Anda di halaman 1dari 26

REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN ADMINIS

Target Nilai
No Jenis Variabel Target Tahun 2022
Kinerja

(1) (2) (3) (4)


1.1.Manajemen Umum
1. Rencana 5 (lima) Ada, sesuai visi, misi, tugas pokok dan 10
tahunan fungsi Puskesmas berdasarkan pada
analisis kebutuhan masyarakat

2. RUK Tahun (N+1) Ada , sesuai visi, misi, tugas pokok dan 10
fungsi Puskesmas, berdasarkan pada
analisis kebutuhan masyarakat dan
kinerja, ada pengesahan kepala
Puskesmas
3. RPK/POA dokumen RPK sesuai RUK, ada 10
bulanan/tahunan pembahasan dengan LP maupun LS
dalam penentuan jadwal

4. Lokakarya Mini bulanan Ada, dokumen yang menindaklanjuti hasil 10


(lokmin bulanan) lokmin bulan sebelumnya

5. Lokakarya Mini tribulanan Ada, dokumen yang menindaklanjuti hasil 10


(lokmin tribulanan) lokmin yang melibatkan peran serta LS

6. Survei Keluarga Sehat Dilakukan survei minimal lebih dari 30%, 10


(12 Indikator Keluarga telah dilakukan intervensi awal, dilakukan
Sehat) entri data aplikasi, dilakukan analisis data
dan dilakukan intervensi lanjut

7. Survei Mawas Diri (SMD) Ada SOP SMD, kerangka acuan, 10


pelaksanaan, rekapan, analisis dan jenis
kegiatan yang dibutuhkan masyarakat
dari hasil SMD.

8. Pertemuan dengan Ada pertemuan minimal 2 kali setahun, 10


masyarakat dalam ada hasil pembahasan pemberdayaan
rangka pemberdayaan masyarakat, ada tindaklanjut
Individu, Keluarga dan pemberdayaan
Kelompok
9. SK Tim mutu dan uraian Ada SK Tim Mutu dan uraian tugas serta 10
tugas evaluasi pelaksanaan uraian tugas
10. Rencana program mutu Ada dokumen rencana program mutu dan 10
dan keselamatan pasien keselamatan pasien lengkap dengan
sumber dana, sumber daya serta bukti
pelaksanaan dan evaluasinya

11. Pelaksanaan manajemen Melakukan identifikasi risiko, ada upaya 10


risiko di Puskesmas pencegahan dan penanganan risiko, ada
dokumen register risiko lengkap

12. Pengelolaan Pengaduan Media dan data ada, analisa lengkap 10


Pelanggan dengan rencana tindak lanjut, tindak
lanjut dan evaluasi

13 Survei Kepuasan Data ada, analisa lengkap dengan 10


Masyarakat dan Survei rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan
Kepuasan Pasien evaluasi serta telah dipublikasikan

14. Audit internal Dilakukan, dokumen lengkap, ada analisa, 10


rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan
evaluasi

15. Rapat Tinjauan Dilakukan > 2 kali setahun, ada notulen, 10


Manajemen daftar hadir, analisa, rencana tindak
lanjut (perbaikan/peningkatan mutu),
tindak lanjut dan evaluasi

16. Penyajian/updating data Lengkap pencatatan dan pelaporan, benar 10


dan informasi
Jumlah Nilai Manajemen Umum Puskesmas (I)

12. Manajemen Peralatan dan


1. Kelengkapan dan Nilai data kumulatif SPA > 60% dan 10
Updating data Aplikasi kelengkapan alat kesehatan > 50%
Sarana, Prasarana dan berdasarkan data ASPAK yang sudah
Alat Kesehatan (ASPAK) diupdate dan divalidasi Dinkes Kab/Kota

2. Analisis data ASPAK dan Ada analisis data lengkap dengan rencana 10
rencana tindak lanjut tindak lanjut, tindak lanjut dan evaluasi

3. Pemeliharaan prasarana Ada jadwal pemeliharaan dan dilakukan 10


Puskesmas pemeliharaan. Ada bukti pelaksanaan.
4. Kalibrasi alat kesehatan Ada jadwal kalibrasi dan dilakukan 10
kalibrasi. Ada bukti pelaksanaan.

5. Perbaikan dan Ada jadwal pemeliharaan dan dilakukan 10


pemeliharaan peralatan pemeliharaan. Ada bukti pelaksanaan.
medis dan non medis

Jumlah Nilai Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana


(II)
1.3. Manajemen Keuangan
1. Data realisasi keuangan Ada data/laporan keuangan, analisa 10
lengkap dengan rencana tindak lanjut,
tindak lanjut dan evaluasi

2. Data keuangan dan Data /laporan ada, analisa lengkap 10


laporan pertanggung dengan rencana tindak lanjut, tindak
jawaban lanjut dan evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan ( III)

1.4.Manajemen Sumber Daya


1. Rencana Kebutuhan Ada dokumen renbut, dengan hasil < 9 10
Tenaga (Renbut) jenis nakes (termasuk dokter, dokter gigi,
bidan dan perawat) sesuai kebutuhan

2. SK, uraian tugas pokok Ada SK Penanggung Jawab dan uraian 10


(tanggung jawab dan tugas seluruh karyawan
wewenang ) serta uraian
tugas integrasi

3. Data kepegawaian Data lengkap, analisa lengkap dengan 10


rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan
evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia (IV)

1.5. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin, reagen dan


1. SOP Pelayanan Ada SOP, lengkap, ada dokumentasi 10
Kefarmasian pelaksanaan SOP. Dokumen
pelaksanaan : (perencanaan (RKO),
permintaan/ pengadaan (LPLPO/SP),
penerimaan (BAST), penyimpanan (kartu
stok), distribusi (LPLPO unit/SBBK),
pencatatan dan pelaporan (LPLPO,
Ketersediaan 40 item obat dan 5 item
vaksin, laporan narkotika psikotropika)
dan pelayanan farmasi klinik (Pengkajian
Dan Pelayanan Resep (skrining resep),
penyiapan obat, penyerahan obat,
pemberian informasi obat (lembar
pemberian informasi obat), konseling
(form konseling), evaluasi penggunaan
obat (EPO) (POR dan ketersediaan obat
thd fornas), Visite untuk dalam gedung
dan Home Pharmacy Care untuk luar
gedung (dokumen catatan penggunaan
obat pasien/dokumen PTO) pemantauan
terapi obat (PTO) (dokumen PTO) khusus
untuk Puskesmas rawat inap,
pengelolan obat emergensi (ada
emergency kit dan buku monitoring obat
emergency)
2. Sarana Prasarana Ada sarana prasarana, lengkap sesuai 10
Pelayanan Kefarmasian kebutuhan, penggunaan sesuai SOP
(kondisi terawat, bersih)

3. Data dan informasi Data ada, terarsip dengan baik, analisa 10


Pelayanan Kefarmasian lengkap dengan rencana tindak lanjut dan
evaluasi

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Pelayanan Kefarmasian ( V)


Total Nilai Kinerja Administrasi dan Manajemen (I- V)
Rata-rata Kinerja Administrasi dan Manajemen
NAAN ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN PUSKESMAS WONOKUSUMO TAHUN 2022

Capaian Kegiatan
Capaian Pelaksanaan
Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli

(5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

10
10

10

10

10
10

10
10

10
10

10

10

10

10

10

10

10
10
10

10

10
10

10
10

10
10

10
10

10

10

10
10

10

10

10

10
10

10
10
10
10

10
10

10

10
10

10
10

10

10
10

10

10

10
10

10
10

10

10
10

10
10

10
50
10
O TAHUN 2022

Kegiatan Ketercapaian Analisa Akar Rencana


Target Tahun Penyebab Tindak
Agust Sept Okt Nov Des 2022 Masalah Lanjut
(13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan
tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan
tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan
tidak ada
tetap
hambatan
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan
tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan
tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan
tidak ada
hambatan

tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan

tidak ada
hambatan tetap
tercapai dilanjutkan
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKM ESENSIAL PUSKESMAS WONOKUSUMO TAHUN 2022

Capaian Kegiatan/Program
Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun Target Pencapaian Ketercapaian Analisa Akar Rencana
Total % Cakupan
No Program/Variabel/Sub Variabel 2022 (dalam Satuan sasaran Sasaran (dalam satuan % KINERJA Target Tahun Penyebab Tindak
Sasaran Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des
Program %) sasaran) 2022 Masalah Lanjut

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.1.UKM ESSENSIAL #DIV/0!
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan 56.43
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)   66.67 pelaksanaan memaksimalka
1. Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah Tangga 21022 4204.4 5240.0 24.9 100.0 640 0 4000 0 0 600 pengkajian tidak n pengkajian
tercapai maksimal karena
tidak semua pada tahun
pandemi meningkatkan
2022
2. Institusi Pendidikan yang dikaji 50% Institusi 32 16 19.0 59.4 100.0 2 0 5 1 8 3 institusi
pengkajian
pendidikan dikaji
Pendidikan tercapai pada institusi
karena terkendala
pendidikan
3. Pondok Pesantren (Ponpes) 70% Ponpes 1 0.7 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 pandemi
belum
belum pelaksanaan
yang dikaji tidak tercapai pelaksanaan

2.1.1.2.Tatanan Sehat 63.06


1. Rumah Tangga Sehat yang 63% Rumah Tangga 4640 2923.2 2607.0 56.2 89.2 328 0 2041 0 0 238
merokok, ASI
penyuluhan
memenuhi 10 indikator PHBS PHBS rumah
eksklusif
tercapai tangga
2. Institusi Pendidikan yang 73% Institusi 16 11.68 13.0 81.3 100.0 2 buang sampah
sembarangan, pembinaan
memenuhi 10 - 12 indikator Pendidikan 0 5 0 5 1 kebersihan kamar PHBS institusi
PHBS (klasifikasi IV) mandi, jajanan pendidikan
tercapai tidak sehat
3. Pondok Pesantren yang 45% Ponpes 1 0.45 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
memenuhi 13 - 15 indikator belum
PHBS Pondok Pesantren belum pelaksanaan
pelaksanaan
(Klasifikasi IV)
tidak tercapai

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan  42.19


tetap
1. Kegiatan intervensi pada 100% Posyandu 204 204 204.0 100.0 100.0 51 51 0 0 51 51
tidak ada melanjutkan
Kelompok Rumah Tangga hambatan intervensi pada
tercapai tahun 2022
2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 64 64 17.0 26.6 26.6 2 0 5 0 8 2 tetap
tidak ada melanjutkan
Institusi Pendidikan Pendidikan hambatan intervensi pada
tercapai tahun 2022
3. Kegiatan intervensi pada Pondok 100% Ponpes 2 2 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
belum
Pesantren belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai

2.1.1.4.Pengembangan UKBM 50.00


1. Posyandu Balita PURI (Purnama 76% Posyandu 51 38.76 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
belum
Mandiri) belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai
2. Poskesdes/ Poskeskel Aktif 77% Ponkesdes/ 1 0.77 6.0 600.0 100.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 tidak ada
dipertahankan
Poskeskel tercapai hambatan

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif  66.67 tetap


1. Desa/Kelurahan Siaga Aktif 98.0% Desa 1 0.98 6.0 600.0 100.0 1 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 melanjutkan
tidak ada
pengembangan
tercapai hambatan
pada tahun
2022
2. Desa/Kelurahan Siaga Aktif 18% Desa 1 0.18 0.0 0.0 0.0 0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
belum
PURI (Purnama Mandiri) belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai
3. Pembinaan Desa/Kelurahan 100% Desa 1 1 6.0 600.0 100.0 1 1.0 1.0 1.0 1.0 1.0 tetap
tidak ada melanjutkan
Siaga Aktif hambatan pembiaan pada
tercapai tahun 2022

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 50.0


1. Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas & 3 3 18.0 3.0 100.0 3 3 3 3 3 3
program prioritas di dalam Jaringannya
gedung Puskesmas dan tidak ada
jaringannya (sasaran hambatan
masyarakat)
tetap
tercapai dilanjutkan
2 Pengukuran dan Pembinaan 100% Jenis UKBM 54 54 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
Tingkat Perkembangan UKBM belum
belum pelaksanaan pelaksanaan
tidak tercapai

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan 76.6


2.1.2.1.Penyehatan Air 100.0
1. Inspeksi Kesehatan Lingkungan 45% SAB/SAM 19 8.55 16.0 84.2 100.0 0 0 0 1 7 8
Sarana Air Bersih (SAB)/ Sarana tidak ada
Air Minum (SAM) tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
2. Sarana Air Bersih (SAB)/ Sarana 89% SAB/SAM 16 14.24 16.0 100.0 100.0 0 0 0 1 7 8
Air Minum (SAM) yang tidak ada
memenuhi syarat kesehatan tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
3. Sarana Air Bersih (SAB)/Sarana 68% SAB/SAM 16 10.88 16.0 100.0 100.0 0 0 0 1 7 8
Air Minum (SAM) yang diperiksa tidak ada
kualitas airnya tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 70.4
1. Pembinaan Tempat Pengelolaan 67% TPM 110 73.7 30.0 27.3 40.7 0 0 6 0 10 14
tidak ada
Makanan (TPM) tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2. TPM yang memenuhi syarat 50% TPM 30 15 28.0 93.3 100.0 0 0 6 0 10 12
tidak ada
kesehatan tercapai hambatan tetap
dilanjutkan

2.1.2.3.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU ) 79.3


1. Pembinaan sarana TTU Prioritas 88% TTU Prioritas 31 27.28 16.0 51.6 58.7 0 0 0 0 6 10

2. TTU Prioritas yang memenuhi 45% TTU Prioritas 16 7.2 11.0 68.8 100.0 0 0 0 0 5 6
belum
syarat kesehatan belum pelaksanaan pelaksanaan
tidak tercapai
belum
belum pelaksanaan
tidak tercapai pelaksanaan
2.1.2.4.Yankesling (Klinik Sanitasi) 100.0
1. Konseling Sanitasi 10% orang 794 79.4 148.0 18.6 100.0 0 0 58 25 35 30

2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% orang 148 29.6 75.0 50.7 100.0 0 0 26 19 15 15
tercapai
tidak ada tetap
hambatan dilanjutkan
3. Intervensi terhadap pasien PBL 40% orang 75 30 75.0 100.0 100.0 0 0 26 19 15 15
tidak ada
yang di IS tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan
2.1.2.5. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 33.3
1. Kepala Keluarga (KK) yang 93% KK 22614 21031.02 22356.0 98.9 100.0 0 0 0 0 22356 0
tidak ada
Akses terhadap jamban sehat tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2. Desa/kelurahan yang Stop 82% Desa/kelurahan 1 0.82 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
Buang Air Besar Sembarangan
tidak tercapai masih banyak
(SBS) masyarakat yang pemicuan pilar
BABS 1
3. Desa/Kelurahan ber STBM 5 10% Desa/kelurahan 1 0.1 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 masih banyak
Pilar tidak tercapai masyarakat yang pemicuan pilar
BABS 1

2.1.3. Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana 60.0
2.1.3.1.Kesehatan Ibu 53.9
1. Kunjungan Pertama Ibu Hamil 100% ibu hamil 1134 1134 582.0 51.3 51.3 91 82 106 98 105 100
tidak ada
melakukan
(K1) tercapai hambatan pendataan
Pendataanibu
hamil
bumil ke
penduduk
musiman,
fasilitas
2. Pelayanan Persalinan oleh 100% Persalinan 1082 1082 562.0 51.9 51.9 91 89 93 90 100 99
Penyuluhan
tidak ada kesehatan
tenaga kesehatan di fasilitas tercapai tentang
hambatan
kesehatan (Pf) - SPM kehamilan dan
bahayanya
3. Pelayanan Nifas oleh tenaga 92% Ibu Nifas 1082 995.44 569.0 52.6 57.2 90 87 100 92 100 100
tidak ada
kunjungandi
persalinan
kesehatan (KF) tercapai hambatan rumah pada
dukun
ibu nifas
4. Penanganan komplikasi 80% Ibu Hamil, 227 181.6 98.0 43.2 54.0 18 10 17 21 19 13
tidak ada
kebidanan (PK) Bersalin dan tercapai hambatan Penyuluhan ke
tetap
Nifas ibu hamil
dilanjutkan
5. Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% ibu hamil 1111 1055.45 582.0 52.4 55.1 91 82 106 98 105 100 tidak ada pentingnya
tercapai hambatan pemeriksaan
HIV bagi ibu
2.1.3.2. Kesehatan Bayi 56.8 hamil

1. Pelayanan Kesehatan Neonatus 100% bayi 1031 1031 562.0 54.5 54.5 91 89 93 90 100 99
tidak ada
pertama (KN1) tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2. Pelayanan Kesehatan Neonatus 100% bayi 1031 1031 562.0 54.5 54.5 91 89 93 90 100 99
0 - 28 hari (KN lengkap) - SPM tidak ada
tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
3. Penanganan komplikasi 80% bayi 155 124 83.0 53.5 66.9 11 13 16 17 14 12
tidak ada
neonatus tercapai hambatan kurangnya
tetap
dilanjutkan
pendataan
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 92% bayi 1096 1008.32 518.0 47.3 51.4 85 83 85 77 93 95
tidak ada
petugas
hari - 11 bulan tercapai hambatan karena
neonatus
penduduk
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 94.9 musiman
1 Pelayanan kesehatan balita (0 - 100% balita 5556 5556 5645.0 101.6 100.0 681 913 927 922 997 1205
tidak ada
59 bulan) tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2 Pelayanan kesehatan Anak pra 84% anak 1092 917.28 824.0 75.5 89.8 91 113 98 174 116 232
tidak ada
sekolah (60 - 72 bulan) tercapai hambatan tetap
dilanjutkan

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja 44.0


1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB 100% Sekolah 22 22 22.0 100.0 100.0 7.0 7.0 8.0 0.0 0.0 0.0
yang melaksanakan
pemeriksaan penjaringan tidak ada
tercapai hambatan
kesehatan
tetap
dilanjutkan
2. Sekolah setingkat 100% Sekolah 10 10 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
SMP/MTs/SMPLB yang
melaksanakan pemeriksaan belum
belum pelaksanaan
pelaksanaan
penjaringan kesehatan
tidak tercapai
3. Sekolah setingkat 100% Sekolah 6 6 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0
SMA/MA/SMK/SMALB yang
belum
melaksanakan pemeriksaan belum pelaksanaan
pelaksanaan
penjaringan kesehatan
tidak tercapai
4. Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% Murid kelas 1 - 9 8599 8599 6361.0 74.0 74.0 2120.0 2201.0 2040.0 0.0 0.0 0.0
Pendidikan Dasar kelas 1 sampai
tidak ada
dengan kelas 9 dan diluar tercapai hambatan
satuan pendidikan dasar tetap
dilanjutkan
5. Pelayanan kesehatan remaja 100% Remaja usia 10 - 8616 8616 3964.0 46.0 46.0 kurang maksimal
18 tahun 618 734 821 216 729 846 tercapai karena terkendala tetap
pandemi dilanjutkan

2.1.3.5 Pelayanan Kesehatan Lansia 52.4


1. Pelayanan Kesehatan pada Usia 100% Orang 5309 5309 2980.0 56.1 56.1 303 495 535 574 488 585
Lanjut (usia ≥ 60 tahun) (SPM tidak ada
ke 7) tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
2. Pelayanan Kesehatan pada Pra 100% Orang 10616 10616 5168.0 48.7 48.7 201 278 425 1555 1378 1331 Kurangnya Penyuluhan
usia lanjut (45 - 59 tahun) pengetahuan dan kesehatan
kesadaran pralansia
tidak tercapai pralansia untuk
rutin kontrol
2.1.3.6. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 57.8 kesehatannya di
usia lanjut tanpa
1 KB aktif (Contraceptive 70% orang 11511 8057.7 8639.0 75.0 100.0 8738 8723 8672 8648 8668 8639
tidak adasakit
menunggu
Prevalence Rate/ CPR) tercapai hambatan kalau sudah
tetap
karenadahulu
PUS ingin melahirkan
dilanjutkan
2 Peserta KB baru 10% orang 11511 1151.1 576.0 5.00 50.0 90 80 88 92 86 140 hamil, disarankan
tidak tercapai menopause dan untuk
pindah mengikuti KB
kembali
tidak ada tetap
3 Akseptor KB Drop Out < 10 % orang 8463 84630 667.0 7.9 0.8 97 95 139 116 66 154 tercapai hambatan dilanjutkan
4 Peserta KB mengalami < 3,5 % orang 8463 29620.5 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
tidak ada
komplikasi tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
5 PUS dengan 4 T ber KB 80% orang 2222 1777.6 2217.0 99.8 100.0 2199 2202 2208 2208 2208 2217 tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan
6 KB pasca persalinan 60% orang 1096 657.6 354.0 32.3 53.8 60 45 55 48 65 81 tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan
7 CPW dilayanan kespro catin 62% orang 486 301.32 559.0 115.0 100.0 97 78 92 71 129 92 tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi 47.23


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat 49.3
1. Pemberian kapsul vitamin A 88% balita 4364 3840.32 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0
dosis tinggi pada balita (6-59 tidak ada
tercapai hambatan
bulan) tetap
dilanjutkan
2 Pemberian 90 tablet Besi pada 82% bumil 1229 1007.78 484.0 39.4 48.0 83 83 100 29 98 91
tidak ada
ibu hamil tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
3 Pemberian Tablet Tambah 54% remaja putri 1021 551.34 900.0 88.1 100.0 0 0 0 0 0 900
tidak ada
Darah pada Remaja Putri tercapai hambatan tetap
dilanjutkan

2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi 57.2


1. Pemberian makanan tambahan 85% Balita 79 67.15 21.0 26.6 31.3 3 0 1 1 10 6
tidak ada
bagi balita gizi kurang tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2 Pemberian makanan tambahan 80% Ibu Hamil 132 105.6 50.0 37.9 47.3 5 0 8 17 10 10
pada ibu hamil Kurang Energi tidak ada
tercapai hambatan
Kronik (KEK ) tetap
dilanjutkan
3 Balita gizi buruk mendapat 86% 6 5.16 12.0 200.0 100.0 2 2 2 2 2 2
perawatan sesuai standar tidak ada
tercapai hambatan
tatalaksana gizi buruk tetap
dilanjutkan
4 Pemberian Proses Asuhan Gizi di 12 dokumen Balita (Dokumen) 12 12 6.0 50.0 50.0 1 1 1 1 1 1
Puskesmas (sesuai buku (100 %) tidak ada
pedoman asuhan gizi tahun tercapai hambatan
2018 warna kuning ) tetap
dilanjutkan

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi 35.2


1. Balita yang di timbang berat 75% balita 5576 4182 3210.0 57.6 76.8 3850 3224 3224 3224 3224 3210
tidak ada
badanya (D/S) hambatan tetap
tidak tercapai dilanjutkan
2. Balita ditimbang yang naik berat 84% balita 3224 2708.16 1200.0 37.2 44.3 2170 1500 1500 1000 800 1200
tidak ada
badannya (N/D) hambatan tetap
tidak tercapai banyaknya balita dilanjutkan
meninta
3 Balita stunting (pendek dan 18.40% Balita 4191 771.144 137.0 3.3 17.8 27 27 27 musiman yang
nomer
sangat pendek) 19 19 18 tercapai BGM sehingga
keluarga yang
sering pindah
dihubungi
4 Bayi usia 6 (enam) bulan 50% Bayi 622 311 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 saat didata
tidak ada
mendapat ASI Eksklusif tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
5 Bayi yang baru lahir mendapat 62% Bayi 1960 1215.2 451.0 23.0 37.1 77 80 80 68 73 73
tidak ada
IMD (Inisiasi Menyusu Dini) hambatan tetap
tidak tercapai dilanjutkan

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit #DIV/0!


2.1.5.1. Diare 57.3
1. Pelayanan Diare Balita 100% Balita 937 937 132.0 14.1 14.1 29 0 14 16 34 39
tidak tercapai
Masih ada Penyuluhan
beberapa tentang diare
Proporsi penggunaan oralit pada 100% Balita 190 190 132.0 69.5 69.5 29 0 14 16 34 39 tidak adayang
masyarakat
2. balita tercapai hambatan tetap
mengganggap dilanjutkan
diare bukan
3.
Proporsi penggunaan Zinc 100% Balita 190 190 132.0 69.5 69.5 29 0 14 16 34 39
tercapai
tidak ada
penyakit yang tetap
hambatan dilanjutkan
berbahaya dan
Pelaksanaan kegiatan Layanan 100% orang 190 190 145.0 76.3 76.3 0 0 56 0 0 89
dapat
tidakdiobati
ada
4. Rehidrasi Oral Aktif (LROA) tercapai hambatan
sendiri
tetap
dilanjutkan

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas) 58.4


1 Penemuan penderita Pneumonia 65% Balita 311 202.15 118.0 37.9 58.4 99 0 7 0 9 3 tidak ada Pelayanan
balita tercapai hambatan MTBS lebih
dimaksimalkan
2.1.5.3. Kusta 68.3 Penyuluhan
1. Pemeriksaan kontak dari kasus > 80% orang 75 60 25.0 33.3 41.7 0 0 0 25 0 0 Kusta kepada
tidak ada
Kusta baru tercapai hambatan pasien
keluarga dan
2. RFT penderita Kusta > 90% orang 7 6.3 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 masyarakat

3 Proporsi tenaga kesehatan Kusta > 95% orang 24 22.8 24.0 100.0 100.0 0 0 24 0 0 0 tidak ada
tersosialisasi tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
4. Kader Posyandu yang telah > 95% orang 255 242.25 255.0 100.0 100.0 0 0 0 0 0 255 tidak ada tetap
mendapat sosialisasi kusta tercapai hambatan
dilanjutkan
5. SD/ MI telah dilakukan 100% SD/MI 22 22 22.0 100.0 100.0 0 0 0 0 0 22 tidak ada tetap
screening Kusta tercapai hambatan
dilanjutkan

2.1.5.4. Tuberculosis Bacillus (TB) Paru 80.8 masih banyak


pasien yang Penyuluhan
1. Kasus TBC yang ditemukan dan > 81% orang 51 41.31 51.0 100.0 100.0 13 6 4 4 13 11
menolak (KIE) tentang
diobati dilakukan TB kepada
tidak tercapai
pemeriksaan pasien
2. Persentase Pelayanan orang 100% orang 874 874 874.0 100.0 100.0 136 114 176 150 159 139 dahak
terduga TBC mendapatkan Penyuluhan
pelayanan TBC sesuai standar tidak ada (KIE) tentang
(Standar Pelayanan Minimal ke tercapai hambatan TB kepada
11) pasien
masih banyak
3. Angka Keberhasilan pengobatan > 90% orang 102 91.8 39.0 38.2 42.5 3 4 7 8 8 9 pasien yang Penyuluhan
kasus TBC (Success Rate/SR) menolak (KIE) tentang
dilakukan TB kepada
tidak tercapai pemeriksaan pasien
dahak
2.1.5.5. Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 75.0
1. Sekolah (SMP/ SMA/ sederajat) 100% jumlah sekolah 10 10 5.0 50.0 50.0 0.0 0.0 0.0 0.0 2.0 3.0
yang sudah dijangkau tidak ada
penyuluhan HIV/AIDS tercapai hambatan
tetap
dilanjutkan
2. Orang yang beresiko terinfeksi 100% orang 1578 1578 1578.0 100.0 100.0 324 274 357 173 247 203
HIV mendapatkan pemeriksaan tidak ada
HIV (Standar Pelayanan tercapai hambatan
Minimal ke 12) tetap
dilanjutkan

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD) 99.6


1. Angka Bebas Jentik (ABJ) ≥95% rumah 49613 47132.35 46635.0 94.0 98.9 41777 42508 40085 46566 46678 46635 Kurangnya Pemeriksaan
tidak tercapai kesadaran sarang
2. Penderita DBD ditangani 100% orang 56 56 56.0 100.0 100.0 9 7 20 11 6 3 tidak ada
masyarakat tetap
Nyamuk (PSN)
tercapai hambatan dilanjutkan
pentingnya secara berkala
3. PE kasus DBD 100% orang 56 56 56.0 100.0 100.0 9 7 20 11 6 3 tidak ada
menguras tempat tetap
oleh kader ,
tercapai hambatan air dilanjutkan
penampungan linprog dan
secara rutin Lintas Sektor
2.1.5.7. Malaria #DIV/0!
1. Penderita Malaria yang 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!
dilakukan pemeriksaan SD

2. Penderita positif Malaria yang 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!


diobati sesuai pengobatan
standar

3. Penderita positif Malaria yang di 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!


follow up

2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies #DIV/0!


1. Cuci luka terhadap kasus gigitan 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!
HPR

2. Vaksinasi terhadap kasus gigitan 100% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!


HPR yang berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi 23.3


kurangnya
Penyuluhan
pengetahuan dan
Imunisasi,
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 93% orang 1096 1019.28 441.0 40.2 43.3 61 43 78 82 80 97 kesadaran ibu
kurangnya sweeping
tidak tercapai untuk Penyuluhan
pengetahuan dan imunisasi dan
mengimunisasi Imunisasi,
2. UCI desa 100% orang 1 1 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 kesadaran ibu BLF
sweeping
anaknya
tidak tercapai untuk
imunisasi dan
3. Imunisasi Lanjutan Baduta (usia 95% orang 1107 1051.65 586.0 52.9 55.7 70 70 67 mengimunisasi
tidak ada BLF
anaknya tetap
18 sd 24 bulan) hambatan
82 97 200 tidak tercapai dilanjutkan
4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 95% orang 1035 983.25 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 belum
SD belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai
5. Imunisasi Campak pada anak 95% orang 1035 983.25 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 belum
kelas 1 SD belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai
6. Imunisasi Td pada anak SD 95% orang 2031 1929.45 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 0.0 belum
kelas 2 dan 5 belum pelaksanaan
pelaksanaan
tidak tercapai
kurangnya Penyluhan
7. Imunisasi TT 5 pada WUS (15- 85% orang 20953 17810.05 244.0 1.2 1.4 37 35 33 37 51 51 pengetahuan kepada WUS
49 th) WUS pentingnya tentang
tidak tercapai
kurangnya
Imunisasi TT5 Penyluhan
imunisasi TT5
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 85% orang 1233 1048.05 0.0 0.0 0.0 0 0 0 0 0 0 pengetahuan kepada bumil
th) bumil pentingnya tentang
tidak tercapai
Imunisasi TT2 imunisasi TT2
9. Pemantauan suhu, VVM, serta 100% 12 12 6.0 50.0 50.0 1 1 1 1 1 1
Alarm Dingin pada lemari es tidak ada
tercapai
penyimpan vaksin hambatan tetap
dilanjutkan
10 Ketersediaan buku catatan stok 100% 12 12 6.0 50.0 50.0 1 1 1 1 1 1
vaksin sesuai dengan jumlah tidak ada
vaksin program imunisasi serta tercapai
hambatan
pelarutnya tetap
dilanjutkan
11. Laporan KIPI Zero reporting / 90% laporan 12 10.8 6.0 50.0 55.6 1 1 1 1 1 1 tidak ada
tercapai tetap
KIPI Non serius hambatan dilanjutkan

2.1.5.10. Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology) #DIV/0!


1. Laporan STP yang tepat waktu > 80% laporan 12 960 6.0 50.0 0.6 1 1 1 1 1 1
tidak ada
tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
2. Kelengkapan laporan STP > 90% laporan 12 1080 6.0 50.0 0.6 1 1 1 1 1 1
tercapai
tidak ada tetap
hambatan dilanjutkan
3. Laporan C1 tepat waktu > 80% laporan 12 960 6.0 50.0 0.6 1 1 1 1 1 1 tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan
4. Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan 12 1080 6.0 50.0 0.6 1 1 1 1 1 1
tercapai
tidak ada tetap
hambatan dilanjutkan
5. Laporan W2 (mingguan) yang > 80% laporan 52 4160 26.0 50.0 0.6 4 4 5 4 4 5
tidak ada
tepat waktu tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
6. Kelengkapan laporan W2 > 90% laporan 52 4680 26.0 50.0 0.6 4 4 5 4 4 5
tidak ada
(mingguan) tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit 100% 52 52 26.0 50.0 50.0 4 4 5 4 4 5
tidak ada
Potensial Wabah tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
8. Desa/ Kelurahan yang 100% desa/kelurahan 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!
mengalami KLB ditanggulangi
dalam waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam

2.1.5.11. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular 52.4


1 Sekolah yang ada di wilayah 70% sekolah 32 22.4 192.0 600.0 100.0 32 32 32 32 32 32
Puskesmas atau Puskesmas tidak ada
tercapai hambatan
melaksanakan KTR tetap
dilanjutkan
2 Persentase merokok penduduk < 8,9% orang 9372 843.48 523.0 5.6 62.0 120 87 92 84 62 78
tidak ada
usia 10- 18 tahun tercapai hambatan tetap
dilanjutkan
3 FKTP yang menyelenggarakan 40% FKTP 2 0.8 6.0 300.0 100.0 1 1 1 1 1 1
layanan Upaya Berhenti tidak ada tetap
tercapai hambatan dilanjutkan
Merokok (UBM)

4 Pelayanan Kesehatan Usia 100% orang 47985 47985 10165.0 21.2 21.2 1782 1567 1859 1412 1357 2188 kurangnya penyuluhan
Produktif pengetahuan dan tentang
tidak tercapai kesadaran germas
masayrakat gerakan cerdik
untuk cek dimasyarakat
kesehatan secara
rutin tanpa harus
menunggu sakit
dulu
5 Deteksi Dini Faktor Risiko PTM 80% orang 54190 43352 12840.0 23.7 29.6 1983 1859 2394 1986 1845 2773 kurangnya penyuluhan
usia ≥ 15 tahun pengetahuan dan tentang
tidak tercapai kesadaran germas
masayrakat gerakan cerdik
6 Deteksi dini kanker payudara 40% orang 11001 4400.4 64.0 0.6 1.5 7 14 6 12 13 12 kurangnya
untuk cek
penyuluhan
dimasyarakat
dan kanker serviks pada pengetahuan dan tentang
kesehatan secara
perempuan usia 30-50 tahun kesadaran deteksi dini
rutin tanpa harus
atau perempuan yang memiliki masyarakat kanker leher
menunggu sakit
untuk deteksi rahim dan
riwayat seksual aktif dulu
kanker leher kanker
tidak tercapai rahim dan kanker payudara
payudara
2.1.5.12. Pelayanan Kesehatan Jiwa #DIV/0!
1 Pelayanan Kesehatan Orang 100% dari Orang 176.12 17612 80.0 45.4 0.5 27 14 24 7 5 3 tercapai Penyuluhan
Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Target SPM tidak ada kesehatan
hambatan jiwa / ODGJ
Berat.

2 Pelayanan Kesehatan Jiwa 4% dari orang 1612.65 6450.6 19.0 1.2 0.3 3 2 3 3 4 4 tidak tercapai Kurangnya penyuluhan
Depresi estimasi pengetahuan penanganan
tentang gangguan jiwa
3 Pelayanan Kesehatan Gangguan 4% dari orang 2204.94 8819.76 116.0 5.3 1.3 17 19 21 15 24 20 tercapai penanganan
Mental Emosional (GME) estimasi gangguan jiwa,
tidak ada
keluarga
hambatan
tetap
kesulitan untuk
dilanjutkan
berobat
4 Temuan Kasus Pemasungan 15% dari orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0 0 0 0 tidak ada
pada Orang Dengan Gangguan estimasi kasus
Jiwa (ODGJ) Berat.

5 Penurunan Jumlah Kasus 10,03% dari orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0 0 0 0 tidak ada
Pasung estimasi kasus

6 Kunjungan Pasien ODGJ 50% dari kasus Kunjungan 96 48 80.0 83.3 100.0 27 14 24 7 5 3 tercapai Penyuluhan
yang ada Pasien tidak ada kesehatan
hambatan jiwa / ODGJ

7 Penanganan Kasus Melalui 30% (Batas kunjungan 96 28.8 152.0 158.3 100.0 26 18 27 27 26 28 tercapai
Rujukan ke Rumah Sakit Umum/ Maksimal petugas
RSJ. rujukan) dari tidak ada
hambatan
kasus yang ada
tetap
dilanjutkan

2.1.6 Pelayanan Keperawatan Kesehatan Masyarakat ( Perkesmas) 76.6


1. Keluarga binaan yang 60% Keluarga 10239 6143.4 2213.0 21.61 36.02 tercapai
mendapatkan asuhan tidak ada
334 241 412 508 351 367
keperawatan hambatan
tetap
dilanjutkan
2. Keluarga yang dibina dan telah 40% Keluarga 2213 885.2 2213.0 100.00 100.00 tercapai
Mandiri/ memenuhi kebutuhan tidak ada
334 241 412 508 351 367 hambatan
kesehatan tetap
dilanjutkan
3. Kelompok binaan yang 50% Kelompok 236 118 83.0 35.17 70.34 tercapai
mendapatkan asuhan masyarakat tidak ada
30 2 51 0 0 0
keperawatan hambatan
tetap
dilanjutkan
4. Kelompok binaan yang 30% Desa/kelurahan 1 0.3 1.0 100.00 100.00 tercapai
mendapatkan asuhan tidak ada
1 1 1 1 1 1 hambatan
keperawatan tetap
dilanjutkan

Total Nilai Kinerja UKM esensial (I- V)

Interpretasi nilai rata2 kinerja program UKM esensial:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%

Kolo Keterangan:
m ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-
8 indikator PHBS dst
3 Target tahun 2022 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKM PENGEMBANGAN PUSKESMAS WONOKUSUMO TAHUN 2022
Capaian Kegiatan/Program
Pelayanan Kesehatan/ Target Target Pencapaian Ketercapaian Analisa Akar
Satuan Total %Cakupan Rencana
No Program/Variabel/Sub Variabel Tahun 2022 Sasaran (dalam satuan Target Tahun Penyebab
sasaran Sasaran Riil Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des Tindak Lanjut
Program (dalam %) sasaran) % KINERJA 2022 Masalah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)
2.2.UKM PENGEMBANGAN #DIV/0!
2.2.1.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 70.5
1. PAUD dan TK yang mendapat 50% orang 46 23 36.0 78.3 100.0 6.0 6.0 6.0 6.0 6.0 6.0 tercapai
penyuluhan/pemeriksaan gigi tidak ada
dan mulut hambatan

2. Kunjungan ke Posyandu 30% orang 65 19.5 8.0 12.3 41.0 0.0 2.0 2.0 0.0 0.0 4.0 tidak tercapai posyandu melanjutkan
terkait kesehatan gigi dan tidak buka
saat posyandu
mulut karena
sudah buka
pandemi

2.2.2.Pelayanan Kesehatan Indera 51.5


1 Deteksi dini ganguan 40% orang 69867 27946.8 14384.0 20.6 51.5 2416 2133 2490 2073 2341 2931 tercapai
penglihatan dan ganguan tidak ada
pendengaran paling kurang hambatan
pada 40% populasi
Melanjutkan

2.2.3. Penanganan Masalah Penyalahgunaan Napza 100.0


1. Penyediaan dan penyebaran 10% sekolah 32 3.2 5.0 15.6 100.0 0 0 0 0 2 3
informasi tentang pencegahan
belum belum
& penanggulangan bahaya pelaksanaan pelaksanaan
penyalahgunaan Napza
tidak tercapai

2.2.4. Kesehatan Matra 100.0


1. Hasil pemeriksaan kesehatan 100% orang 39 39 39.0 100.0 100.0 tercapai
jamaah haji 3 bulan sebelum tidak ada
0.0 0.0 0.0 0 39 0 hambatan
operasional terdata.

2.2.5. Pelayanan Kesehatan Tradisional #DIV/0!


1. Penyehat Tradisional yang 15% orang 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0 0 0 0 tidak tercapai Penyehat Pembinaan dan
memiliki STPT tradisional tidak sosilaisasi
mengganggap tentang STPT
2. Kelompok Asuhan Mandiri 20% desa 1 0.2 1.0 100.0 100.0 1 1 1 1 1 1 tercapai penting dan
tidak ada tetapkepada
melanjutkan
yang terbentuk tidak perlu
hambatan penyehat
kegiatan di tahun
STPT 2022tradisional
3. Panti Sehat berkelompok yang 15% panti sehat 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0! 0 0 0 0 0 0 ramuan
berijin tidak ada panti
sehat
4. Pembinaan Penyehat 50% orang 5 2.5 5.0 100.0 100.0 5 5 5 5 5 5 tercapai tidak ada
Tradisional hambatan tetap melanjutkan
kegiatan

2.2.6. Pelayanan Kesehatan Olahraga 75.0


1. Kelompok /klub olahraga yang 35% Kelompok 36 12.6 36.0 100.0 100.0 belum belum
dibina 36.0 36.0 36.0 36 36 36 pelaksanaan pelaksanaan
tidak tercapai
2. Pengukuran Kebugaran Calon 80% orang 39 31.2 39.0 100.0 100.0 tercapai
Jamaah Haji 0.0 0.0 0.0 0 39 0

3. Puskemas menyelenggarakan 30% Puskesmas 4 1.2 2.0 50.0 100.0 tercapai


pelayanan kesehatan 2.0 2.0 2.0 2 2 2
Olahraga internal

4. Pengukuran kebugaran Anak 20% sekolah 4 0.8 0.0 0.0 0.0 tercapai
Sekolah 0.0 0.0 0.0 0 0 0

2.2.7. Pelayanan Kesehatan Kerja 100.0


Tidak ada PJ
yang dilatih K3,
 1 Puskesmas menyelenggarakan 30% Puskesmas 11 3.3 6.0 54.5 100.0 1.0 1.0 1.0 1 1 1 tercapai tidak ada dokter
melanjutkan
K3 Puskesmas (internal) yang dilatih
tidak ada kegiatan di
untuk
hambatan tahun 2022
menegakkan
 2 Puskesmas menyelenggarakan 35% kantor 1 0.35 1.0 100.0 100.0 0.0 0.0 0.0 0 0 1 tidak tercapai diagnosa akibat
pembinaan K3 perkantoran kerja, tidak ada mengajukan ke
anggaran dinas
3. Promotif dan preventif yang 40% kelompok 12 4.8 6.0 50.0 100.0 1.0 1.0 1.0 1 1 1 tercapai
dilakukan pada kelompok melanjutkan
kesehatan kerja tidak ada kegiatan di
hambatan tahun 2022

2.2.8. Kefarmasian 66.7


Edukasi dan Pemberdayaan masyarakat tentang obat pada Gerakan masyarakat cerdas menggunakan obat
1. Kader aktif pada kegiatan 25% kader 2 0.5 1.0 50.0 100.0 Tercapai
Edukasi dan Pemberdayaan
masyarakat tentang obat pada 1 1 1 1 1 1 Tidak ada kendadipertahankan
Gerakan masyarakat cerdas
menggunakan obat

2. Jumlah wilayah yang 25% desa/ 1 0.25 1.0 100.0 100.0 Tercapai
dilakukan Kegiatan Gerakan kelurahan
Masyarakat Cerdas 1 1 1 1 1 1 Tidak ada kendadipertahankan
Menggunakan Obat

3. Jumlah masyarakat yang telah 25% masyarakat 100 25 0.0 0.0 0.0
tersosialisasikan gema cermat tidak ada membuat
0 0 0 0 0 0 dokumentasi dokumentasi
kegiatan kegiatan
Belum tercapai ka

Interpretasi rata2 kinerja


program UKP:
1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata
81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-
≤ 80%
rata

Kolom ke Keterangan:
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan
yang memenuhi 7-8 indikator PHBS dst
3 Target tahun 2022 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
REKAPITULASI CAPAIAN PELAKSANAAN UKP PUSKESMAS WONOKU

Pelayanan Kesehatan/ Target Tahun Target Pencapaian Ca


Satuan Total %Cakupan
No Program/Variabel/Sub Variabel 2022 (dalam Sasaran (dalam satuan
sasaran Sasaran Riil Jan Feb Mar
Program %) sasaran) % KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) #DIV/0! #DIV/0!
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap 74.1
1. Angka Kontak Komunikasi ≥150 per mil orang 0 1112.3 178.03 178.0 183.37 187.26 187.48

2. Rasio Rujukan Rawat Jalan ≤2% kasus 0 0.0 0.00 0.0 0.0 0.0 0.0
Kasus Non Spesialistik (RRNS)

3. Rasio Peserta Prolanis ≥ 5% orang 0 9.6 9.63 100.0


Terkendali (RPPT)

4. Pelayanan Kesehatan 100% orang 1116 1116 1434.0 128.49 100.0


Penderita Hipertensi
(Standar Pelayanan 331 206 262
Minimal ke 8)

5. Pelayanan Kesehatan 100% orang 1116 1116 932.0 83.51 83.5


Penderita Diabetes Mellitus
(Standar Pelayanan 201 138 111
Minimal ke 9)

6. Kelengkapan pengisian rekam 100% berkas 19109 19109 19109.0 100.00 100.0
medik 3277 2854 3360

7. Rasio gigi tetap yang >1 gigi 210 210 6.8 3.23 3.2
ditambal terhadap gigi tetap
0.7 1.5 1.1
yang dicabut

8. Bumil yang mendapat 100% bumil 1111 1111 310.0 27.90 27.9
pelayanan kesehatan gigi 55 46 47

100.0
2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat
1 Kelengkapan pengisian 100% berkas 2120 2120 2120.0 100.0 100.0
informed consent 302 388 347

2.3.3. Pelayanan Kefarmasian 52.0

1. Kesesuaian item obat yang 80% item obat 690 552 582.0 84.3 100.0
tersedia dalam Fornas 96 96 96

2. Ketersediaan obat dan vaksin 85% obat 270 54 241.0 89.3 100.0
terhadap 45 item obat
41 41 41
indikator dan vaksin indikator

3. Penggunaan antibiotika pada ≤ 20% resep 150 30 12.3 9.4 41.1


penatalaksanaan ISPA non
4 4.34 0
pneumonia

4 Penggunaan antibiotika pada ≤ 8% resep 150 12 17.1 16.7 100.0


penatalaksanaan kasus diare
non spesifik 4 4.34 4.76

5. Penggunaan Injeksi pada ≤ 1% resep 150 150 0.0 0.0 0.0


Myalgia 0 0 0

6. Rerata item obat yang ≤ 2,6 resep 450 1170 17.1 2.7 1.5
diresepkan 3.22 3.18 3.41

7. Pengkajian resep, pelayanan 80% kegiatan 8699 22617 8699.0 100.0 38.5
resep dan pemberian 1548 1347 1313
informasi obat

8. Konseling 5% orang 6 16 6.0 100.0 38.5 1 1 1


9. Pelayanan Informasi Obat 10% dokumen 6 1 6.0 100.0 100.0 1 1 1

2.3.4.Pelayanan laboratorium 100.0


1. Kesesuaian jenis pelayanan 60% jenis 300 180 300.0 100.0 100.0
laboratorium dengan standar 50 50 50
2. Ketepatan waktu tunggu 100% menit 5173 5173 5173.0 100.0 100.0
penyerahan hasil pelayanan
761 860 793
laboratorium

3. Kesesuaian hasil pemeriksaan 100% pemeriksaan 596 596 596.0 100.0 100.0
baku mutu internal (PMI) 94 110 94

4. Pemeriksaan Hemoglobin 100% orang 251 251 251.0 100.0 100.0


pada ibu hamil 108 114 29

2.3.5.Pelayanan Rawat Inap #DIV/0!


1. Bed Occupation Rate(BOR) 10% - 60% Bed 0 0 0.0 #DIV/0! #DIV/0!
REKAPITULASI CAPAIAN PEMANTAUAN MUTU PUSKESMAS WONOKUSUMO TAHUN 2022

Pencapaian Capaian Kegiatan/Program Analisa


Target Tahun Target Ketercapaian Rencana
Pelayanan Kesehatan/ Program/ Satuan Total (dalam %Cakupan % Akar
No 2022 Sasaran Target Tahun Tindak
Variabel/Sub Variabel Program sasaran Sasaran satuan Riil KINERJA Penyebab
(dalam %) Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agust Sept Okt Nov Des 2022 Lanjut
sasaran) Masalah
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23)

2.5. MUTU 91.3


2.5.1 Kepatuhan Kebersihan Tangan > 85% orang 29.0 100.0 100.0 tercapai
tidak ada tetap
29 24.65 29 29 29 29 29 29
hambatan dilanjutkan
2.5.2 Kepatuhan Penggunaan Alat 100% orang 38.0 100.0 100.0 tidak ada tetap
Pelindung Diri (APD) 38 38 38 38 38 38 38 38 tercapai
hambatan dilanjutkan
2.5.3 Kepatuhan Identifikasi Pasien 100% orang 29.0 100.0 100.0 tidak ada tetap
29 29 29 29 29 29 29 29 tercapai
hambatan dilanjutkan
2.5.4 Keberhasilan Pengobatan Pasien 100% pasien 39.0 100.0 100.0 3 4 7 8 8 9
TB Semua Kasus Sensitif Obat tidak ada tetap
39 39 tercapai
(SO) hambatan dilanjutkan
Penyluhan
kurangnya
kepada
2.5.5 Ibu Hamil Yang Mendapatkan 100% Ibu Hamil 544.0 47.8 47.8 83.0 pengetahuan
bumil
Pelayanan ANC Sesuai Standar 1138 1138 77.0 bumil
tentang
97.0 92 101 94 tidak tercapai pentingnya
imunisasi
2.5.6 Kepuasan Pasien > 76,61 pasien 93.75 93.75 100.0 Imunisasi
tidak ada TT2 TT2
tetap
0 0 93.75 tercapai
hambatan dilanjutkan

Interpretasi rata2 kinerja mutu:


1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%

Keterangan:
Kolom ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
Variabel : bagian dari Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
Subvariabel: bagian dari variabel, contoh: subvariabel Tatanan sehat adalah rumah tangga sehat yang memenuhi 10 indikator PHBS, Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8
indikator PHBS dst
3 Target tahun 2022 (dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan (100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran : kolom 3 (Target tahun 2022) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil : kolom 7 (pencapaian) dibagi kolom 5 (total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas : pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas : Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas : penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program : penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2022 : membandingkan % target tahun 2022 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut : berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah

Interpretasi rata2 kinerja mutu:


1. Baik bila nilai rata-rata
2. Cukup bila nilai rata-rata
3. Rendah bila nilai rata-rata

Anda mungkin juga menyukai