oleh manusia atau alam. Tergantung bagaimana faktor itu
terjadi dan dalam peristiwa apa. Penyebab pertama terjadinya kematian
yaitu oleh manusia contohnya adalah pembunuhan. Bayangkan di sebuah
negara dengan jumlah penduduk 30,08 juta yang memiliki tingkat
kejahatan tinggi, dalam satu hari pembunuhan bisa terjadi sekitar satu juta
kali. Kita bisa membayangkan angka kematian dalam waktu sehari, satu
bulan serta satu tahun. Penyebab kematian kedua yaitu di sebakan oleh
kondisi alam. Kondisi alam yang tidak menentu di setiap daerah
menjadikan hal itu menjadi penyebab dari salah satu kematian. Contohnya,
pada tanggal 26 Desember 2004 tepatnya di Aceh terjadi tsunami dengan
kekuatan 9,3 SR yang dikibatkan oleh gempa bawah laut sehingga
membuat permukaan menjadi berguncang hebat hingga melululantahkan
apa yang terjadi di daratan. Imbas dari tsunami ini sekitar 230.000 menjadi
korban jiwa, jumlah tersebut tidak hanya dari Indonesia melainkan dari
setiap negara yang terdampak tsunami Aceh.
Itu semua contoh global yang kita dapatkan dan sesui dengan fakta.
Pertanyan untuk sekarang ialah, bagaimana dengan daerah kawasan Desa
Gunung Sari yang menjadi bahan penelitian, apakah di Desa Gunung Sari
pernah terjadi bencana alam yang menyebabkan adanya korban?
Menurut salah satu petugas yang bekerja disana, dalam kurun
waktu 5 tahun terakhir tidak ada bencana apapun yang menimbulkan
kematian. “Alhamdulillah untuk akhir akhir ini, sekitar 5 tahun sudah
tidak ada bencana yang menimbulkan angka kematian. Ya, kecuali
bencana biasa saja seperti angin besar sama hujan deras saja.” Kata
salah satu petugas.
Foto Dokumentasi Hasil Penelitian Lapangan ke Kantor Desa Gunung Sari
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari makalah ini, disimpulkan bahwa dinamika
kependudukan sangat berpengaruh, baik di tingkatan tertinggi
(pemerintahan negara) maupun tingkatan terendah (Desa). Pengaruh ini
didasari bahwa perubahan bisa berpengaruh baik atau berpengaruh buruk
dalam sistem penerapan pelaksanaan pelayanan. Oleh karena itu, pengaruh
dari perubahan penduduk bisa membawa pengaruh baik jika dalam
penerapannya hanya memilih dari segi positif dan membuang semua yang
berkaitan dengan hal negatif agar bisa menghindari hal yang tidak
diinginkan dimasa yang mendatang.
3.2 Saran
Kami sadar bahwa masih banyak kekurangan yang kami miliki, baik dari
segi tulisan maupun bahasan yang kami sajikan, oleh karena itu mohon
diberikan sarannya agar kami bisa membuat makalah lebih baik lagi, dan
semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua.

Anda mungkin juga menyukai