Anda di halaman 1dari 48

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN

a
Nomor 442/ PDT /2017/ PT.DKI

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara perdata pada pengadilan tingkat banding, menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara gugatan antara :

do
gu 1. PT. KAPUAS TUNGGAL PERSADA, beralamat di Gedung Permata
Kuningan Lt 20, Jalan Kuningan Mulia Kav.9C, Jakarta

In
A
Selatan, diwakili oleh Harwo, Direktur Utama selanjutnya
disebut sebagai Pembanding I semula Tergugat I/Terbanding I
ah

lik
2. Tuan WIRYO TRIYONO, swasta, beralamat di The Peak D40A,
Setiabudi Raya No.9, RT,002 RW.002, Kelura han Setiabudi,
am

ub
Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, selanjutnya disebut
sebagai Pembanding II semula Tergugat II/Terbanding II
ep
3. Tuan CAREY TICOALU, swasta, beralamat di Jalan Pangandaran
k

IX/36, RT.007 RW.011, Kelurahan Ancol, Kecamatan


ah

Pademangan, Jakarta Utara, selanjutnya disebut sebagai


R

si
Pembanding III semula Tergugat III/Terbanding III ;
Dalam hal ini Pembanding I,II,III semula Tergugat I,II,III/Terbanding

ne
ng

I,II,III memberi kuasa kepada : Jamso L.Sianipar,SH., Stefani Indah


Maulina,SH.,Jaclin Praycilla Thomas,SH dan Ivan Hamonangan

do
gu

Sianipar,SH. Advokat,Asisten Advokat dari Konsultan Hukum pada


Kantor Hukum Wiranatakusumah Advocate & Legal Consultan,
In
berkedudukan di Jalan Yusuf Adiwinata No.43, Menteng Jakarta 10350,
A

berdasarkan surat Kuasa Khusus masing-masing tertanggal 08 Juli


2016 dan tanggal 01 Juli 2016 terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan
ah

lik

Negeri Jakarta Pusat, tanggal 11 Juli 2016


No.1829/Leg.Rst.Kuasa/Advokat/ Insidentil/PN.JKT.PST, untuk
m

ub

selanjutnya disebut Para Pembanding semula Para Tergugat/Para


Terbanding ;
ka

MELAWAN
ep

PT. MITRA MAJU SUKSES, berkedudukan di Gedung TCC Batavia


ah

Tower One, Lt.41 Suite 05, Jalan KH. Mas Mansyur, Kav.126,
es

Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta


M

ng

Pusat, diwakili oleh Daniel Tandias, Direktur, dalam hal ini


on

Halaman 1 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memberikan kuasa kepada Thomas Oloan Siregar,SH.MH,

a
Beny Radja JH.Manurung,S.H.MH., Wahyudi Susa nto,SH.

si
Fitria Natasya Ridzikita,SH,dan Sondra Chri stian Yosua,SH.
Para Advokat dan Advokat Magang pada Kantor Advokat

ne
ng
SHM PARTNERSHIP, beralamat di Gedung Granadi, Sayap
Utara Lantai 7, Jalan H.R. Rasuna Said Blok X -1, Kav. 8-

do
gu 9Kuningan, Jakarta Selatan
banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
12950, untuk mengajukan

tanggal 30 Juni 2016 No.503/Pdt.G.2015/PN.JKT.PST

In
A
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 12 Juli 2016
selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula Penggugat
ah

lik
/Pembanding;

PENGADILAN TINGGI tersebut ;


am

ub
Telah membaca :
1. Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Nomor
442/PEN/PDT/2017/PT.DKI tentang 21 Juli
ep 2017 Penunjukan Majelis Hakim
k

untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut ditingkat banding ;


ah

2. Surat Panitera Pengadilan Tinggi DKI Jakarta Nomor 442/Pdt/2017/PT.DKI


R

si
tanggal 21 Juli 2017 tentang Penunjukan Panitera Pengganti;
3. Berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan dengan perkara tersebut ;

ne
ng

TENTANG DUDUK PERKARA


Menimbang, bahwa Terbanding semula Penggugat /Pembanding telah

do
gu

mengajukan gugatan tertanggal 29 Oktober 2015 yang di daftarkan di


Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 29 Oktober 2015 No.
503/Pdt.G/2015/PN.JKT.PST, sebagai berikut:
In
A

PENDAHULUAN
ah

lik

Sebelum menyampaikan gugatan a quo, perlu Penggugat sampaikan mengenai


hal-hal sebagai berikut:
m

ub

1 . B a hwa P e ng g ug a t a d a la h s ua tu p e r s e r o a n te r b a ta s ya ng d i d i r i k a n
berdasarkan hukum Indonesia, sebagaimana dimaksud dalam Akta Notaris
ka

ep

Nomor: 104 tertanggal 27 Nopember 2005, yang dibuat di hadapan OTTY


HARI C ANDRA UBAYANI, SH., Notaris di Jakarta dan telah mendapatkan
ah

pengesahan dari Meneteri Hukum dan Hak Asasi Manusi a Republik


R

Indonesia, sebagaimana ternyata dari keputusannya tertanggal 17 April


es
M

2006, Nomor: C -10661 HT.01.01.TH.2006, yang menjalankan usaha di


ng

bidang penjualan (trading) batubara;


on

Halaman 2 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2 . Bahwa Tergugat I adalah suatu perseroan terbatas yang didirikan

a
berdasarkan hukum Indonesia dan memiliki Izin Usaha Pertembangan

si
Operasi Produksi di desa Supang dan Tumbang Tukun, Kecamatan Kapuas
Hulu dan Kapuas Tengah, Kabupaten kapuas, sesuai dengan Surat

ne
ng
Keputusan Bupati Kapuas Nomor 451/DISTAMBEN Tahun 2009 tentang
Penyesuaian Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi kepada PT.

do
gu
Kapuas Tunggal Persada (Wilayah Tambang Tergugat I);

DALAM POKOK PERKARA:

In
A
Adapaun yang menjadi dasar dan alasan Penggugat dalam mengajukan gugatan a
quo adalah sebagai berikut:
ah

lik
1. Bahwa Penggugat dan Tergugat I telah mengadakan kontrak kerjasama
untuk jual-beli batubara termal dalam jumlah besar berasal dari Indonesia
am

ub
yang diproduksi oleh tambang milik Tergugat I di Desa Supang dan
Tumbang Tukun, Kecamatan Kapuas Hulu dan Kapuas Tengah, Kabupaten
ep
Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, sebagaimana Kontrak Penjualan dan
k

Pembelian Batubara Termal Indonesia dalam Jumlah Besar Nomor:


ah

01/KTP-MMSN/2014 tanggal 16 Mei 2014 ("Kontrak Jual Beli Batubara")


R

si
beserta perubahannya sebagaimana Adendum Kontrak tanggal 19 Mei
2014 ("Adendum 1") dan Adendum Kontrak tanggal 21 Mei 2014

ne
ng

("Adendum 2");
2. Bahwa dalam Kontrak Jual Beli Batubara yang telah ditandatangani oleh

do
gu

Penggugat dan Tergugat I tersebut, telah disepakati bahwa Tergugat I


akan mengirimkan batubara kepada Penggugat secara bertahap dengan
In
total keseluruhan sebanyak 120.000 MT yang akan dikirimkan oleh
A

Tergugat I dalam kurun waktu selama 12 (dua belas) bulan (Juni 2014 s/d
Mei 2015), dengan kwalitas batubara sebagaimana yang telah ditentukan
ah

lik

dalam Kontrak Jual Beli Batubara tersebut, sedangkan mengenai jumlah


dan waktu pengiriman batubara akan disampaikan Penggugat kepada
m

ub

Tergugat menyusul dalam setiap pengajuan permintaannya kepada


Tergugat I;
ka

3. Bahwa untuk menjamin ketersediaan pengiriman batubara oleh Tergugat I


ep

kepada Penggugat secara tepat waktu, maka Penggugat telah menerima


ah

Jaminan berupa Jamina Pribadi (Borgtocht) dari Tergugat II dan Tergugat


R

III, sebagaimana Surat Jaminan Pribadi (Borgtocht) yang dibuat dan


es

ditandatangani secara bersama-sama oleh Tergugat II dan Tergugat III


M

ng

pada tanggal 12 Juni 2014 dan telah dicatat dan dimasukkan dalam buku
on

Halaman 3 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
register

a
(waarmerking) Notaris Jimmy Tanal Notaris Pengganti di Jakarta

si
Selatan pada tanggal 13 Juni 2014 Nomor: 746/Waar/2014 ("Surat Jaminan
Pribadi");

ne
ng
4. Bahwa untuk pembelian batubara sebanyak 120.000 MT tersebut, juga telah
disepakai bahwa Penggugat harus membayar uang muka sebesar

do
gu$6.000.000,00 (enam juta Dolar Amerika Serikat) kepada Tergugat I, dan akan
dipotong sebesar $50,00.MT untuk setiap pengiriman batubara sebanyak

In
A
120.000 MT tersebut, sedangkan kekurangan atas pembayaran batubara yang
akan dikirimkan Tergugat I dalam setiap pengiriman, Tergugat I akan
ah

memberikan invoce secara terpisah kepada Penggugat untuk setiap periode

lik
pengiriman batubara tersebut;
5. Bahwa adapun mengenai tata cara untuk pengiriman batubara sebagaimana
am

ub
yang telah disepakati oleh Penggugat dan Tergugat I dalam Kontrak Jual Beli
Batubara berikut Adendum I dan Adendum II, adalah Penggugat terlebih dahulu
ep
harus mengirimkan instruksi permintaan (shipping instruction) secara tertulis
k

kepada Tergugat I sesuai dengan jumlah dan spesifikasi yang telah disepakati
ah

bersama sebelumnya, kemudian setelah instruksi permintaan (shipping


R

si
instruction) diterima oleh Tergugat I, maka selanjutnya Tergugat I akan
melakukan proses pengiriman batubara sesuai dengan yang disebutkan dalam

ne
ng

instruksi permintaan (shipping instruction) Penggugat kepada Tergugat I


tersebut;

do
gu

6. Bahwa akan tetapi dalam pelaksanaannya, Tergugat I tidak seluruhnya


melakukan pengiriman batubara sesuai dengan instruksi permintaan yang
In
A

telah disampaikan oleh Penggugat, khususnya mengenai jumlah, kualitas,


dan waktu pengiriman (laycan) batubara yang telah disepakati, sehingga
ah

telah menyebabkan Penggugat tidak dapat melakukan pengiriman batubara


lik

yang dibeli dari Tergugat I tersebut kepada pembeli (buyer) Penggugat


sebagaimana yang telah membuat kesepakatan dengan Penggugat
m

ub

sebelumnya serta perusahaan ekspedisi yang telah menunggu (standby) di


laut sebagaimana yang telah ditentukan oleh Penggugat sebelumnya;
ka

ep

7. Bahwa di dalam Kontrak Jual Beli Batubara, Adendum 1 dan Adendum 2


serta Surat Jaminan Pribadi Tergugat II dan Tergugat III, telah dis epakati
ah

bahwa, apabila Tergugat I tidak dapat mengirimkan batubara kepada


R

Penggugat sesuai dengan yang disepakati, yang kemudian telah


es
M

dituangkan dalam instruksi permintaan sebagaimana yang telah


ng

disampaikan oleh Penggugat kepada Tergugat I dalam setiap pe riode


on

Halaman 4 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pengiriman, maka Tergugat I akan dikenakan denda/penalti, berupa:

a
- Demmurage, yaitu: denda atas keterlambatan Tergugat I untuk tiba

si
dan bongkar muat batubara di kapal (mother vessel) Penggugat pada
tanggal yang telah ditentukan (sebesar $2,00/MT vide: Adendum 1 hal

ne
ng
2 huruf b);

- Penalty Non-Performance Cargo, yaitu: denda atas ketidakmampuan

do
gu Tergugat I untuk mengirimkan
permintaan yang disampaikan oleh Penggugat kepada Tergugat 1;
batubara sesuai dengan jumlah

In
A
- Denda/Penalti atas ketidak sesuai an kualitas dan spesipfikasi dari
batubara yang dikrimkan oleh Tergugat I kepada Penggugat (vide:
ah

lik
Lampiran A-Spesifikasi Batubara, hal. 13 Kontrak Jual Beli Batu bara);

8. Bahwa kesepakatan mengenai denda dan penalti yang kemudian telah


am

ub
dituangkan oleh Penggugat dan Tergugat I ke dalam Kontrak Jual Beli
Batubara, Adendum I dan Adendum 2 tersebut, maka secara hukum telah
ep
cukup memenuhi unsur-unsur sahnya suatu Perjanjian seb agaimana
k

dimaksud dalam Pasal 1320 Kitab Undang -Undang Hukum Perdata


ah

(KUHPerdata);
R

si
Pasal 1320 KUHPerdata, berbunyi:

ne
ng

"Untuk sahnya suatu perjanjian diperlukan empat syarat:

1. sepakat mereka yang mengikatkan dirinya;

do
gu

2. kecakapan untuk membuat suatu perikatan;


3. suatu hal tertentu;
In
4. suatu sebab yang halal;
A

9. Bahwa dengan terpenuhinya syarat-syarat suatu perjanjian sebagaimana


dipersyaratkan dalam Pasal 1320 KUHPerdata, maka sesuai dengan
ah

lik

ketentuan Pasal 1338 ayat (1) KUHPerdata, kesepakatan tersebut berlaku


sebagai Undang-Undang bagi para pihak yang membuatnya dan oleh
m

ub

karenanya Tergugat I wajib tunduk dan patuh terhadap ketentuan-


ketentuan yang diatur dalam perjanjian-perjanjian yang telah
ka

ep

ditandatanganinya tersebut;

Pasal 1338 ayat (1) KUHPerdata;


ah

"....Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai


es

undang-undang bagi mereka yang membuatnya. Suatu perjanjian


M

ng

tidak dapat ditarik kembali selain dengan sepakat kedua belah pihak,
on

Halaman 5 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
atau karena alasan-alasan yang oleh undang -undang dinyatakan

a
cukup untuk itu. Suatu perjanjian harus dilaksanakan dengan itikad

si
baik..."

ne
ng
10. Bahwa berdasarkan bukti -bukti pengiriman batubara yang telah dikirimkan
oleh Tergugat l kepada Penggugat, tercatat bahwa Tergugat I telah
melakukan pengiriman batubara kepada Penggugat sebanyak 6 (enam) kali

do
gu
pengiriman, dengan total keseluruhan sebanyak 121.455,633 MT dengan
total nilai invoice yang ditagih oleh Tergugat I sebesar $.7.673.416.42

In
A
(tujuh juta enam ratus tujuh puluh tiga ribu empat ratus enam belas Dollar
Amerika Serikat point empat puluh dua), sedangkan total keseluruhan yang
ah

telah dibayar Penggugat adalah sebesar $.8.012.211,00 (delapan juta dua

lik
belas ribu dua ratus sebelas Dollar Amerika Serikat), sehingga telah terjadi
kelebihan bayar dari Penggugat kepada Tergugat I seb esar $.338.794,75
am

ub
(tiga ratus tiga puluh delapan ribu tujuh ratus sembilan puluh empat Dollar
Amerika Serikat point tujuh puluh lima).
11. Bahwa
ep
sebagaimana yang telah disampaikan Penggugat dalam point 6
k

gugatannya, terhadap pengiriman-pengiriman batubara dari Tergugat I kepada


ah

Penggugat tersebut, ternyata beberapa diantaranya telah menimbulkan denda


R

si
dan penalti yang notabene menjadi beban dan tanggungjawab serta kewajiban
Tergugat I untuk membayarnya, dengan total keseluruhan denda dan penalti

ne
ng

Tergugat I tersebut adalah sebesar $.928.730,11 (sembilan ratus dua puluh


delapan ribu tujuh ratus tiga puluh Dolar Amerika Serikat sebelas sen) dan

do
gu

Rp.852.404.345,00 (delapan ratus lima puluh dua juta empat ratus empat ribu
tiga ratus empat puluh lima rupiah), dengan perincian sebagai berikut:
a. Penalti Non-Performance Cargo:
In
A

- Periode Juli 2014 : $ 29.382,882


ah

lik

- Periode Agustus 2014 : $ 79.382,882

- Periode September 2014 : $ 159.382,882


m

ub

- Periode Oktober 2014 :$ 48.782,044


ka

Total :$372.930,690
ep

b. Demmurage I:
ah

- Demm MV Panamax Sterling : $ 40.625,00


es
M

- Demm Logplus BG Surya Cakra 19 : $ 58.820,40


ng

on

Halaman 6 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Demm Logplus BG Surya Makmur 12 : $ 84.269,10

a
R
- Demm Logplus BG Manyplus 17 : $ 67.350,00

si
- Demm Logplus BG Benefit Plus 5 : $ 65.940,00

ne
ng
Total : $ 317.004,67

do
c. Demmurage II:
gu  Demm Barge 2 set-Taboneo : Rp 400.000.000,00
 Barge Freight : Rp 425.404.345,00

In
A
Total :Rp. 852.404.345,00
ah

lik
d. Kelebihan pembayaran Penggugat : $ 338.794,75

e. Pembayaran dari Tergugat I : $ 100.000,00


am

ub
12. Bahwa meskipun Tergugat l telah menyadari bahkan telah menerima
tagihan/invoice dari Penggugat atas denda dan penalti yang notabene
merupakan kewajiban Tergugat l yang harus diselesaikan kepada Penggugat
ep
k

tersebut, akan tetapi Tergugat I sama sekali tidak memiliki itikad baik untuk
ah

menyelesaikan, bahkan Penggugat melalui Kuasa Hukumnya telah mengirimkan


R

si
somasi kepada Tergugat l serta Tergugat II dan Tergugat III agar secara
tanggung renteng segera menyelesaikan kewajibannya yang belum diselesaikan

ne
ng

kepada Penggugat, sebagaimana surat Somasi No.Ref 267A/11/shmp/Itr/2015


tertanggal 11 Agustus 2015, akan tetapi somasi Penggugat tersebut sama sekali
tidak pernah diindahkan oleh Para Tergugat, bahkan sampai dengan gugatan ini

do
gu

didaftarkan;
13. Bahwa berhubung Tergugat II dan Tergugat III telah menjaminkan dirinya
In
A

sebagai Penjamin (borgtocht) dalam kerjasama antara Penggugat dengan


Tergugat I, maka sah menurut hukum Tergugat II dan Tergugat III
ah

lik

bersama-sama dengan Tergugat I secara tanggung renteng wajib


menanggung seluruh kewajiban Tergugat I yang belum diselesaikan
kepada Penggugat berdasarkan Kontrak Jual Beli Batubara, Adendum I
m

ub

dan Adendum 2 sebagaimana yang dijadikan dasar dalam gugatan Penggugat


ka

ini (vide Surat Jaminan Pribadi (Borgtocht) tertanggal 12 Juni 2014 yang telah
ep

ditandatangani oleh Tergugat II dan Tergugat III);


Pasal 1820 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata menyebutkan:
ah

"Penanggungan ialah suatu persetujuan dimana pihak ketiga demi


R

es

kepentingan kreditur, mengikatkan diri untuk memenuhi perikatan debitur,


M

bila debitur itu tidak memenuhi perikatannya".


ng

on

Halaman 7 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Dengan demiki an, Tergugat II dan Tergugat III mempunyai kewajiban

a
hukum yang sama dengan Tergugat I untuk melaksanakan seluruh kewajiban

si
Tergugat I yang tidak diselesaikan kepada Penggugat berikut dengan
kerugian-kerugian yang ditimbulkan akibat dari kelalaian-kelalaian Tergugat I

ne
ng
dalam melakukan pengiriman batubara kepada Penggugat sesuai dengan
yang disepakati sebelumnya;

do
gu
14. Bahwa berdasarkan uraian-uraian yang disampaikan oleh Penggugat di

atas, telah terbukti secara hukum para Tergugat tidak ada itikad baik
untuk menyelesaikan seluruh kewajibannya kepada Penggugat

In
A
berdasarkan Kontrak Jual Beli Batubara, Adendum 1 dan Adendum 2 serta
Surat Jaminan Pribadi, sehingga secara hukum telah terbukti perbuatan
ah

lik
para Tergugat yang secara sengaja tidak menyelesaikan seluruh
kewajibannya kepada Penggugat meskipun telah ditagih oleh Penggugat
am

ub
secara berkali -kali, maka perbuatan para Tergugat tersebut secara hukum
dikategorikan sebagai perbuatan ingkar janji (wanprestasi) yang telah
merugikan Penggugat baik secara materiil maupun immateriil;
ep
k

Pasal 1243 KUHPerdata menyebutkan:


ah

R
"Penggantian biaya, kerugian dan bunga karena tidak dipenuhinya suatu

si
perjanjian mulai diwajibkan bila debitur, walaupun telah dinyatakan lalai

ne
ng

tetap lalai untuk memenuhi perikatan itu, atau jika sesuatu yang harus
diberikan atau dilakukannya hanya dapat diberikan atau dilakukannya
dalam waktu yang melampaui waktu yang ditentukan";

do
gu

15. Bahwa adapun kerugian materiil yang dialami oleh Penggugat akibat
perbuatan wanprestasi para Tergugat adalah seluruh denda dan penalti
In
A

yang disebabkan oleh perbuatan wanprestasi yang telah dilakukan para


Tergugat yang menimbulkan kerugian kepada Penggugat dengan total
ah

lik

keseluruhan sebesar $.928.730,11 (sembilan ratus dua puluh delapan ribu


tujuh ratus tiga puluh Dollar Amerika serikat sebelas sen) dan
m

ub

Rp.852.404.345,00 (delapan ratus lima puluh dua juta empat ratus empat
ribu tiga ratus empat puluh lima rupiah);
ka

Berhubung denda dan penalti yang merupakan kewajiban para


ep

Tergugat tersebut telah dibayarkan oleh Penggugat kepada pihak ketiga


ah

secara lebih dahulu, sementara dana Penggugat tersebut seharusnya akan


R

dipergunakan Penggugat untuk kepentingan bisnis Penggugat lainnya,


es

sehingga secara bisnis telah menyebabkan hilangnya keuntungan


M

ng

Penggugat yang
on

Halaman 8 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
seharusnya diperoleh (potensial loss) Penggugat, setidak-tidaknya apabila

a
uang tersebut Penggugat investasikan, maka Penggugat seharusnya

si
mendapatkan keuntungan minimal sebesar bunga bank rata -rata di
lndonesia (sebesar 12%) dengan perhitungan sebagai berikut:

ne
ng
- 12% x $,928.730,11 = $.111.447,61 (seratus sebelas ribu empat ratus
empat puluh tujuh Dollar Amerika Serikat enam puluh satu sen);

do
gu - 12% x Rp.852.404.345,- = Rp.102.288.521,- (seratus dua juta dua ratus
delapan puluh delapan ribu lima ratus dua puluh satu Rupiah);

In
A
Sedangkan adapun kerugian imateriil yang dialami oleh Penggugat akibat dari
perbuatan wanprestasi para Tergugat tersebut ialah telah menyebabkan
ah

berkurangnya kepercayaan dari rekan bisnis dan calon pembeli Penggugat

lik
akibat dari kegagalan para Tergugat dalam melakukan pengiriman
batubara kepada Penggugat, sehingga ke rugian ini tidaklah dapat dihitung
am

ub
nilainya, akan tetapi apabila harus dinilaikan dengan sejumlah uang, maka
nilainya tidak kurang dari Rp.10.000.000.000,- (sepuluh milyar Rupiah);
ep
k

16. Bahwa agar gugatan Penggugat ini tidak menjadi sia-sia, maka Penggugat
ah

memohon agar diletakkan sita jaminan (conservatoir beslag) berdasarkan


R
gugatan ini terhadap harta benda/kekayaan milik Tergugat I, Tergugat II dan

si
Tergugat III yang baru beberapa diketahui Penggugat pada saat pendaftaran

ne
ng

gugatan ini, sebagai berikut:

1) Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi atas nama PT. Kapuas

do
gu

Tunggal Persada (Tergugat I), dengan luas 5.000 Ha di Desa Supang


dan Tumbang Tukun, Kecamatan Kapuas Hulu dan Kapuas Tengah,
Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, berdasarkan Surat
In
A

Keputusan Bupati Kapuas Nomor 451/DISTAMBEN tahun 2009,


tanggal 31 Desember 2009 tentang Penyesuaian Izin Usaha
ah

lik

Pertambangan Operasi Produksi Kepada PT. Kapuas Tunggal


Persada;
m

ub

2) Sertifikat Clear And Clean Nomor: 17/Bb/03/2013 tanggal 9 April 2013 atas
nama PT. Kapuas Tunggal persada, berdasarkan Keputusan Bupati Kapuas
ka

Provinsi Kalimantan Tengah Nomor: 451/DISTAMBEN/2009, komoditas:


ep

batubara, tahap: Operasi Produksi;


ah

3) Bangunan Apartemen yang terletak di The Peak D40A, Setiabudi Raya


R

No.9, RT.002 RW.002, Kelurahan Setiabudi, Kecamatan Setiabudi, Jakarta


es

Selatan;
M

ng

on

Halaman 9 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4) Tanah dan bangunan yang terletak di JI. Pangandaran IX/36, RT.007

a
RW.011, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara;

si
17. Bahwa oleh karena gugatan Penggugat ini telah memenuhi ketentuan Pasal

ne
ng
180 HIR yaitu telah didukung oleh bukti-bukti yang sah menurut hukum, tidaklah
berlebihan apabila Penggugat memmohon agar putusan ini dapat dijalankan
terlebih dahulu meskipun diajukan verzet, banding atau kasasi (uitvoerbaar bij

do
guvoorraad);
18. Bahwa untuk menjamin pelaksanaan putusan dalam perkara ini, maka wajar jika

In
A
Penggugat mohon untuk ditetapkan uang paksa (dwangsoom) sebesar
Rp.10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) per hari apabila para Tergugat, lalai
ah

melaksanakan putusan perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap

lik
(inkracht van gewijsde).
am

ub
TUNTUTAN (PETITUM)

Berdasarkan dalil-dalil dan fakta-fakta hukum yang telah Penggugat


ep
k

kemukakan di atas, maka Penggugat mohon kepada Yth. Ketua Pengadilan


ah

Negeri Jakarta Pusat Cq. Yth. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili
R
perkara ini, kiranya berkenan untuk memberikan putusan sebagai berikut:

si
1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

ne
ng

2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan yang telah diletakkan atas harta
dan kekayaan milik para Tergugat dalam perkara ini, yaitu:

do
gu

1) Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi atas nama PT. Kapuas Tunggal
Persada (Tergugat I), dengan luas 5.000 Ha di Desa Supang dan Tumbang
In
A

Tukun, Kecamatan Kapuas Huiu dan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas,


Provinsi Kalimantan Tengah, berdasarkan Surat Keputusan Bupati Kapuas
ah

lik

Nomor 451/DISTAMBEN tahun 2009, tanggal 31 Desember 2009 tentang


Penyesuaian izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Kepada PT.
m

ub

Kapuas Tunggal Persada;

2) Sertifikat Clear And Clean Nomor: 17/Bb/03/2013 tanggal 9 April 2013 atas
ka

ep

nama PT. Kapuas Tunggal persada, berdasarkan Keputusan Bupati Kapuas


Provinsi Kalimantan Tengah Nomor: 451/DISTAMBEN/2009, komoditas:
ah

batubara, tahap: Operasi Produksi;


R

es

3) Bangunan Apartemen yang terletak di The Peak D40A, Setiabudi Raya No.9,
M

ng

RT.002 RW.002, Kelurahan Setiabudi, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan


on

Halaman 10 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4) Tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Pangandaran IX/36, RT.007

a
RW.011, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara;

si
3 Menyatakan secara hukum bahwa Kontrak Penjualan dan Pembelian

ne
ng
Batubara Termal Indonesia dalam Jumlah Besar Nomor: 01/KTP -MMS/V/
2014 tanggal 16 Mei 2014 ("Kontrak Jual Beli Batubara") beserta
perubahannya sebagaimana Adendum Kontrak tanggal 19 Mei 2014

do
gu
("Adendum 1") dan Adendum Kontrak tanggal 21 Mei 2014 ("Adendum" 2)
yang telah ditandatangani antara PT. Mitra Maju Sukses (Penggugat) dan

In
A
PT. Kapuas Tunggal Persada (Tergugat I), adalah sah dan mempunyai
kekuatan hukum mengikat;
ah

4. Menyatakan secara hukum bahwa Surat Jaminan Pribadi (Borgtocht) yang

lik
dibuat dan ditandatangani secara bersama -sama oleh Tuan Wiryo Triyono
(Tergugat II) dan Tuan Carey Ticoalu (Tergugat III) pada tanggal 12 Juni
am

ub
2014 dan telah disimpan dan dimasukkan dalam buku register
(waarm erking) di Kantor Notaris Jimmy Tanal, S.H., M.Kn., Notaris
ep
Pengganti di Jakarta Selatan pada tanggal 13 Juni 2014 Nomor:
k

746/Waar/2014, adalah sah dan mempunyai kekuatan hukum mengikat;


ah

5. Menyatakan secara hukum bahwa para Tergugat telah terbukti secara


R

si
bersama-sama telah melakukan perbuatan ingkar janji (wanprestasi) yang
telah merugikan Penggugat;

ne
ng

6. Menyatakan sah secara hukum bahwa para Tergugat telah terbukti


menimbulkan denda dan penalti dalam pengiriman batubara kepada

do
gu

Penggugat berdasarkan Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara


Termal Indonesia dalam Jumlah Besar Nomor: 01/KTP -MMSN/2014
tanggal 16 Mei 2014 beserta perubahannya, dengan total keseluruhan
In
A

sebesar $.928.730,11 (sembilan ratus dua puluh delapan ribu tujuh ratu s
tiga puluh dollar Amerika Serikat sebelas sen) dan Rp.852.404.345,00
ah

lik

(delapan ratus lima puluh dua juta empat ratus empat ribu tiga ratus
empat puluh lima Rupiah);
m

ub

7. Menghukum para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar ganti


kerugian baik kerugian materiil maupun kerugian immateriil kepada Penggugat,
ka

sebagai berikut:
ep

a. Kerugian materiil:
ah

Sebesar $.928.730,11 (sembilan ratus dua puluh delapan ribu tujuh ratus
es

tiga puluh dollar Amerika Serikat sebelas sen) dan Rp.852.404.345,00


M

ng

(delapan ratus lima puluh dua juta empat ratus empat ribu tiga ratus
on

Halaman 11 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
empat puluh lima ( Keuntungan yang seharusnya didapatkan (Potential

a
Loss) Penggugat sebesar 12% x $,928.730,11 = 111.447,61 (seratus

si
sebelas ribu empat ratus empat puluh tujuh Dollar Amerika Serikat
enam puluh satu sen) dan 12% x Rp.852.404.345,- = Rp.102.288.521,-

ne
ng
(seratus dua juta dua ratus delapan puluh delapan ribu lima ratus dua
puluh satu Rupiah);

do
gub. Kerugian immateriil:

Sebesar Rp.10.000.000.000,- (sepuluh milyar Rupiah);

In
A
8. Menghukum para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar
uang paksa (dwangsoom ) sebesar Rp.10.000.000,- (sepuluh juta Rupiah)
ah

lik
per hari apabila para Tergugat lalai melaksanakan putusan perkara ini
yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewijsde);
am

ub
9. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada
bantahan, banding dan kasasi (ultvoerbaar bij voorraad);
ep
10. Menghukum para Tergugat secara tanggung renteng untuk membayar biaya
k

yang timbul dalam perkara ini;


ah

R
Atau

si
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, Penggugat mohon putusan yang seadil-

ne
ng

adilnya (ex aequo et bono);

Menimbang, bahwa atas gugatan Terbanding/semula

do
gu

Penggugat/Pembanding tersebut, Para Pembanding/semula Para


Tergugat/Para Terbanding , telah mengajukan jawabannya, sebagai berikut:
In
A

JAWABAN

Pembanding I/semula Tergugat I/Terbanding I


ah

lik

LATAR BELAKANG:
m

ub

1. Hubungan antara Tergugat II, Tergugat III dengan Penggugat diawali dengan
hubungan pertemanan yang kemudian berlanjut menjadi hubungan kerjasama,
ka

dimana antara bulan April sampai dengan bulan Mei, atas prakarsa Tergugat II,
ep

para Tergugat dan Penggugat telah mengadakan pembicaraan dan negosiasi


ah

untuk melakukan perikatan jual beli pengadaan Batubara, dimana Penggugat


R

bertindak selaku pembeli Batubara sejumlah 400.000 Metric Ton (MT)


es

dalam jangka waktu 12 (dua belas) bulan yang dihasilkan dan dijual dari
M

ng

tambang milik Tergugat I/Penjual yang berlok asi di Tanjung Kelanis


on

Halaman 12 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Kabupaten Kuala Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah;

a
2. Dari hasil pembicaraan dan negosiasi tersebut Penggugat telah

si
mempersiapkan dan menyodorkan seperangkat perjanjian tertulis
untuk ditandatangani oleh Tergugat I yaitu Kontrak Penjualan dan

ne
ng
Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTP-MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei
2014,

do
gu sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan
Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014. Dimana Penggugat harus
terlebih dahulu menyerahkan kepada Tergugat l uang sejumlah total USD

In
A
9.000.000 (sembilan juta Dollar Amerika Serikat) dan Penggugat harus
menyerahkan pembayaran di muka senilai USD 6.000.000 (enam juta
ah

lik
Dollar Amerika Serikat) diserahkan pada tanggal 15 Juni 2014 dan
sisanya pembayaran di muka senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar
am

ub
Amerika Serikat) selambatnya diserahkan pada tanggal 31 Agustus
2014, dengan kondisi Tergugat I telah menyediakan kontraktor dan alat-alat
serta perlengkapan penambangan (mobilisasiakan kontraktor dan alat-alat serta
ep
k

perlengkapan penambangan (mobilisasi) yang diperlukan di dalam


ah

tambang milik Tergugat I dan atas seluruh uang yang diserahkan


R

si
tersebut Tergugat I akan menyerahkkan Batubara Termal kepada
Penggugat dengan kondisi Free Alongside Ship (FAS), suatu ketentuan

ne
ng

perdagangan berdasarkan International Commercial Terms tahun 2010


(lncoterms 2010) yang diterbitkan oleh International Chamber of
Commerce, sejumlah total 400.000 MT dengan jadwal pengiriman sebagai

do
gu

berikut:
Pengiriman bulan Juni 2014 sejumlah 15.000 MT;
In
A

ii. Pengiriman bulan Juli 2014 sejumlah 35.000 MT;


iii. Pengiriman bulan Agustus 2014 sejumlah 25.000 MT;
ah

lik

iv. Pengriman bulan September 2014 sejumlah 40.000 MT;


3. Selanjutnya pada tanggal 12 Juni 2014 Penggugat kembali menyodorkan
m

ub

sebuah dokumen dengan judul Jaminan Pribadi (Borgtocht) kepada


Tergugat II dan Tergugat III untuk ditandatangani dan mencantumkan
ka

nama Jessy sebagai saksi. Dokumen tersebut kemudian ole h Penggugat


ep

dilakukan proses waarm erking pada Notaris Jimmy Tanal, SH.,M.Kn.;


ah

4 Sesuai dengan uang muka senilai USD 6.000.000 (enam juta Dollar Amerika
R

Serikat) Tergugat I memenuhi penyerahan Batubara sejumlah 120.000 MT


es
M

pada bulan Februari tahun 2015 dan telah diterima oleh Penggugat
ng

berdasarkan korespondensi lisan maupun tulisan, Penggugat meskipun


on

Halaman 13 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
belum menyerahkan uang sejumlah USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika

a
Serikat) pada bulan Agustus 2014, Penggugat justru mengajukan tuntutan

si
•ganti kerugian kepada Tergugat l dan hendak menyita aset-aset milik
Tergugat II dan Tergugat III dengan tidak mengindahkan fakta tentang

ne
ng
hukumnya, tentang perjanjiannya dan tentang keadaan yang mempengaruhi
proses pemenuhan prestasi masing -masing pihak dalam melaksanakan

do
gu
pengadaan batubara;

5. Untuk menegaskan itikadnya Penggugat telah mengirimkan surat -surat

In
A
somasi dan pada akhirnya gugatan ini, dan pada proses mediasi tertanggal
5 Januari 2016 berdasarkan instruksi dari Tergugat I, kami selaku kuasa
ah

hukum meskipun fakta Tergugat I belum menerima pemenuhan prestasi

lik
Penggugat dan jangka waktu penyerahan batubara belum berakhir pada
saat itu bulan Mei 2015, Tergugat I telah menawarkan sejumlah uang
am

ub
sebagai bukti itikad baik dan penghargaan terhadap hubungan yang selama
ini terjalin dengan Penggugat, namun bukan sebagai suatu bentuk
ep
pengakuan dan pembenaran atas permohonan ganti rugi yang diajukan oleh
k

Penggugat. Mempertimbangkan penawaran para Tergugat tersebut telah


ah

ditolak dan tidak diterimanya tanggapan apapun dari Penggugat sampai


R

si
dengan tanggal batas akhir penawaran 2 Pebruari 2016, maka para
Tergugat dan Penggugat telah menyetujui dan menyepakati bahwa upaya

ne
ng

mediasi telah gagal dan selanjutnya perselisihan antara para Tergugat dan
Penggugat dilanjutkan ke proses persida ngan; selanjutnya

do
gu

Tergugat I dengan tegas menolak seluruh dalii-dalil gugatan Penggugat, kecuali


terhadap hal-hal yang dengan tegas-tegas diakuinya;
In
A

DALAM EKSEPSI:
I. Gugatan Penggugat merupakan suatu gugatan yang tidak jelas dan kabur (Obscuur
ah

Libel);
lik

1. Penggugat tidak menjelaskan dasar hukum dalil gugatannya;


2. Penggugat tidak menjelaskan hubungan peristiwa-peristiwa hukum yang
m

ub

terjadi dengan apa yang hendak dijadikan objek sengketa;


3. Posita dan petitum Penggugat tidak sinkron dan petitum tidak terperinci;
ka

ep

Penggugat dalam gugatannya tidak dapat menjelaskan dasar hukum


yang menjadi dalil gugatan Penggugat dan hubungan kausalitas antara
ah

peristiwa dan fakta hukum yang dapat menjadi dasar gugatan


R

Penggugat terhadap Tergugat II dan Tergugat III, namun dalam


es
M

petitumnya yang disampaikan oleh Penggugat dalam gugatannya


ng

meminta:
on

Halaman 14 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
(i) Mengabulkan Sita Jaminan atas harta Tergugat I:

a
a. Izin Usaha Pertambangan (IUP) atas nama PT Kapuas Tunggal

si
Persada (Tergugat I) dengan luas 5.000 Ha di Desa Supang dan
Tumbang Tukun, Kecamatan Kapuas Hulu dan Kapuas Tengah,

ne
ng
Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah, berdasarkan Surat
Keputusan Bupati Kapuas Nomor 451/DISTAMBEN tahun 2009,

do
gu tanggal
Pertambangan
31 Desember
Operasi
2009
Produksi
tentang
Kepada
Penyesuaian
PT. Kapuas
Izin Usaha
Tunggal
Persada;

In
A
b. Sertifikat Clear And Clean Nomor: 17/Bb/03/2013 tanggal 9 April
2013 atas nama PT. Kapuas Tunggal persada, berdasarkan
ah

lik
Keputusan Bupati Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah Nomor:
451/DISTAMBEN/2009, komoditas: batubara, tahap: Opera si
am

ub
Produksi;
Sehingga hal ini telah membuktikan bahwa gugatan Penggugat terhadap
Tergugat I adalah gugatan yang obscuur libel.;
ep
k

DALAM POKOK PERKARA:


ah

I. Merujuk pada ketentuan Pasal 163 HIR dan Pasal 1865 Kitab
R
Undang-Undang Hukum Perdata, maka Penggugat wajib

si
membuktika n dalil-dali lnya ;

ne
ng

1. Dalam melakukan setiap pemeriksaan perkara perdata, maka setiap


Majelis Hakim harus memulainya dengan penerapan ketentuan hukum
mengenai beban pembuktian sebagaimana diatur dalam Pasal 163 HIR

do
gu

dan Pasal 1865 KUH Pdt, yang masing-masing menyatakan:


"Barangslapa yang m engatakan ia m em punyai hak, atau m enyebutkan
In
A

sesuatu perbuatan untuk m enggunakan haknya itu, atau untuk


m em bantah hak orang lain, m aka orang lain itu harus m em buktikan
ah

hak itu atau adanya kejadian itu";


lik

"Setiap orang yang mendalilkan bahwa ia mempunyai sesuatu hak, atau


menegakkan haknya sendiri maupun membantah sesuatu hak orang
m

ub

lain, menunjuk pada suatu peristiwa, diwajibkan membuktikan adanya


hak atau peristiwa tersebut";
ka

ep

Penerapan mengenai kedua pasal tersebut di atas, khususnya mengenai


penerapan hukum pembuktian dan beban pembuktian bagi para pihak ini,
ah

sejalan pula dengan pendapat mantan Hakim Agung Bpk. M. Yahya


R

Harahap, SH., yang dalam bukunya "Hukum Acara Perdata Tentang


es
M

Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan",


ng

Penerbit Sinar Grafika, halaman 530 menyatakan:


on

Halaman 15 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Yang harus dibuktikan hal yang positif.

a
Sesuatu hal dikatakan bersifat positif, apabila di dalamnya terdapat

si
fakta, atau di dalamnya terkandung peristiwa atau kejadian. Misalnya
Penggugat mendalilkan Tergugat memutuskan kontrak secara sepihak.

ne
ng
Dalam gugatan ini ada fakta atau peristiwa yang positif berupa
pemutusan kontrak oleh para Tergugat. Oleh karena itu harus

do
gu dibuktikan, dan yang dibebani wajib bukti adalah Penggugat.
Bahkan lebih jelas lagi, dalam halaman 524, M. Yahya Harahap, SH, juga
menuturkan:

In
A
"Tentang itu perhatikan penegasan Putusan MA No. 3164 K/Pdt/1983,
bahwa Penggugat ternyata tidak berhasil membuktikan dalil gugatan,
ah

lik
padahal Penggugat merupakan pihak yang dibebani wajib bukti untuk
membuktikan dalil gugatan tersebut, berarti Penggugat gagal
am

ub
membuktikan dalil gugatannya. Dalam hal Penggugat tidak mampu
membuktikan dalil gugatannya, dianggap berlebihan untuk
membebankan dan mempertimbangkan pembuktian pihak Tergugat.
ep
k

Berdasarkan putusan tersebut, dalam hal Penggugat gagal


ah

membuktikan dalil gugatan yang dibebankan kepadanya, dianggap


R
tidak perlu lagi membebani Tergugat untuk membuktikan dalil

si
bantahannya."

ne
ng

2. Berdasarkan ketentuan Pasal 163 HIR dan Pasal 1865 KUH Pdt serta merujuk
pada pendapat dari mantan Hakim Agung Bpk. M. Yahya Harahap, SH di atas,
maka Penggugat wajib membuktikan dalil pokoknya yaitu:

do
gu

 Apakah Penggugat sendiri telah memenuhi kewajiban pembayaran selaku


Pembeli berdasarkan Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara Termal
In
A

Nomor : 01/KTP-MMSN/2014 tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana


diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan
ah

Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014;


lik

 Apakah Penggugat dapat membuktikan bahwa Tergugat I tidak memenuhi


kewajiban pengiriman batubara selaku Penjual sesuai dengan jumlah yang
m

ub

ditetapkan dalam Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara Termai Nomor


01/KTP-MMSN/2014 tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan
ka

ep

Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal


21 Mei 2014;
ah

 Apakah Penggugat telah benar dan jujur dalam menerapkan ketentuan


es

denda atas keterlambatan dan demurage sebagaimana didalilkan dalam


M

ng

gugatannya sesuai dengan syarat dan ketentuan Kontrak Penjualan dan


on

Halaman 16 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pembelian Batubara Termal Nomor : 01/KTP-MMSN/2014 tertanggal 16

a
Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19

si
Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014;
 Apakah Penggugat berada dalam kapasitas hukum dalam mengajukan

ne
ng
gugatan kepada Tergugat II dan Tergugat 111 terkait permasalahan ini;
3. Apabila Penggugat tidak berhasil membuktikan dalil-dalil dalam

do
gu gugatannya, maka
alasan hukum yang
ketidakberhasilan Penggugat itu saja telah menjadi
cukup bagi Majelis Hakim yang terhormat untuk
menolak gugatan Penggugat ini;

In
A
II. Penggugat sendiri telah melakukan wanprestasi terhadap kewajiban pembayaran
kepada Tergugat I;
ah

lik
1. Berdasarkan ketentuan Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara
Termal Nomor : 01/KTP -MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei 2014,
am

ub
sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014
dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014, Penggugat pun memiliki
berbagai kewajiban terhadap Tergugat I, khususnya kewajiban
ep
k

penyerahan uang pembayaran dimuka senilai USD 6.000.000 (ena juta


ah

Dollar Amerika Serikat) pada bulan Juni 2014 dan 3.000.000 (tiga juta
R
Dollar Ameriak Serikat) selambatnya tanggal 31 Agustus 2014 atau

si
senilai total USD 9.000.000 (sembilan juta Dollar Amerika Serikat)

ne
ng

sebagai uang pembayaran pembelian batubara kepada Ter gugat I, hal ini
sebagaimana ditegaskan dalam ketentuan:
a. Lampiran A butir V Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTPMMS/V/

do
gu

2014 tertanggal 16 Mei 2014 ketentuan pembayaran poin 1 dan poin 2;


b. Butir 3 Addendum tertanggal 19 Mei 2014 paragraf 1 dan paragraf 6;
In
A

c. Butir 2 Addendum tertanggal 21 Mei 2014 paragraf pertama;


2. Namun pada faktanya Penggugat tidak pernah membayarkan uang
ah

pembayaran dimuka kedua yang seharusnya dibayarkan kepada Tergugat


lik

I senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) meskipun


Tergugat I telah melakukan seluruh kegiatan mobilisasi di tambang milik
m

ub

Tergugat sebagaimana dengan mudah dibuktikan dengan pengiriman-


pengiriman batubara yang telah diterima oleh Penggugat sendiri,
ka

ep

sehingga secara logis dapat dipahami bahwa kelalaian/wanprestasi dari


Penggugat terhadap kewajibannya justru langsung berdampak pada
ah

kinerja operasional Tergugat I dalam melaksanakan pengiriman batubara


R

yang diperjual belikan. Oleh karena Tergugat I memperhitungkan segala


es
M

ongkos dan biaya yang harus dikeluarkan guna menyediakan 400.000


ng

MT Batubara berdasarkan penyerahan seluruh uang pembayaran dimuka


on

Halaman 17 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
oleh Penggugat, terlebih karena kondisi utama kesepakatan jual beli

a
batubara yang ditentukan dan tidak pernah diubah antara Penggugat dan

si
Tergugat I adalah:
(i) Untuk Batubara sejumlah total 400.000 Metric Ton (MT) untuk

ne
ng
diserahkan oleh Tergugat I kepada Penggugat dalam kurun waktu
Juni 2014 sampai dengan Maret 2015; dengan syarat

do
gu (ii) Penggugat menyerahkan uang pembayaran dimuka pertama senilai
USD 6.000.000 (enam juta Dollar Amerika Serikat) pada ulan Juni
2014 dan kedua senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika

In
A
Serikat) selambatnya tanggal 31 Agustus 2014;
III.Tidak ada wanprestasi atas kewajiban pengiriman seluruh tonase batubara oleh
ah

lik
Tergugat I kepada Penggugat;
1. Kesepakatan pokok dari perjanjian jual beli Batubara antara Penggugat dan
am

ub
Tergugat l adalah tentang pengiriman Batubara oleh Tergugat I kepada
Penggugat berdasarkan penyerahan uang pembayaran dimuka oleh
Penggugat kepada Tergugat I;
ep
k

2. Berdasarkan pokok dari kesepakatan tersebut, meskipun Penggugat


ah

telah lalai baik secara sengaja ataupun tidak sengaja dalam melakukan
R
kewajiban pembayaran kedua senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar

si
Amerika Serikat) kepada Tergugat I, namun Tergugat l tetap telah

ne
ng

mempertanggungjawabkan uang pembayaran I senilai USD 6.000.000


(enam juta Dollar Amerika Serikat) yang diserahkan Penggugat
sebelumnya dengan telah menyerahkan Batubara sejumlah 121.442,126

do
gu

MT pada bulan Februari 2015. Hal ini adalah sebagaimana ditegaskan


sendiri oleh Penggugat dalam gugatannya halaman 2 pokok perkara butir
In
A

yaitu:
"Bahwa dalam Kontrak Jual Beli Batubara yang telah ditandatangani oleh
ah

Penggugat dan Tergugat I tersebut telah disepakati bahwa Tergugat I akan


lik

mengirimkan Batubara kepada Penggugat secara bertahap dengan total


keseluruhan sebanyak 120.000 M T, yang akan dikirimkan oleh Tergugat l
m

ub

dalam kurun waktu selam a 12 bulan (Juni 2014 s/d M ei 2015), dengan
kualitas Batubara sebagaimana yang telah ditentukan dalam Kontrak Jual
ka

ep

Beli Batubara tersebut;


Sehingga berdasarkan pengakuan dan dalil Penggugat ini, dapat segera
ah

disimpulkan bahwa Tergugat I tidak berada dalam keadaan wanprestasi


R

mengingat belum lampaunya waktu penyerahan Batubara sejumlah


es
M

120.000 MT dan telah bertindak sebagalil Penggugat ini, dapa t segera


ng

disimpulkan bahwa Tergugat I tidak berada dalam keadaan wanprestasi


on

Halaman 18 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
mengingat belum lampaunya waktu penyerahan Batubara sejumlah

a
120.000 MT dan telah bertindak sebagai Pihak yang telah memenuhi

si
pokok kesepakatan jual beli Batubara dengan Penggugat ;
IV. Penggugat telah tidak mengindahkan fakta tentang instruksi, notifikasi serta

ne
ng
keadaan memaksa/kahar selama pengiriman batubara dari Tergugat I;
1. Setiap permintaan dan pengiriman Batubara berdasarkan kontrak antara

do
gu Tergugat I dan Penggugat dilakukan dengan kondisi Free Alongside Ship
(FAS) yaitu kondisi pengiriman yang kemudian dijabarkan dalam
serangkaian korespondensi dalam bentuk instruksi dan no tifikasi antara

In
A
Penggugat dan Tergugat I. Instruksi dan notifikasi ini meliputi informasi
tentang laycan, laytime, Bill of Lading (B/L), Shipping lnstruction (SI) dan
ah

lik
Statem ent of Fact. Dari keterangan dan fakta tersebut sudah dapat ditarik
kesimpulan sementara bahwa pengiriman Batubara dari Tergugat l
am

ub
kepada Penggugat juga terkandung dari ketersediaan dan kesiapan alat
angkut yang disediakan oleh Penggugat ataupun yang disediakan oleh
Tergugat I, sehingga sebuah instruksi yang berbeda atau diberikan selain
ep
k

dari jumlah pengiriman dan jadwal yang telah ditetapkan dalam kontrak
ah

sudah pasti mempengaruhi produksi dan mobilisasi Batubara dari


R
tambang Tergugat I menuju pelabuhan yang ditetapkan oleh Penggugat;

si
2. Selanjutnya dalam kontrak jual beli Batubara antara Tergugat I dan

ne
ng

Penggugat, setiap pelaksanaan kegiatan produksi,penambangan dan


pengiriman Batubara dari tambang milik Tergugat I secara kondisi dan
sifatnya sangat bergantung pada kondisi alam yang berada di luar kendali

do
gu

Tergugat I termasuk di luar kendali Penggugat, hal ini juga telah


ditegaskan dalam Pasal 15 Kontrak Jual Beli Batubara No.: 01/KTP -
In
A

MMSN/2014 tertanggal 16 Maret 2014 sebagai berikut:


"Keadaan Kahar dapat berupa kejadian tidak terduga yang di luar kendali salah
ah

satu pihak dan tanpa terjadinya kesalahan atau kelalaian, termasuk nam un
lik

tidak terbatas pada tindakan m usuh publik, tindakan pem erintah asing,
perubahan kebijakan pem erintah, kebakaran, banfir, wabah, pem batasan
m

ub

di karantina, pem ogokan dan em bargo pengirim an dim ana pihak yang
terkena dam pak tidak dapat m enolong dirinya sendiri dengan
ka

ep

m em berikan keam anan atau sebaliknya";

3. Pada bulan Februari 2015 telah jelas diketahui bahwa telah tejadi banjir di
ah

Tanjung Kelanis, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas yang


R

es

mengakibatkan tergenangnya dan tenggelamnya stock pile Batubara


M

Tergugat I selama 1 (satu) bulan yang dibuktikan dengan Surat


ng

on

Halaman 19 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Keterangan dari Kepala Dusun Tanjung Kelanis tertanggal 16 Maret 2015

a
sehingga aktifitas jual beli Batubara Tergugat I menjadi terhambat;

si
4. Berdasarkan fakta-fakta yang disebutkan di atas Tergugat I mengganggap
bahwa Penggugat telah tidak mengindahkan segala dan setiap fakta

ne
ng
bahwa (1) Penggugat telah mempertanggungjawabkan penyerahan uang
pembayaran di muka senilai USD 6.000.000 (enam juta Dollar Amerika

do
gu Serikat) dengan telah menyerahkan Batubara sejumlah 121.442,126 MT
kepada Penggugat dan Penggugat telah menafikan setiap koresprondensi
dan keadaan kahar yang terjadi selama proses pengiriman Batubara yang

In
A
nantinya akan Tergugat I sampaikan dalam acara pembuktian;

V. Penggugat telah memanipulasi perhitungan dan pembebanan kerugian terhadap


ah

lik
Tergugat I;

1. Selain sebagaimana telah didalilkan oleh Tergugat I dalam butir 5 dan 6


am

ub
di atas, berdasarkan penyampaian jumlah kerugian yang didalilkan oleh
Penggugat dalam gugatannya nampak jelas bahwa Penggugat tidak dapat
ep
k

memberikan penjelasan yang terang atas jumlah kerugian tersebut.


Penggugat terkesan menyampaikan sebuah angka tanpa mampu
ah

R
menjelaskan dari mana perhitungan angka tersebut diperoleh;

si
2. Perlu dicermati bahwa ketentuan tentang denda keterlambatan dalam

ne
ng

kontrak jual beli Batubara antara Tergugat I dan Penggugat diatur dalam
ketentuan butir 1 (satu) huruf b Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei

do
2014 sebagai berikut:
gu

"Jika Penjual tidak bisa memberikan batubara yang sam a dalam tanggal
In
laycan yang dinominasikan yang ditetapkan dalam Kontrak dan disetujui
A

oleh Pem beli, m aka Pem beli akan m engenakan biaya tam bahan berupa
denda sebesar USD 2.00/M T setiap pengirim an yang gagaI";
ah

lik

3. Berdasarkan Pasal tersebut di atas secara jelas dapat dipahami bahwa bilaman
dan hanya jika terjadi keterlambatan pengiriman Batubara sesuai jadwal yang
m

ub

disebabkan oleh hal selain Keadaan Memaksa maka denda keterlambatan


senilai USD 2 (dua Dollar Amerika Serikat) per MT hanya dapat dikenakan
ka

ep

sekali untuk setiap pengiriman yang gagal kepada Tergugat I;


a. Periode Agustus 2014 : USD 79.382,882 (menurut Penggugat)
ah

seharusnya USD 50.000 (berdasarkan Kontrak Addendum Kontrak


R

tertanggal 19 Mei 2014);


es
M

b. Periode September 2014 dikirim : USD 159.382,882 (menurut Penggugat)


ng

seharusnya USD 80.000 (berdasarkan Kontrak Addendum Kontrak


on

Halaman 20 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tertanggal 19 Mei 2014);

a
4. Berdasarkan hal yang disampaikan di atas dengan tetap mengindahkan

si
dalil Tergugat I sebagaimana disampaikan dalam poin V jawaban ini,
Tergugat l menganggap ba hwa Penggugat telah melakukan manipulasi

ne
ng
terhadap perkalian perhitungan denda keterlambatan pengiriman
bilamana ada dan karenanya mensomir Penggugat untuk menjelaskan

do
gu tata cara perhitungan tersebut;

VI. Bahasa yang digunakan dalam melakukan penafsiran perj anjian antara

In
A
Penggugat dan Tergugat I harus menggunakan bahasa Indonesia
sehingga Penggugat tidak salah penafsiran isi dan ketentuan dari kontrak;
ah

lik
1. Berdasarkan ketentuan Pasal 31 Undang-Undang Nomor 24 tahun 2009
tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan (UU
am

ub
No.24/2009) mencantumkan bahwa:

Ayat (1) Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam nota


kesepahaman atau perjanjian yang melibatkan lembaga
ep
k

negara, instansi pemerintah, lembaga swasta atau


ah

perseorangan warga negara Indonesia;


R

si
Ayat (2) Nota kesepahaman atau perjanjian yang disebut dalam
ayat (1) yang melibatkan pihak asing ditulis juga dalam

ne
ng

bahasa nasional pihak asing tersebut dan/atau dalam


bahasa Inggris;

do
gu

Dengan mempertimbangkan pihak Penggugat dan Tergugat I keduanya


adalah perseroan yang didirikan berdasarkan ketentuan hukum negara
In
Republik Indonesia maupun perwakilan resmi keduanya (Direktur)
A

sebagaimana telah didalilkan oleh Penggugat dalam gugatannya, maka


adalah wajib bilaman Bahasa yang digunakan dan penafsi ran dalam
ah

lik

melaksanakan kewajiban masing -masing Pihak dalam Kontrak


Penjualan dan Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTP -MMS/V/2014
m

ub

tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak


tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014,
ka

adalah Bahasa Indonesia sesuai dengan ketentuan perundang -undangan


ep

yang berlaku;
ah

2. Selain kewajiban penggunaan Bahasa Indonesia berdasarkan UU No.24/2009


R

bukan merupakan suatu pilihan bagi Penggugat dan Tergugat I, sehingga


es
M

bilamana Penggugat memilih untuk menggunakan bahasa selain bahasa


ng

Indonesia dalam mempersiapkan dan menafsirkan isi ketentuan dari Kontrak


on

Halaman 21 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
pembelian Batubara merupakan suatu bentuk penolakan atau setidak-tidaknya

a
tidak mengindahkan esensi dari UU No.24/2009;

si
Namun, dalam mempersiapkan dan menyerahkan Kontrak Penjualan dan
Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTP-MMSA//2014 tertanggal 16

ne
ng
Mei 2014, Penggugat dalam Pasal 25 Kontrak ditentukan bahwa dalam hal
terdapat perbedaan penafsiran maka versi Bahasa Inggris yang akan

do
guberlaku;

Mengingat Penggugat dan Tergugat I menyandang status sebagai Badan

In
A
Hukum Indonesia dan transaksi serta pengiriman Batubara dilakukan di
dalam wilayah Republik Indonesia sehingga tidak dapat ditemukan unsur
ah

pembenaran yang mengkondisikan diperlukannya penggunaan Bahasa

lik
Asing/inggris maka kontrak yang dipersiapkan dan disodorkan oleh
Penggugat tersebut telah melanggar ketentuan Pasal 31 UU No.24/2009
am

ub
tentang kewajiban penggunaan Bahasa Indonesia sehingga dapat
diartikan juga bahwa setiap da n segala kontrak yang bertentangan
dengan klausula halal
ep
dalam hal ini ketentuan UU No.24/2009
k

sebagaimana ditentukan dalam Pasal 1320 KUHPerdata tentang sahnya


ah

suatu perjanjian dapat diartikan sebagai kontrak yang batal demi hukum
R

si
atau setidaknya memiliki cacat hukum;

ne
ng

Sehingga bilamana Penggugat menggunakan penafsiran dengan Bahasa


Indonesia tentunya tidak ada alasan bagi Penggugat untuk lebih menyadari
antara lain bahwa:

do
gu

3. Penggugat seharusnya melakukan kewajiban pembayaran di muka kedua


senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) pada bulan
In
A

Agustus 2014 kepada Tergugat l oleh karena Tergugat I telah melakukan


mobilisasi ke dalam areal tambang;
ah

lik

4. Penggugat seharusnya dalam melakukan perubahan-perubahan ketentuan


Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTP-MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei
m

ub

2014, pada tanggal 19 Juni 2014 dan tanggal 21 Juni 2014 seharusnya
menggunakan istilah amandemen bukan addendum oleh karena
ka

addendum tertanggal 19 Juni 2014 dan 21 Juni 2014 bersifat merubah


ep

isi pasal-pasal dalam kontrak awal, sehingga dipergunakannya judul


ah

addendum akan membuka peluang penafsiran apakah pasal-pasal dalam


R

addendum bersifat merubah atau menambah ketentuan kontrak awal?


es

Sampai batas mana syarat dan ketentuan kontrak awal masih berlaku
M

ng

mengikat para pihak sebagai akibat dari addendum ini?


on

Halaman 22 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Penggugat bilamana memang berdasarkan kondisi yang wajar tanpa

a
adanya instruksi dan pemberitahuan maupun keadaan kahar yang

si
mempengaruhi pengiriman Batubara menemukan adanya keterlambatan
pengiriman maka hanya akan mengena kan denda sebesar USD 2 (dua

ne
ng
Dollar Amerika Serikat) hanya untuk setiap pengiriman yang gagal, bukan
justru memperhitungkan denda tersebut berkali -kali pada untuk setiap

do
gu pengiriman yang gagal;

VII. Penggugat tidak dapat melakukan eksekusi atas aset pribadi Tergugat II dan

In
A
Tergugat III oleh karena tidak diatur dalam kontrak;

1. Penggugat mendalilkan dalam gugatannya butir 13 bahwa Tergugat II dan


ah

lik
Tergugat III telah menjaminkan dirinya sebagai Penjamin (Borgtocht) rnaka
menurut Penggugat Tergugat 11 dan Tergugat III bersama-sama Tergugat l
am

ub
secara tanggung renteng wajib menanggung;
2. Sebagaimana diampaikan sebelumnya dalam jawaban ini bahwa setelah
Tergugat I menandatangani Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara
ep
k

Termal Nomor 01/KTP-MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei 2014,


ah

sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014


R
dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014 (Kontrak) maka pada

si
tanggal 12 Juni 2014 Penggugat menyodorkan sebuah dokumen Jaminan

ne
ng

Pribadi (Borgtocht) untuk ditandatangani oleh Tergugat II dan Tergugat


11. Kemudian dokumen tersebut oleh Tergugat II dan Tergugat III
dikembalikan kepada Penggugat dan seterusnya oleh Penggugat

do
gu

diserahkan kepada Notaris Jimmy Tanal, SH.,M.Kn., untuk dilakukan


proses pendaftaran (waarmerking). Periu juga dicermati sebuah fakta
In
A

bahwa Penggugat tidak pernah menyerahkan kembali salinan dari


Borgtocht tersebut kepada Tergugat II dan Tergugat 111, dan Tergugat
ah

11 baru memperoleh salinan Borgtocht dari Notaris yang bersangkutan


lik

pada tanggal 12 Juni 2014;


3. Selanjutnya kami hendak mencermati kembali ketentuan yang
m

ub

mengatur tentang Penanggungan dalam Bab ke Tujuh Belas


tentang Penanggungan Utang dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
ka

ep

(KUHPerdata) sebagai berikut:


ah

Pasal 1820
R

"Penanggungan adalah suatu Perjanjian dengan mana seorang pihak


es
M

ketiga, guna kepentingan si berpiutang, mengikatkan diri untuk


ng

on

Halaman 23 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
memenuhi perikatan si berutang manakala orang ini sendiri tidak

a
memenuhinya";

si
Pasal 1821 menegaskan bahwa "tiada penanggungan jika tidak ada

ne
ng
suatu perikatan pokok yang sah", yang kemudian dijelaskan lebih lanjut
di:

do
gu Pasal 1822 bahwa "seorang penanggung tidak dapat mengikatkan diri
untuk lebih, maupun dengan syarat-syarat yang lebih berat daripada
perikatan si berutang. Adapun penanggungan boleh diadakan untuk

In
A
hanya sebagian saja dari utang-utang, atau dengan syarat-syarat yang
kurang. Jika penanggungan diadakan untuk lebih dari utangnya, atau
ah

lik
dengan syarat-syarat yang lebih berat maka perikatan itu tidak sama
sekali batal, melainkan ia adalah sah hanya untuk apa yang diliputi oleh
am

ub
perikatan pokoknya";

Lebih lanjut lagi di dalam Pasal 1823 mengatur bahwa, "seorang dapat
ep
memajukan diri sebagai penanggung dengan tidak telah diminta untuk itu
k

oleh orang untuk siapa ia mengikatkan dirinya, bahkan di luar


ah

sepengetahuan orang itu. Adalah diperbolehkan juga untuk menjadi


R

si
penanggung tidak saja untuk si berutang utama, tetapi juga untuk seorang
penanggung orang itu";

ne
ng

Kemudian Pasal 1824 menegaskan bahwa "penanggung utang tidak


dipersangkakan, tetapi harus diadakan dengan pernyataan yang tegas;

do
gu

tidaklah diperbolehkan untuk memperluas penanggungan hingga


melebihi ketentuan-ketentuan yang menjadi syarat sewaktu
In
A

mengadakannya";

Dari uraian pasal-pasal KUHPerd tersebut dapat disimpulkan bahwa:


ah

lik

1. Perjanjian penanggungan sebagai jaminan terhadap kewajiban debitur bilamana


melakukan kelalaian atau wanprestasi pada perikatan pokok;
m

ub

2. Perjanjian penanggungan tidak dapat dilakukan dengan jumlah atau syarat yang
melebihi perikatan pokoknya, namun dapat dilakukan kurang dari jumlah yang
ka

ep

terhutang atau dengan syarat-syarat yang kurang dari pada perikatan pokoknya;
dan
ah

3. Perjanjian penanggungan pada pokoknya merupakan suatu perjanjian yang tidak


R

dapat dipersangkakan namun harus dinyatakan secara tegas antara pihak debitur,
es
M

kreditur dan bortgtocht;


ng

on

Halaman 24 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Namun berdasarkan fakta-fakta yang ada tentang Borgtocht Tergugat II dan

a
Tergugat III bahwa:

si
1. Borgtocht bukan merupakan Perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat II dan
Tergugat III;

ne
ng
Berdasarkan kebiasaan yang umum berlaku dan ditemui pada setiap
transaksi perbankan, yang mensyaratkan dibutuhkannya jaminan untuk

do
gu
kepentingan penanggung
kewajibannya dalam perikatan pokok, dalam bentuk Hak Tanggungan,
dalam hal debitur lalai melaksanakan

In
A
Fidusia ataupun Jaminan Pribadi (Borgtocht), senantiasa syarat tentang
jaminan tersebut ditentukan dan bahkan ditegaskan dalam perjanjian pokok
ah

dan selanjutnya dibuat dalam Akta Perjanjian tersendiri antara Kreditur,

lik
Penjamin dan Debitur, sehingga sifat as secoir dari perjanjian penjaminan
terhadap perikatan pokoknya terpenuhi dengan wajar; Syarat ditentukannya
am

ub
keberadaan suatu jaminan dalam perikatan pokok dan kemudian dibuatnya
suatu perjanjian penjaminan tersendiri antara Kreditur selaku penerima
ep
jaminan dengan penjamin tentunya bertujuan untuk memberikan
k

penerangan yang tegas atas syarat yang dikehendaki dalam perikatan


ah

pokok dan batasan tanggung jawab dan kepastian hukum bagi pihak -pihak
R

si
yang mengikatkan diri dalam rangkaian perjanjian ini; Hal ini tentu nya
terlebih harus dilaksanakan dalam pemberian jaminan pribadi (Borgtocht)

ne
ng

oleh karena jaminan pribadi menjaminkan seluruh harta kekayaan pribadi


penjamin bila mana pihak yang dijamin/ debitur ditemukan lalai dalam

do
gu

perikatan pokoknya;

Hendak kami tambahkan juga bahwa pengikatan jaminan pribadi adalah adil
In
A

dan patut secara tegas disampaikan atau disebutkan dalam pembahasan


perjanjian pokok, sehingga dapat memberikan pertimbangan yang wajar dan
ah

adil bagi pihak yang disyaratkan untuk menentukan pilihan hukum nya untuk
lik

menyetujui atau tidak menyetujui syarat tersebut;


m

ub

Bahwa sehubungan dengan perkara ini, Penggugat telah sebelumnya


menyiapkan dan menyodorkan sebuah dokumen dengan judul Jaminan
ka

Pribadi (Borgtocht) kepada Tergugat 11 dan Tergugat III untuk


ep

aitandatangani pada tanggal 12 Juni 2014 dengan hanya mencantumkan


ah

nama Jessy sebagai saksi, dimana dokumen jaminan pribadi ini yang
R

dibuat hampir satu bulan sejak ditandatanganinya Kontrak beserta


es

addendumnya/ perikatan pokok, dibuat bukan dalam bentuk sebuah


M

ng

Perjanjian antara Tergugat II, Tergugat 111 dengan Penggugat, serta dokumen
on

Halaman 25 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
inipun tidak pernah ditandatangani sebagai bentuk persetujuan tegas oleh

a
Penggugat;

si
Perlu dicermati tidak satupun pasal atau ketentuan dalam Kontrak

ne
Penjualan dan Pembelian Ba tu Bara Termal Nomor: 01/KTP -MMSN/2014

ng
tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak
tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014

do
gu
yang mensyaratkan bahwa
pelaksanaannya dalam bentuk Jaminan Hak Tanggungan, Fidusia
kewajiban Penjual harus dijamin

In
ataupun Jaminan Pribadi (Borgtocht) dari Tergugat I ataupun dari pihak
A
di luar Tergugat I, sehingga sesungguhnya tidak ditemukan atau
disyaratkan suatu hubungan hukum antara Tergugat I, Penggugat dan
ah

lik
Tergugat II dan Tergugat III berdasarkan perjanjian yang dimaksud;

Penandatanganan Borgtocht ini bukan merupakan kehendak sendiri d ari


am

ub
Tergugat II dan Tergugat III namun merupakan kehendak Penggugat
sendiri meskipun Penggugat tidak pernah mau menuangkannya dalam
ep
k

bentuk Perjanjian Penjaminan atau memberikan persetujuan secara


tegas atas Borgtocht ini, kehendak sendiri Penggugat ini terbukti oleh
ah

R
sebuah fakta bahwa ditandatanganinya Borgtocht pada tanggal 12 Juni

si
2014 atau satu bulan setelah ditandatanganinya Kontrak/Perjanjian

ne
ng

Pokok;

Dari uraian fakta tentang penandatanganan Borgtocht setelah

do
ditandatangani Perjanjian Pokok antara Penggugat dan Tergugat I maka
gu

patut secara cermat dipertanyakan apa yang sebenarnya menjadi motivasi


dari Penggugat terhadap harta pribadi Tergugat II dan Tergugat III dengan
In
A

meminta penandatanganan Borgtocht mengingat tidak ada satupun


penbicaraan atau bahkan suatu klausul dalam Kontrak antara Penggugat
ah

lik

dan Tergugat I yang mensyaratkan adanya suatu jaminan atas


pelaksanaan kewajiban Tergugat, terlebih dalam suatu bentuk jaminan
m

ub

pribadi;

Berdasarkan hal yang disampaikan di atas, kami berpendapat dengan tidak


ka

ep

dipenuhinya syarat pantas dan patut sebagaimana diterapkan dalam


kebiasaan umum pemberian jaminan, khususnya dalam hal jaminan pribadi
ah

maka Borgtocht yang ditandatangani oleh Tergugat II dan Tergugat III;


R

es

a. Bukan merupakan syarat yang ditentukan dalam Perikatan Pokok;


M

b. Bukan merupakan inisiatif sukarela dari Tergugat II dan Tergugat III;


ng

on

Halaman 26 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan

a
c. Tidak dibuat dalam bentuk Perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat II

si
dan Tergugat III ataupun ditemukan adanya persetujuan tertulis dari
Penggugat;

ne
ng
Oleh karenanya kami berpendapat bahwa Borgtocht Tergugat II dengan Tergugat
III merupakan dokumen yang tidak dapat dieksekusi atau setidak-tidaknya

do
gu
merupakan suatu dokumen yang cacat hukum;

Meskipun demikian bilamana kita mencermati syarat dan kondisi berlakunya

In
A
Akta Jaminan Pribadi (Borgtocht) yang ditandatangani oleh Tergugat II dan
Tergugat III maka dapat dengan tegas diketahui bahwa syarat mutlak bahwa
ah

Borgtocht adalah untuk menjamin lebih jauh pengiriman batubara yang

lik
diperjualbelikan dari Tergugat I kepada Penggugat berdasarkan perjanjian
sebagai berikut:
am

ub
a. Bahwa batubara yang diperjualbelikan sebagaimana dimaksud dalam
perjanjian tersebut adalah kadar ARB 6300 Kcal/Kg sebanyak 400.000 MT
ep
k

(untuk selanjutnya disebut "Batubara yang diperjualbelikan") poin 2 (dua)


ah

halaman 2 Borgtocht;
R
b. Bahwa batubara yang diperjualbelikan akan dikirim dalam masa 12 (dua

si
belas) bulan yang dimulai bulan Juni 2014 sampai dengan bulan Mei 2015

ne
ng

poin 2 halaman 2 Borgtocht;


c. Bahwa atas jual beli tersebut, Penggugat telah memberikan uang muka
sebagai pembayaran awal yang bersifat mengikat sebesar USD

do
gu

6.000.000 (enam juta Dollar Amerika Serikat) pada kurun waktu di bulan
Juni 2014 dan sebesar USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat)
In
A

pada bulan Agustus 2014 dimana beberapa persyaratan yang disepakati


sebelum pembayaran uang muka kedua ini telah dipenuhi oleh pihak
ah

lik

kedua (untuk selanjutnya disebut "uang muka" poin 3 halaman 3


Borgtocht.;
m

ub

S e hi ng g a d a p a t d i s i m p ulk a n s e c a r a s e d e r ha na b a hwa s ya r a t untuk


berlakunya Borgtocht ditentukan juga dengan pemenuhan prestasi Penggugat
ka

dalam menyerahkan seluruh uang muka berlaku USD 6.000.000 (enam juta
ep

Dollar Amerika Serikat) pada kurun waktu di bulan Juni 2014 dan sebesar
ah

USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) pada bulan Agustus 2014
R

kepada Tergugat I agar Tergugat J dapat menjalankan kewajibannya


es

menyerahkan 400,000 MT batubara yang diperjualbelikan dalam kurun waktu Juni


M

ng

2014 sampai dengan Mei 2015 Namun pada faktanya ditemukan bahwa:
on

Halaman 27 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a. Penggugat belum/tidak melakukan pembayaran uang muka ke-2 pada bulan

a
Agustus 2014 senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) kepada

si
Tergugat l sampai saat ini; dan
b. Pada faktanya Tergugat l sebelumnya telah melakukan pengembalian

ne
ng
uang muka kepada Penggugat sebesar USD 6.000.000 (ena juta Dollar
Amerika Serikat) dalam bentuk batubara sejumlah 121.442,126 MT

do
gu
sampai dengan bulan Februari 2015 berdasarkan Bill of Loading dari
bulan Juli 2014 sampai dengan bulan Maret 2015 atau sebelum bulan Mei
2015, sehingga tidak terjadi keterlambatan yang membentuk wanprestasi

In
A
dari Tergugat I;

Bahwa berdasarkan fakta dan uraian di atas, maka bilamana Penggugat


ah

lik
tetap tidak mengindahkan cacat hukum yang terdapat dalam proses
pembentukan Borgtocht sebagaimana telah disampaikan dalam poin V Il
am

ub
jawaban ini, Jaminan Pribadi (Borgtocht) Tergugat II dan Tergugat III
tetap menjadi tidak bisa dieksekusi oleh karena tidak/belum terjadinya
sebuah wanprestasi dalam Perjanjian Jual-Beli Batubara dari Tergugat I
ep
k

yakni tidak ada keterlambatan pengiriman batubara dalam waktu


ah

diperkenankan sampai dengan bulan Juni 2015 serta belum dipenuhinya


R

si
kewajiban dari Penggugat untuk menyerahkan uang muka senilai USD
3,000,000;

ne
ng

Terlepas dari penafsiran Penggugat sendiri tentang syarat dan ketentuan


yang diatur dalam Kontrak pembelian batubara beserta addendumnya,

do
gu

hal yang ditegaskan oleh Borgtocht cacat yang ditandatangani oleh


Tergugat II dan Tergugat III spesifik dan tegas bersyarat terhadap
In
pemenuhan pembayaran seluruh uang muka Penggugat terhadap
A

Tergugat secara tepat waktu dan pertanggungan adalah terhadap


bilamana Tergugat I gagal menyerahkan 400,000 MT batubara dalam
ah

lik

kurun waktu Juni 2014 sampai dengan Mei 2015. Hal ini adalah sesuai
dengan ketentuan Pasal 1822 bahwa : seorang penanggung tidak dapat
m

ub

m engikatkan diri untuk lebih, m aupun dengan syarat-syarat yang lebih


berat, daripada perikatan si berutang. Adapun penanggungan boleh
ka

ep

diadakan untuk hanya sebagian saj a dari utang-utang, atau dengan


syarat-syarat yang kurang. Jika penanggungan diadakan untuk lebih dari
ah

utangnya, atau dengan syarat-syarat yang lebih berat m aka perikatan itu
R

tidak sam a sekali batal, m elainkan ia adalah sah hanya untuk apa yang
es
M

diliputi ol eh perikatan pokoknya.Sehingga kami tegaskan lagi bahwa


ng

Borgtocht yang dibuat o leh Tergugat II dan Tergugat III merupakan


on

Halaman 28 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dokumen yang tidak dapat dieksekusi oleh Penggugat karena selain

a
mengandung cacat secara bentuk namun juga tidak dapat dipaksakan

si
berlaku mengingat belum dipenuhinya syarat yang dipertanggungkan;

VIll. Karena gugatan yang diajukan tidak memiliki dasar hukum sama sekali,

ne
ng
maka permohonan sita jaminan yang diajukan oleh Penggugat harus
ditolak;

do
gu 1. Sehubungan dengan permohonan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag)
yang diajukan Penggugat, para Tergugat memohon kepada Majelis

In
A
Hakim yang terhormat agar menolak dengan alasan bahwa
permohonan tersebut tidak beralasan dan terlebih permohonan
ah

lik
Penggugat tidaklah memiliki dasar hukum yang kuat dan t idak
didukung dengan bukti -bukti yang otentik;
am

ub
IX. Putusan serta merta tidak dibuktikan oleh bukti awal yang cukup dan oleh
karenanya sudah patut bagi Majelis Hakim untuk menolaknya; ep
1 Mengenai permohonan putusan serta merta (uitvoerbaar bij voorraad)
k

yang diajukan oleh Penggugat, para Tergugat berpendapat bahwa


ah

permohonan tersebut sama sekali tidak didukung oleh bukti awal yang
R

si
cukup;

ne
ng

2. Hal tersebut di atas juga sesuai dengan pendapat dari Retnowulan


Sutantio, SH dan Iskandar Oeripkartawinata, SH dalam bukunya "Hukum

do
Acara Perdata Dalam Teori Dan Praktek" yang menyimpulkan bahwa
gu

karena sifatnya yang harus dilaksanakan segera, putusan serta merta


harus tundak pada syarat yang harus dipenuhi untuk dikabulkannya
In
A

permintaan putusan uitvoerbaar bij voorraad sebagaimana diatur dalam


Pasal 180 HIR. Pasal 180 HIR mengatur bahwa syarat untuk
ah

lik

mengabulkan suatu putusan yang bersifat serta merta adalah sebagai


berikut:
m

ub

a. Gugatan didasarkan atas suatu alas hak yang berbentuk akta otentik;
ka

b Didasarkan atas akta bawah tangan yang diakui atau yang dianggap diakui
ep

jika putusan dijatuhkan verstek; dan


ah

c Didasarkan pada putusan pengadilan yang telah berkekuatan huk um


R

tetap;
es
M

ng

on

Halaman 29 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
4. Selain itu, berdasarkanSurat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No.3 Tahun 2000,

a
Mahkamah Agung telah secara tegas merintahkan Pengadilan Negeri dan Ketua

si
Pengadilan Agama untuk mempertimbangkan, memperhatikan dan mentaati
dengan sungguh-sungguh syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum

ne
ng
mengabulkan tuntutan putusan serta merta sebagaimana diuraikan dalam
Pasal 180 (1) HIR tersebut. Selanjutnya Mahkamah Agung memberikan

do
gu
petunjuk kepada para Hakim untuk tidak menjatuhkan putusan serta merta,
kecuali dalam hal-hal sebagai berikut:

In
A
a. Gugatan didasarkan pada bukti otentik atau surat tulisan tangan yang
tidak dibantah kebenaran tentang isi dan tandatangannya, yang
ah

menurut Undang-undang tidak mempunyai kekuatan bukti;

lik
b. Gugatan tentang hutang piutang yang jumlahnya sudah pasti dan tidak
dibantah;
am

ub
c. Gugatan tentang sewa-menyewa tanah, rumah, gudang dan lain-lain,
dimana hubungan sewa menyewa sudah habis/lampau, atau penyewa
ep
terbukti melalaikan kewajibannya sebagai penyewa beritikad baik;
k

d. Pokok gugatan mengenai tuntutan pembagian harta perkawinan


ah

(gono-gini) setelah putusan mengenai gugatan cerai mempunyai


R

si
kekuatan hukum tetap;
e. Dikabulkannya gugatan provisionil dengan pertimbangan hukum yang tegas

ne
ng

dan jelas serta memenuhi Pasal 332 Rv;


f. Gugatan berdasarkan putusan yang telah memperoleh kekuatan

do
gu

hukum tetap (in kracht van gewijsde) dan mempunyai hubungan


dengan pokok gugatan yang diajukan;
In
A

g. Pokok sengketa mengenai bezitrecht;


h. Diharuskannya adanya pemberian jaminan yang nilainya sama dengan
ah

nilai barang/obyek eksekusi, sehingga tidak menimbulkan kerugian pada


lik

pihak lain apabila ternyata di kemudian hari dijatuhkan putusan yang


membatalkan putusanPengadilan Tingkat Pertama. Ketentuan ini
m

ub

ditegaskan lagi dengan dikeluarkannya SEMA No.4 Tahun 2001 bahwa


tanpa ada jaminan tersebut tidak boleh ada pelaksanaan putusan serta
ka

ep

merta;
4. Berdasarkan Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun 2000 jo SEMA
ah

No.4 Tahun 2001 dan jika dikaitkan dengan gugatan Penggugat,


R

jelas permohonan putusan serta merta dari Penggugat tersebut tidak


es
M

sesuai dan tidak sejalan dengan Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun
ng

2000 jo SEMA No.4 Tahun 2001 dimaksud, karena seluruh persyaratan yang
on

Halaman 30 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
disyaratkan dalam Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun 2000 jo SEMA No.4

a
Tahun 2001 tersebut tidak satupun dapat dan telah dipenuhi oleh Penggugat;

si
5. Berdasarkan seluruh uraian di atas, maka sudah selayaknya dan

ne
ng
sepantasnya jika para Tergugat dengan ini memohon dengan hormat
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk
menolak permohonan putusan serta merta dan uang paksa (dwangsoom )

do
gu
yang dimohonkan Penggugat dalam gugatannya;
6. Berdasarkan seluruh uraian yang disertai dengan dasar hukum dan bukti -

In
A
bukti sebagaimana diuraikan di atas, maka seluruh dalil -dalil Penggugat
sama sekali tidak dapat dibuktikan secara hukum. Sebaliknya, seluruh
ah

bantahan-bantahan para Tergugat diajukan deng an logis, disertai dasar

lik
hukum dan bukti -bukti yang membuktikan kebenaran dalil-dalil
bantahannya. Oleh karena itu, adalah patut dan berdasar hukum apabila
am

ub
Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini untuk menolak
seluruh gugatan Penggugat atau se tidak-tidaknya menyatakan gugatan ini
ep
tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard);
k

Berdasarkan fakta-fakta yuridis yang terurai di atas, para Tergugat dengan


ah

ini mohon dengan hormat agar Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berkenan
R

si
memutuskan:

ne
ng

DALAM EKSEPSI:

I. Menerima eksepsi Tergugat II dan Terggat III;

do
gu

II. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijke


verklaard);
In
A

DALAM POKOK PERKARA:

I. Menolak seluruh gugatan Penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan


ah

lik

gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard);


II. Dalam hal terbukti bahwa Penggugat tidak menyerahkan uang
m

ub

pembayaran batubara senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika


Serikat) menetapkan bahwa Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara
ka

Termal Nomor: 01/KTP -MMSN/2014 tertanggal 16 Mei 2014,


ep

sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014


ah

dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014, telah berakhir demi


R

hukum terhitung sejak tanggal 31 Agustus 2014;


es

III. Menetapkan Surat Jaminan Pribadi (Borgtocht) yang dibuat dan ditandatangani
M

ng

oleh Tegugat II dan Tergugat III tertanggal 12 Juni 2014 tidak mempunyai
on

Halaman 31 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kekuatan hukum mengikat terhadap Kontrak Penjualan dan Pembelian

a
Batubara Termal Nomor : 01/KTP-MMSN/2014 tertanggal 16 Mei 2014,

si
sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan
Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014;

ne
ng
IV. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ini;

Atau, jika Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berpendapat lain. Maka Tergugat I

do
gu
mohon dengan segala kerendahan hati agar berkenan untuk menjatuhkan
putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

In
A
Jawaban Pembanding II /semula Tergugat II/Terbanding II dan Pembanding
III/semula Tergugat III/Terbanding III sebagai berikut :
ah

lik
LATAR BELAKANG:
1. Bahwa hubungan antara para Tergugat dengan Penggugat diawali dengan
am

ub
hubungan pertemanan yang kemudian berlanjut menjadi hubungan
kerjasama, dimana antara bulan April sampai dengan bulan Mei, atas
ep
prakarsa Tergugat II selaku broker, para Tergugat dan Penggugat telah
k

mengadakan pembicaraan dan negosiasi untuk melakukan perikatan jual


ah

beli pengadaan Batubara, dimana Penggugat bertindak selaku pembeli


R

si
Batubara sejumlah 400.000 Metric To n (MT) dalam jangka waktu 12 (dua
belas) bulan yang dihasilkan dan dijual dari tambang milik Tergugat I selaku

ne
ng

Penjual yang berlokasi di Tanjung Kelanis yang tertuang dalam Kontrak


Penjualan dan Pembelian Batubara Termal Nomor: 01/KTP -MMSA//2014

do
gu

tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak


tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014;
2. Bahwa selanjutnya pada tanggal 12 Juni 2014 Penggugat menyodorkan
In
A

sebuah dokumen berupa Jaminan Pribadi (Borgtocht) kepada para Ter gugat
untuk ditandatangani dan mencantumkan nama Jessy sebagai saksi.
ah

lik

Dokumen tersebut kemudian oleh Penggugat dilakukan proses waarm erking


pada Notaris Jimmy Tanal;
m

ub

3. Bahwa sesuai dengan uang muka senilai USD 6,000,000 (enam juta Dollar
Amerika Serikat), Tergugat I memenuhi penyerahan batubara sejumlah 120.000
ka

MT pada bulan Februari 2015 dan telah diterima oleh Penggugat berdasarkan
ep

korespondensi lisan maupun tulisan walaupun Penggugat belum menyerahkan


ah

uang sejumlah USD 3,000,000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) pada bulan
R

Agustus 2014 namun Penggugat malahan mengajukan tuntutan ganti kerugian


es

kepada Tergugat l dan para Tergugat serta hendak menyita aset-aset milik para
M

ng

Tergugat dengan tidak mengindahkan fakta tentang hukumnya, tentang


on

Halaman 32 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perjanjiannya dan tentang keadaan yang mempengaruhi proses pemenuhan

a
prestasi masing-masing pihak dalam melaksanakan pengadaan batubara;

si
4. Bahwa untuk menegaskan itikadnya, Penggugat telah mengirimkan surat-surat
Somasi dan pada akhirnya mengajukan gugatan ini. Pada proses mediasi

ne
ng
tertanggal 5 Januari 2016 berdasarkan instruksi dari Tergugat I, kami selaku kuasa
hukum meskipun fakta Tergugat I belum menerima pemenuhan prestasi Penggugat

do
gu
dan jangka waktu penyerahan batubara belum berakhir pada saat itu bulan Mei
2015, Tergugat I telah menawarkan sejumlah uang sebagai bukti itikad baik dan
penghargaan terhadap hubungan yang selama ini terjalin dengan Penggugat,

In
A
namun bukan sebagai suatu bentuk pengakuan dan pembenaran atas permohonan
ganti rugi yang diajukan oleh Penggugat. Mempertimbangkan penawaran para
ah

lik
Tergugat tersebut telah ditolak dan tidak diterimanya tanggapan apapun dari
Penggugat sampai dengan tanggal batas akhir penawaran 2 Pebruari 2016, maka
am

ub
para Tergugat dan Penggugat telah menyetujui dan menyepakati bahwa upaya
mediasi telah gagal dan selanjutnya perselisihan antara para Tergugat dan
Penggugat dilanjutkan ke proses persidangan;
ep
k

5. Dan selanjutnya para Tergugat dengan tegas menolak se luruh dalil-dalil


ah

gugatan Penggugat, kecuali terhadap hal-hal yang dengan tegas-tegas


R

si
diakuinya;
DALAM EKSEPSI:

ne
ng

I. Gugatan salah pihak (error in persona);


1. Bahwa para Tergugat secara pribadi tidak mempunyai hubungan hukum

do
gu

dengan Penggugat;
2. Bahwa dalam perkara ini Penggugat telah mencampuradukkan kedudukan
hukum para Tergugat selaku pribadi;
In
A

3. Bahwa perbuatan hukum Tergugat I dengan Penggugat dalam Kontrak


Penjualan dan Pembelian Batu Bara Termal Nomor : 01/KTP -
ah

lik

MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan


Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak
m

ub

tertanggal 21 Mei 2014 tidak ada kaitannya dengan para Tergugat,


sebagaimana telah didalilkan oleh Penggugat di dalam gugatannya;
ka

4. Bahwa gugatan Penggugat yang melibatkan para Tergugat sebagai pihak


ep

dalam gugatannya jelas merupakan salah pihak (error in persona) karena


ah

para Tergugat bukanlah para pihak di dalam Kontrak Penjualan dan


R

Pembelian Batu Bara Termal Nomor 01/KTP-MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei


es

2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei


M

ng

2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014;


on

Halaman 33 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
II. Gugatan Penggugat merupakan suatu gugatan yang tidak jelas dan kabur

a
(Obscuur Libel);

si
5. Bahwa Penggugat sama sekali tidak dapat menjelaskan dasar hukum

ne
ng
mendalilkan perbuatan wanprestasi para Tergugat.
Mengingat bahwa wanprestasi merupakan satu-satunya dasar
diajukannya gugatan perdata tentunya dengan catatan syarat dan beban

do
gu pembuktian yang berbeda, namun Penggugat dalam gugatannya tidak
mendalilkan atau setidaknya tidak bisa mendalilkan secara sederhana

In
A
dasar hukum wanprestasi dari para Tergugat mengikngat tidak pernah
diterbitkan sebuah Perjanjian Penjaminan Pribadi (Borgtocht) antara
ah

Penggugat dengan Tergugat II ataupun antara Penggugat dengan

lik
Tergugat III atau tidak pernah menyebutkan adanya klausula tentang
jaminan yang diberikan oleh para Tergugat dalam Kontrak Penjualan dan
am

ub
Pembelian Batu Bara Termal Nomor : 01/KTP -MMSN/2014 tertanggal 16
Mei 2014, sebagaimana diuba h dengan Addendum Kontrak tertanggal 19
ep
Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014 yang terjalin
k

antara Penggugat dengan Tergugat I;


ah

6. Bahwa Penggugat tidak menjelaskan dasar hukum dalil gugatannya;


R

si
7. Bahwa Penggugat tidak menjelaskan hubungan peristiwa-peristiwa hukum
yang terjadi dengan apa yang hendak dijadikan objek sengketa;

ne
ng

8. Bahwa posita dan petitum Penggugat tidak sinkron dan petitum tidak
terperinci;

do
gu

Penggugat dalam gugatannya tidak dapat menjelaskan dasar hukum


yang menjadi dalil gugatan Penggugat dan hubungan kausalitas antara
peristiwa dan fakta hukum yang dapat menjadi dasar gugatan Penggugat
In
A

terhadap para Tergugat, namun dalam petitumnya yang disampaikan


oleh Penggugat dalam gugatannya meminta:
ah

lik

(i). Mengabulkan Sita Jaminan atas harta para Tergugat:


a. Bangunan Apartemen yang terletak di The Peak D 40 AJIn Setiabudi
m

ub

Raya No.9 RT.002 RW.002, Kelurahan Setiabudi, Kecamatan Setiabudi,


Jakarta Selatan;
ka

b. Tanah dan bangunan yang terletak di JI. Pangandaran IX/36, RT.007


ep

RW.011, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara;


ah

DALAM POKOK PERKARA:


R

I. Bahwa para Tergugat dengan tegas menolak seluruh dalil Penggugat dalam
es

gugatannya kecuali dengan tegas diakui kebenarannya;


M

ng

on

Halaman 34 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1. Bahwa dalam butir 13 gugatannya, Penggugat mendalilkan bahwa para

a
Tergugat telah menjaminkan dirinya sebaga Penjamin dalam Perjanjian

si
Penjaminan Pribadi (Borgtocht), oleh karenanya menurut Penggugat, Tergugat
I dan para Tergugat wajib bertanggungjawab secara renteng;

ne
ng
2. Bahwa sebagaimana disampaikan sebelumnya dalam jawaban ini bahwa
setelah Tergugat I menandatangani Kontrak Penjualan dan Pembelian

do
gu Batubara Termal Nomor : 01/KTP-MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei 2014,
sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014
dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014, Penggugat menyodorkan

In
A
sebuah dokumen Jaminan Pribadi (Borgtocht) untuk ditandatangani oleh
para Tergugat. Kemudian dokumen tersebut oleh para Tergugat
ah

lik
dikembalikan kepada Penggugat dan seterusnya oleh Penggugat
diserahkan kepada Notaris Jimmy Tanal, SH.,M.Kn., untuk dilakukan proses
am

ub
pendaftaran (waarmerking). Perlu juga dicermati sebuah fakta bahwa
Penggugat tidak pernah menyerahkan kembali salinan dari Borgtocht
tersebut kepada para Tergugat dan para Tergugat baru memperoleh salinan
ep
k

Borgtocht dari Notaris yang bersangkutan pada tanggal 12 Juni 2014;


ah

3. Bahwa selanjutnya kami hendak mencermati kembali ketentuan yang


R
mengatur tentang Penanggungan dalam Bab ke Tujuh Belas Kitab Undang-

si
Undang Hukum Perdata (KUHPerdata) tentang Penanggungan Utang sebagai

ne
ng

berikut:
Pasal 1820
"Penanggungan adalah suatu Perjanjian dengan mana seorang pihak

do
gu

ketiga, guna kepentingan si berpiutang, mengikatkan diri untuk


memenuhi perikatan si berutang manakala orang ini sendiri tidak
In
A

memenuhinya";
Pasal 1821
ah

"Tiada penanggungan jika tidak ada suatu perikatan pokok yang sah"
lik

Pasal 1822
"Seorang penanggung tidak dapat m engikatkan diri untuk
m

ub

maupun dengan syarat-syarat yang lebih berat daripada perikatan si


berutang. Adapun penanggungan boleh diadakan untuk hanya sebagian
ka

ep

saja dari utang-utang, atau dengan syarat-syarat yang kurang. Jika


penanggungan diadakan untuk lebih dari utangnya, atau dengan syarat-
ah

syarat yang lebih berat maka perikatan itu tidak sama sekali batal,
R

melainkan ia adalah sah hanya untuk apa yang diliputi oleh perikatan
es
M

pokoknya";
ng

Pasal 1823
on

Halaman 35 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
"Seorang dapat m emajukan diri sebagai penanggung dengan tidak

a
telah dim inta untuk itu oleh orang untuk siapa ia m engikatkan

si
dirinya, bahkan di luar sepengetahuan orang itu. Adalah
diperbolehkan juga untuk m enjadi penanggung tidak saja untuk si

ne
ng
berutang utam a, tetapi jugauntuk seorang penanggung orang itu";
Pasal 1824

do
gu "Penanggung utang tidak dipersangkakan, tetapi harus diadakan
dengan pernyataan yang tegas; tidaklah diperbolehkan un tuk
m em perluas penanggungan hingga m elebihi ketentuan -ketentuan

In
A
yang m enjadi syarat sewaktu m engadakannya";
4. Bahwa dari uraian pasal-pasal KUHPerdata tersebut dapat disimpulkan
ah

lik
bahwa:
a. Perjanjian penanggungan sebagai jaminan terhadap kewajiban
am

ub
debitur bilamana melakukan kelalaian atau wanprestasi pada
perikatan pokok;
b. Perjanjian penanggungan tidak dapat dilakukan dengan jumlah atau
ep
k

syarat yang melebihi perikatan pokoknya, namun dapat dilakukan


ah

kurang dari jumlah yang terhutang atau dengan syarat -syarat yang
R
kurang dari pada perikatan pokoknya; dan

si
c. Perjanjian penanggungan pada pokoknya merupakan suatu

ne
ng

perjanjian yang tidak dapat dipersangkakan namun harus dinyatakan


secara tegas antara pihak debitur, kreditur dan bortgtocht;
5. Bahwa namun berdasarkan fakta-fakta yang ada tentang Borgtocht para

do
gu

Tergugat bahwa:
a. Borgtocht bukan merupakan perjanjian antara Penggugat dengan para
In
A

Tergugat;
1) Berdasarkan kebiasaan yang umum berlaku dan ditemui pada
ah

setiap transaksi perbankan, yang mensyaratkan dibutuhkannya


lik

jaminan untuk kepentingan penanggung dalam hal debitur lalai


melaksanakan kewajibannya dalam perikatan pokok, dalam bentuk
m

ub

Hak Tanggungan, Fidusia ataupun Jaminan Pribadi (Borgtocht),


senantiasa syarat tentang jaminan tersebut ditentukan dan bahkan
ka

ep

ditegaskan dalam perjanjian pokok dan selanjutnya dibuat Akta


Perjanjian tersendiri antara Kreditur, Penjamin dan Debitur,
ah

sehingga sifat assecoir dari perjanjian penjaminan terhadap


R

perikatan pokoknya terpenuhi dengan wajar;


es
M

2) Syarat ditentukannya keberadaan suatu jaminan dalam perikatan


ng

pokok dan kemudian dibuatnya suatu perjanjian penjaminan


on

Halaman 36 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tersendiri antara Kreditur selaku penerima jaminan dengan

a
penjamin tentunya bertujuan untuk memberikan penerangan

si
yang tegas atas syarat yang dikehendaki dalam perikatan pok ok
dan batasan tanggung jawab dan kepastian hukum bagi pihak -

ne
ng
pihak yang mengikatkan diri dalam rangkaian perjanjian ini;
3) Hal ini tentunya terlebih harus dilaksanakan dalam pemberian

do
gu jaminan pribadi (Borgtocht)
menjaminkan seluruh harta kekayaan pribadi penjamin bila mana
oleh karena jaminan pribadi

pihak yang dijamin/ debitur ditemukan lalai dalam perikatan

In
A
pokoknya;
b. Bahwa dapat kami tambahkan juga bahwa pengikatan jaminan pribadi adalah
ah

lik
adil dan patut secara tegas disampaikan atau disebutkan dalam pembahasan
perjanjian pokok, sehingga dapat memberikan pertimbangan yang wajar dan
am

ub
adil bagi pihak yang disyaratkan untuk menentukan pilihan hukumnya untuk
menyetujui atau tidak menyetujui syarat tersebut;
c. Bahwa sehubungan dengan perkara ini, Penggugat telah sebelumnya
ep
k

menyiapkan dan menyodorkan sebuah dokumen dengan judul Jaminan


ah

Pribadi (Borgtocht) kepada para Tergugat untuk ditandatangani pada


R
tanggal 12 Juni 2014 dengan hanya mencantumkan nama Jessy seba gai

si
saksi, dimana dokumen jaminan pribadi ini yang dibuat hampir satu bulan

ne
ng

sejak ditandatanganinya Kontrak beserta addendumnya/ perikatan pokok,


dibuat bukan dalam bentuk sebuah Perjanjian antara para Tergugat dengan
Penggugat, serta dokumen inipun tidak pernah ditandatangani sebagai

do
gu

bentuk persetujuan tegas oleh Penggugat;


d. Bahwa perlu dicermati tidak satupun pasal atau ketentuan dalam Kontrak
In
A

Penjualan dan Pembelian Batu Bara Termal Nomor: 01/KTP-MMS/V/2014


tertanggal 16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak
ah

tertanggal 19 Mei 2014 dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014 yang
lik

mensyaratkan bahwa kewajiban Penjuai harus dijamin pelaksanaannya dalam


bentuk Jaminan Hak Tanggungan, Fidusia ataupun Jaminan Pribadi (Borgtocht)
m

ub

dari Tergugat l ataupun dari pihak di luar Tergugat I, sehingga sesungguhnya tidak
ditemukan atau disyaratkan suatu hubungan hukum antara Tergugat I, Penggugat
ka

ep

dan para Tergugat berdasarkan perjanjian yang dimaksud;


ah

e Bahwa penandatanganan Borgtocht ini bukan merupakan kehendak sendiri dari


R

para Tergugat namun merupakan kehendak Penggugat sendiri meskipun


es

Penggugat tidak pernah mau menuangkannya dalam bentuk Perjanjian


M

ng

Penjaminan atau memberikan persetujuan secara tegas atas Borgtocht ini,


on

Halaman 37 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kehendak Penggugat secara sepihak ini terbukti oleh sebuah fakta bahwa

a
ditandatanganinya Borgtocht pada tanggal 12 Juni 2014;

si
f. Bahwa dari uraian fakta tentang penandatanganan Borgtocht setelah
ditandatangani Perjanjian Pokok antara Penggugat dan Tergugat I maka patut

ne
ng
secara cermat dipertanyakan apa yang sebenarnya menjadi motivasi dari
penggugat terhadap harta pribadi para Tergugat dengan meminta

do
gu
penandatanganan Borgtocht ? mengingat tidak ada satupun
penbicaraan atau bahkan suatu klausul dalam Kontrak antara Penggugat
dan Tergugat I yang mensyaratkan adanya suatu jaminan atas

In
A
pelaksanaan kewajiban para Tergugat, terlebih dalam suatu bentuk
jaminan pribadi;
ah

lik
6. Bahwa berdasarkan hal yang disampaikan di atas, kami berpendapat
dengan tidak dipenuhinya syarat pantas dan patut sebagaimana
am

ub
diterapkan dalam kebiasaan umum pemberian jaminan, khususnya dalam hal
jaminan pribadi maka Borgtocht yang ditandatangani oleh para Tergugat:
1. Bukan merupakan syarat yang ditentukan dalam perikatan pokok;
ep
k

2. Bukan merupakan inisiatif sukarela para Tergugat;


ah

3. Tidak dibuat dalam bentuk perjanjian antara Penggugat dengan para


R
Tergugat ataupun ditemukan adanya persetujuan tertulis dari Penggugat;

si
Oleh karenanya kami berpedapat bahwa Borgtocht para Tergugat

ne
ng

merupakan dokumen yang tidak dapat dieksekusi atau setidak -tidaknya


merupakan suatu dokumen yang cacat hukum;
7. Meskipun demikian bilamana kita mencermati syarat dan kondisi

do
gu

berlakunya Akta Jaminan Pribadi (Borgtocht) yang ditandatangani oleh


para Tergugat maka dapat dengan tegas diketahui bahwa syarat mutlak bahwa
In
A

Borgtocht adalah untuk menjamin lebih jauh pengiriman batubara yang


diperjualbelikan dari Tergugat I kepada Penggugat berdasarkan perjanjian sebagai
ah

berikut:
lik

a. Bahwa batubara yang diperjual belikan sebagaimana dimaksud


dalam perjanjian tersebut adalah kadar ARB 6300 Kcal/Kg sebanyak
m

ub

400.000 MT (untuk selanjutnya disebut "Batubara yang


diperjualbelikan") poin 2 (dua) halaman 2 Borgtocht;
ka

ep

b. Bahwa batubara yang diperjualbelikan akan dikirim dalam masa 12 (dua


belas) bulan yang dimulai bulan Juni 2014 sampai dengan bulan Mei
ah

2015 poin 3 halaman 3 Borgtocht;


R

c. Bahwa atas Kontrak Penjualan dan Pembelian Batubara Termal


es
M

Nomor: 01/KTP -MMSN/2014 tertanggal 16 Mei 2014, sebagai mana


ng

diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014 dan


on

Halaman 38 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014, PT. MMS telah

a
memberikan uang muka sebagai pembayaran awal yang bersifat

si
mengikat sebesar USD 6.000.000 (enam juta Dollar Amerika
Serikat) pada kurun wa ktu di bulan Juni 2014 dan sebesar USD

ne
ng
3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat) pada bulan Agustus
2014 dimana beberapa persyaratan yang disepakati sebelum

do
gu pembayaran uang muka kedua ini telah dipenuhi oleh pihak kedua
(untuk selanjutnya disebut "uang muka" poin 4 halaman 3
Borgtocht.;

In
A
Sehingga dapat disimpulkan secara sederhana bahwa syarat untuk
berlakunya Borgtocht ditentukan juga dengan pemenuhan prestasi
ah

lik
Penggugat dalam menyerahkan seluruh uang muka berlaku USD
6.000.000 (enam juta Dollar Amerika S erikat) pada kurun waktu di bulan
am

ub
Juni 2014 dan sebesar USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika Serikat)
pada bulan Agustus 2014 kepada Tergugat I agar Tergugat I dapat
menjalankan kewajibannya menyerahkan 400,000 MT batubara yang
ep
k

diperjualbelikan dalam kurun waktu Juni 2014 sampai dengan Mei 2015;
ah

8. Bahwa namun pada faktanya ditemukan bahwa:


R
a. Penggugat belum/tidak melakukan pembayaran uang muka ke-2 pada

si
bulan Agustus 2014 senilai USD 3.000.000 (tiga juta Dollar Amerika

ne
ng

Serikat) kepada Tergugat I sampai saat ini; dan


b Pada faktanya Tergugat I sebelumnya telah melakukan pengembalian
uang muka kepada Penggugat sebesar USD 6.000.000 (ena juta

do
gu

Dollar Amerika Serikat) dalam bentuk batubara sejumlah 121.442,126


MT sampai dengan bulan Februari 2015 berdasarkan Bill of Loading
In
A

bulan Juli 2014, Bill of Loading bulan Agustus 2014, Bill of Loading
bulan Oktober 2014, Bill of Loading bulan November 2014, Bill of
ah

Loading bulan Februari 2015 dan Bill of Loading bulan Maret 2015
lik

sehingga tidak terjadi wanprestasi dari Tergugat I;


9. Bahwa berdasarkan fakta -fakta dan uraian yang tersebut di atas, maka
m

ub

bilamana Penggugat tetap tidak mengindahkan cacat hukum yang


terdapat dalam proses pembentukan Borgtocht sebagaimana telah
ka

ep

disampaikan dalam jawaban ini, Jaminan Pribadi (Borgtocht) para


Tergugat tetap menjadi tidak bisa dieksekusi oleh karena tidak/belum
ah

terjadinya sebuah wanprestasi dalam Kontrak Penjualan dan Pembelian


R

Batubara Termal Nomor 01/KTP -MMS/V/2014 tertanggal 16 Mei 2014,


es
M

sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal 19 Mei 2014


ng

dan Addendum Kontrak tertanggal 21 Mei 2014 dari Tergugat I yakni


on

Halaman 39 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tidak ada keterlambatan pengiriman batu bara dalam waktu

a
diperkenankan sampai dengan bulan Juni 2015 serta belum dipenuhinya

si
kewajiban dari Penggugat untuk menyerahkan uang muka senilai USD
3,000,000 (tiga juta Dollar Ameriak Serikat);

ne
ng
10.Bahwa terlepas dari penafsiran Penggugat sendiri tentang syarat dan
ketentuan yang diatur dalam Kontrak pembelian batubara beserta

do
gu addendumnya, hal yang ditegaskan
ditandatangani oleh para Tergugat spesifik dan tegas bersyarat terhadap
oleh Borgtocht cacat yang

pemenuhan pembayaran seluruh uang muka Penggugat terhadap

In
A
Tergugat secara tepat waktu dan pertanggungan adalah terhadap
bilamana Tergugat I gagal menyerahkan 400,000 MT batubara dalam
ah

lik
kurun waktu Juni 2014 sampai dengan Mei 2015. Hal ini adalah sesuai
dengan ketentuan Pasal 1822 bahwa : seorang penanggung tidak dapat
am

ub
mengikatkan diri untuk lebih, maupun dengan syarat-syarat yang lebih
berat, daripada perikatan si berutang. Adapun penanggungan boleh
diadakan untuk hanya sebagian saja dari utang-utang, atau dengan
ep
k

syarat-syarat yang kurang. Jika penanggungan diadakan untuk lebih dari


ah

utangnya, atau dengan syarat-syarat yang lebih berat maka perikatan itu
R
tidak sama sekali batal, melainkan ia adalah sah hanya untuk apa yang

si
diliputi oleh perikatan pokoknya.

ne
ng

11.Bahwa oleh karenanya kami tegaskan lagi bahwa Borgtocht yang dibuat
oleh Tergugat II dan Tergugat 111 merupakan dokumen yang tidak
dapat dieksekusi oleh Penggugat karena selain me ngandung cacat

do
gu

secara bentuk namun juga tidak dapat dipaksakan berlaku mengingat


belum dipenuhinya syarat yang dipertanggungkan;
In
A

II. Karena gugatan yang diajukan tidak memiliki dasar hukum sama sekali, maka
permohonan sita jaminan yang diajukan oleh Penggugat harus ditolak;
ah

12.Sehubungan dengan permohonan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag)


lik

yang diajukan Penggugat, para Tergugat memohon kepada Majelis


Hakim yang terhormat agar menolak dengan alasan bahwa permohonan
m

ub

tersebut tidak beralasan dan terlebih permohonan Penggugat tidaklah


memiliki dasar hukum yang kuat dan tidak didukung dengan bukti -bukti
ka

ep

yang otentik;
III. Putusan serta merta tidak dibuktikan oleh bukti awal yang cukup dan oleh
ah

karenanya sudah patut bagi Majelis Hakim untuk menolaknya:


R

13. Bahwa mengenai permohonan putusan serta merta (uitvoerbaar bij


es
M

voorraad) yang diajukan oleh Penggugat, para Tergugat berpendapat


ng

on

Halaman 40 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bahwa permohonan tersebut sama sekali tidak didukung oleh bukti awal

a
yang cukup;

si
14. Bahwa hal tersebut di atas juga sesuai dengan pendapat dari
Retnowulan Sutantio, SH dan Iskandar Oeripkartawinata, SH dalam

ne
ng
bukunya "Hukum Acara Perdata Dalam Teori Dan Praktek" yang
menyimpulkan bahwa karena sifatnya yang harus dilaksanakan segera,

do
gu putusan serta merta harus tundak pada syarat yang harus dipenuhi
untuk dikabulkannya permintaan putusan uitvoerbaar bij voorraad
sebagaimana diatur dalam Pasal 180 HIR. Pasal 180 HIR mengatur

In
A
bahwa syarat untuk mengabulkan suatu putusan yang bersifat serta
merta adalah sebagai berikut:
ah

lik
a. Gugatan didasarkan atas suatu alas hak yang berbentuk akta otentik;
b. Didasarkan atas akta bahwah tangan yang diakui atau yang dianggap
am

ub
diakui jika putusan dijatuhkan verstek; dan
c. Didasarkan pada putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum
tetap;
ep
k

15. Bahwa selai n itu, berdasarkanSurat Edaran Mahkamah Agung (SEMA)


ah

No.3 Tahun 2000, Mahkamah Agung telah secara tegas mmerintahkan


R
para Ketua Pengadilan Negeri dan Ketua Pengadilan Agama untuk

si
mempertimbangkan, memperhatikan dan mentaati dengan sungguh-

ne
ng

sungguh syarat-syarat yang harus dipenuhi sebelum mengabulkan


tuntutan putusan serta merta sebagaimana diuraikan dalam Pasal 180
(1) HIR tersebut. Selanjutnya Mahkamah Agung memberikan petunjuk

do
gu

kepada para Hakim untuk tidak menjatuhkan putusan serta merta,


kecuali dalam hal-hal sebagai berikut:
In
A

a. Gugatan didasarkan pada bukti otentik atau surat tulisan tangan


yang tidak dibantah kebenaran tentang isi dan tandatangannya,
ah

yang menurut Undang-Undang tidak mempunyai kekuatan bukti;


lik

b. Gugatan tentang hutang piutang yang jumlahnya sudah pasti dan tidak
dibantah;
m

ub

c. Gugatan tentang sewa-menyewa tanah, rumah, gudang dan lain-lain,


dimana hubungan sewa-menyewa sudah habis/lampau, atau penyewa
ka

ep

terbukti melalaikan kewajibannya sebagai penyewa beritikad baik;


d Pokok gugatan mengenai tuntutan pembagian harta perkawinan
ah

(gono-gini) setelah putusan mengenai gugatan cerai mempunyai


R

kekuatan hukum tetap;


es
M

e. Dikabulkannya gugatan provisionil, dengan pertimbangan hukum yang


ng

tegas dan jelas serta memenuhi Pasal 332 RV;


on

Halaman 41 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
f. Gugatan berdasarkan putusan yang telah memperoleh kekuatan

a
hukum tetap (in kracht van gewijsde) dan mempunyai hubungan

si
dengan pokok gugatan yang diajukan;
g. Pokok sengketa mengenai bezitsrecht;

ne
ng
h. Diharuskannya adanya pemberian jaminan yang nilainya sama dengan
nilai barang/obyek eksekusi, sehingga tidak menimbulkan kerugian pada

do
gu pihak lain, apabila ternyata dikemudian hari dijatuhkan putusan yang
membatalkan putusan Pengadilan tingkat pertama. Ketentuan ini
ditegaskan lagi dengan dikeluarkannya SEMA No.4 Tahun 2001 bahwa

In
A
tanpa ada jaminan tersebut tidak boleh ada pelaksanaan putusan serta
merta;
ah

lik
16.Bahwa berdasarkan Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun 2000 jo SEMA
No.4 Tahun 2001 dan jika dikaitkan dengan gugatan Penggugat, jelas
am

ub
permohonan putusan serta merta dari Pe nggugat tersebut tidak sesuai
dengan dan tidak sejalan dengan Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun
2000 jo SEMA No.4 Tahun 2001 dimaksud, karena seluruh persyaratan
ep
k

yang disyaratkan dalam Pasal 180 HIR jo SEMA No.3 Tahun 2000 jo
ah

SEMA No.4 Tahun 2001 tersebut tidak satupun dapat dan telah dipenuhi
R
oleh Penggugat;

si
17.Bahwa berdasarkan seluruh uraian di atas, maka sudah selayaknya dan

ne
ng

sepantasnya jika para Tergugat dengan ini memohon dengan hormat kepada
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menolak
permohonan putusan serta merta dan uang paksa (dwangsoorn) yang

do
gu

dimohonkan Penggugat dalam gugatannya;


18.Berdasarkan seluruh uraian yang disertai dengan dasar hukum dan bukti-bukti
In
A

sebagaimana diuraikan di atas, maka seluruh dalil-dalil Penggugat sama


sekali tidak dapat dibuktikan secara hukum. Sebaliknya, seluruh bantahan-
ah

bantahan para Tergugat diajukan dengan logis, disertai dasar hukum dan
lik

bukti-bukti yang membuktikan kebenaran dalil-dalil bantahannya. Oleh


karena itu, adalah patut dan berdasar hukum apabila Majelis Hakim yang
m

ub

memeriksa dan memutus perkara ini untuk menolak seluruh gugatan


Penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan ini tidak dapat
ka

ep

diterima (niet ontvankelijke verklaard);


ah

Berdasarkan fakta-fakta yuridis yang terurai di atas, para Tergugat denga ini
R

mohon dengan hormat agar Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berkenan


es

memutuskan:
M

ng

DALAM EKSEPSI:
on

Halaman 42 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
I. Menerima eksepsi para Tergugat;

a
II. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvakelijke

si
verklaard);
DALAM POKOK PERKARA:

ne
ng
I. Menolak seluruh gugatan Penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan
Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvakelijke verklaard);

do
gu
II. Menetapkan Surat Jaminan Pribadi
ditandatangani oleh Tegugat II dan Tergugat III tertanggal 12 Juni 2014
(Borgtocht) yang dibuat dan

tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat terhadap Kontrak Penjualan

In
A
dan Pembelian Batubara Termal Nomor : 01/KTP -MMS/V/2014 tertanggal
16 Mei 2014, sebagaimana diubah dengan Addendum Kontrak tertanggal
ah

lik
19 Mei 2014 dan Addendum Ko ntrak tertanggal 21 Mei 2014;
III. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ini;
am

ub
Atau, jika Pengadilan Negeri Jakarta Pusat berpendapat lain, maka para
Tergugat mohon dengan segala kerendahan hati agar berkenan untuk
ep
k

menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);


ah

Menimbang, bahwa terhadap jawaban tersebut Terbanding/ semula


R
Penggugat/Pembanding, mengajukan Replik tertulis tertanggal 08 Maret

si
2016 dan terhadap Replik tersebut Pembanding I/semula Tergugat

ne
ng

I/Terbanding I mengajukan duplik tertulis tertanggal 22 Maret 2016 dan


Pembanding II/semula Terg ugat II/Terbanding II dan Pembanding III/semula
Tergugat III/Terbanding III mengajukan duplik tertulis tertanggal 22 Maret

do
gu

2016, Replik dan Duplik sebagaimana terlampir dalam berkas perkara ini;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan dengan Register Nomor
In
A

503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst tersebut, pada tanggal 30 JUni 2016, Pengadilan Negeri


Jakarta Pusat, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut:
ah

DALAM EKSEPSI:
lik

- Menolak eksepsi Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat 111 untuk seluruhnya;


DALAM POKOK PERKARA:
m

ub

1. Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;


2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini
ka

ep

sejumlah Rp. 916.000,00 (sembilan ratus enam belas ribu rupiah);


Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
ah

tersebut Para Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding pada tanggal 11


R

Juli 2016 di hadapan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat , telah mengajukan
es
M

permohonan banding sebagiamana tersebut dalam Akta Permohonan banding


ng

No.122/SRT.PDT.BDG/ 2016/PN.JKT.PST Jo No. 503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst ;


on

Halaman 43 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa permohonan banding tersebut telah diberitahukan dengan

a
seksama kepada Terbanding/semula Penggugat/Pembanding pada tanggal 12

si
Agustus 2016, sebagaiamana Surat Pemberitahuan Pernyataan Banding
No.503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst Jo No.122/SRT.PDT. BDG/2016/ PN.JKT.PST ;

ne
ng
Menimbang, bahwa sehubungan dengan permohonan banding tersebut Para
Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding , telah mengajukan memori

do
gu
banding tertanggal 01 Desember 2016 dan memori banding tersebut telah
diberitahukan dan diserahkan kepada Terbanding/semula Penggugat/Pembanding
pada tanggal 16 Desember 2016 ;

In
A
Menimbang, bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat
tersebut di atas, Terbanding/semula Penggugat/Pembanding, pada tanggal 12 Juli
ah

lik
2016 di hadapan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah mengajukan
permohonan banding;
am

ub
Menimbang, bahwa permohonan banding dari Terbanding/semula
Penggugat/Pembanding tersebut telah diberitahukan kepada Para
Pembanding/semula Para Tergugat/ Para Terbanding pada tanggal 29 Juli 2016
ep
k

sebagaimana tersebut dalam Relaas Pemberitahuan Banding No.


ah

503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst Jo No.125/SRT/PDT/BDG/2016/PN.Jkt.Pst;
R
Menimbang, bahwa sehubungan permohonan banding tersebut,

si
Terbanding/semula Penggugat/Pembanding telah mengajukan memori banding

ne
ng

tertanggal 14 November 2916 dan memori banding tersebut telah di beritahukan dan
diserahkan kepada Para Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding pada
tanggal 15 November 2016 ;

do
gu

Menimbang, bahwa pihak-pihak yang berperkara telah diberitahu untuk


memeriksa berkas sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi dengan Relaas
In
A

Pemberitahuan mempelajari Berkas (inzage) No. 503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst jo


No.122/SRT.Pdt.Bdg/2016/PN.Jkt.Pst masing-masing pada tanggal sebagai berikut:
ah

1. Kepada Para Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding pada tanggal


lik

10 Oktober 2016 ;
2. Kepada Terbanding/semula Penggugat/Pembanding pada tanggal 15 November
m

ub

2016 ;
ka

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


ep

Menimbang, bahwa perkara gugatan terdaftar No.503/Pdt.G/2015/ PN.Jkt.Pst


ah

tersebut di atas telah diputus oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 30
R

Juni 2016, kemudian pada tanggal 11 Juli 2016 Para Pembanding/semula Para
es

Tergugat/Para Terbanding dan Terbanding/semula Penggugat/Pembanding pada


M

ng

tanggal 12 Juli 2016 masing masing mangajukan banding ;


on

Halaman 44 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa terhadap permohonan-permohonan banding tersebut,

a
Pengadilan Tinggi menilai bahwa permohonan banding dari Para

si
Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding dan Terbanding/semula
Penggugat/Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu, tata cara dan syarat-

ne
ng
syarat yang telah ditentukan oleh Undang-undang, sehingga secara formal dapat
diterima ;

do
gu Menimbang, bahwa Para
Terbanding, dalam memori bandingnya telah mengajukan keberatan dan alasan
Pembanding / semula Para Tergugat/Para

keberatannya terhadap putusan tersebut, sebagaimana terurai dalam memori

In
A
bandingnya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut:
1. Bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst,
ah

lik
tertanggal 30 Juni 2016, merupakan putusan yang salah dalam memeriksa pokok
perkara berdasarkan fakta dan salah dalam menerapkan hukum yang
am

ub
mengesampingkan ketentuan yang di atur dalam pasal 31 Undang-undang No.
24 Tahun 2009;
2. Bahwa Majelis Hakim tingkat pertama kurang cermat dalam memahami bantahan
ep
k

atas gugatan yang disampaikan oleh Pembanding dalam jawaban atas gugatan
ah

Terbanding, hal ini terlihat dalam halaman 58 putusan tersebut;


R

si
Menimbang, bahwa Terbanding/semula Penggugat/Pembanding dalam

ne
ng

memori bandingnya, telah mengajukan keberatan dan alasan keberatannya terhadap


putusan tersebut, sebagaiman terurai dalam memori bandingnya, yang pada
pokoknya sebagai berikut:

do
gu

1. Bahwa putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut kurang pertimbangan


hukumnya ;
In
A

2. Bahwa Hakim tingkat pertama tidak mempertimbangkan seluruh tuntutan


Terbanding/semula Penggugat/Pembanding;
ah

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini, maka


lik

segala sesuatu yang terurai dalam memori banding dari Para Pembanding/semula
Para Tergugat/Para Terbanding dan Terbanding / semula Penggugat/Pembanding,
m

ub

dianggap telah termuat dan merupakan bagian dari putusan ini ;


Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari berkas perkara,
ka

ep

turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 30 Juni 2016
No.503/Pdt.G/2015/PN.JKT.PST dan memori banding dari kedua belah pihak
ah

tersebut di atas, mempertimbangkan sebagai berikut :


R

DALAM EKSEPSI
es
M

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan eksepsi dari Para Pembanding /


ng

semula Para Tergugat/Para Terbanding adalah sebagaimana terurai di atas;


on

Halaman 45 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari eksepsi tersebut,

a
maka dapat menyimpulkan bahwa eksepsi tersebut mengenai :

si
1. Bahwa gugatan yang diajukan oleh Terbanding/semula Penggugat/Pembanding
adalah gugatan yang tidak jelas dan kabur;

ne
ng
2. Bahwa gugatan tersebut di atas terhadap Pembanding II semula Tergugat
II/Terbanding II danPembanding III/semula Tergugat III/Terbanding III adalah

do
gu
gugatan salah pihak (error in persona) ;

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari gugatan dan

In
A
pertimbangan hukum dari Hakim tingkat pertama terhadap eksepsi-eksepsi tersebut,
Pengadilan Tinggi dapat menyetujui dan membenarkannya pertimbangan hukum
ah

lik
tersebut yang telah mempertimbangkan bahwa dalam gugatan tersebut telah terurai
dengan jelas tentang adanya hubungan hukum antara Penggugat dengan Tergugat I
am

ub
dan adanya jaminan dari Tergugat II dan Tergugat III dan dalam gugatan tersebut
Penggugat telah mengajukan gugatan wanprestasi dan peletakan Sita Jaminan yang
hal tersebut tidak bertentangan dengan posita dan dalam gugatan ini Pengadilan
ep
k

Tinggi berpendapat bahwa untuk menyatakan gugatan kabur atau error in persona
ah

perlu pembuktian dalam pokok perkara;


R

si
Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut, maka dengan demikian
seluruh pertimbanngan hukum Hakim tingkat pertama dalam eksepsi diambil alih

ne
ng

oleh Pengadilan Tinggi sebagai pertimbangan sendiri untuk memutus perkara ini dan
oleh karena itu putusan Hakim tingkat pertama dalam eksepsi tersebut dapat

do
gu

dikuatkan;

DALAMPOKOK PERKARA
In
A

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari gugatan Terbanding/semula


Penggugat/Pembanding adalah sebagaimana tersebut di atas;
ah

lik

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari gugatan,


jawaban, Replik dan duplik, maka dapat memyimpulkan bahwa yang menjadi pokok
m

ub

permasalahan dalam perkara ini adalah :


ka

1. Bahwa antara Terbanding/semula Penggugat/Pembanding dengan Para


ep

Pembanding /semula Para Tergugat/Para Terbanding telah mengadakan kontrak


ah

kerjasama penjualan dan pembelian batubara termal ;


R

2. Bahwa dalam pelaksanaan perjanjian tersebut, Para Pembanding/semula Para


es

Tergugat/Para Terbanding telah wanprestasi karena Pembanding I/semula


M

ng

Tergugat I/ Terbanding I terlambat untuk mengirim batubara secara tepat waktu


on

Halaman 46 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dan Pembanding II/semula Tergugat II/Terbanding II sebagai Penjamin tidak

a
membayar denda keterlambatan pengiriman tersebut ;

si
Menimbang, bahwa dari pokok permasalahan tersebut, Pengadilan Tinggi

ne
ng
setelah mempelajari pertimbangan hukum dari Hakim tingjkat pertama dapat
menyetujui dan membenarkannya, bahwa Terbanding/semula
Penggugat/Pembanding, tidak menguraikan dan merinci besarnya kerugian tiap

do
gu
keterlambatan pengiriman batu bara tersebut, sehingga kerugian tersebut tidak jelas
oleh karena itu gugatan harus dinyatakan tidak dapat diterima;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan –pertimbangan tersebut,
maka Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan memori banding dari Para
ah

lik
Pembanding/semula Para Tergugat/Para Terbanding maupun dari
Terbanding/semula Penggugat/Pembanding ;
am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena Pengadilan Tinggi dapat menyutujui dan
membenarkan pertimbangan Hakim tingkat pertama tersebut, maka seluruh
ep
pertimbangan hukum Hakim tingkat pertama dalam pokok perkara tersebut diambil
k

alih oleh Pengadilan Tinggi guna memutus perkara ini, oleh karena itu putusan
ah

Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 30 Juni 2016 No.503/Pdt.G/2015/


R

si
PN.Jkt.Pst, tersebut dapat dikuatkan;

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena Terbanding/semula Penggugat/ Pembanding


tetap berada pada pihak yang kalah, maka kepada Terbanding/semula
Penggugat/Pembanding harus dihukum untuk membayar ongkos perkara pada dua

do
gu

tingkat peradilan, yang di tingkat banding biaya perkara tersebut akan ditentukan
dalam amar putusan ini;
In
A

Mengingat, Undang-undang Nomor 20 Tahun 1947 dan peraturan-peraturan


lain yang bersangkutan dengan perkara ini ;
ah

lik

ME NGADIL I

 Menerima permohonan banding dari Para Pembanding semula Para


m

ub

Tergugat/Para Terbanding dan Terbanding semula Penggugat/Pembanding;


 Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 30 Juni 2016 No.
ka

ep

503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst yang amarnya sebagai berikut:


DALAM EKSEPSI
ah

 Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 30 Juni 2016


R

No. 503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst
es
M

DALAM POKOK PERKARA


ng

on

Halaman 47 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
 Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 30 Juni 2016 No.

a
503/Pdt.G/2015/PN.Jkt.Pst ;

si
 Menghukum Terbanding/semula Penggugat/ Pembanding untuk membayar biaya
perkara dalam kedua tingkat pengadilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan

ne
ng
sebesar Rp. 150.000,00 ( seratus lima puluh ribu rupiah ) ;

Demikian diputus dalam sidang musyawarah Majelis Hakim Pengadilan

do
gu
Tinggi DKI Jakarta pada hari Rabu,
Purnomo Rijadi,SH., Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, selaku Hakim
tanggal 11 Oktober 2017 oleh kami:

Ketua Majelis, Humuntal Pane,SH.MH.,dan M.Zubaidi Rahmat,SH. para Hakim

In
A
Tinggi sebagai Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini
dan putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari
ah

lik
:Rabu, tanggal 25 Oktober 2017 oleh Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri
oleh Hakim - Hakim Anggota, dibantu oleh Alex Kurnia,SH.Panitera Pengganti pada
am

ub
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara.

HAKIM ANGGOTA, KETUA MAJELIS,


ep
k
ah

si
1. HUMUNTAL PANE, SH.MH PURNOMO RIJADI,SH.

ne
ng

do
gu

2. M. ZUBAIDI RAHMAT,SH.
PANITERA PENGGANTI,
In
A
ah

lik

ALEX KURNIA,SH
m

ub

Rincian biaya perkara :


Meterai ………………… Rp. 6.000,00
Redaksi………………… Rp. 5.000,00
ka

Pemberkasan……….... Rp. 139.000,00+


ep

Jumlah…………………. Rp. 150.000,00


ah

es
M

ng

on

Halaman 48 dari 48 Hal Putusan Nomor 442/PDT/2017/PT.DK I


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48

Anda mungkin juga menyukai