Anda di halaman 1dari 13

LECTURE NOTES

Corporate Financial Management

Week 6

RISK AND RETURN

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


LEARNING OUTCOMES

LO 3: Able to do the valuation of securities and risk and required rate of return

OUTLINE MATERI :

• Risk and Return Fundamentals


• Risk of a single asset
• Risk of a Portfolio
• Risk and Return : The Capital Asset Pricing Model (CAPM)

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


ISI MATERI

Definisi

Konsep dari Finance pada umumnya adalah “high risk high return, low risk low
return”

Artinya suatu investasi yang memberikan hasil (tingkat pengembalian) yang


tinggi maka risikonya pun pasti tinggi ataupun sebaliknya.

Contoh: investasi pada saham akan memberikan tingkat return yang tinggi
apabila dibandingkan dengan deposito namun risikonya pun lebih tinggi.

Apa yang dimaksud dengan risk dan return?

Risk (Risiko) adalah ukuran ketidakpastian atas suatu tingkat pengembalian


(return) yang akan diperoleh dari suatu investasi atau dengan kata lain, risiko
adalah variabilitas return yang terkait dengan aset tertentu.
Return adalah total keuntungan atau kerugian yang dialami dari suatu investasi
selama periode waktu tertentu, dihitung dengan membagi distribusi kas aset
selama periode tersebut, ditambah perubahan nilai, dengan nilai investasi pada
awal periode.

Return

Di bawah ini cara menghitung return:

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

rt = actual, expected, or required rate of return


during period t
Ct = cash (flow) received from tethe ass
investment in the time period t – 1 to t
Pt = price (value) of asset at time t
Pt – 1 = price (value) of asset at time t – 1

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Contoh:
Robin ingin menentukan laba atas dua saham yang dimilikinya pada tahun 2015.
Pada awal tahun, Saham Apple diperdagangkan untuk $ 411,23 per saham, dan
Wal-Mart senilai $ 60,33. Selama tahun ini, Apple membayar dividen $ 5,30, dan
pemegang saham Wal-Mart menerima dividen $ 1,59 per saham. Pada akhir
tahun, saham Apple senilai $ 532,17 dan Wal-Mart dijual untuk $ 68,23.

Maka laba untuk setiap saham adalah sebagai berikut:


Apple: ($5.30 + $532.17 – $411.23) ÷ $411.23 = 30.7%
Wal-Mart: ($1.59 + $68.23 – $60.33) ÷ $60.33 = 15.7%

Risk Preferences

Ekonom menggunakan tiga kategori untuk menggambarkan bagaimana investor


menanggapi risiko. Risk averse adalah sikap terhadap risiko di mana investor
akan membutuhkan tingkat return yang lebih sebagai kompensasi atas kenaikan
risiko.
• Risk-neutral adalah sikap terhadap risiko di mana investor memilih investasi
dengan tingkat return yang lebih tinggi terlepas dari risikonya.
• Risk-seeking adalah sikap terhadap risiko di mana investor lebih memilih
investasi dengan risiko yang lebih besar bahkan jika mereka harus memiliki
tingkat return yang lebih rendah.

Risk of a single asset

Risk Assessment
Scenario Analysis, adalah sebuah pendekatan untuk menilai risiko dengan
menggunakan beberapa hasil alternatif yang mungkin (skenario) untuk
mendapatkan return yang bervariasi. Salah satu metode yang umum digunakan,
seperti mempertimbangkan return suatu asset pada saat keadaan pesimis
(terburuk), kemungkinan besar (diharapkan), dan optimis (terbaik).
Range, adalah ukuran risiko aset, yang ditemukan dengan mengurangi return
pada saat keadaan pesimis dengan return pada saat keadaan optimis.

Contoh:
Perusahaan XYZ ingin memilih salah satu dari dua investasi berikut, A dan B.
Masing-masing memerlukan investasi awal sebesar $ 10.000 dan masing-masing
akan memberikan tingkat return tahunan sebesar 15%. Manajemen telah
memperkirakan tingkat return berkaitan dengan dua investasi tersebut. Asset A
tampaknya kurang berisiko daripada aset B. Pengambil keputusan yang bersifat
risk-averse lebih memilih aset A daripada aset B, karena A menawarkan tingkat
return yang besarnya sama namun dengan risiko yang lebih rendah.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Risk Measurement
untuk menghitung risiko dari single asset yang digunakan adalah standard
deviation, namun untuk menghitung standard deviation maka yang harus
dihitung terlebih dahulu adalah returnnya. Rumusnya adalah sebagai berikut:

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

rj = return for the jth outcome


Prt = probability of occurrence of the jth outcome
n = number of outcomes considered

Contoh :
Expected value return dari asset A dan B:

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Standard deviation
Secara umum, semakin tinggi standar deviasi suatu asset maka akan semakin
berisiko asset tersebut.

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Coefficient variation

Digunakan untuk mempertimbangkan investasi mana yang terbaik dilihat dari


segi return dan risikonya. Semakin tinggi coefficient variation suatu asset maka
semakin berisiko.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Contoh:

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Dari dua asset di atas, kalau dilihat dari segi risikonya saja maka yang akan dipilih
adalah asset C karena standard deviationnya lebih rendah dari asset D, namun
setelah mempertimbangkan return dari Asset D sebesar 20% yang jauh lebih
besar dari asset C maka, sebaiknya lebih baik memilih asset D dengan
pertimbangan coefficient variationnya lebih kecil.

Risk of a Portfolio

Portfolio adalah berinvestasi pada kumpulan asset yang produktif. Contoh : reksa
dana. Tujuan dari portfolio sendiri adalah untuk mendiversifikasi risiko (atau
menyebar risiko)
Portfolio ditujukan untuk meminimalkan resiko, karena berinvestasi pada single
asset akan lebih berisiko daripada berinvestasi pada suatu portfolio.
Portfolio Return

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

wj = proportion of the portfolio’s total dollar value represented by asset j


rj = return on asset j

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Contoh:

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Dalam memilih portfolio yang bagus yang perlu diperhatikan adalah beberapa
hal berikut ini:

Correlation atau pergerakan antara asset satu dengan asset yang lainnya dalam
suatu portfolio

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Sebaiknya yang dipilih dalam portfolio adalah asset yang mempunyai correlation
yang negative, mengapa?

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Contohnya: perhatikan tabel berikut ini

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Capital Asset Pricing Model (CAPM)

CAPM adalah teori dasar yang menghubungkan risiko dan return semua jenis
aset. The CAPM mengkuantifikasi hubungan antara risiko dan return. Dengan
kata lain, mengukur berapa banyak tambahan return yang diharapkan investor
untuk setiap tambahan risiko.
Risiko total adalah kombinasi dari nondiversifiable risk dan diversifiable risk.
Diversifiable risk adalah bagian dari risiko aset yang disebabkan oleh pengaruh
dari dalam perusahaan, dari berbagai penyebab, yang dapat diminimalkan
melalui diversifikasi. Disebut systematic-risk. Nondiversifiable risk adalah risiko
aset yang disebabkan faktor pasar yang mempengaruhi perusahaan, tidak dapat
dihilangkan melalui diversifikasi. Juga disebut systematic-risk.
Contoh, market risk (risiko market) seperti inflasi, political risk, exchange rate
risk. Ini adalah contoh contoh risiko di luar kendali.
Karena setiap investor dapat membuat portofolio aset yang akan meminimalkan
risiko melalui diversifikasi maka satu-satunya risiko yang perlu dipertimbangakn
adalah nondiversifiable risk.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Maka untuk menghitung systematic risk ini maka digunakan beta.


Beta adalah seberapa sensitifnya asset bergerak mengikuti pasar, kalau dalam
contoh saham, maka seberapa besar pergerakan saham suatu perusahaan
bergerak mengikuti pasar (index saham, cth IHSG).

Source: Gitman, and Zutter, (2015) , Principles of Managerial Finance

Contohnya kalau saham A mempunyai beta sebesar +0.5 maka pergerakan nya
positif mengikuti index, namun hanya sebesar setengah kali lipat dari pergerakan
index.
CAPM (capital asset pricing model)

rj = RF + [bj x (rm – RF)]

rt = required return on asset j


RF = risk-free rate of return, commonly measured by the return on a
U.S. Treasury bill
bj = beta coefficient or index of nondiversifiable risk for asset j
rm = market return; return on the market portfolio of assets

Dari rumus di atas mengindikasikan berapa expected return dari suatu investasi
dengan mempertimbangkan risiko pasarnya (beta)
.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


Contoh:
Benjamin Corporation, pengembang perangkat lunak komputer yang
berkembang, ingin menentukan berapa return yang dharapkan dari asset Z, yang
memiliki beta 1,5. Tingkat bebas risiko pengembalian 7%, pengembalian
portofolio pasar aset adalah 11%. Maka tingkat pengembaliannya seharusnya
adalah sebagai berikut:

Dari penjelasan di atas dilihat bahwa untuk berinvestasi di asset Z, yang punya
risiko beta sebesar 1.5 maka asset Z setidaknya harus memberikan return
sebesar 13% di mana harus melebih return yang ditawarkan oleh asset bebas
risiko dan market.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


SIMPULAN

Risk dan return perusahaan berpengaruh secara langsung terhadap harga


sahamnya. Risk dan return adalah kunci utama dalam menentukan nilai
perusahaan. Oleh karena itu, tanggung jawab manajer keuangan untuk
mengevaluasi risk dan return semua keputusan penting yang diambil perusahaan
akan sesuai dengan return yang akan diperoleh.
Manajer keuangan dapat mencapai tujuan perusahaan untuk
memaksimalkan harga saham dengan cara hanya mengambil keputusan yang
dapat menghasilkan return yang sepadan dengan risiko yang diambil. Oleh
karena itu, manajer keuangan harus dapat mengenali, mengukur, dan
mengevaluasi trade-off antara risk dan return untuk memastikan bahwa
keputusan mereka dapat memaksimalkan kesejahteraan para pemegang saham.

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling


DAFTAR PUSTAKA

1. Lawrence J Gitman, Chad J. Zutter. (2015). Principles of Managerial Finance,


Global Edition, 14th Edition. Pearson Education. England. ISBN:
9780133507690. Chapter 8
2. http://www.investopedia.com/terms/r/risk.asp
3. http://www.investopedia.com/terms/r/risk-assessment.asp
4. http://www.investopedia.com/terms/r/return.asp
5. http://www.investopedia.com/terms/p/portfolio-return.asp
6. http://www.investopedia.com/terms/e/expectedreturn.asp

FINC6193 – Corporate Financial Management & Modelling

Anda mungkin juga menyukai