Anda di halaman 1dari 9

AYAT PENDINDING DIRI Bismillahillazi La Yadhurru Ma'asmihi

Syai un Fil Ardi Wala Fisamaie, wa huwas Sami'ul ‘Alim

Ayat pendinding

1. BISMILLAHILLAZI LA YADURRU MA’ASMIHI SYAIUN FIL ARDI WA LA FIS


SAMAIE , WAHUWAS SAMI’UL ‘ALIM "

‫بسم هللا الذي ال يضر مع اسمه شيء في األرض وال في السماء‬


‫وهو السميع العليم‬
Rasulullah s.a.w. mengajarkan kepada umatnya satu doa yang jika dibaca 3 kali di
waktu pagi dan 3 kali di waktu petang agar terhindar dari segala kemudaratan
disepanjang hari tersebut. Doa daripada hadis di atas adalah seperti berikut;

Bismillahillazi 

‫رسول هللا يقول من قال‬


‫بسم هللا الذي ال يضر مع اسمه شيء في األرض وال في السماء وهو السميع العليم‬
‫ثالث مرات لم نصبه فجأة بالء حتي يصبح ومن فالها حين‬
‫يصبح ثالث مرات لم نصبفجأة بالء حتي يمسي‬
Ertinya : Rasulullah s.a.w didengari berkata sesiapa yang berdoa : "Dengan nama
Allah yang tidak dimudharatkan sesuatu apapun dengan namaNya samada di bumi
dan di langit, dan Dialah maha mendengar dan maha mengetahui" sebanyak 3 kali,
maka ia tudak ditimpa kesusahan bala dan musibah sehinggalah subuh esoknya, dan
barangsiapa membaca ketika subuh 3 kali, ia tidak ditimpa kesusahan bala dan
musibah sehingga petangnya" (Riwayat Abu Daud, 4/323 ; At-Tirmidzi, 5/465 dan
Ahmad ; Tirmizi : Hasan - Teks doa berwarna merah Syeikh Syuaib ; Hasan)
Daripada buku "Iktiar penyembuhan penyakit dengan ayat-ayat dan doa-doa
mustajab"  karangan Tuan Guru Dato Dr Haron Din.Ingin ummu berkosgsi dengan
semua pembaca blog ummu berkenaan doa yang tertera diatas. Dalam buku yang
ummu naytakan di atas ,penulis menamakan memdidnding diri dengan ayat penggerak

KEGUNAAN AYAT PENGGERAK/PENDINDING DIRI INI


1. Baca 3x setiap pagi dan petang. Bila hendak pergi kesesuatu tempat yang berisiko
atau merbahaya, atau bermusafir atau balik kampung atau hendak membuat sesuatu
perkerjaan yang berisiko atau pulang kerumah daripada melakukan sesuatu perkerjaan
yang berisiko, maka baca ayat ini 7x.
2. Jika bacaan tersekat-sekat atau ada gangguan ketika membaca ayat ini, berehat
dahulu. Setelah berehat baca lagi sehingga 7x bacaan lancar baru teruskan perjalanan
atau perkerjaan tersebut.
3. Amalkan bacaan di atas 3x tiap-tiap lepas solat sehari untuk sebatikan dalam badan
agar Allah melindungi kita daripada segala bahaya atau sebarang MUDARAT pada
hari berkenaan.
4. Jika hendak menjamah makanan/minuman diluar rumah seperti di restoran dan
R&R,sila baca dalam hati 3x,jika makanan tersebut mengandungi
racun/santau,dengan izin Allah cawan/pinggan itu pecah.
5. Jika hendak menaiki kenderaan,baca juga ayat ini 3x supaya kita akan dielakkan
dari sebarang malapetaka seperti accident dan sebagainya.
6. Jika kita menjalankan perniagaan,insyaAllah kita tidak akan menanggung sebarang
kerugian jika mengamalkannya 3x tiap-tiap lepas solat.
7. Bagi mereka yang bertugas sebagai Perawat Islam atau pesakit gangguan jin dan
orang biasa juga,kesan amalan 3x tiap lepas solat ini juga akan dapat mengunci tubuh
mereka dari dimasuki jin.

2 . A'udzu Bikalimaatillaahit Taammaati min Syarri Maa Khalaq:


Doa di Saat Singgah di Suatu Tempat Dalam Perjalanan atau Lainnya

َ َ‫ش ِّر َما َخل‬


‫ق‬ َ ْ‫ت ِمن‬ ِ ‫َأ ُعو ُذ بِ َكلِ َما‬
ِ ‫ت هَّللا ِ التَّا َّما‬

A'udzu Bikalimaatillaahit 
A'udzu Bikalimaatillaahit 
A'udzu Bikalimaatillaahit Taammaati min Syarri Maa Khalaq "Aku berlindung
dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang
diciptakan-Nya." (HR. Muslim) Sumber Do'a

Diriwayatkan dari Sa'd bin Abi Waqqash Radhiyallahu 'Anhu, ia berkata: Aku
mendengar Khaulah binti Hakim al-Salamiyah Radhiyallahu 'Anha berkata: Aku
mendengar Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda:

َ َ‫ش ِّر َما َخل‬


‫ق‬ َ ْ‫ت ِمن‬ ِ ‫ت هَّللا ِ التَّا َّما‬ ُ ‫َمنْ نَ َز َل َم ْن ِزاًل ثُ َّم قَا َل َأ ُع‬
ِ ‫وذ بِ َكلِ َما‬
‫ش ْي ٌء َحتَّى يَ ْرتَ ِح َل ِمنْ َم ْن ِزلِ ِه َذلِ َك‬ َ ُ‫ض َّره‬ ُ َ‫لَ ْم ي‬
"Siapa yang singgah di suatu tempat, lalu ia membaca: A'udzu Bikalimaatillaahit
Taammaati min Syarri Maa Khalaq (Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah
yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya) maka tak ada
sesuatupun yang membahayakannya sehingga ia beranjak dari tempatnya tersebut."
(HR. Muslim)

3. ZIkir : Hasbunallah wa ni'mal wakil.


‫َح ْسبُنَا هّللا ُ َونِ ْع َم ْال َو ِكي ُل‬

Hasbunallah wa ni'mal wakil

"Hasbunallah wa ni'mal wakil."


"Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik
pelindung."
Makna yang terkandung di lafadz hasbunallah wanikmal wakil sebenarnya secara
implisit atau tersirat membenarkan tentang ke-esaan Allah sebagai satu-satunya dzat,
Tuhan yang layak kita untuk bersera diri dari segala urusan, meminta setiap
pertolongan, serta memohon setiap perlindungan.

Dengan zikir ini, kita menyerahkan setiap jiwa dan raga kita kepada Allah,
menyerahkan segala urusan dan masalah kita kepada Allah Ta’ala karena Allah
merupakan sebaik-baiknya wakil. Jadi kita harus bisa tawakal dan ikhlas
menyerahkan setiap urusan yang telah kita usahakan kepada Allah Swt.

Bacaan zikir hasbunallah wa ni’mal wakil merupakan zikir pilihan yang bisa
diamalkan oleh seluruh umat Muslim. Hati yang dekat dengan Tuhannya,
Selain itu sahabat Rasulullah SAW, Ibnu ‘Abbas r.a berkata bahwa “hasbunallah wa
ni’mal wakil” merupakan perkataan Nabi Ibrahim ‘alaihis salaam pada saat beliau
akan dilempar ke api. Dan juga Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam
mengatakan kalimat tersebut dalam hadist yang berbunyi,

“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu,


karena itu takutlah kepada mereka,” maka perkataan itu menambah keimanan mereka
dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah
sebaik-baik Pelindung”. (HR. Bukhari no. 4563)

Di dalam sejarah telah dikatakan bahwa zikir hasbunallah wa ni’mal wakil merupakan
salah satu bacaan zikir yang diamalkan oleh para nabi dan juga orang-orang soleh.
Baik disaat mereka menghadapi cobaan yang besar ataupun juga fitnah yang sangat
berat sekalipun.

Kekuatannya zikir ini melebihi kekuatan apa pun yang ada di dunia ini, dan juga
menegaskan semangat pada diri setiap orang yang mengamalkannya secara konsisten.
Yaitu bahwa hanya terhadap Allah sajalah tempat untuk kita berserah diri, dan juga
pengakuan bahawasanya semua makhluk ciptaan Allah adalah lemah atau juga tidak
abadi.

4.Zikir : Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah:

Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah

‫الَ َح ْو َل َوالَ قُـ َّوةَ ِإالَّ ِباهلل‬


(Laa Haula wa Laa Quwwata illa Billaah)
"Tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah semata-
mata"

-Kalimat ini adalah kalimat yang ringkas, namun syarat makna dan memiliki
keutamaan yang luar biasa. Kata Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada ‘Abdullah
bin Qois,

‫ فَِإنَّ َها َك ْن ٌز ِمنْ ُكنُو ِز ا ْل َجنَّ ِة‬. ِ ‫س قُ ْل الَ َح ْو َل َوالَ قُ َّوةَ ِإالَّ ِباهَّلل‬
ٍ ‫يَا َع ْب َد هَّللا ِ ْب َن قَ ْي‬

“Wahai ‘Abdullah bin Qois, katakanlah ‘laa hawla wa laa quwwata illa billah’, karena
ia merupakan simpanan pahala berharga di surga” (HR. Bukhari no. 7386

-Kalimat “laa haula wa laa quwwata illa billah” adalah kalimat yang berisi penyerahan
diri dalam segala urusan kepada Allah Ta’ala. Hamba tidaklah bisa berbuat apa-apa
dan tidak bisa menolak sesuatu, juga tidak bisa memiliki sesuatu selain kehendak
Allah.

-Ada ulama yang menafsirkan kalimat tersebut, “Tidak ada kuasa bagi hamba untuk
menolak kejelekan dan tidak ada kekuatan untuk meraih kebaikan selain dengan kuasa
Allah.”

-Ulama lain menafsirkan, “Tidak ada usaha, kekuatan dan upaya selain dengan
kehendak Allah.”

-Ibnu Mas’ud berkata,

‫ وال قوة على طاعته إال بمعونته‬،‫ال حول عن معصية هللا إال بعصمته‬
“Tidak ada daya untuk menghindarkan diri dari maksiat selain
dengan perlindugan dari Allah. Tidak ada kekuatan untuk
melaksanakan ketaatan selain dengan pertolongan Allah.”
-Imam Nawawi menyebutkan berbagai tafsiran di atas dalam
Syarh Shahih Muslim dan beliau katakan, “Semua tafsiran
tersebut hampir sama maknanya.” (Syarh Shahih Muslim, 17:
26-27)

Tambahan (Doa tawakal keluar rumah):

Dengan melantunkan doa tawakal keluar rumah, seseorang


dijaga dari godaan setan oleh Allah SWT dalam menjalankan
aktivitasnya di luar rumah, seperti bekerja. Bahkan dalam Quran
surat An-Nahl ayat 99 Allah SWT berfirman

‫ْس لَهٗ س ُْل ٰط ٌن َعلَى الَّ ِذي َْن ٰا َمنُ ْوا َو َع ٰلى َربِّ ِه ْم يَتَ َو َّكلُ ْو َن‬
Arab: َ ‫اِنَّهٗ لَي‬
Latin: innahụ laisa lahụ sulṭānun 'alallażīna āmanụ wa 'alā
rabbihim yatawakkalụn

Artinya: sungguh, setan itu tidak akan berpengaruh terhadap


orang yang beriman dan bertawakal kepada Tuhan.

Doa keluar rumah seperti disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW, iaitu


Bismillah, Tawakkaltu ‘Alallåh

ِ ‫س ِم هَّللا ِ تَ َو َّك ْلتُ َعلَى هَّللا ِ اَل َح ْو َل َواَل قُ َّوةَ ِإاَّل بِاهَّلل‬
ْ ِ‫ب‬
‘Bismillah, Tawakkaltu ‘Alallåh, Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah

"Dengan nama Allah; aku bertawakal kepada Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali
dengan izin Allah".
Adapun, doa keluar rumah tersebut berdasarkan hadist riwayat At-Tirmidzi
nomor 3348, dari Anas bin Malik, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

Arab: ِ ‫ت َعلَى هَّللا ِ الَ َح ْو َل َوالَ قُ َّوةَ ِإالَّ بِاهَّلل‬ ُ ‫ال بِس ِْم هَّللا ِ تَ َو َّك ْل‬
َ َ‫ِإ َذا َخ َر َج ال َّر ُج ُل ِم ْن بَ ْيتِ ِه فَق‬
َ ‫ان‬
‫آخ ُر‬ ٌ َ‫ين فَيَقُو ُل لَهُ َش ْيط‬ ِ َ‫يت فَتَتَنَحَّى لَهُ ال َّشي‬
ُ ‫اط‬ َ ِ‫يت َو ُوق‬ َ ِ‫يت َو ُكف‬َ ‫قَا َل « يُقَا ُل ِحينَِئ ٍذ هُ ِد‬
‫ى َو ُكفِ َى َو ُوقِ َى‬ َ َ‫ْف ل‬
َ ‫ك بِ َرج ٍُل قَ ْد هُ ِد‬ َ ‫ َكي‬.
Artinya: Jika seseorang keluar rumah, lalu dia mengucapkan 'Bismillahi tawakkaltu
'alallah, laa hawla wa laa quwwata illa billah', maka dikatakan ketika itu: 'Engkau
akan diberi petunjuk, dicukupkan dan dijaga'. Setan pun akan menyingkir darinya.
Setan yang lain akan mengatakan: 'Bagaimana mungkin engkau bisa mengganggu
seseorang yang telah mendapatkan petunjuk, kecukupan dan penjagaan?'

Kelebihan membaca doa keluar rumah bisa mendapatkan penjagaan dan kemudahan
dari Allah SWT selama beraktivitas. Bahkan, umat Islam yang membaca doa keluar
rumah akan diberikan petunjuk agar tak digoda oleh Setan.

Keutamaan doa keluar rumah berdasarkan Quran surat At-Talaq ayat 3, Allah SWT
berfirman:

Arab:: ‫ْث اَل يَحْ تَ ِس ۗبُ َو َم ْن يَّتَ َو َّكلْ َعلَى هّٰللا ِ فَه َُو َح ْسبُهٗ ۗاِ َّن هّٰللا َ بَالِ ُغ اَ ْم ِر ٖ ۗه‬
ُ ‫َّويَرْ ُز ْقهُ ِم ْن َحي‬
‫قَ ْد َج َع َل هّٰللا ُ لِ ُك ِّل َش ْي ٍء قَ ْدرًا‬
Latin: wa yarzuq-hu min ḥaiṡu lā yaḥtasib, wa may yatawakkal 'alallāhi fa huwa
ḥasbuh, innallāha bāligu amrih, qad ja'alallāhu likulli syai`ing qadrā

Artinya: dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan
barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan
(keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah
mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu

Anda mungkin juga menyukai