Tabel 2. Data curah hujan harian Stasiun Dok II 10 Periode Tahun 2007-2016
NO Tahun Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agst Sept Okt Nov Des
1 2007 244 389 363 246 234 29 227 238 70 96 210 262
2 2008 452 294 176 166 170 280 72 64 183 64 104 185
3 2009 180 584 465 201 136 203 347 246 260 230 164 352
4 2010 473 242 270 267 365 244 60 134 45 175 152 281
5 2011 115 223 173 173 116 85 167 268 197 316 147 265
6 2012 128 327 449 182 243 261 124 64 327 186 404 87
7 2013 842 273 543 207 423 374 206 174 183 119 302 450
8 2014 245 343 69 529 117 320 77 192 212 151 355 333
9 2015 318 260 267 152 114 202 164 269 120 91 140 289
10 2016 384 166 307 150 98 206 228 154 338 270 218 367
XT = Ẍ + S x K
Keterangan rumus :
XT = hujan rencana atau debit dengan periode ulang T
Ẍ = nilai rata-rata dari data hujan (X)
S = standar deviasi dari data hujan (X)
Yt −Yn
K = factor Frekuensi Gumbel K=
Sn
T −1
Yt = reduced variate = −ln−ln
T
= Nilai Yt bisa ditentukan berdasarkan Lampiran 3.3
Sn = Reduced standard deviasi (lihat Lampiran 3.2)
Yn = Reduced mean (lihat Lampiran 3.2)
Diketahui data curah hujan harian maksimum dalam 10 tahun pengamatan seperti tercantum
pada table (2.1). Perhitungan hujan rencana dengan periode ulang 5 tahun berdasarkan
Distribusi Probabilitas Gumbel, sebagai berikut :
∑ Xi
i =1
Ẍ=
n
2352,667
¿
10
= 235,267 mm
b. Standar Deviasi ( S ) :
√
n
∑ ( Xi−Ẍ ) ²
i=1
S=
n−1
¿
√
20124,136
10−1
¿ 47,287
2. Hitung K
Dengan jumlah data (n) = 10 maka didapat:
Yn = 0,4952 (lihat Lampiran 3.2)
Sn = 0,9497 (lihat Lampiran 3.2)
T −1
Yt = −ln−ln =1,4999
T
Yt −Yn 1,4999−0,4952
K= = =1,0579
Sn 0,9497
Periode
Faktor Harga Rencana (mm)
Ulang Yt Yn Sn Ẍ S
Frekuensi (K) (Xt)
(Tahun)
5 1.4999 0.4952 0.9497 1.057913025 235.2667 47.287 285.29169
10 2.2502 0.4952 0.9497 1.847951985 235.2667 47.287 322.64989
25 3.1985 0.4952 0.9497 2.846477835 235.2667 47.287 369.86670
50 3.9019 0.4952 0.9497 3.587132779 235.2667 47.287 404.88970
100 4.6001 0.4952 0.9497 4.322312309 235.2667 47.287 439.65378
Tabel 3.1 Perhitungan Curah Hujan Rencana Periode Ulang T (Tahun)
n Sn Yn n Sn Yn
10 0,9497 0,4952 60 1,1750 0,5521
15 1,0210 0,5128 70 1,1850 0,5548
20 1,0630 0,5236 80 1,1940 0,5567
25 1,0910 0,5390 90 1,2010 0,5586
30 1,1120 0,5362 100 1,2060 0,5600
35 1,1280 0,5402 200 1,2360 0,5672
40 1,1410 0,5436 500 1,2590 0,5724
45 1,1520 0,5463 1000 1,2690 0,5745
50 1,1610 0,5485
Sumber : Soemarto (1987)
XT = Ẍ + KT . S
Keterangan rumus :
XT = Hujan rencana dengan periode ulang T tahun
Ẍ = Nilai rata-rata dari data hujan (X) mm
S = Standar deviasi dari data hujan (X) mm
KT = Faktor Frekuensi, nilainya bergantung dari T (lihat Tabel
Variabel Reduksi Gass pada Lampiran 4.1)
Diketahui data curah hujan harian maksimum dalam 10 tahun pengamatan seperti tercantum
pada table (2.1). Perhitungan hujan rencana dengan periode ulang 5 tahun berdasarkan
Distribusi Probabilitas Normal, sebagai berikut :
∑ Xi 2352,667
Ẍ = i =1 = =235,267 mm
n 10
b. Standar Deviasi (S) ;
√
n
∑ ( Xi−Ẍ ) ²
S= i=1
n−1
=
√ 20124,136
10−1
=47,287
2. Hitung nilai KT
Nilai KT dihitung berdasarkan nilai T dari lampiran 4.1, didapat untuk T = 5 maka nilai K T = 0,84
Keterangan rumus :
Log XT = nilai logaritmis hujan rencana dengan periode ulang T
Log X = nilai rata-rata dari Log X
S Log X = deviasi standar dari Log X
KT = Faktor Frekuensi, nilainya bergantung dari T tahun (lihat Lampiran 4.1)
Diketahui data curah hujan harian maksimum dalam 10 tahun pengamatan seperti tercantum
pada table (2.1). Perhitungan hujan rencana dengan periode ulang 5 tahun berdasarkan
Distribusi Probabilitas Log Normal, sebagai berikut :
Log X =
∑ log Xi = 23,6436 =2,36436
i=1
10
n
√
n
∑ (log Xi−log X ) ²
S log X = i=1
n−1
=
√ 0,06000
10−1
=0,082
2. Hitung nilai KT
Nilai KT dihitung berdasarkan nilai T dari lampiran 4.1, didapat untuk T = 5 maka nilai
KT = 0,84
Selanjutnya dengan cara yang sama dilakukan perhitungan untuk kala ulang 10, 20, 50, 100
tahun yang akan dilampirkan pada tabel di bawah ini :
Keterangan rumus :
Log XT = nilai logaritmis hujan rencana dengan periode ulang T
Log X = nilai rata-rata dari Log X
S Log X = deviasi standar dari Log X
KT = Variabel standar, besarnya bergantung koefisien kepencengan (Cs atau G)
Lihat Tabel pada Lampiran 6.1
Diketahui data curah hujan harian maksimum dalam 10 tahun pengamatan seperti tercantum
pada table (2.1). Perhitungan hujan rencana dengan periode ulang 5 tahun berdasarkan
Distribusi Probabilitas Log Normal, sebagai berikut :
Log X =
∑ log Xi = 23,6436 =2,36436
i=1
10
n
√
❑
n
∑ (log Xi−log X )²
S log X = i=1
n−1
c. Berdasarkan Tabel 6 diperoleh Cs atau G :
=
√ 0,06000
10−1
=0,0816
n
n ∑ (log Xi−log X)
2
i =1 10 x 0,00335
Cs= 3
= =0,85
(n−1)(n−2)( S log X) 9 x 8 x 0,08163
2. Hitung KT
Nilai KT dihitung berdasarkan nilai T dan nilai Cs atau G dari lampiran 6.1, didapat untuk T =5
dan Cs = 0,85. Dengan interpolasi maka nilai K T = 0,774
Selanjutnya dengan cara yang sama dilakukan perhitungan untuk kala ulang 10, 25, 50, 100
tahun yang akan dilampirkan pada tabel di bawah ini :
Periode Faktor
Ulang Frekuensi Log Xi S cs Log Xt (Y) X
(Tahun) (Kt)
5 0.774 2.36 0.0816 0.855 2.427556676 267.6435
10 1.337 2.36 0.0816 0.855 2.473525419 297.5263
25 2.005 2.36 0.0816 0.855 2.528067375 337.3396
50 2.475 2.36 0.0816 0.855 2.566442703 368.5044
100 2.924 2.36 0.0816 0.855 2.603103388 400.9622