Anda di halaman 1dari 2

MATERI 4 TERLALU DALAM KEHAMILAN TERLALU MUDA TERLALU

TUA TERLALU DEKAT DAN TERLALU BANYAK

“TERLALU MUDA”
Yang dimaksud terlalu muda di sini adalah hamil terlalu muda, muda untuk ibu usia yakni < 20 tahun.

Resiko hamil terlalu muda dimana kondisi panggul belum berkembang secara optimal dan kondisi

Mental yang belum siap menghadapi kehamilan dan menjalani peran sebagai ibu.

Resiko yang dapat terjadi pada kehamilan terlalu muda :

a. Bayi lahir belum cukup bulan


b. Perdarahan terjadi sebelum bayi lahir
c. Perdarahan terjadi sesudah bayi lahir

Ketiga hal tersebut kenapa bisa terjadi karena :

1. Secara fisik kondisi Rahim dan panggul belum berkembang secara optimal mengakibatkan
Kesakitan dan kematian bagi ibu dan bayi
Pertumbuhan dan perkembangan fisik terhenti/terhambat
2. Secara mental tidak siap menghadapi perubahan yang akan terjadi pada saat kehamilan.

Dalam kaitannya dengan hamil dan melahirkan ada 2 kelompok umur :

1. Umur yang aman untuk kehamilan dan persalinan 20 – 30 tahun


2. Umur yang tidak aman untuk kehamilan dan persalinan < 20 dan > 30 tahun

3 masa periode perencanaan keluarga usia reproduksi :

1. Masa menunda kesuburan (kehamilan) dibawah 20 tahun


2. Masa mengatur kesuburan (menjarangkan Kehamilan) 20 - 30 tahun
3. Masa mengakhiri kesuburan (tidak hamil lagi) diatas 30 tahun
Kehamilan di usia muda beresiko tinggi bagi ibu :

Perdarahan pada saat melahirkan karena otot Rahim yang terlalu lemah sehingga mudah mengalami
abortus,kelahiran premature dan persalinan lama

Kehamilan diusia muda beresiko tinggin bagin janin :

Lahir prematur, berat lahir kurang dan cacat janin … kenapa terjadi seperti ini karena terjadi
kompetisi/perebutan makanan antar janin dan ibunya sendiri yang masih dalam masa pertumbuhan
dan adanya perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan

Dampak kehamilan resiko tinggi pada usia muda :

1. Keguguran
2. Persalinan premature (kurang matang alat reproduksi dalam hal ini rahim),berat badan lahir
rendah (gizi saat hamil kurang dan umur ibu yang belum menginjak 20 tahun),kelainan
bawaan ( kurangnya pengetahuan ibu tentang kehamilan, pengetahuan tentang asupan gizi
rendah,pemeriksaan kehamilan kurang,keadaan psikologi ibu kurang stabil)
3. Mudah terjadi infeksi.
4. Anemia (kurang zat besi)
Kebutuhan sel darah merah meningkat untuk janin sedangkan asupan gizinya kurang
5. Keracunan kehamilan yang dapat menyesbabkan kematian.
Kombinasi keadaan alat reproduksi yang belu siap hamil dan anemia
6. Kematian ibu yang tinggi disebabkan karena pendarahan

Anda mungkin juga menyukai