Anda di halaman 1dari 2

Halusinasi adalah salah satu

gejala gangguan jiwa dimana


klien mengalami perubahan
sensori persepsi, merasakan
sensasi palsu berupa suara,
penglihatan, pengecapan,
parabaan atau penghiduan.
Klien merasakan stimulus yang
sebetul-betulnya tidak ada
(Damaiyanti, 2012).
Jenis-jenis Halusinasi
Penyebab Halusinasi
Faktor Predisposisi Halusinasi Pendengaran
Biologis
Penatalaksaan
Paling sering dijumpai dapat berupa bunyi mendering
Psikologis atau suara bising yang tidak mempunyai arti, tetapi lebih
sering terdengar sebagai sebuah kata atau kalimat yang
Sosial Budaya
Faktor Presipitasi
bermakna. Biasanya suara tersebut ditujukan kepada
penderita sehingga tidak jarang penderita bertengkar
atau berdebat dengan suara-suara tersebut.
Halusinasi
Biologis PROGRAM PROFESI NERS
Stress Lingkungan Halusinasi Penglihatan Fakultas Keperawatan
Sumber Koping Lebih sering terjadi pada keadaan delirium (penyakit
organik). Biasanya sering muncul bersamaan dengan
penurunan kesadaran, menimbulkan rasa takut akibat
gambaran-gambaran yang mengerikan.
Cara Mengontrol Peran Keluarga Dalam
Merawat Pasien Dengan
Gejala Halusinasi
Halusinasi
Menghardik Halusinasi
Menghardik halusinasi adalah cara mengendalikan Bantu mengenal Halusinasi
diri terhadap halusinasi dengan cara menolak Meningkatkan kontak dengan realita
halusinasi yang muncul. Pasien dilatih untuk Membantu menurunkan kecemasan dan
mengatakan tidak terhadap halusinasi yang muncul ketakutan
atau tidak memedulikan halusinasinya. Mencegah pasien melukai diri sendiri dan orang
lain
Bercakap-cakap Dengan Orang Tingkatkan harga diri
Lain
Bercakap - cakap dengan orang lain dapat
membantu mengontrol halusinasi. Ketika pasien Cara Merawat Pasien Halusinasi
bercakap - cakap dengan orang lain, terjadi Jangan biarkan pasien sendiri
distraksi; fokus perhatian pasien akan beralih dari Anjurkan pasien untuk terlibat dalam kegiatan
halusinasi ke percakapan yang dilakukan dengan rumah (buat jadwal)
orang lain. Bantu pasien untuk berlatih cara menghentikan
halusinasi
Melakukan Aktivitas Yang Terjadwal Memantau dan memenuhi obat untuk pasien
Untuk mengurangi resiko halusinasi muncul lagi adalah Jika pasien terlihat bicara sendiri atau tertawa
dengan menyibukan diri melakukan aktivitas yang sendiri maka segera di sapa atau di ajak bicara
teratur. Dengan beraktifitas secara terjadwal, pasien Kontrol keadaan pasien
tidak akan mengalami banyak waktu luang sendiri yang Segera bawa ke rumah sakit jika halusinasi
sering kali mencetuskan halusinasi. berlanjut dan beresiko mencederai diri dan orang
Minum Obat Secara Teratur lain

Tanda Dan Gejala PROGRAM PROFESI NERS


Bicara, Senyum dan Tertawa sendiri UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA
Menarik Diri Dan Menghindar Orang lain
Tidak Dapat Membedakan Antara Keadaan
Nyata dan Tidak Nyata
Curiga, Bermusuhan, Merusak (diri sendiri,
orang lain, dan lingkungan-nya ), Takut
Ekspresi Muka Tegang, dan Mudah https://ubktasikmalaya.ac.id
Tersinggung

Anda mungkin juga menyukai