robert simbolon
RUMAH SAKIT COVID-19
SULAWESI BARAT
Copyright © 2021
+230 halaman
1 Daftar Isi
1 Daftar Isi...................................................................... 00
2. Tim Proyek.................................................................. 02
2 Tim Proyek
Rumah Sakit Covid Sulawesi Barat
Imam Robbani Mashadi Riki Damhur Merry C. Pasaribu
Site Operational Manager Site Engineering Manager Site Procurement Logistic Site Contract Administration
and Equipment Manager and Risk Manager
robert simbolon
Site Engineer and BIM Engineer Officer
Saat ini bekerja sebagai Site Engineering dengan pengalaman 4 tahun pada Perusahaan Konstruksi di Indonesia, PT Waskita Karya.
Memiliki minat di bidang Arsitektur, Seni, Desain Grafis, Alam, Travelling, dan telah menyelesaikan beberapa karya di beberapa kompetisi
seperti Arsitektur dan Desain Grafis
Kepemimpinan, Pekerja Keras, vokal, dan selalu ingin belajar adalah nilai-nilai yang dipegangnya dalam berkarya dan bekerja.
Untuk informasi lebih lanjut tentang karya dan resume, silakan kunjungi tautan di bawah ini
https://issuu.com/robetsimb/docs/portfolio
http://www.coroflot.com/robertsimbolon
Instagram : @rbrtsmbln
BIM ENGINEER
3D MODELLING & QUANTITY TAKE OFF
Untuk memastikan pehitungan kuantitas
volume yang dilakukan secara manual
pada item pekerjaan proyek ini, maka dari
3D Model BIM yang telah dibuat akan
dikeluarkan “Material dan Quantity Take
Off” agar dapat dibandingkan dengan
perhitungan kuantitas secara manual
Pelaksanaan Proyek
16 April 2021 - 13 Agustus 2021 _ 120 Hari Kalender
Tipe Proyek
Proyek Design and Build (Rancang Bangun)
Pemberi Tugas
Kementerian PUPR x BNPT
Main Contractor
PT Waskita Karya (Persero), Tbk
Sudah lebih dari satu tahun kasus pada kunjungan kerja di Pasangkayu,
Covid-19 melanda Indonesia setelah Rabu tanggal 5 Mei 2021. Menurut
diumumkan adanya WNI terkonfirmasi Gubernur Sulawesi Barat terkait
positif mengidap covid-19 pada tanggal pelarangan mudik pada tanggal 6-17 Mei
2 Maret 2020. Keberadaan virus corona 2021 yang diputuskan oleh pemerintah
di Indonesia selama setahun menjadikan pusat bertujuan untuk memutus rantai
pelajaran bagi kita semua untuk tetap penularan COVID-19 dan belajar dari
patuh pada protokol kesehatan dan tsunami COVID-19 yang terjadi di India
mengingatkan bahwa Virus covid-19 pada awal tahun 2021.
masih ada. Selama badai Covid-19 berlangsung,
Di provinsi Sulawesi Barat virus ini masyarakat Sulawesi Barat juga harus
juga cukup meresahkan masyarakat, berjuang untuk pulih dari trauma akibat
hal ini ditunjukkan dari angka-angka gempa bumi yang terjadi selama 2 hari
terkonfirmasi dari awal tahun 2021, berturut-turut dari tanggal 14 dan 15
yang masih naik turun tiap bulannya Januari 2021. Gempa ini mengakibatkan
berdasarkan data dari Dinas Kesehatan sejumlah rumah sakit dan fasilitas
Sulawesi Barat. Meskipun statistiknya kesehatan penanganan pasien pengidap
naik turun, provinsi ini masih tergolong Covid-19 menjadi rusak, salah satunya
kategori Zona Hijau, seperti yang adalah Rumah Sakit Umum Daerah
dijelaskan oleh Gubernur Sulawesi Barat (RSUD) Regional Sulawesi Barat.
Ruang Perawatan Covid-19 sementara akibat rusaknya gedung RSUD Regional Sulbar
6000
Berdasarkan data statistik dari website covid19.sulbarprov.
5450 5501
5365 go.id menunjukkan bahwa selama tahun 2021 (hingga akhir
5223
Selama menghadapi pandemi Covid-19 sepanjang yang sudah dijelaskan sebelumnya, dimana rumah
tahun 2020, masyarakat Sulawesi Barat kembali sakit ini merupakan rumah sakit rujukan untuk
mengalami cobaan berat di awal tahun 2021, yaitu pasien Covid-19 di Sulawesi Barat.
gempa dengan kekuatan 5.9 SR dan 6.2 SR yang Gempa yang mengguncang Sulawesi Barat ini
terjadi selama dua hari berturut-turut. Gempa sangat berpengaruh pada psikologis dan juga
ini cukup banyak menelan korban jiwa serta kesembuhan para pasien Covid-19 di Sulawesi
banyak menimbulkan kerusakan bangunan dan Barat, hal ini dibuktikan dari jumlah kasus positif
infrastruktur. covid-19 di Sulawesi Barat yang meningkat dua
Berdasarkan data yang diperoleh dari sejumlah kali lipat dengan jumlah kasus total sebanyak
Posko Penanganan Bencana, gempa ini memakan 5197 kasus, dengan rincian 1355 pasien isolasi
kurang lebih 105 korban jiwa akibat tertimbun mandiri, 153 dirawat, 101 meninggal, dan 3588
reruntuhan bangunan dan 6489 orang mengalami sembuh. Beberapa relawan yang ikut membantu
luka-luka. Sementara itu diperoleh data sebanyak dalam penanganan pascagempa juga dikabarkan
92.075 jiwa mengungsi di beberapa posko yang terkonfirmasi positif covid-19.
tersebar di Mamuju dan Majene.
Selain korban jiwa, gempa Mamuju-Majene
mengakibatkan kerusakan bangunan dan
infrastruktur, termasuk juga rumah sakit yang
difungsikan sebagai fasilitas kesehatan pasien
Covid-19, contohnya RSUD Regional Sulawesi Barat
Pascagempa Sulawesi Barat
Skala : 5.9 SR
Kedalaman : 10 KM
Koordinat : 2,99 °LS dan 118.89 °BT
Skala : 6.2 SR
Kedalaman : 38 KM
Koordinat : 2,97 °LS dan 118.99 °BT
Pemicu : Aktivitas Sesar Naik Mamuju
(Mamuju Thrust) dengan
percepatan pergerakan sesar 10-
15 mm/tahun
Sumber : BMKG
Balai Labkesda
Legenda (Eksisting) :
8
Konsep Mikro merupakan konsep yang Konsep Makro akan membahas tentang
Konsep & Proses Desain mendetail untuk tiap bangunannya. (1) pemanfaatan gedung eksisting, (2)
Rumah Sakit Covid Sulawesi Barat Bangunan yang akan dibahas dalam konsep pengembangan kawasan (site
Konsep Mikro ini antara lain Gedung development), dan (3) konsep sirkulasi
Isolasi, Gedung Observasi, dan beberapa kawasan.
gedung penunjang. Konsep Mikro akan membahas zoning
Konsep rumah sakit covid ini dibagi ruangan untuk tiap bangunan, konsep
menjadi Makro dan Mikro tidak seperti sirkulasi, dan khusus untuk bangunan
yang pernah saya bahas di dalam Buku Isolasi akan membahas tentang konsep
“Ruang Isolasi Tekanan Negatif - RS teknanan negatif yang merupakan syarat
Kandou - Manado” karena lingkup wajib dalam Pedoman Teknis Bangunan
pekerjaan rumah sakit tekanan negatif dan Prasarana Ruang Isolasi Penyakit
untuk pengidap covid-19 yang ada di Infeksi Emerging.
Gedung PMI
Pagar Keliling
Gedung Penunjang
Gas Medis
Jalan Sirkulasi Water Tank
Kendaraan Rumah Pompa
Power House
STP
Pembangunan
Kondisi Eksisting Fasilitas Penunjang
s n
ta ta
s ili ha
Fa e s e
K
s
ita
i til
as /U
l g
r ku nj
an
Si en
u
a sP
s ilit
Fa
1 2 3
4 5 6
Gedung workshop merupakan satu dari pada dak beton, dan terdapat juga
tiga gedung yang kondisinya sangat kerusakan pada instalasi MEP.
buruk karena bangunan ini sudah lama Agar dapat dijadikan Gedung Isolasi,
tidak ditempati sehingga bangunan ini bangunan ini akan diperbaiki secara
terbengkalai dan kurang terawat. Saat struktural, dan elemen dinding harus
ini gedung workshop digunakan sebagai disesuaikan dengan layout dinding
gudang untuk menyimpan barang- terbaru yang akan mengakomodir 7
barang milik RSUD Regional Sulawesi kamar Isolasi yang memiliki kriteria
Barat yang sudah tidak terpakai. khusus yaitu harus memiliki tekanan
Kerusakan pada bangunan ini terletak negatif. Selain itu, rangka atap akan
pada elemen struktural yaitu pada diganti dengan yang baru karena rangka
ruang toilet yang mengalami penurunan atap ini harus mampu menahan beban
pada dak atap. Bagian bangunan ini ekstra pada plafon yang didesain khusus
menjadi concern utama bagi tim untuk untuk ruang Isolasi yang memiliki
segera dilakukan perbaikan terlebih tekanan negatif.
dahulu. Untuk elemen arsitektural
terdapat kerusakan pada dinding yang
mengalami retak parah, plafon yang
ambruk, penutup atap bitumen yang
sudah rusak dan bolong, kebocoran
a si ita
s
ul
il
/ Ut
r k g
Si
an
u nj
a en
Z on ilit
a sP
as
naF
Zo
Dengan menempatkan masing-masing zona secara tepat dan efektif pada kawasan Selain berdasarkan fungsi, Zona juga dapat dibedakan berdasarkan tingkat
rumah sakit covid ini, nantinya diharapkan operasional rumah sakit ini dapat optimal, Keterbukaannya, yakni Zona Private, Zona Public, dan Zona Service (Semi Private).
lancar dan tidak terganggu satu sama lain akibat tingginya intensitas dan aktivitas di Zona Private diartikan bahwa zona ini sangat tertutup dan terbatas hanya untuk
dalam rumah sakit covid ini. Selain itu dengan penempatan zona secara tepat dan Nakes dan pasien. Zona Public merupakan zona terbuka untuk umum yang dapat
efektif diharapkan dapat meningkatkan persentase kesembuhan pasien yang dirawat dikunjungi oleh nakes dan pihak keluarga dari pasien, namun tetap harus dengan
tanpa menyebabkan Nakes maupun Staff yang bekerja di rumah sakit ini tertular oleh seizin dari pihak rumah sakit covid-19, sedangkan untuk zona service merupakan
pasien di dalamnya. zona Semi-Private yang berisi bangunan utilitas yang hanya dapat dimasuki oleh tim
teknisi / mekanik dari rumah sakit (tidak terbuka untuk public).
Fasilitas Isolasi
Septic Tank
Parkir Ambulans
Skenario A - Karantina 1B
1A. Luar -> Gedung Observasi ex. PMI Lt. 1
2A. Luar -> Koridor Operasional -> Ramp -> Gedung Observasi ex. PMI Lt. 2
3A. Luar -> Koridor Operasional -> Gedung Observasi ex. Gedung Penitipan Anak
Skenario B - Isolasi
1B. Luar -> Gedung Isolasi
Skenario A - Karantina
1A. Luar <-> Gedung Observasi ex. PMI
2A. Luar -> Koridor Operasional -> Gedung Observasi ex. Gedung Penitipan Anak 1B’
Skenario B - Isolasi 1B
1B. Luar <-> Gedung Isolasi
I
A Gedung Isolasi (7 Beds)
B B Gedung Observasi 1 (57 Beds)
N C Gedung Observasi 2 (9 Beds)
G
L D Gedung Administrasi 1
E Gedung Administrasi 2
J F Gedung Administrasi 3
C
G Gas Medis
H GWT
M
F I Rumah Pompa
J Power House
A
K Gedung Lift
D
L Bioseptic Tank
M Gardu PLN
N Ramp Sirkulasi ke Lantai 2
Koridor
Dinding : Hebel + fin. Cat
Lantai : Vinyl
Plafon : Wet Area 9mm
Zona Sirkulasi
CO
RR
IDO
R
HEPA Filter (High Effeciency Particulate Air) merupakan filter udara yang
berfungsi untuk menyaring partikel-partikel kecil seperti bakteri dan virus
dengan ukuran partikel 0.3 mikron. Sebelum menuju HEPA Filter, udara
ini melalui penyaringan Pre Filter dan Medium Filter terlebih dahulu.
1. Udara bersih dari luar ditarik dengan menggunakan AC dan disalurkan ke Ruang Isolasi
melalui Grill (Supply Air Grille) yang terpasang di ruang Isolasi.
2. Udara bersih ini akan dihirup oleh pasien pengidap COVID-19 dan dihembuskan kembali,
otomatis udara ini terkontaminasi oleh virus COVID-19 yang ada dalam ruangan
3. Udara yang sudah terkontaminasi ini akan dihisap oleh Exhaust Fan melalui Exhaust
Air Grille yang terpasang pada ruang Isolasi. Pada prakteknya, jumlah udara yang
dikeluarkan harus lebih banyak dibandingkan dengan udara yang masuk, hal ini ditujukan
agar Ruangan isolasi ini tetap bertekanan Negatif (dibandingkan koridor) dan virus tidak
menyebar ke ruang lainnya. Selain itu, posisi penempatan Exhaust Air Grille harus berada
di bawah (bukan pada plafon) dan berdekatan / sejajar dengan bed pasien.
4. Untuk mencegah agar virus tidak menyebar ke ruangan lainnya, diperlukan ruang
perantara koridor dan ruang isolasi yaitu Ruang Anteroom. Anteroom ini dilengkapi
dengan pintu kedap udara sistem inter-lock, sehingga pintu tidak terbuka secara
bersamaan antara ruang isolasi dan koridor. Pada Anteroom juga terdapat Exhaust Air
Grille untuk menghisap udara di dalamnya karena udara di ruangan ini juga berpotensi
terkontaminasi dari ruang isolasi.
5. Semua udara yang dihisap dari ruang isolasi dan ruang anteroom akan menuju Pre Filter -
Medium Filter - HEPA Filter dan akan difiltrasi sebelum akhirnya keluar gedung.
6. Untuk memonitor tekanan negatif dari Ruang Isolasi, ruangan ini dipasang Differential
Pressure Gauge dengan pipa indikator yang dipasang di Ruang Isolasi dan Koridor, karena
yang akan dibandingkan antara Ruang Isolasi dan Koridor. Dan apabila tekanan udara
tidak sesuai dengan standar (nilai tekanan harus minus 15) maka tekanan hisap Exhaust
fan akan diatur dengan Potensio Meter,
Skema Cara Kerja Ruang Isolasi
Toilet Observasi
Dinding : Hebel + fin. Homogenous Tile
Lantai : Homogenous Tile Unpolished
Plafon : Wet Area 9mm
Ruang Observasi Pintu : Sandwich Panel
Bouvenlich : Aluminium + Kaca 8mm
Dinding : Hebel + fin. Cat
Lantai : Vinyl
Plafon : Standard 9mm
Pintu : Sandwich Panel
Jendela : Aluminium + Kaca 8mm
Ruang-ruang umum
Dinding : Hebel + fin. Cat
Lantai : Vinyl
Plafon : Standard 9mm
Pintu : Engineered Wood
Koridor
Dinding : Hebel + fin. Cat
Lantai : Vinyl
Plafon : Wet Area 9mm
Zona Sirkulasi
Koridor
Dinding : Hebel + fin. Cat
Lantai : Vinyl
Plafon : Wet Area 9mm
Zona Sirkulasi
Area Gerbang masuk Rumah Sakit Covid-19 Sulawesi Barat yang harus melalui gedung RSUD
Regional Lama karena kawasan Rumah Sakit Covid-19 Sulawesi Barat dahulunya merupakan
satu kesatuan dengan kawasan RSUD Regional.
Hubungan antara gedung Isolasi, Observasi ex. PMI, Observasi ex. GPA, gedung
penunjang dan juga area sirkulasi kendaraan bermotor, koridor operasional, dan
koridor bersih.
Pembongkaran Dinding
Pembongkaran Jendela
Pengerjaan Sloof
1. pemasangan bekisting Slab on Ground 2. Pemasangan Balok Kayu sebagai 3. Pengecoran dilakukan sampai 4. Bekisting dilepas dan siap untuk
untuk tiap sequence pengecoran bekisting perbedaan level permukaan batas pengecoran pada bekisting dilakukan proses curing pada
beton Slab on Ground. Balok ini ditopang dan balok kayu permukaan beton.
dengan menggunakan beton decking dan
besi
Permukaan lantai beton harus bersih Lakukan proses self Leveling lapisi permukaan dengan menggunakan
dan rata lem U-600
Gelar vinyl flooring pada permukaan yang sudah Untuk pertemuan antara Vinyl diberi rekatkan pertemuan Vinyl
diberi perekat. Untuk vinyl yang bertemu dinding perekat khusus yaitu White PVA Adhesive
harus diberi perekat khusus yaitu White PVA
Adhesive
Pemasangan Plastik Cor Lantai Selasar Pemasangan Wiremesh Lantai Selasar Pengecoran Plat Lantai Selasar Pembobokan Plat Lantai untuk Baseplate
Copyright © 2021