Anda di halaman 1dari 12

NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

Senin, 30 Maret 2020

A. Pembahasan :

 Upaya-upaya pengembangan labkesda


 Pertemuan Rutin

B. Kesimpulan :

 Pertemuan harus dilakukan secara berkesinambungan (rutin tiap bulan) untuk


membahas dan mempertegas langkah langkah yang harus dilakukan untuk
perbaikan labkesda,walaupun dengan tenaga yang terbatas tapi harus bekerja
maksimal, saling membangun dan memotivasi satu sama lain, bekerja sama
dengan baik demi perbaikan labkesda.
 Personil harus memperlihatkan kinerja ke dinkes, bahwa banyak hal yang dapat
dilakukan oleh labkesda agar dapat dilirik dan dimanfaatkan oleh dinkes.
 Tidak boleh vakum dan hanya menunggu perintah, tapi harus lebih inovatif agar
labkesda dapat menjadi andalan dinkes apalagi ada rencana akreditasi
 Target kinerja harus dibuat dan ditetapkan, dan dievaluasi tiap pertemuan agar
keberhasilan dapat terukur semua kegiatan dokumentasi dengan baik.
 Perencanaan harus tertata dengan rapi,bukan hanya terkait dengan
anggaran /pagu yang ditetapkan dinkes,tapi membuat usulan/proposal ke
dinkes tentang rencana kebutuhan alat/bahan yang dibutuhkan serta target
pelayanan

C. Rencana Tindak Lanjut :


 Penanggung jawab labkesmas dan lab klinik agar membuat perencanaan
kegiatannya masing-masing, membuat data pemeriksaan yang dilakukan dalam
bentuk laporan tertulis dan diajukan ke kepala labkesda satu minggu setelah
pertemuan.
 Membuat rencana kerja bulanan , peluang dan hambatan yang dihadapi serta
yang dapat dilakukan oleh teman-teman,
 Penataan dokumen, Arsip sebagai bahan evaluasi.
 Melaksanakan sesuai tanggung jawab masing-masing labkesmas atau lab klinik
Membuat usulan dan laporan kegiatan.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Fatmawati, S,Kep


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841010 200801 2 008
NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

RABU 4 Agustus 2021

A. Pembahasan :

 Rencana Kegiatan oleh masing-masing PJ unit..


 Membuat rencana kerja bulanan , peluang dan hambatan yang dihadapi serta
yang dapat dilakukan oleh teman-teman,
 Penataan dokumen, Arsip sebagai bahan evaluasi.
 Usulan dan laporan Kegiatan.

B. Kesimpulan :
 Penanggung jawab labkesmas :
- Jumlah pemeriksaan damiu (Bakteri Air) Jan-Juli 2021 =68 Sampel
- Jumlah Damiu Seluruh Kab.Soppeng = 42 Damiu
- Masalah: Tidak semua Damiu diperiksa Airnya beberapa parameter Kimia Air
expired
 Penanggung jawab Lab klinik
- Jumlah Pasien :
- Jenis Pemeriksaan Kimia GDS : 9/Chal : 9 / HDL : 9 /LDL : 9/ GOT: 9/ GPT :
9/ U : 9 /Crea : 9
- Hematologi :10
- Masalah : Alat Kimia suka tidak stabil, control out, Hema tidak ada kontrolnya

C. Rencana Tindak Lanjut :


 Melaporkan ke Dinkes agar semua Damiu diperiksa, meminjam alat kimia
portable yang ada di puskesmas unrtuk digunakan
 Sosialisasi untuk meningkatkan jumlah kunjungan
 Buat surat pinjaman alat di Dinkes untuk water test contamination
 Untuk alat-alat klinik,kimia analylizer dan Hematologi tetap running minimal
seminggu sekali untuk menjaga stabilitas alat, running meski tidak ada pasien.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Fatmawati, S,Kep


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841010 200801 2 008
NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

Rabu, 5 September 2018

A. Pembahasan :
 laporan ke Dinkes agar semua Damiu diperiksa, meminjam alat kimia portable
yang ada di puskesmas untuk digunakan
 Sosialisasi untuk meningkatkan jumlah kunjungan
 Ketersediaan water test contamination
 Running Alat..

B. Kesimpulan :

Penanggung Jawab Labkesmas :

- Sudah di sampaikan ke Kasi Kesling untuk menghimbau agar kesling Puskesmas


mengambil sampel damiu.

- Untuk bulan agustus sudah ada puskesmas mengambil sampel yaitu Puskesmas
Pacongkang, Leworeng, Tanjonge, Batu-batu, Baringeng damiu : 5 Damiu. Semua
hasil TMS.

- Water test contamination telah ada, dipinjamkan dati Dinkes

Penanggung Jawab Lab. Klinik :

- Belum ada Pasien Lab klinik kecuali dari pegawai dinkes sendiri dan gratis
- Alat sudah dilakukan kontrol dan di running tiap minggu
- Brosur Laboratorium untuk sosialisasi belum selesai dibuat.

C. Rencana Tindak Lanjut


 Untuk Subag TU agar membantu untuk membuat brosur Laboratorium, agar
memudahkan untuk sosialisasi.
 Buat catatan penggunaan alat / kartu control untuk kimia analisa sehingga alat
bisa dipantau stabilitasnya.
 Melakukan Sosialisasi segera.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Sariana Saad, SKM, MM Fatmawati, S.Si.T


NIP.19691222 199203 2 008 NIP. 19760103 199503 2 002
NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

JUMAT, 30 April 2020

A. Pembahasan :
 Membuat brosur Laboratorium, agar memudahkan untuk sosialisasi.
 Buat catatan penggunaan alat / kartu kontrol untuk kimia analisa sehingga
alat bisa dipantau lama penggunaan (jam) penggunaannya.
 Melakukan Sosialisasi segera.

B. Kesimpulan :

 Brosur telah selesai dibuat


 Penanggung Jawab Lab.Klinik :
Alat dilakukan running control tiap minggu untuk kimia klinik.
 Penanggung Jawab Lab.kesmas :
- Dinkes minta jadwal pemeriksaan damiu oleh labkesda.
- Laporan akan dikirim kedinkes sebagai gambaran Puskesmas yang
mengambil sampel damiunya
 Perkembangan dan peningkatan jumlah pengunjung harus diupayakan untuk
bertambah.
C. Rencana Tindak Lanjut :
 Untuk puskesmas yang belum mengambil sampel agar bisa dikoodinasikan
agar mengambil sampel damiunya.
 Koordinasi dengan PJ Frianti untuk pemeliharaan alat (Kimia Klinik)
 masuk triwulan ke-II diusahakan agar sebagian besar damiu dapat diperiksa
bakterinya.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Fatmawati, S,Kep


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841010 200801 2 008
NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

Rabu, 7 November 2018

A. Rencana Tindak Lanjut :


 Koordinasi dengan Puskesmas untuk pengambilan sampel Damiu.
 Koordinasi dengan PJ Frianti untuk pemeliharaan alat (Kimia Klinik)
 Pemeriksaan DAmiu
B. Kesimpulan :
 Penanggung jawab Labkesmas :
 Sudah dikoordinasikan dengan semua puskesmas untuk mengambil
sampel damiu untuk bulan April yang mengirim sampelnya puskesmas
Sukamaju, Masamba.
 Menurut Puskesmas beberapa damiu mengehluhkan pembayaran yang
meningkat
 Penanggung Jawab Lab.klinik :
 Alat sudah dikoordinasikan dan dipandu Via telpon untuk melakukan
kalibrasi dengan reagen multi calibrator
 Menurut info dari laboratoriumnya reagen lagi dalam proses pemesanan
jadi sekiranya pasien dapat dirujuk ke labkesda.
C. RTL :
 Subag TU,segera koordinasikan dengan dokter puskesmas dan kapusnya
untuk mengirim pasiennya, agar alat RD-140 dan hematologi tidak vakum.
 Pasien dapat diambil sampelnya oleh petugas laboratorium puskesmas
ditempatnya,penagihan BPJS dapat dilakukan dipuskesmas jadi pasien
tetap berlaku BPJS nya.
 Brosur yang telah dibuat dapat juga diberikan ke laboratorium Puskesmas
Salotungo untuk disosialisasikan ke pasiennya.atau titip di tempat brosur
puskesmas.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Sariana Saad, SKM, MM Fatmawati, S.Si.T


NIP.19691222 199203 2 008 NIP. 19760103 199503 2 002
NOTULEN PERTEMUAN RUTIN

Senin, 08 November 2021

A. Pembahasan :
 Koordinasi dgn dokter puskesmas untuk rujukan pemeriksaan lab.
 Pasien dapat diambil sampelnya oleh petugas laboratorium puskesmas
ditempatnya,penagihan BPJS dapat dilakukan dipuskesmas jadi pasien
tetap berlaku BPJS nya.
 Brosur yang telah dibuat dapat juga diberikan ke laboratorium Puskesmas
Salotungo untuk disosialisasikan ke pasiennya.atau titip di tempat brosur
puskesmas.
B. Kesimpulan :
 Brosur sdh ditiip di tempat brosur puskemas
 Rujukan dari puskemas Salotungo, pasien yg dirujuk menunggu kerjasama
BPJS.
 Agar teman-teman menyusun target capaian untuk tahun 2019 baik itu
target untuk pemeriksaan damiu,kimia air, maupun target untuk pemeriksaa
kimia klinik.
 Jumlah damiu di Kab. Soppeng Tahun 2018 sebanyak 55 Damiu
 Untuk ditahun 2019 agar pemeriksaan bakteriologi air untuk damiu dapat
ditingkatkan sampai 65 % dari jumlah damiu yang ada.
 bagi damiu agar dapat dioberikan oleh petugas kesling tentang pentingnya
pemeriksaan bakteriologi secara berkala, oleh karena itu teman-teman
laboratorium agar membantu teman-teman keslingdilapangan dalam
bentuk brosur.
C. RTL :
 Brosur mengenai pentingnya pemeriksaan damiu khususnya bakteriologi.
 Koordinasi dengan dinkes juga bagian perisinan agar damiu dengan
perpanjangan izin agar dilakukan pemeriksaan damiu.
 Menghadapi akreditasi 2019 agar teman-teman bersiap-siap.
 Pertemuan perencanaan, dan capaian target sudah ditentukan pada
pertemuan program perencanaan dan kiranya teman-teman dapat
menyusun dan mempersiapkan kegiatan sesuai Kerangka Acuan kerjanya.

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Sariana Saad, SKM, MM Fatmawati, S.Si.T


NIP.19691222 199203 2 008 NIP. 19760103 199503 2 002
NOTULEN PERTEMUAN

01 DESEMBER 2021

 Pertemuan dibuka pukul 09.17


 Secara umum tahun 2021 belum banyak perkembangan untuk capaian target,
namun suda ada komitmen staf untuk berbuat lebih baik, meningkatkan kinerja
 Menghadapi akreditasi diupayakan penambahan tenaga, perlu usaha keras
 Buat Profil walaupun kegiatan masih minim,peralatan walau ada tapi perlu
pemeliharaan dan butuh reagen untuk oprasional alat, target harus ditetapkan
berdasarkan pedoman mutu yang telah ditetapkan indikatornya untuk tahun 2022
 Perencanaan bahan dibuatkan usulan/proposal ke Dinas Kesehatan untuk
penambahan alat imunologi serta reagennya melalui SDK
 Susun target capaian pelayanan /jumlah kunjungan
 Buat indicator dalam bentuk poster, pampang di dinding agar senantiasa jadi
perhatian staf.
 Kinerja staf sangat dibutuhkan lebih meningkat, walau personil kurang tetap
semanga tidak boleh kendor
 Akreditasi yang akan dicapai kedepan akan meningkatkan perform labkesda dan
butuh kerja keras
 Segera buat laporan tahunan ke dinkes
 Pertemuan ditutup 10.35 wita.
 Segera buat laporan tahunan ke dinkes

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Fatmawati, S,Kep


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841010 200801 2 008
NOTULEN PERTEMUAN

20 MEI 2021

 Pertemuan dibuka pukul 09.17


 Arahan Kepala UPT Labkesda : Labkesda akan melaksanakan Akreditasi, pada
standar 5 membahas peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien maka
labkesda akan membentuk Tim IKP
 Pembentukan Tim IKP yang dibentuk dari perwakilan Admen dan Tekhnis. Tim
IKP harus siap berkomitmen dan siap membantu terlaksananya kegiatan PMKP
 Tim IKP :
 Ketua : Suhriyati
Sekretaris : Fatmawati, S.Kep
Anggota : Frianti, Ujuk.L, Novianty Tempo, S.Si, Emmy Rahayu
 Kegiatan IKP yang pertama untuk mengidentifikasi masalah pada Loket, Lab Klinik
dan Lab Kesmas.
 Penilaian perilaku petugas layanan klinis yang meliputi :
 Kelengkapan atribut
 Kepatuhan memakai APD
 Keramahan terhadap pengguna layanan
 Cekatan dalam setiap keluhan pelanggan
 Petugas hadir tepat waktu dalam pelayanan
 Sosialisasi Alur Pelayanan dan Pendaftaran Pasien.
Kesimpulan

 Mengisi form identifikasi masalah selama 1 bulan kedepan


 Penialaian perilaku petugas layanan klinis di mulai 2018
 Alur pelayanan dan pendaftaran pasien memang sudah berjalan namun perlu
disosialisasikan kepada seluruh petugas.
 Pertemuan ditutup 11.00 wita

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Sri Maharani Anda, S.ST


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841128 200901 2 003
NOTULEN PERTEMUAN

10 MEI 2021

 Pertemuan dibuka pukul 09.00


 Nama Rapat : Rapat Kegiatan PPI 2020
 Tanggal : kamis, 04 Maret 2021
 Waktu : 09.00 – 10.30 WITA
 Tempat : Aula Pertemuan Labkesda
 Peserta Rapat : Staf Labkesda
 Pembahasan :
1. Mensosialisasikan tugas tim akreditasi
2. Tugas Pokok :
Tugas pokok Tim Akreditasi adalah merencanakan, melaksanakan
dan mengevaluasi peningkatan mutu UPT Labkesda melalui proses
akreditasi.
3. Proses Akreditasi Labkesda merupakan rangkaian aktivitas terpadu
untuk meningkatkan mutu Labkesda berdasarkan standar akreditasi KALK
yang berlaku.
4. Proses dimaksud meliputi :
 diseminasi/ sosialisasi, brainstorming/pendahuluan, penyusunan
dokumen, sosialisasi dokumen, penerapan standar akreditasi,
evaluasi kepatuhan terhadap standard an dokumen, dan lain-lain
yang diperlukan untuk meningkatkan mutu Labkesda.
 Dokumen : Dokumen yang perlu dipersiapkan di Labkesda dapat
dibedakan sebagai berikut :

- Penyelenggaraan Manajemen : Kebijakan Kepala UPT /


Fasilitas Pelayanan Tingkat Pertama
- Pedoman / manual mutu : Pedoman / panduan tehnis yang terkait
dengan manajemen
- Standar Prosedur Operasional (SPO)

 Pertemuan ditutup 11.00 wita

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Sri Maharani Anda, S.ST


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841128 200901 2 003
NOTULEN PERTEMUAN
10 MEI 2021

 Nama Rapat : Rapat Kegiatan PPI 2021


 Tanggal : Jumat, 10 Mei 2021
 Waktu : 09.00 – 10.30 WITA
 Tempat : Aula Pertemuan Labkesda
 Peserta Rapat : Staf Labkesda
 Pembahasan :
 Membentuk Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Labkesda
dengan Surat Keputusan
 Bertanggung jawab dan memiliki komitmen yang tinggi
terhadappenyelenggaraan upaya pencegahan dan pengendalian infeksi
 Bertanggung jawab terhadap tersedianya fasilitas sarana dan
prasarana termasuk anggaran yang dibutuhkan
 Mengesahkan kebijakan pencegahan dan pengendalian infeksi
 Mengadakan evaluasi kebijakan pencegahan dan pengendalian
infeksi berdasarkan saran dari Tim Pencegahan dan Pengendalian
InfeksiPuskesmas
 Mengadakan evaluasi kebijakan pemakaian antibiotika yang
rasional dan disinfektan berdasarkan saran dari Tim Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi
 Mengesahkan standar operasional prosedur (SOP) untuk
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
 Pertemuan ditutup 11.00 wita

Mengetahui :

Ka.Labkesda, Notulen,

Diana Paslar,S.Si,Apt Sri Maharani Anda, S.ST


NIP. 19801117 200901 2 002 NIP. 19841128 200901 2 003
NOTULEN PERTEMUAN
26 MEI 2020

 Nama Rapat : Penyusunan SOP


 Tanggal : Selasa, 26 Mei 2020
 Waktu : 09.00 – Selesai
 Tempat : Aula Pertemuan Labkesda
 Peserta Rapat : Staf Labkesda
 Pembahasan :
 Pembukaan : Pembukaan oleh Kepala UPT Labkesda Diana
Paslar, S.Si,Apt
 Pembahasan

1. Untuk SK, sesuai dengan perwal tata naskah, tanda-tangan Ka.


UPT memakai NIP dan pangkat
2. Penulisan SOP seperti di juknis akreditas namun penomeran
tersendiri untukdokumen internal.
3. SOP perunit. Contoh (SOP/Pokja/Unit/Nomor SOP )
4. Dokumen kadaluarsa disimpan selama 5 Tahun
5. Revisi dilakukan jika update ilmu terbaru atau jika tidak ada update,
maka disesuaikan keinginan Labkesda
6. Untuk penulisan Labkesda diikuti UPT, contoh UPT Labkesda
Masamba
7. Semua staff harus aktif dalam kegiatan persiapan untuk akreditasi,
baik dalam menjalankan SOP, SK
8. Kesepakatan SK tulisan Arial 12 Spasi 1,5
9. Prinsip dari pembuatan SOP adala
NOTULEN PERTEMUAN
04 OKTOBER 2021

 Nama Rapat : Bimbingan POKJA


 Tanggal : Senin, 04 Oktober 2021
 Waktu : 09.00 – Selesai
 Tempat : Aula Pertemuan Labkesda
 Peserta Rapat : Staf Labkesda
 Pembahasan :
1. Rapat dibuka oleh Ketua Akreditasi oleh Sri Maharani anda, S.ST
2. Bimbingan dan arahan telah disampaikan oleh Ketua Akreditasi dan
Sekretaris oleh Fatmawati, S.Kep
3. Pada Pokja ada 7 standar dan 30 elemen penilaian
4. Pembuatan SPO:
- Loket
- Penerima Sampel
- Lab Kesmas
- Lab Klinik
- Limbah
5. SPO yang lama atau yang utuh akan direvisi
6. Membuat panduan secara umum alur pasien yang datang ke loket 
7. PembuatanSPO terdiri dari pengertian, tujuan, kebijakan, prosedur, unit
terkait.

Anda mungkin juga menyukai