TBC ditularkan lewat udara dari pasien TBC

ke orang yang ada di sekitarnya, melalui

Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit
percikan air ludah pasien saat batuk, bicara,
menular yang disebabkan oleh infeksi
atau bersin tanpa menutup mulut dan hidung
kuman Mycobacterium Tuberculosis.
atau tanpa menggunakan masker. Orang tua
TBC bukan disebabkan oleh guna-guna
diharapkan dapat waspada dan mengetahui
atau kutukan dan juga bukan penyakit
berbagai gejala yang muncul apabila anak
keturunan. TBC tidak hanya dapat diderita
mengalami TBC.
oleh orang dewasa, namun juga anak-anak.

Prinsip dasar pengobatan TBC adalah minimal

Anak menjadi salah satu orang yang paling 3 macam obat dan diberikan dalam waktu 6
beresiko tertular dan mengidap Tuberkulosis bulan. Obat Anti Tuberkulosis pada anak
(TB). diberikan setiap hari, baik pada tahap intensif
maupun tahap lanjutan dosis obat harus
1. Lesu dan anak kurang aktif bermain
disesuaikan dengan berat badan anak. Dengan
2. Batuk lama (lebih dari 2 minggu batuk terus-
obat sbb:
1. Isoniazid
menerus)
2. Rifampisisn
OLEH 3. Demam lama (lebih dari 2 minggu/berulang 3. Pirazinamid
TRI MUHARNI WULANDARI Namun Prinsip dasar pengobatan TBC pada
tanpa sebab yang jelas) dan suhu badan
ATRI WALAKUTI anak tidak berbeda dengan pada orang dewasa,
demam umunya tidak tinggi
KRISTIN FILIA WABANG tetapi ada beberapa hal yang memerlukan
INDRA RIKARDO NDUN 4. Berat badan turun/tidak naik dalam 2 bulan perhatian:
LIBERTA DA COSTA FELIX terakhir dan tidak membaik dengan asupan 1. Pemberian obat baik pada tahap intensif
gizi yang baik maupun tahap lanjutan diberikan setiap hari.
2. Dosis obat harus disesuaikan dengan berat
5. Berkeringat dimalam hari meskipun tidak badan anak (Anonim, 2006).
PROGRAM STUDI PROFESI NERS melakukan aktivitas
FAKULTAS KESEHATAN
6. Pembengkakan kelenjar di daerah leher
UNIVERSITAS CITRA BANGSA
Pemeriksaan TB anak dilakukan penilaian
KUPANG
2023
dengan sistem pembobotan (scoring
system) gejala dan pemeriksaan
penunjang(uji mantoux atau tuberkulin dan
foto rongen)
 1. Vaksin BCG
1. Vaksinasi BCG pada bayi yang baru
2. Vaksin DPT (Diphteri, Pertusis,
lahir
Tetanus)
2. Pemberian asupan gizi seimbang untuk
menjaga imunitas anak 3. Vaksin Poliomielitis
3. Cari sumber penularan, adakah orang
yang sakit TBC tinggal serumah atau 4. Vaksin Campak
yang kontak erat dengan anak 5. Vaksin Hepatitis B
4. Pemberian Terapi Pencegahan TBC
(TPT) kepada anak yang kontak
1. Bila selama 6 bulan evaluasi
serumah dengan pasien TBC aktif.
membaik:
5. Upayakan menjaga lingkungan rumah/
a. Batuk hilang
tempat tinggal tetap bersih, tidak
b. Keadaan anak membaik
lembab dan pastikan sinar matahari
c. Anak menjadi lebih aktif
dapat masuk ke dalam rumah
d. Berat badan meningkat
e. Foto dada membaik
1. Informasi dan gambaran umum terkait TBC
pada anak diatas, diharapkan dapat
2. Bila setelah 6 bulan tidak ada
Pemberian vaksin BCG (kuman BCG meningkatkan kewaspadaan kepada para
perbaikan kemungkinan:
yang dilemahkan) untuk menimbulkan orangtua untuk bisa lebih memperhatikan
a. Kepatuhan minum obat kurang
kekebalan aktif terhdap penyakit tumbuh kembang dan berbagai gejala yang
b. Kebal terhadap obat TB
tuberkulosis. muncul pada sang anak.
c. Bukan TBC
2. Tetap terapkan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS), segera membawa anak ke fasilitas
pelayanan kesehatan terdekat apabila
mengalami gejala TBC untuk mendapatkan
diagnosa dan penanganan secara tepat oleh
petugas kesehatan.