Anda di halaman 1dari 4

FACHRI MAULANA SISANG

A021201004

PASAR UANG DAN MODAL

RMK “INVESTASI”

Pengertian Investasi

Investasi bisa didefinisikan sebagai komitmen sejumlah uang atau sumber daya lainnya yang
dilakukan saat ini (present time) dengan harapan memperoleh manfaat dikemudian hari (in
future).

Menurut Tandelilin, “investasi merupakan komitmen atas sejumlah dana sumber daya yang
dilakukan saat ini dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa depan”. Pihak
pihak yang melakukan kegiatan investasi biasanya disebut investor.

Jenis Investasi

Banyak sekali jenis investasi yang ada saat ini diantaranya adalah :

• Investasi property
• Investasi emas
• Investasi saham
• Investasi reksa dana
• Investasi deposit
• Investasi valuta asing
• Investasi obligasi
• Investasi syariah
• Investasi cryptocurrency

Adapun pilihan asset untuk investasi dibagi menjadi 2 yaitu :

• Real Aset, merupakan income generating asset seperti tanah, bangunan, pabrik, hak
cipta, merek dagang dan sebagainya.
• Financial Aset, yaitu selembar kertas yang mempunyai nilai karena memberikan
klaim kepada pemiliknya atas penghasilan atau asset yang dimiliki yang menerbitkan
asset finansial tersebut.

Bentuk Investasi dalam asset keuangan dibagi menjadi 2 yaitu :

• Investasi langsung, dengan membeli asset keuangan yang bisa diperdagangkan di


pasar uang, pasar modal, maupun di pasar turunan (derivative market).
• Investasi tidak langsung, dengan membeli surat berharga dari perusahaan investasi.

Jenis investasi berdasarkan jangka waktu :

• Investasi Jangka Pendek, merupakan investasi yang memungkinkan investor untuk


mendapatkan keuntungan kurang dari tiga tahun dan dapat langsung di konversikan
dengan uang atau jual.
• Investasi Jangka Menengah, merupakan investasi yang keuntungannya bisa dirasakan
Ketika sudah berlangsung selama 3 hingga 5 tahun.
• Investasi Jangka Panjang, merupakan investasi yang membutuhkan waktu lebih dari
lima tahun tahun untuk mendapatkan keuntungan.

Tujuan Investasi

Tujuan investasi adalah untuk memperoleh keuntungan dari asset yang menjadi objek
investasi. Secara lebih luas tujuan investasi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
investor.

Alasan Seseorang Berinvestasi

• Untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik di masa depan


• Memperoleh imbalan yang lebih baik atas kekayaan yang dimiliki
• Untuk menghindari pajak yang perlu dibayarkan
• Membentuk dan mengontrol dana untuk suatu kepentingan khusus
• Mencapai financial freedom
• Investasi dapat dipergunakan untuk menjaga hubungan antar perusahaan
• Berpartisipasi dalam pembangunan negara
Manfaat Investasi

• Mengendalikan suatu perusahaan


• Menjamin ketersediaan bahan baku
• Memenuhi kebutuhan mendatang
• Membangun gaya hidup berhemat
• Meningkatkan asset
• Menunjang kebutuhan di masa depan
• Menghindari utang
• Melawan inflasi

Dasar Keputusan Investasi

• Return, pada konteks manajemen investasi, tingkat keuntungan investasi disebut


return.
• Risiko, merupakan sebutan untuk kerugian yang dialami oleh investor karena
berbagai faktor tidak terduga.
• Hubungan tingkat risiko dan return harapan, high risk high return.

Proses Keputusan Investasi

1. Menentukan tujuan investasi


2. Menentukan kebijakan investasi
3. Memilih strategi portofolio
4. Memilih asset
5. Mengukur dan mengevaluasi kinerja portofolio

Risiko Investasi

• Risiko suku bunga


• Risiko pasar
• Risiko bisnis
• Risiko inflasi
• Risiko finansial
• Risiko nilai tukar mata uang
• Risiko tidak sistematis
• Risiko sistematis

Anda mungkin juga menyukai