OLEH :
NAMA : NAJIMUDIN
NPM : 21310730057
PENDAHULUAN
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa (YME). Di mana
Tuhan YME telah memberikan rahmat dan karunia-Nya. Sehingga saya dapat
melaksanakan sebuah praktikum dan menyelesaikannya dengan baik. Hingga
akhirnya terusunlah sebuah laporan resmi praktikum Penguuran Listrik dan
Instrumental ini. Laporan ini telah saya susun dengan sistematis dan sebaik
mungkin. Hal ini bertujuan untuk memenuhi tugas Praktikum Pengukuran Listrik
dan Instrumental. Dengan selesainya laporan resmi praktikum ini, maka saya tidak
lupa mengucapkan banyak terima kasih. Saya juga menyampaikan terima kasih
kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan praktikum
Praktikum Pengukuran Listrik dan Instrumental ini, Khususnya kepada :
Kepada Bapak Royb Fatkhur Rizal, S.T., M.Eng., selaku dosen Praktikum
Pengukuran Listrik dan Instrumental.
Kepada para asisten laboratorium yang senantiasa sabar menghadapi saya
selama praktikum
Orang tua saya yang telah mendoakan kelancaran kuliah kami.
Seluruh teman-teman yang berkenan saling membantu menyelesikan
laporan praktikum ini.
Demikian ini laporan Praktikum Pengukuran Listrik dan Instrumental yang telah
saya buat. saya mohon kritik dan sarannya apabila terdapat kekurangan dalam
penyusunan laporan ini. Semoga laporan Praktikum Pengukuran Listrik dan
Instrumental ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Juga bermanfaat bagi saya
selaku penulis.
Kediri, 1 Juni 2022
Penyusun,
Najimudin
ii
Daftar isi
Halaman sampul.....................................................................................................i
Kata pengantar.......................................................................................................ii
Daftar isi................................................................................................................iii
Daftar gambar.......................................................................................................iv
Daftar tabel.............................................................................................................v
Bab I........................................................................................................................1
Bab ll........................................................................................................................7
Daftar pustaka......................................................................................................15
Lampiran..............................................................................................................16
iii
Daftar gambar
Gambar 1.1.............................................................................................................1
Gambar 1.2.............................................................................................................1
Gambar 1.3.............................................................................................................2
Gambar 1.4.............................................................................................................3
Gambar 1.5.............................................................................................................3
Gambar 1.6.............................................................................................................3
Gambar 1.7.............................................................................................................4
Gambar 1.8.............................................................................................................4
Gambar 1.9.............................................................................................................5
Gambar 2.1.............................................................................................................8
Gambar 2.2.............................................................................................................9
Gambar 2.3...........................................................................................................10
Gambar 2.4...........................................................................................................11
Gambar 2.5...........................................................................................................12
Gambar 2.6...........................................................................................................13
iv
BAB I
TEOREMA THEVENIN DAN NORTON
1.TUJUAN
Mempelajari penggunaan teorema Thevenin dan teorema Norton pada arus searah.
2. PENDAHULUAN
2.1 Teorema Thevenin
Suatu rangkaian aktif (dengan sumber tegangan dan atau sumber arus dependen
maupun independen) yang bersifat linier dengan 2 kutub (terminal) a dan b,
dapat diganti dengan : satu sumber tegangan seri dengan sebuah resistor dengan
resistansi.
VT = Tegangan pada a-b dalam keadaan tanpa beban (open circuit Voc).
RT = Resistansi pada a-b “dilihat” kearah rangkaian dengan semua sumber
independen diganti dengan resistansi dalamnya.
Dengan teorema ini kita dapat menghitung arus beban dengan cepat bila beban
di ubah- ubah
Suatu rangkaian aktif (dengan sumber tegangan dan atau sumber arus dependen
maupun independen) yang bersifat linier dengan 2 kutub (terminal) a dan b
v
dapat diganti dengan : satu sumber arus parallel dengan satu resistor dengan
resistansi
IN = Arus melalui a-b dalam keadaan hubung singkat (short circuit = 𝐼𝑆𝐶 ).
RN = Resistansi pada a-b “dilihat” kearah rangkaian dengan semua
sumber independen diganti dengan resistansi dalamnya.
Dapat dibuktikan bahwa :
dan
𝑹𝑵 = 𝑹𝑻 = 𝑽𝑪𝑪 𝑰𝑵 = 𝑰𝑺𝑪 = 𝑽𝑻
𝑰𝑺𝑪 𝑹𝑻
vi
a. Gunakan Kit Teorema Thevenin dan Norton. Pasanglah sumber
tegangan searah 20 Volt pada A-B, pada titik C-D pasanglah mA
digital (pada range 20 mA) seri dengan beban R1,seperti gambar
dibawah ini. Bacalah dan catat arus melalui R1.
vii
d. Ukurlah resistansi pada terminal C-D dengan Ohm meter.
e. Ukurlah resistansi R1.
f. Hitunglah arus melalui R1 dari
viii
b. Aturlah tegangan V sama dengan harga VT yang telah diukur pada
langkah 4.1.b.
c. Sebagai dipergunakan rangkaian N dengan A-B dihubung
singkatkan dan dipasang menurut gambar diatas.
d. Ukurkah arus yang mengalir di R1 dengan mA-meter
e. Ulangi percobaan tersebut untuk R = R2, R = R3, dan R = R4
(hubung singkat).
f. Tuliskan hasil percobaan diatas pada tabel yang tersedia pada
lembar kerja.
ix
d. Ukurlah arus melalui mA-meter untuk R = R2, R = R3, dan R = R4.
e. Tulislah hasil pengamatan pada tabel dalam lembar kerja
5. TABEL HASIL PERCOBAAN
Tabel Teorema Thevenin dan Norton
x
BAB II
RANGKAIAN RESONANSI
1.TUJUAN
a) Mempelajari sifat rangkaian RLC.
b) Mempelajari resonansi seri, resonansi paralel, resonansi seri paralel.
c) Dapat membedakan sifat resonansi seri dan paralel
d) Dapat menghitung dan atau memperkirakan frekuensi resonansi rangkaian
RLC
2. PENDAHULUAN
2.1 Rangkaian RLC
Dalam rangkaian seri RLC impedansi total rangkaian dapat dituliskan sebagai
berikut:
Dari hubungan ini akan terlihat bahwa reaktansi induktif dan kapasitif selalu akan
saling mengurangi. Bila kedua komponen ini sama besar, maka akan saling
meniadakan, dan dikatakan bahwa rangkaian dalam keadaan resonansi.
Resonansinya adalah resonansi seri. Demikian pula halnya pada rangkaian paralel
Disini ωO atau fO adalah frekuensi yang membuat rangkaian bersifat resistif dan
terjadi arus maksimum atau tegangan maksimum pada R. Bila dilihat dari
impedansi rangkaian Ztot, maka pada f < fO rangkaian akan bersifat kapasitif dan
pada f > fO rangkaian akan bersifat induktif.
Pada waktu resonansi seri, sangat mungkin terjadi bahwa tegangan pada L atau
pada C lebih besar dari tegangan sumbernya. Pembesaran tegangan pada L
xii
atau pada C pada saat resonansi ini didefinisikan sebagai faktor kualitas Q.
Faktor kualitasnya Q = QS di definisikan sebagai
I IC
IR IL
G BL BC
V
xiii
Sama halnya dengan resonansi seri, dalam rangkaian ini pada
saat resonansi, akan terjadi pembesaran arus pada L atau pada C.
Faktor kualitasnya Q = QP di definisikan sebagai
xiv
2.4 Resonansi Seri – Paralel
Jika dalam rangkaian terdapat 3 (tiga) buah komponen L dan C terhubung seri
dan paralel, maka resonansi yang terjadi adalah resonansi seri paralel. Dalam hal
ini ada 2 (dua) buah frekuensi yang dapat dicari dengan menghitung impedansi
minimum dan admitansi minimum.
2.5 ALAT – ALAT YANG DIPERLUKAN
a. Kit praktikum Rangkaian Resonansi
b. Generator Sinyal (GS)
c. Osiloskop
d. Multimeter
dengan multimeter.
k. Hitung juga faktor kualitas (Q) rangkaian ini.