Anda di halaman 1dari 4

RENCANA PRAKTIKUM ANALISIS KONSENTRASI KLOROFIL-A

MENGGUNAKAN CITRA MODIS LEVEL-2


A. Dasar teori
Klorofil-a merupakan zat hijau dalam fitoplankton. Indikator kesuburan perairan dapat
diukur dari kandungan klorofil-a. Pengukuran klorofil-a dapat dilakukan dengan dua
cara yaitu konvensional dan menggunakan pemanfaatan teknologi penginderaan jauh.
Klorofil-a merupakan tipe klorofil yang paling umum dari tumbuhan, di laut biasa
ditemukan pada fitoplanton (pigmen terbesar). Klorofil-a dapat diukur dengan
memanfaatkan sifatnya yang dapat berpijar bila dirangsang dengan panjang gelombang
cahaya tertentu. Klorofil-a memiliki karakteristik spektral yang spesifik karena dapat
mengabsorbsi sinar biru (400-515 nm) secara kuat dan merefleksikan sinar hijau (515-
600 nm) sehingga mempengaruhi warna air laut (Kirk, 1994). Pengamatan klorofil-a
melalui satelit sangat bergantung pada bagaimana klorofil-a mempengaruhi warna
perairan.

B. Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui sebaran konsentrasi klorofil-a
melalui analisis citra MODIS Level-2

C. Alat dan Bahan


• Alat
- Laptop/computer
- Software SeaDAS, sebagai software pengolahan citra dengan system operasi
windows
- ER Mapper , sebagai software pengolahan citra
- ArcView GIS, untuk proses layout peta citra hasil pengolahan SeaDAS dan
ER Mapper
- Microsoft Word, untuk menulis laporan.
• Bahan
- Citra Aqua MODIS Level-2
- Peta acuan indonesia
- Peta administrasi Indonesia (digital)

D. Prosedur kerja
• Pengambilan data citra
Data citra terlebih dahulu diunduh dari situs NASA:
http://www.oceancolour.gsfc.nasa.gov. Data yang dipilih adalah data level 2, karena
didalam data tersebut telah menerapkan kalibrasi sensor, koreksi atmosfer, dan
algoritma bio-optik.
• Proses Analisa data
- Dengan menggunakan software SeaDAS, data diproses melalui tools Map
projection, agar data yang semula berupa elips menjadi sebuah bidang yang datar.
- Selanjutnya, data disimpan dalam format (*.PNG) dan data suhu dalam format
(ASCII) . ASCII (American Standard Code for Information Interchange)
merupakan suatu standar internasional dalam kode huruf dan simbol seperti Hex
dan Unicode tetapi ASCII lebih bersifat universal, contohnya 124 adalah untuk
karakter "|".
- Selanjutnya menggunakan software ERMapper kita harus Mengekspor data citra
dari format (*.PNG) kedalam format (*.JPEG) menggunakan Microsoft office
picture manager. Format (*.JPEG) kemudian dibuka di ERMapper dan disimpan
kembali dengan format (*.ers), format inilah yang akan digunakan untuk koreksi
geometrik.
- Koreksi geometrik secara sistematik dengan menggunakan empat titik kontrol
tanah (GCP = Ground Control Point) yang telah diketahui. Dari empat titik GCP
pada masing-masing citra dihasilkan transformasi koordinat dengan tingkat
kesalahan RMSE ( Root Mean Square Error ) maksimal 0,03, setelah itu data
disimpan kedalam bentuk (*.geotiff).
• Pembuatan peta sebaran klorofil
Data citra yang berformat (*.geotiff) kemudian diolah dengan menggunakan
ArcView Gis 3.2 menggabungkan peta acuan batas administrasi area penelitian
dengan citra hasil rectrifikasi dari software Er Mapper 7.1 serta Peta Indonesia
sebagai pacuan untuk menentukan titik kontrol.
• Penentuan nilai klorofil-a
Konsentrasi klorofil-a dari data satelit di estimasi dengan menggunakan algoritma
OC4v4. Algoritma OC4v4 menggunakan nilai tertinggi dari rasio kanal 443 nm,
490 nm dan 510 nm dengan kanal 555 nm untuk menentukan nilai konsentrasi
klorofil-a dengan persamaan.

E. Bagan alur

Citra MODIS Level-2

Pemprosesan dengan
software SeaDAS

Pemprosesan Dengan Er
Mapper

Koreksi Geometrik

Pembuatan peta sebaran


klorofil

Penentuan nilai klorofil-


a
RENCANA PRAKTIKUM ANALISIS KONSENTRASI MUATAN PADATAN
TERSUSPENSI MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT-7 ETM

A. Dasar teori
Muatan padatan tersuspensi (MPT) atau material padat tersuspensi dan yang melayang
dalam kolom perairan dikenal dengan sebutan suspended solid atau suspended
particulate matter, merupakan partikel-partikel yang melayang dalam air, terdiri dari
komponen biotik dan komponen abiotik. Komponen hayati terdiri dari fitoplankton,
zooplankton, bakteri, fungi. Sedangkan komponen nirhayati terdiri dari cangkang
plankton (partikel Silika), detritus dan partikel partikel anorganik seperti
cocolithophore dan lainnya (Hartoko, 2009).
Keberadaan materi-materi organik dan anorganik yang tersuspensi mempengaruhi nilai
pantulan (reflektansi) dari suatu badan air. Informasi tentang nilai pantulan pada cahaya
tampak dari badan air dapat digunakan untuk memberi gambaran kondisi dan kualitas
perairan. Kekeruhan yang disebabkan oleh TSS adalah salah satu faktor yang
mempengaruhi sifat spektral suatu badan air. Air yang keruh mempunyai nilai
reflektansi yang lebih tinggi daripada air jernih (Hasyim, 1997). Keberadaan TSS pada
permukan air dapat digolongkan sesuai dengan warnanya ke dalam kelas-kelas tertentu.

B. Tujuan
Tujuan dari dilakukannya praktikum ini adalah untuk mengetahui konsentrasi MPT
dengan mengolah Citra LANDSAT-7 ETM.

C. Alat dan Bahan


Alat:
- Laptop
- Software ER Mapper
- Software ArcView
- Microsoft Word

Bahan :
- Citra LANDSAT-7 ETM

D. Prosedur kerja
- Melakukan pengunduhan citra LANDSAT-7 ETM pada situs
www.earthexplorer.usgs.gov.
- Selanjutnya dilakukan pemotongan (cropping) untuk membatasi wilayah kerja
sesuai dengan lokasi penelitian pada citra LANDSAT-7 ETM.
- Kemudian dilakukan proses koreksi radiometric dan geometric untuk mengurangi
kesalahan saat perekaman yang diakibatkan oleh pengaruh perputaran bumi dan
mengurangi kesalahan radiasi elektromagnetik dan interaksi atmosfer.
- Dilakukan Thresholding global yang didasarkan pada distribusi gray level untik
memisahkan daratan, awan, dan lautan
- Melakukan masking darat dan laut untuk mendapatkan wilayah laut saja.
- Ekstraksi informasi konsentrasi MPT menggunakan formulasi yang diturunkan
secara empiris
MPT (mg/l)= 14.2476621 + 1.13685022b1 + 3.1031453b2 + 0.933682272b3
Dimana b1, b2, dan b3 adalah band 1, band 2, dan band 3. (Muchlisin dan Lestari,
2006)
- Dilakukan proses density slicing (pewarnaan berdasarkan pembagian skala)

E. Bagan alur

Citra LANDSAT-7 ETM

Cropping

Koreksi radiometrik

Koreksi geometrik

Mengamati gray level

Land masking

Ekstraksi konsentrasi
MPT secara empiris

Density Slicing

Anda mungkin juga menyukai