Anda di halaman 1dari 7

Laporan Bulanan II

LAPORAN
BULANAN

Bab 3
RENCANA PEKERJAAN

3.1 Umum
Rencana kerja kegiatan Perencanaan Teknis Jembatan, Program Pembangunan
dan Rehabilitasi/Pemeliharaan meliputi penyusunan struktur organisasi proyek,
struktur organisasi perencanaan, personil yang terlibat, tugas dan tanggung jawab
personil, dan jadwal pelaksanaan.

Dalam layanan jasa konsultansi teknik untuk pekerjaan Paket PR-34P :


Perencanaan Teknis Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan di Pulau
Sumba 2 ini, disusun suatu organisasi kerja Konsultan yang diharapkan mampu
melaksanakan tugasnya dengan baik dan dapat membina hubungan kerja sama
yang baik dengan instansi baik pusat maupun propinsi, Dinas Pekerjaan Umum di
NTT dan instansi terkait lainnya.

Dalam menangani perkejaan tersebut di atas para staf Konsultan dalam


menjalankan tugasnya akan selalu melakukan koordinasi hubungan kerja yang
baik antara staff Konsultan sendiri maupun dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi Nusa Tenggara Timur, serta instansi terkait lainnya. Dengan demikian
diharapkan terciptanya suatu tatanan kerja yang jelas dan keseragaman
pengertian agar tercapai kelancaran kerja dan hasil kerja yang optimal dan tepat
waktu.

3.2 Struktur Organisasi


Susunan organisasi pelaksanaan pekerjaan terdiri dari tenaga-tenaga ahli yang
berkualitas dan berpengalaman luas dalam menangani pekerjaan dilingkungan
Direktorat Jenderal Pekerjaan Umum.

PR-34P 2015 3- 1
Laporan Bulanan II

Dalam melaksanakan tugasnya maka pihak konsultan dipimpin seorang


Koordinator Proyek yang dibantu oleh Sarjana Teknik Jalan Raya, dan tenaga Sub-
profesional antara lain Surveyor, office manager dan tenaga lokal.

Tugas dari masing-masing personil di atas akan dibahas secara rinci pada Rencana
Penugasan Tenaga Ahli di bawah ini.
Untuk dapat melaksanakan Perencanaan Teknik Jembatan dengan baik diperlukan
personil dengan keahlian dan pengalaman dalam menangani pekerjaan sejenis
serta koordinasi kerja dan pembagian tugas yang jelas akan sangat berpengaruh
pada kelancaran pelaksanaan pekerjaan tersebut. Menyadari pentingnya faktor
koordinasi dan tanggung jawab personil, konsultan akan melaksanakan sistim
manajemen tim perencana sebagai berikut :

3.2.1 Struktur Organisasi Proyek


Secara kontraktual dan teknis, Konsultan bertanggung jawab kepada Dinas
Pekerjaan Umum Prop. NTT. Dalam pelaksanaan pekerjaan fisik, Konsultan
Perencana akan bertanggung jawab dan menerima instruksi secara teknis dan
operasional pada/dari Dinas Pekerjaan Umum Prop. NTT. Konsultan akan
membina kerja sama yang baik dengan instansi-instansi terkait. Hubungan Kerja
sama yang baik dengan mengikuti jalur instruksi dan koordinasi akan dilakukan
seperti disajikan pada gambar 3.1

PR-34P 2015 3- 2
Laporan Bulanan II

KEMENTRIAN DEPARTEMEN
PEKERJAAN UMUM DALAM NEGERI

DIREKTORAT GUBERNUR
JENDERAL KDH TK. I
PEKERJAAN UMUM

DINAS /
DIREKTORAT KEPALA DINAS BIRO
PELAKSANA PEKERJAAN PEMBANGUNAN
UMUM

Komando

Koordinasi KABID
BINA MARGA

KONSULTAN
PERENCANA

Gambar 3. 1 Bagan Alir Struktur Organisasi Proyek

3.2.2 Struktur Organisasi Perencanaan


Secara umum tim Konsultan Perencana akan terdiri dari tenaga ahli, tenaga teknis
dan tenaga penunjang administrasi. Tim Konsultan Perencana akan dipimpin oleh
Team Leader yang bertanggung jawab atas segala aspek pekerjaan perencanaan.
Susunan struktur organisasi tim Konsultan Perencana disajikan seperti pada
gambar 3.2

3.3 Tugas dan Tanggung Jawab Personil Yang Terlibat


Personil-personil yang tercantum di bawah ini harus bekerja secara penuh untuk
pekerjaan ini, yaitu terdiri dari :

Team Leader
Sarjana Teknik Sipil/Ahli Struktur/Hidrologis berpengalaman dalam bidang
perencanaan jalan dan Jembatan, mengetahui dengan baik proses perencanaan
dan segala permasalahannya. Sudah biasa bekerja dengan metode Perencanaan
Jalan yang sedang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pekerjaan Umum.
Tugas dan tanggung jawab Team Leader meliputi .

PR-34P 2015 3- 3
Laporan Bulanan II

 Mengkoordinasi semua personil yang terlibat dalam perencanaan jalan dan


jembatan sehingga menghasilkan seperti yang diharapkan.

 Mempersiapkan petunjuk teknis dari setiap kegiatan perencanaan baik


pengambilan data, pengolahan maupun penyajian akhir seluruh hasil
perencanaan.

 Meneliti dan menyarankan bahan yang dapat dipakai untuk semua ruas
jembatan yang direncanakan.

Highway
Sarjana Teknik Sipil berpengalaman dalam bidang struktur dan pembiayaan jalan
raya. Menguasai dan mampu menjalankan metoda desain pelapisan ulang yang
telah dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Pekerjaan Umum.

Tugas dan tanggung jawab meliputi :


Mengendalikan tim survey dalam pengumpulan data lapangan.
 Memeriksa dan menganalisa hasil pengumpulan data lapangan.
 Bertanggung jawab atas semua hasil perhitungan dan gambar.

Bridge Engineer
Sarjana Teknik Sipil berpengalaman dalam bidang struktur dan pembiayaan jalan
raya. Menguasai dan berpengalaman dalam perhitungan dan estimasi bangunan
sipil khususnya pembangunan jembatan beserta bangunan pelengkapnya.

Tugas dan tanggung jawab meliputi :


 Mengadakan analisa dan perhitungan harga satuan, pengumpulan data harga
bahan/material serta peralatan untuk kegiatan-kegiatan pembangunan jalan
yang sedang berjalan sebagai pembanding.
 Menghitung kuantitas dari bahan dan kebutuhan yang lain sesuai dengan
desain yang ada.
 Bersama-sama dengan Hihway Engineer dan Bridge Engineer membuat
perencanaan
 Bertanggung jawab atas semua perhitungan atas harga dan biaya konstruksi
sesuai dengan desainnya

PR-34P 2015 3- 4
Laporan Bulanan II

Surveyor/Teknisi Lapangan
Mempunyai pengalaman dalam pelaksanaan pekerjaan penyelidikan lapangan
untuk pekerjaan sipil khususnya teknik jalan raya, termasuk pemeriksaan
kekuatan jalan dengan alat Pengukuran Topografi, Inventarisasi jalan dan
jembatan, survey material.

Dapat bekerja dengan cepat dengan tingkat ketelitian yang tinggi, mempunyai
latar belakang pendidikan minimal Diploma II (D-2). Surveyor bertanggung jawab
kepada Geodetic Engineer dalam membantu pengambilan data pengukuran di
lapangan.

Draftman
Mempunyai pengalaman dalam bidang pembuatan gambar - gambar teknik
sipil khususnya perencanaan jembatan. Dapat bekerja dengan cepat dengan
tingkat ketelitian yang tinggi, mempunyai latar belakang pendidikan minimal STM.
Juru gambar bertanggung jawab atas pembuatan gambar-gambar yang
dibutuhkan.

Administrasi Kantor
Berpengalaman dalam bidang administrasi perkantoran dan dalam bidang
administrasi proyek pekerjaan teknik sipil. Mampu mengetik secara cepat dengan
rapi dan benar dapat menggunakan Word Processor. Sekretaris bertanggung
jawab atas pengetikan dokumen-dokumen surat-surat yang dibutuhkan, juga
bertanggung jawab atas administrasi kantor.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada bagan Struktur Organisasi Konsultan pada
lampiran dari usulan teknis ini.

3.3.1 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan dan Penugasan Personil


Jadwal pelaksanaan pekerjaan disusun berdasarkan perkiraan aktivitas pekerjaan
pengambilan data di lapangan seperti disajikan pada gambar terlampir. Jadwal
penugasan personil disusun sesuai dengan rencana jumlah kebutuhan tenaga
sesuai pada Kerangka Acuan Tugas seperti yang terdapat pada daftar penugasan
personil.

Jadwal pelaksanaan pekerjaan dan Penugasan Personil dalam laporan bulanan I


disusun berdasarkan nilai kegiatan yang tercantum dalam kontrak perjanjian.

PR-34P 2015 3- 5
Laporan Bulanan II

Kegiatan yang didasarkan kontrak perjanjian Nomor :


PU.BM/SPK/PPK/30v/IV/2015 tanggal 27 Aprili 2015, jadwal pelaksanaan dimulai
tanggal 27 April 2015 s/d 24 Agustus 2015.

3.3.2 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan

3.3.2.1 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan tanggal 27 April Mei s/d 31 Mei 2015

Jadwal Pelaksanaan pekerjaaan tersaji pada lampiran.

3.3.2.2 Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan tanggal 31 Mei s/d 30 Juni 2015

Rencana Jadwal Pelaksanaan pekerjaaan bulan yang akan datang tersaji pada
lampiran.

3.4 Rencana Pekerjaan


Rencana pekerjaan pada bulan ini adalah sebagai berikut :
 Persiapan
 Mobilisasi dan demobilisasi
 Survey lapangan

3.4.1 Pekerjaan persiapan


Pekerjaan persiapan meliputi kegiatan
 Pengajuan surat tugas
 Pengumpulan data-data penunjang, meliputi peta-peta topografi skala
1 : 50000, peta jaringan jalan, peta geologi.
 Penyiapan lembaran-lembaran kerja lapangan, meliputi penyedian formulir-
formulir survey, penyusunan catatan-catatan, sketsa gambar-gambar.
 Penyediaan alat, meliputi pemeriksaan kelengkapan alat dan kondisi
peralatan survey.
 Penyiapan kerja penunjang lapangan.
 Koordinasi, meliput koordinasi dengan instansi terkait dan kegiatan
pengarahan terhadap tenaga lapangan.

3.4.2 Mobilisasi dan demobilisasi


Kegiatan mobilisasi meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
 Penyediaan alat angkutan menuju lokasi proyek.

PR-34P 2015 3- 6
Laporan Bulanan II

 Penyediaan, perbekalan survey meliputi hama & Obat-obatan kondisi


darurat.
 Penyediaan kamp/barak kerja berupa tenda/penginapan di lokasi proyek.
 Penyediaan alat-alat keselamatan kerja.

3.4.3 Survey lapangan


Kegiatan survey lapangan meliputi :
 Survey perkerasan jalan dan jembatan serta perhitungannya.
 Pengambilan data foto tingkat kerusakan
 Inventori jalan dan jembatan, membuat catatan-catatan tentang kondisi
jalan seperti lebar jalan, tipe dan kondisi konstruksi perkerasan, serta
bangunan-bangunan penunjang (bangunan pengaman/penguat tebing, kondisi
tebing timbuan/galian, jembatan pendek/gorong-gorong).
 Survey topografi, pengumpulan data lapangan dengan alat dan penentuan
korrdinat jembatan untuk penggambaran peta topografi dan geometrik jalan
serta situasi lokasi proyek.

PR-34P 2015 3- 7

Anda mungkin juga menyukai