Anda di halaman 1dari 6

STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN

No. Dokumen : UKM/SOP-XX/2018


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 01 Febuari 2018
Halaman :1/6
UPT PUSKESMAS dr. Panuturi Ratih E.T.S.
PASUNDAN NIP. 196210251992122001

Standar yang ditetapkan memuat


Standar I : Pengkajian keperawatan
Standar II : Diagnosa keperawatan
Standar III : Perencanaan keperawatan
Standar IV : Intervensi keperawatan
a. Memenuhi kebutuhan oksigen
b. Memenuhi kebutuhan nutrisi cairan dan elektrolit
c. Memenuhi kebutuhan eliminasi
d. Memenuhi kebutuhan keamanan
e. Memenuhi kebutuhan kebersihan dan kenyamanan
f. Memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur
1. Pengertian
g. Memenuhi kebutuhan gerak dan kegiatan jasmani
h. Memenuhi kebutuhan spiritual
i. Memenuhi kebutuhan emosional
j. Memenuhi kebutuhan komunikasi
k. Mencegah dan mengatasi reaksi fisiologis
l. Memenuhi kebutuhan pengobatan dan membantu proses
penyembuhan
m. Memenuhi kebutuhan penyuluhan
n. Memenuhi kebutuhan rehabilitasi
Standar V : Evaluasi keperawatan
Standar VI : Catatan asuhan keperawatan

Salah satu upaya penertiban dan peningkatan manajemen Puskesmas dengan


2. Tujuan
memanfaatkan pendayagunaan segala sumber daya yang ada di Puskesmas

SK Kepala Puskesmas Nomor TU/SK-05/2016 tentang Kebijakan Pengelolaan


3. Kebijakan
UKM Puskesmas

4. Referensi Kepmenkes RI No.436/MENKES/SK/VI/1993

Alat dan Bahan :


5. Prosedur/
1. Nursing kit
Langkah-
2. Alat tulis kantor
langkah

Petugas yang melaksanakan :

Langkah-langkah :
1. Petugas pelayanan (perawat) melakukan pengkajian yang meliputi:
a. Pengumpulan data, kriteria: menggunakan format yang baku, sistematis,
diisi sesuai item yang tersedia, actual, absah.
b. Pengelompokan data, kriteria: data biologis, data psikologis, data social,
data spiritual.
c. Perumusan masalah, kriteria: kesenjangan antara status kesehatan
dengan norma dan pola fungsi kehidupan, perumusan masalah ditunjang
oleh data yang dikumpulkan.
2. Petugas pelayanan (perawat) melakukan diagnose keperawatan yang
meliputi:
a. Dihubungkan dengan penyebab kesenjangan dan pemenuhan
kebutuhan pasien.
b. Dibuat sesuai dengan wewenang perawat.
c. Komponennya terdiri dari masalah kesehatan pasien yang sudah nyata
terjadi.
d. Bersifat aktual apabila masalah kesehatan sudah nyata terjadi.
e. Bersifat potensial apabila masalah kesehatan pasien kemungkinan besar
akan terjadi.
f. Dapat ditanggulangi oleh perawat.
3. Perencanaan keperawatan disusun berdasarkan diagnose keperawatan,
meliputi:
a. Prioritas masalah, kriteria: masalah yang mengancam kehidupan
merupakan prioritas pertama, masalah-masalah yang mengancam
kesehatan seseorang adalah yang prioritas kedua, masalah-masalah
yang mempengaruhi perilaku merupakan prioritas ketiga.
b. Tujuan asuhan keperawatan, kriteria: spesifik, bisa diukur, bisa dicapai,
realistik, ada batas waktu.
c. Rencana tindakan, kriteria: disusun berdasar tujuan asuhan
keperawatan, melibatkan pasien/keluarga, menentukan alternative
tindakan yang tepat, mempertimbangkan kebijaksanaan dan peraturan
yang berlaku,lingkungan sumber daya dan fasilitas yang ada, menjamin
rasa aman dan nyaman bagi pasien, kalimat instruksi, ringkas, tegas
dengan bahasa yang mudah dimengerti
4. Petugas klinis (perawat) melakukan intervensi keperawatan dengan kriteria:
a. Dilaksanakan sesuai dengan rencana keperawatan
b. Menyangkut keadaan biopsikososial spiritual pasien
c. Menjelaskan setiap tindakan keperawatan yang akan dilakukan kepada
pasien/keluarga
d. Sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
e. Menggunakan sumber daya yang ada
f. Menerapkan prinsipaman, nyaman, ekonomis, privasi, dan

SOP Standar Asuhan Keperawatan 2/6


mengutamakan keselamatan pasien
g. Melaksanakan perbaikan tindakan berdasarkan respons pasien
h. Merujuk dengan segera bila ada masalah yang mengancam
keselamatan pasien
i. Mencatat semua tindakan yang telah ditetapkan
j. Merapikan pasien dan alat setiap selesai melakukan tindakan
k. Melaksanakan tindakan keperawatan berpedoman pada prosedur teknis
yang telah ditemukan.
1) Memenuhi kebutuhan oksigen, kriteria:
a) Menyiapkan alat sesuai dengan jenis tindakan dan umur pasien
b) Mengatur posisi pasien
c) Memberikan obat/O2 dengan prinsip 5 tepat dan 1 w (tepat
pasien, tepat obat, tepat dosis, tepat cara tepat waktu, dan
waspada terhadap reaksi).
2) Memenuhi kebutuhan nutrisi, keseimbangan cairan dan elektrolit,
kriteria:
a) Menyiapkan alat sesuai dengan jenis tindakan dan umur pasien
b) Mengatur posisi pasien sesuai dengan jenis tindakan
c) Memberikan cairan dan makanan sesuai program
d) Mencocokkan jenis cairan dan mengobservasi tetesan infuse
e) Memeriksa kondisi darah dan golongan darah sebelum
pemberian transfusi darah
f) Mengobservasi reaksi pasien, tanda vital selama pasien
mendapat transfusi darah
3) Memenuhi kebutuhan eliminasi, kriteria:
a) Menyiapkan alat sesuai dengan jenis tindakan dan umur pasien
b) Memperhatikan suhu cairan (pada pemberian huknah)
c) Menjaga privasi pasien
d) Mengobservasi dan mencatat konsistensi feses dan keadaan
urine
e) Mengobservasi reaksi pasien dan keberhasilan huknah
4) Memenuhi kebutuhan keamanan, kriteria:
a) Menerapkan pelaksanaan aseptic dan antiseptic dalam setiap
tindakan
b) Memasang alat pengaman pada pasien yang tidak sadar,
geliah, anak, pasien usia lanjut
c) Member label ibu dan bayi, sidikjari bayi kanan dan kiri
d) Menyimpan alat-alat dan obat berbahaya ditempat yang telah
disediakan
e) Menyiapkan lingkungan yang aman lantai tidak licin, cukup
cahaya
f) Menyediakan alat dalam keadaan siap pakai

SOP Standar Asuhan Keperawatan 3/6


5) Memenuhi kebutuhan kebersihan dan kenyamanan fisik, kriteria:
a) Memperhatikan privasi
b) Memperhatikan kebersihan perseorangan
c) Mengganti alat tenun sesuai kebutuhan
6) Memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur, kriteria:
a) Mengatur posisi yang tepat
b) Mengatur ventilasi dan penerangan
c) Mencegah kebisingan suara
d) Memperhatikan kebersihan lingkungan
e) Mengatur pelaksanaan pengobatan/tim dalam keperawatan
f) Mengatur kunjungan visite dokter
g) Mencegah tamu diluar jam kunjungan
h) Mengobservasi respons pasien
7) Memenuhi kebutuhan gerak dan kegiatan jasmani, kriteria:
a) Mengatur posisi sesuai dengan kebutuhan
b) Memperhatikan reaksi pasien
8) Memenuhi kebutuhan spiritual, kriteria:
a) Menyediakan sarana ibadah sesuai kebutuhan pasien
b) Membantu pasien beribadah
c) Mendampingi pasien saat mendapat bimbingan spiritual
9) Memenuhi kebutuhan emosional, kriteria:
a) Memperhatikan kebutuhan pasien
b) Mendengarkan keluhan pasien
c) Memberikan penjelasan tentang tindakan, pengobatan yang
akan dilakukan
d) Melaksanakan program orientasi kepada pasien dan
keluarganya
10) Memenuhi kebutuhan komunikasi, kriteria:
a) Menggunakan bahasa sederhana dan mudah dimengerti
b) Member penjelasan dengan singkat dan jelas
c) Memperhatikan intonasi suara
d) Memperhatikan pesan pasien membantu dan memberi
kemudahan kepada pasien dan keluarga untuk berkomunikasi
11) Mencegah dan mengatasi reaksi fisiologis, kriteria:
a) Mengobservasi tanda vital sesuai kebutuhan dan kondisi pasien
b) Melakukan tes alergi pada setiap pemberian obat tertentu dan
dicatat hasilnya
c) Mengobservasi reaksi pasien
12) Memenuhi kebutuhan pengobatan dan membantu proses
penyembuhan, kriteria: melaksanakan tindakan perawatan dan
program perorangan dengan memperhatikan 5 tepat dan 1 w
ekonomis dan aman bagi pasien

SOP Standar Asuhan Keperawatan 4/6


13) Memenuhi kebutuhan penyuluhan, kriteria:
a) Mengidentifikasi kebutuhan penyuluhan
b) Melaksanakan penyuluhan sesuai dengan kebutuhan
c) Menggunakan bahasa yang dapat dimengerti
14) Memenuhi kebutuhan rehabilitasi, kriteria:
a) Menyiapkan alat sesuai kebutuhan
b) Melatih pergerakan mobilisasi pasien sedini mungkin sesuai
kondisi pasien, baik aktif maupun pasif
c) Membantu dan melatih pasien menggunakan alat bantu sesuai
kondisi
d) Mengobservasi rekan pasien
l. Evaluasi keperawatan, dilakukan secara periodik, sistematis dan
berencana untuk penilai pertimbangan pasien dengan, kriteria:
1) Setiap tindakan keperawatan dilakukan evaluasi
2) Evaluasi hasil menggunakan indikator yang ada pada rumusan
tujuan, hasil evaluasi dicatat dan dikomunikasikan
3) Evaluasi melibatkan pasien, keluarga dan ilmu kesehatan
4) Evaluasi dilakukan dengan standar
m. Petugas klinis (perawat) melakukan catatan asuhan keperawatan
dengan, kriteria:
1) Dilakukan selama pasien rawat jalan
2) Dapat digunakan sebagai bahan informasi komunikasi dan laporan
3) Dilakukan segera setelah tindakan dilaksanakan
4) Penulisannya harus jelas dan ringkas serta menggunakan istilah
yang baku
5) Sesuai dengan pelaksanaan proses keperawatan
6) Setiap pencatatan harus mencantumkan inisial/paraf/nama perawat
yang melaksanakan tindakan dan waktunya
7) Menggunakan formulir yang baku
8) Disimpan sesuai aturan yang baku

6. Bagan Alir

7. Unit Terkait Unit PERKESMAS

8. Dokumen
Terkait

SOP Standar Asuhan Keperawatan 5/6


Tanggal Mulai
Rekaman Histori No Yang Diubah Isi Perubahan
Diberlakukan
Perubahan
Format SOP  Perubahan detail Header, 01 Febuari 2018
Footer, dan Page
Number.
 Perubahan jenis Font :
Sebelumnya Cambria
menjadi Arial
Alat dan Bahan,  Memindahkan Poin “Alat 01 Febuari 2018
dan Bahan “ ke dalam
kolom “Prosedur /
Langkah-langkah”,

Prosedur /  Menambahkan Poin 01 Febuari 2018


Langkah-langkah “Petugas yang
melaksanakan” di dalam
Kolom Prosedur /
Langkah-langkah

Catatan Revisi  Kolom Catatan revisi di 01 Febuari 2018


hilangkan, di ganti
menjadi tabel Rekam
Historis Perubahan pada
Halaman Tersendiri di
paling Belakang

SOP Standar Asuhan Keperawatan 6/6

Anda mungkin juga menyukai