EKSPLORASI POTENSI HEPATOPROTEKTIF DAN AKTIVITAS

ANTIOKSIDAN TEH HERBAL DAUN PUCUK MERAH (Syzygium oleana)

TERHADAP TIKUS MODEL INTOKSIKASI ORGANOPHOSPHATE
MELALUI EKSPRESI TNF- α DAN IL-6

ABSTRAK

Tanaman pucuk merah mengandung banyak jenis metabolit sekunder antara

lain, flavonoid, terpenoid, asam betulinik, saponin, triterpenoid, antosianin,
alkaloid. Kandungan metabolit sekunder ini umumnya terletak pada daunnya.
Sehingga daun tanaman pucuk merah sering digunakan sebagai obat terapi berbagai
macam penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak daun
pucuk merah yang diolah menjadi teh hijau dan teh hitam, sebagai antioksidan dan
hepatoprotektor dan pengaruhnya pada ekspresi TNF-α dan IL-6 terhadap tikus
model intoksikasi organofosfat diazinon. Penelitian ini menggunakan 30 ekor tikus
model yang terbagi menjadi 6 kelompok. Perlakuan yang dilakukan adalah
pemberian teh herbal daun pucuk merah sediaan teh hijau konsentrasi 200 mg/mL
dan konsentrasi 300 mg/mL serta sediaan teh hitam konsentrasi 200 mg/mL dan
konsentrasi 300 mg/mL sebagai preventif, dan dilanjutkan dengan pemberian
diazinon dosis 60 mg/kgBB. Parameter yang diamati adalah ekspresi TNF-α dan
IL-6 dengan metode imunohistokimia. Ekspresi sitokin yang muncul akan dianalisa
menggunakan aplikasi Immunoratio untuk mendapatkan jumlah ekspresi sitokin
yang muncul. Hasil dari aplikasi Immunoratio akan diubah menjadi data dan
dianalisa lebih lanjut menggunakan metode software SPSS metode One Way
ANOVA (nilai P>0.05) dan dilanjutkan dengan uji Tukey untuk mendapatkan hasil
yang signifikan. Hasil menunjukkan bahwa terapi teh herbal daun pucuk merah
mampu mencegah peningkatan ekspresi TNF- α dan IL-6 dengan konsentrasi yang
paling optimal adalah 300 mg/mL bentuk sediaan teh hijau dengan jumlah ekspresi
34.94% pada TNF- α dan 74.84% pada IL-6, secara preventif pada hepar tikus putih
(Rattus norvegicus) induksi racun organophosphate diazinon.

Kata kunci : Teh Herbal, Tanaman Pucuk Merah, Antioksidan, TNF-α, IL-6

v
 EXPLORATION OF HEPATOPROTECTIVE POTENTION AND
ANTIOXIDANT ACTIVITY FROM HERBAL TEA OF PUCUK MERAH
LEAVES (Syzygium oleana) AGAINST RAT (Rattus norvegicus)
ORGHANOPHOSPHATE INTOXICATION MODEL THROUGH THE
EXPRESSION OF TNF- α AND IL-6

ABSTRACT
Pucuk merah contain various of secondary metabolites, which is flavonoids,
terpenoids, betulinic acid, saponins, triterpenoids, anthocyanins, alkaloids. These
secondary metabolites is generally located in the leaves. That's why the leaves of
pucuk merah are often used as medicine and therapy for various diseases. This study
aims to determine the potential of pucuk merah leave’s extract that processed into
green tea and black tea, as an antioxidant and hepatoprotector and its effect on the
expression of TNF-α and IL-6 against a rat model of diazinon organophosphate
intoxication. This study used 30 model rat which were divided into 6 groups. The
treatment was given herbal tea of pucuk merah’s leaves in form green tea 200
mg/mL and 300 mg/mL concentration and in form black tea 200 mg/mL and 300
mg/mL concentration as a prevent, and then induced with diazinon 60 mg/kgBW.
Observed parameters is TNF-α and IL-6 expression with immunohistochemistry.
The expression of appeared cytokine will be analyzed using the Immunoratio
application to get the number of cytokine expressions that appear. The results of the
Immunoratio application will be converted into data and analyzed further using the
SPSS software method One Way ANOVA (P value> 0.05) and followed by Tukey
test to get significant results. The results show pucuk merah’s herbal tea was able
to prevent the increase of TNF-α and IL-6 expression with most optimum
concentration is 300 mg/mL in form green tea with expression rate 34.94% of TNF-
α and 74.84% of IL-6 from induced rat (Rattus norvegicus) liver.

Keywords: Herbal Tea, Pucuk Merah, Antioxidant, TNF-α, IL-6

vi