Edukasi
Bersihan jalan nafas Setelah dilakukan intervensi Intervenai utama : Manajement Jalan Nafas
tidak efektif b.d gelisah keperawatan selama 2jam maka
Observasi
bersihan jalan nafas meningkat
dengan kriteria hasil : Monitor pola nafas (frekuensi,usaha nafas)
Monitor bunyi nafas tambahan ( mis gurgling mengi wheezing
-gelisah menurun
ronkironkhi kering)
monitor sputung (jumlah,warnah,aroma)
Terapiutik
Kolaborasi
Diare b.d terpapar Setelah di lakukan intervensi Intervensi Utama : Manajement Diare
toxsin sakit peut bab keperawatan selama 2minggu maka
Observasi
encer 5x/hari eliminasi fekal membaik dengan
kriteria hasil: Identifikasi penyebab diare (mis.inflamasi gastrointestinal,iritasi
gastrointertinal,proses infeksi,malabsorpesi,ansietas,stres,efek obat-
- Konsisten fases membaik
obatan,pemberian boto susu)
- Frekuensi bab membaik
Identifikasi riwayat pemberian makanan
Monitor warnah,folume,frekuensi,dan konsistensi tinja
Monitor tanda dan gejala hipyfolemia(mis.takikardia,nadi teraba
lemah,tekanan darah turun,turgor kulit turun, mukosa mulut kering,
CRT melambat, BB mnurun)
Monitor jumlah pengeluaran diare
Monitor keamanan penyiapan makanan
Terapiutik
edukasi
Terapiutik
Hipotermia b.d Suhu Setelah di lakukan keperawatan 2jam Intervensi Utama : Manajemen Hiportermia
lingkungan rendah maka termoregulasi membaik
Observasi
dengan kriteria hasil :
Terapiutik
Edukasi