MEMBERIKAN OBAT PER ORAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/1
RSNU Baitussyifa’
Limpung
Jl. Raya Dlimas-Bawang
Ds.Donorejo
Limpung
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur RSNU Baitussyifa’ Limpung
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Festy Adianastri M.H

1. Proyeksi AP
a. Posisi Pasien :
Duduk menyamping dekat meja pemeriksaaan, pada sisi yang
akan difoto
b. Posisi Obyek :
1) Lengan diatur lurus disamping tubuh pada posisi supine
( manus s/d elbow joint ) untuk menghindari overlape radius
dan ulna ( bila prone ), letakkan kaset pada pertengahan obyek.
2) Atur kedua Stiloideus berjarak sama dengan kaset
c. Central Ray :
Vertikal dan tegak lurus terhadap film
d. Central Point :
Pada pertengahan antebrachii
e. Kriteria :

PENGERTIAN 1) Tampak
Menyiapkan os radius dan
dan memberikan obatosuntuk
ulna pasien melalui mulut dan

selanjutnya ditelan
TUJUAN Memberikan obat kepada pasien melalui mulut secara tepat dan benar sesuai
dengan program pengobatan
KEBIJAKAN Surat keputusan Direktur RSNU Baitussyifa’ No. …………………………..
tentang Kebijakan Pelayanan di Rumah Sakit NU Baitussyifa’ Limpung
 MEMBERIKAN OBAT PER ORAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/1
RSNU Baitussyifa’
Limpung
Jl. Raya Dlimas-Bawang
Ds.Donorejo
Limpung
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur RSNU Baitussyifa’ Limpung
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Festy Adianastri M.H

1. Proyeksi AP
a. Posisi Pasien :
Duduk menyamping dekat meja pemeriksaaan, pada sisi yang
akan difoto
b. Posisi Obyek :
1) Lengan diatur lurus disamping tubuh pada posisi supine
( manus s/d elbow joint ) untuk menghindari overlape radius
dan ulna ( bila prone ), letakkan kaset pada pertengahan obyek.
2) Atur kedua Stiloideus berjarak sama dengan kaset
c. Central Ray :
Vertikal dan tegak lurus terhadap film
d. Central Point :
Pada pertengahan antebrachii
e. Kriteria :

PROSEDUR A. 1)Persiapan:
Tampak os radius dan os ulna

1. Obat yang diperlukan dalam tempatnya

2. Air minum dalam tempatnya
B. Pelaksanaan:
1. Salam dan memperkenalkan diri
2. Menjelaskan tentang tindakan dan tujuannya
 MEMBERIKAN OBAT PER ORAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/1
RSNU Baitussyifa’
Limpung
Jl. Raya Dlimas-Bawang
Ds.Donorejo
Limpung
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur RSNU Baitussyifa’ Limpung
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Festy Adianastri M.H

1. Proyeksi AP
a. Posisi Pasien :
Duduk menyamping dekat meja pemeriksaaan, pada sisi yang
akan difoto
b. Posisi Obyek :
1) Lengan diatur lurus disamping tubuh pada posisi supine
( manus s/d elbow joint ) untuk menghindari overlape radius
dan ulna ( bila prone ), letakkan kaset pada pertengahan obyek.
2) Atur kedua Stiloideus berjarak sama dengan kaset
c. Central Ray :
Vertikal dan tegak lurus terhadap film
d. Central Point :
Pada pertengahan antebrachii
e. Kriteria :

3. 1)Mencuci
Tampak os radius dan os ulna
tangan
4. Memberikan Obat langsung kepada pasien dan ditunggu sampai
obat ditelan habis, membantu pasien bila pasien membutuhkan
5. Berpamitan
6. Mencuci tangan
7. Mendokumentasikan di status pasien
 MEMBERIKAN OBAT PER ORAL
No. Dokumen No. Revisi Halaman

0 1/1
RSNU Baitussyifa’
Limpung
Jl. Raya Dlimas-Bawang
Ds.Donorejo
Limpung
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur RSNU Baitussyifa’ Limpung
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Festy Adianastri M.H

1. Proyeksi AP
a. Posisi Pasien :
Duduk menyamping dekat meja pemeriksaaan, pada sisi yang
akan difoto
b. Posisi Obyek :
1) Lengan diatur lurus disamping tubuh pada posisi supine
( manus s/d elbow joint ) untuk menghindari overlape radius
dan ulna ( bila prone ), letakkan kaset pada pertengahan obyek.
2) Atur kedua Stiloideus berjarak sama dengan kaset
c. Central Ray :
Vertikal dan tegak lurus terhadap film
d. Central Point :
Pada pertengahan antebrachii
e. Kriteria :

UNIT TERKAIT IRNA1),IGD

Tampak os radius dan os ulna