Indikator :
1. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Kingdom Fungi (Jamur)
2. Menjelaskan cara hidup dari Kingdom Fungi (Jamur)
3. Menjelaskan Siklus hidup dari Kingdom Fungi (Jamur)
4. Menjelaskan dasar pengelompokan Kingdom Fungi (Jamur)
5. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Divisi Chytridiomycota
6. Menyebutkan 2 contoh spesies dari Divisi Chytridiomycota
7. Menyebutkan 2 peranan dari Divisi Chytridiomycota bagi kehidupan
8. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Divisi Zygomycota
9. Menyebutkan 2 contoh spesies dari Divisi Zygomycota
10. Menyebutkan 2 peranan dari Divisi Zygomycota bagi kehidupan
11. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Divisi Ascomycota
12. Menyebutkan 3 contoh spesies dari Divisi Ascomycota
13. Menyebutkan 5 peranan dari Divisi Ascomycota bagi kehidupan
14. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Divisi Basidiomycota
15. Menyebutkan 3 contoh spesies dari Divisi Basidiomycota
16. Menyebutkan 5 peranan dari Divisi Basidiomycota bagi kehidupan
17. Mendeskripsikan ciri-ciri umum Divisi Deuteromycota
18. Menyebutkan 2 contoh spesies dari Divisi Deuteromycota
19. Menyebutkan 2 peranan dari Divisi Deuteromycota bagi kehidupan
20. Mendeskripsikan ciri-ciri umum dari Liken (Lumut kerak)
21. Menyebutkan 2 peranan dari Liken bagi kehidupan
22. Mendeskripsikan ciri-ciri umum dari Mikoriza
23. Menyebutkan 2 peranan dari Mikoriza bagi kehidupan
1
Materi Pelajaran
2
Chytridiomycota melakukan perkembangbiakan secara aseksual dengan
membentuk zoospora berinti satu dan berflagel yang muncul di ujung belakang.
Spora ini dibentuk pada sporangium. Perkembangbiakan seksual dengan peleburan
planogamet, peleburan gametangium, dan persatuan antara hifa-hifa atau sel-sel yang
bersesuaian.
2. Divisi Zygomycota
Zygomycota. umumnya hidup di darat, di dalam tanah atau pada tanaman dan
hewan yang telah mati. Tubuh Zygomycota terdiri atas hifa yang tidak bersekat. Pada
saat akan bereproduksi, beberapa hifa berdiferensiasi membentuk Zigosporangium.
Zigosporangium merupakan alat reproduksi seksual pada jamur divisio ini.
Adapun reproduksi aseksualnya secara fragmentasi atau disebut juga spora aseksual.
Contoh jamur ini adalah Rhizopus stolonifer atau disebut juga jamur tempe. Jamur
tersebut digunakan dalam proses pembuatan tempe. Reproduksi Rhizopus stolonifer
terjadi secara aseksual dan seksual.
3. Divisi Ascomycota
Nama Ascomycota ini diambil dari kata askus (menyerupai kantung). Askus
ini merupakan ujung hifa yang mengalami perubahan inti dan akan membentuk tubuh
buah. Anggota divisio ini ada yang hidup sebagai saprofit, terutama pada tanaman.
Setengah dari jumlah spesies Ascomycota bersimbiosis dengan alga membentuk
Lichen. Beberapa lainnya lagi bersimbiosis dengan tanaman membentuk mikoriza.
Reproduksi Ascomycota terjadi secara aseksual dan seksual. Pada
Ascomycota multiselular, reproduksi aseksualnya terjadi dengan cara membentuk
konidia. Reproduksi secara seksual pada Ascomycota uniselular terjadi dengan cara
konjugasi. Adapun pada Ascomycota multiseluler, reproduksi seksualnya terjadi
dengan cara perkawinan antara hifa haploid (n) yang berbeda jenis, yaitu hifa (+) dan
hifa (-). Pada saat penyatuan, akan terbentuk hifa dikariotik (berinti dua). Pada ujung
hifa dikariotik ini akan terjadi fusi (penyatuan) inti sehingga sel-selnya menjadi
diploid (2n). Setelah itu, terjadi peristiwa meiosis yang akan membentuk kembali inti-
inti yang haploid (n). Pada hifa dikariotik, ujung-ujungnya akan membentuk askus.
Askus tersebut akan berkelompok membentuk tubuh buah (askokarp).
Contoh Ascomycota uniselular adalah Saccharomyces cereviceae (digunakan
untuk pembuatan bir), Penicillium (penghasil zat antibiotik), Morchella esculenta
(bahan makanan), Fusarium sp (parasit pada tanaman pertanian).
4. Divisi Basidiomycota
Nama dari divisio ini diambil dari bentuk diploid yang terjadi pada siklus
hidupnya, yaitu basidium. Basidiomycota hidup sebagai dekomposer pada kayu atau
3
bagian lain tumbuhan. Basiodiomycota memiliki tubuh buah (basidiokarp) yang besar
sehingga mudah untuk diamati. Bentuk jamur ini ada yang seperti payung, kuping,
dan setengah lingkaran. Tubuh buah Basidiomycota terdiri atas tudung (pileus), bilah
(lamella), dan tangkai (stipe)
Reproduksi pada jamur ini terjadi secara aseksual dan secara seksual.
Reproduksi secara aseksual menghasilkan konidia. Adapun secara seksual terjadi
dengan cara perkawinan antara hifa yang berbeda jenisnya. Pada saat perkawinan ini,
hifa yang berbeda jenis tersebut bersatu dan dinding selnya hancur. Akibat dari
hancurnya dinding sel ini, plasma sel akan bercampur atau disebut juga plasmogami.
Pada saat pencampuran plasma sel, inti pun bersatu dan berkembang menjadi hifa
dikariotik yang diploid. Hifa dikariotik ini nantinya akan mengalami meiosis dan
menjadi inti yang haploid.
Contoh jamur divisio ini adalah jamur merang (Volvariella volvaceae) dan
jamur kuping (Auricularia polytricha). Kebanyakan jamur dari division
Basidiomycota ini dapat dikonsumsi.
4
D. Bentuk Asosiasi Jamur
Beberapa jenis jamur terkadang bekerja sama membentuk suatu asosiasi untuk
memperoleh makanan, bentuk asosiasi tersebut dapat berupa liken dan mikoriza.
5
Kegiatan I. Hari/ Tanggal :
Tujuan :
6
2. Sebagai parasit Jamur Candida albicans
Beberapa jenis jamur tidak hidup sebagai pengurai, yang menyebabkan
namun hidup menumpang pada organisme lain sebagai keputihan pada Wanita
parasit.
3. Bersimbiosis dengan organisme lain Lichen (lumut kerak)
Sebagian kecil jamur hidup bersimbiosis mutualisme yang merupakan bentuk
dengan organisme lain yaitu kerja sama antar 2 simbiosis antara jamur
komponen yang saling menguntungkan. dengan jenis ganggang
hijau biru.
4. Lengkapi Gambar haustorium dibawah ini ! dan jelaskan apa fungsi dari
haustorium
1. Hyfa
2. Dinding sel
3. Sel tumbuhan
4. Membran plasma tumbuhan
5. Haustorium
7
5. Lengkapi dan Jelaskan siklus hidup Kingdom Fungi (Jamur) dibawah ini !
8
Klasifikasi jamur dikelompokkan berdasarkan struktur tubuhnya, yaitu kelompok
jamur yang hifanya bersekat dan tidak bersekat. Contoh jamur yang memiliki hifa
bersekat adalah Zygomycota. Sementara kelompok jamur dengan hifa tidak bersekat,
yaitu Ascomycota, Basidiomycota, dan Deuteromycota
9
saprofit multinukleat
Tujuan :
Pertanyaan
1. Tuliskan 3 tipe hifa pada divisi zigomycota berserta fungsinya dan lengkapi siklus
hidup divisi Zigomycota dibwah ini ..
a. 3 tipe hifa Divisi Zigomycota
Keteranagn :
1. Rizoid
10
2. Stolon
3. Sporangiofor
Struktur Tubuh Zigomycota
Keterangan :
1. Sporangium 6. Plasmogami
2. Spora 7. Zygosporangium
3. Miselium 8. Kariogami
4. Hyfa (-) 9. Inti diploid
5. Hyfa (+) 10 Meiosis
2. Tuliskan minimal 4 contoh spesies dari Divisi Zygomycota dan peranannya bagi
11
kehidupan.
3. Tuliskan ciri khas dari Divisi Ascomycota, dan lengkapi struktur Konidiofor dan
dan cara reproduksi dari Divisi Ascomycota di bawa ini..
12
9. Bentuk askokarp beragam atau bervariasi, ada yang berbentuk seperti
botol, mangkuk, dan bola.
10. Reproduksi dilakukan secara seksual dan aseksual
b. Struktur Konidiofor
Keterangan :
1.Kondiofor
2.Konidia
3.Konidiaspora
4. Tuliskan minimal 5 contoh spesies dari Divisi Ascomycota dan peranannya bagi
kehidupan
13
Neurospora crassa dikenal sebagai jamur oncom, karena sering
digunakan untuk membuat oncom.
Aspergillus wentii berperan dalam dalam pembuatan sake, kecap,
tauco, asam sitrat, asam oksalat, asam format, serta
penghasil enzim protease.
5. Tuliskan ciri khas dari Divisi Basidiomycota, dan lengkapi struktur Basidiocarp
dan dan cara reproduksi dari Divisi Basidiomycota di bawa ini..
b. Struktur Basidiocarp
Keterangan :
1. Tudung
2. Lamela
3. Stipe
4. Miselium
14
c. Cara Reproduksi Divisi Basidiomycota
Keterangan :
1. Basidiokarp
2. Basidia dikariotik
3. Karogami
4. Inti diploid
5. Meiosis
6. Basidiospora
7. Miselia haploid
8. Hyfa (-)
9. Hyfa (+)
10.Plasmogamy
11. Dicaryotic micelium
6. Tuliskan minimal 5 contoh spesies dari Divisi Basidiomycota dan peranannya bagi
kehidupan.
Contoh Spesies Peranan Bagi Kehidupan
Jamur kuping Sebagai bahan makanan
Jamur merang Sebagai bahan makanan
Jamur tiram Sebagai bahan makanan
Shitake Sebagai bahan makanan
Jamur Kayu Obat dan makanan suplemen
15
Kegiatan II. Hari/ Tanggal :
Tujuan :
.ciri ciri
16
Olpidium viciae merupakan parasit pada tanaman Vicia
unijuga (kacang-kacangan sebangsa kara).
Siklus Hidup Zygomycota yang pertama adalah proses reproduksi yang menghasilkan
zigospora. Namun ada proses reproduksi yang dilakukan secara aseksual yaitu dengan
peroses tumbuhnya kecambah atau proses germinasi.BIla spora sudah matang maka
akan bisa menyebar terbawa dengan angin. Bila spora menemukan habitat yang
cocok maka tumbuh menjadi hifa baru. Namun bila proses reproduksi dilakukan
seksual atau generatif maka akan ada proses seksual yang terjadi antara ujung hifa
jantan dan hifa betina melalui sentuhan. Hifa kemudian akan menggembung dan
membentuk progametangium dan lanjut menjadi gametangium. Gametangium akan
menghasilkan zigospora dan tumbuh melanjutkan daur hidupnya.b
8. Sebutkan 4 Contoh spesies dari divisi zigomycota dan peranannya bagi kehidupan
Contoh Spesies Peranan Bagi Kehidupan
Rhizopus stoloniferus merusak bahan makanan
17
oryzae
18