Anda di halaman 1dari 8

Rehabilitasi Ekonomi

Pada Masa Orde Baru


Kelompok 6
1. Andini Friska Aulia/ 04
2. Dzaky Dana Rafii M/ 11
3. Mery Andiani/ 18.
4. Muhammad David F/21
5. Oscar Aris S/ 25.
6. Runianingsih/ 32.

Memerangi atau mengendalikan


hiperinflsi, yaitu dengan menyusun
01 APBN (Anggaran Pendapatan
Belanda Negara) berimbang.

Latar Belakang 02
Menjadi landasan dilaksanakannya
program rehabilitasi ekonomi pada
masa orde baru

Untuk memperbaiki semua


03 penyimpanan dan permasalahan
yang terjadi di orde lama
Program pertama

Penanggulangan utang piutang Pada masa orde baru

Kerjasama MPRS

Pemberlakuan UUPMA dan UUPMDN


Penanggulangan Utang Piutang
Pada Masa Orde Baru
Untuk menanggulangi masalah hutang-piutang luar negri itu,
pemerintah Orde Baru berupaya melakukan diplomasi yang intensif
dengan mengirimkan tin negosiasi ke paris, Perancis (paris club),
untuk merundingkan hutang piutang negara, dan London, Inggris
( London club) untuk merundingkan hutang-piutang swasta.
Kerjasama MPRS

Berlandaskan pada tapi MPRS No.XXIII/1966 yang isinya mengharuskan


diutamakannya masalah perbaikan ekonomi rakyat di atas segala soal-
soal nasional yang lain, termasuksoal-soal politik. Konsekuensinya
kebijakan politik dalam dan luar negeri pemerintah harus sedemikian rupa
hingga bener-benqr membantu perbaikan ekonomi rakyat.
Pemberlakuan UUPMA dan
UUPMDN
Pemberlakuan UUPMA, Upaya diplomasi ekonomi ke negara-negara Barat
dan Jepang memberikan dampak positif, antara lain:
1. Negara berhasil memgatur penjadwalan kembali pembayaran utang
negara dan swasta yang jatuh tempo.
2. Negara juga mampu meyakinkan dan menggugah negara-negara
tersebut untuk membantu indonesia yang sedang terpuruk ekonominya.
Pemberlakuan UUPMDN
Adanya klaus yang menarik yang menyebut bahwa dakan
penanaman modal dalam negeri, perusahaan-perusahaan
Indonesia harus menguasai 51%saham.
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai