Anda di halaman 1dari 6

KEPUTUSAN DIREKTUR

Nomor : 445 / / TU-I / XII / 2019

TENTANG

PENETAPAN MANAJER PELAYANAN PASIEN (CASE MANAGER )


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. ABDUL RIVAI, BERAU

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah


Sakit Umum Daerah dr. Abdul Rivai Kabupaten Berau maka
diperlukan pembentukan Tim Manajer Pelayanan Pasien
(Case Manager);
b. Bahwa Tim Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) untuk
terciptanya pelayanan kesehatan yang terintegrasi antar para
Profesional Pemberi Asuhan (PPA) dalam rangka menjaga
kontinuitas pelayanan dan meningkatkan mutu pelayanan
untuk menjamin keselamatan pasien, Meningkatkan mutu
asuhan pasien dan efisiensi penggunaan sumber daya yang
tersedia di rumah sakit, serta melibatkan pasien dalam proses
pelayanan yang dijalaninya.
c. Bahwa untuk maksud tersebut pada point a,dan b di atas
perlu diatur dengan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit
Umum Daerah dr. Abdul Rivai Kabupaten Berau sebagai
landasan.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 36 tahun 2009, tentang Kesehatan;
2. Undang-undang No 44 tahun 2009 Tentang Rumah Sakit
3. Undang - Undang nomor 38 Tahun 2015, Tentang
Keperawatan
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2004, tentang
Pemerintah Daerah (Lembaga Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
dengan UU Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaga Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, tambahan
Lembaran Negara Nomor 4844);
5. Peraturan Pemerintah no 23 tahun 2005 tentang Badan
Layanan Umum
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007
tentang PPK- BLUD
7. Kepmenkes Nomor 983/Men-Kes/SK/II/1992, tentang
Pedoman Organisasi Rumah Sakit Umum;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1333 /Menkes /SK
/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit;
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1333/ Menkes/
SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1144/MENKES/PER/VIII/2010, tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Kesehatan ( Berita Negara Republik
Indonesia Tahhun 2010 Nomor 585) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 35
Tahun 2013 (Berita Negara Repubik Indonesia Tahun 2013
Nomor 471);
11. Peraturan Menteri Kesehatan No. 1691 tahun 2011 ttg
Keselamatan Pasien Rumah Sakit
12. Perda Kabupaten Berau Nomor 8 Tahun 2008, tentang
Urusan Pemerintah Kabupaten Berau;
13. Perda Kabupaten Berau Nomor 10 Tahun 2008, tentang
Pembentukan Organisasi Lembaga Tehnis Daerah Kabupaten
Berau;
14. Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau
Nomor : 440 / 231 / SDK-I / VI / 2010, tentang Surat Izin Tetap
Penyelenggaraan Operasional Rumah Sakit Umum Daerah
Dr. Abdul Rivai Kabupaten Berau;
15. Standar Nasional Akredetasi Rumah Sakit (Edisi 1.1) pada
Standar HPK, ARK, AP, PAP, MKE.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : MANAJER PELAYANAN PASIEN (CASE MANAGER ) RUMAH


SAKIT UMUM DAERAH dr. ABDUL RIVAI KAB. BERAU

KESATU : Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr. Abdul
Rivai tentang penetapan Manajer Pelayanan Pasien (Case
Manager) ;
KEDUA : Nama Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) sebagaimana
diktum kesatu, sebagai berikut;
Nama : Ns. Mulkin, S.Kep.
NIP : 19731108 200502 1 002
KETIGA : Peran, Tugas dan Fungsi Case Manager RSUD dr. Abdul Rivai
Kabupaten Berau sebagaimana terlampir dalam surat keputusan
ini;
KEEMPAT : Biaya yang ditimbulkan sebagai akibat dari keputusan ini akan
dibebankan pada Operasional RSUD dr. Abdul Rivai Kabupaten
Berau, sesuai anggaran dan ketentuan yang berlaku;
KELIMA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan Apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini
akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Tanjung Redeb


Pada Tanggal : 11 Desember 2019

Direktur,

dr. Hj. Nurmin BasoM. Sp. Rad., M.Kes.


NIP. 19670114 199803 2 005

Tembusan :
1. Arsip.
Lampiran : SK Direktur RSUD dr. Abdul Rivai
Nomor : 445 / / TU-I / XII / 2019
Tanggal : 11 Desember 2019
Tentang : Pembentukan Tim Manajer Pelayanan Pasien (MPP)

TANGGUNG JAWAB, DAN TUGAS


MANAJER PELAYANAN PASIEN (CASE MANAGER )
RSUD DR. ABDUL RIVAI KABUPATEN BERAU

Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) adalah profesional dalam rumah sakit

yang mendapat mandat dari pimpinan rumah sakit dan memiliki kewenangan melaksanakan

koordinasi pelayanan pasien. Melakukan asesmen utilitas yaitu suatu kegiatan mengevaluasi

utilitas/ pemamfaatan sumberdaya rumah sakit.

A. TANGGUNG JAWAB

1. Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) Mempunyai tanggung jawab untuk

memfasilitasi pemenuhan kebutuhan asuhan pasien, keluarga dan pemberi

asuhannya, baik akut , dalam proses rehabilitasi di rumah sakit maupun pasca rawat,

mendorong keterlibatan dan pemberdayaan pasien.

2. Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) bertanggung jawab terhadap

terlaksananya pelayanan berfokus pada pasien ( patien centered care) dan asuhan

pasien terintegrasi, serta membantu meningkatkan koloborasi interorofesional dan

mengoptimalkan proses reambursmen.

B. WEWENANG

Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) mempunyai wewenang menjalankan funsi

asesmen perencanaan, fasilitasi dan advokasi, melalui koloborasi dengan pasien,

keluarga, profesional pemberi asuhan, sehingga menghasilkan outcame/ hasil asuhan

yang diharapkan.
C. TUGAS

1. Mengkoordinasikan pelayanan sosial / fungsi manajemen kasus dalam perawatan

pasien, pemulanganan dan perencanaan saat di rumah dengan unit bagian rumah

sakit lain, layanan organisasi eksternal sebagai failitas kesehatan.

2. Melakukan peninjauan catatan medis menggunakan indikator dan kriteria khusus

yang disetujui oleh staf medis dan unit lainnya.

3. Bertindak sebagai advokat pasien, menyelidiki dan melaporkan kejadian-kejadian

yang merugikan, dan melakukan pendidikan pada staf yang berhubungan dengan

pemanfaatansumber daya, perencanaan pulang dan aspek psikososial pelayanan

kesehatan.

4. Memobilisasi sumber daya yang efektif dan efisien sesuai kebutuhan untuk

mencapai tujuan yang diharapkan dan mencapai hasil klinis yang diiginkan dalam

jangka waktu yang diinginkan.

5. Memastikan bahwa pemeriksaan pasien tepat, diperlukan, dilakukan dalam jangka

waktu yang ditetapkan dan hasilnya segera tersedia.

6. Melakukan penelaahan yang tepat dari pelayanan awal pasien masuk.

7. Mengevaluasi kepuasan pasien dan kualitas perawatan yang diberikan.

8. Menilai seluruh perawatan pasien yang diperlukan untuk diagnosis dan prosedur

medis.

9. Berkomunikasi dengan dokter penanggung jawabpasien secara berkala selama

masa perawatan pasien dan mengembangkan hubungan kerja yang efektif.

10. Membantu dokter untuk menyeimbangkan biaya sesuai kasus dan hasil yang

diinginkan pasien.

11. Memperkenalkan diri kepada pasien dan keluarga dan menjelaskan peran manajer

kasus klinis dan proses untuk menghubungi manajer kasus klinis.

12. Menilai kelengkapan kebutuhan pasien dan keluarga pada saat masuk.

13. Penilaian psikososial yang lengkap.


14. Menilai kemajuan pasien yang diharapkan rumah sakit.

15. Meningkatkan hubungan kolaboratif untuk memaksimalkan pasien dan keluarga

dalam membuat keputusan.

16. Memfasilitasi perawatan interdisipliner untuk meninjau tujuan pengobatan,

mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, memberikan edukasi pada keluarga

dan mengidentifikasi kebutuhan pasca sakit. Berkolaborasi dengan staf klinis lain

dalam pengembangan dan pelaksanaan rencana perawatan, dan pencapaian tujuan

pengobatan.

17. Mengarahkandan berpartisipasi dalam pengembangan dan pelaksanaan kebijakan

serta protokol perawatan pasien untuk memberikan saran dan bimbingan dalam

menangani kasus-kasus khusus atau kebutuhan pasien.

18. Mengkoordinir pengadaan layanan sosial untuk pasien dan keluarga sehingga

memungkinkan mereka menangani dampak dari penyakit dan untuk mencapai

pelayanan kesehatan yang maksimal.

Ditetapkan di : Tanjung Redeb


Pada Tanggal : 11 Desember 2019

Direktur,

dr. Hj. Nurmin BasoM. Sp. Rad., M.Kes.


NIP. 19670114 199803 2 005

Anda mungkin juga menyukai