Anda di halaman 1dari 6

 Apa Itu Administrasi Negara

Pada dasarnya administrasi dapat di bagi menjadi 2 yaitu:


1. administrasi artinya sempit yaitu berasal dari kata administrasi {belanda }
yang meliputi catac memcatat, surat menyurat, pembukaan ruangan ketik
mengetik, kegiatan menyusun kerangan-kerangan secara sistematikdan
pencatatan secara tertulis dan untuk di dokumentasikan.
2 . administrasi dalam arti luas: berasal dari kata administration { INGGRIS }
ada 45 definisi administrasi menurut The Liang Gle
 Administrasi : arti sempit
 Ada 45 lebih definisi administrasi ciri-ciri yang mendasar
 Adanya kelompok manusia { 2orang atau lebih }
 Adanya kerja sama
 Adanya kegiatan proses usaha
 Adanya bimbingan kepemimpinan
 Adanya tujuan disekapati bersama
 Unsur-Unsur Administrasi
1. Pengorganisasian
pengorganisasian merupakan rangkaian perbuatan menyusun suatu
kerangkan organisasi yang menjadi wadah atau tempat bagi setiap kegiatan
dalam usaha kerja sama mencapai tujuan yang telah ditentukan.
2 ·Manajemen
Manajemen merupakan rangkaian perbuatan menggerakkan karyawan-
karyawan dan mengerakkan segenap fasilitas kerja agar tujuan kerja sama yang
telah ditetapkan benar-benar tercapai.
3·Tata hubungan
Tata hubungan merupakan rangkaian perbuatan menyampaikan warta dari
saru pihak ke pihak lain dalam usaha kerja sama.
4·Kepegawaian
Kepegawaian merupakan rangkaian perbuatan mengatur dan mengurus tenaga
kerja yang diperlukan dalam usaha kerja sama.
5·Keuangan
Keuangan merupakan rangkaian perbuatan mengelula segi-segi pembelanjaan
dalam usaha kerja sama.

6·Perbekalan
Perbekalan merupakan rangkaian perbuatan mengadakan, mengatur
pemakaian, mendaftar, memelihara sanpai menyingkirkan segenap
perlengkapan yang sudah tidak diperlukan dalan usaha kerja sama.
7 ·Tata usaha
Tata usaha merupakan rangkaian perbuatan menghimpun, mencatat,
mengolah, menggandakan, mengirim, dan menyimpan keterangan-keterangan
yang diperlukan dalam usaha kerja sama.
8·Perwakilan
Perwakilan merupakan rangkaian perbuatan menciptakan hubungan baik dan
berusaha memperoleh dukungan dari masyarakat sekitar terhadap usaha kerja
sama yang dilakukan. .

 SEJARAH ADMINISTRASI SEBAGAI ILMU


 Latar Belakang
 Ilmu administrasi > interasi manusia
 Perkembangan Pengetahuan Manusia
 Administrasi Ada Saat Manusia Ada

Tahap prasejarah
Bukti-bukti sejarah menunjukan dengan jelas bahwa pada tahap prasejarah ini
administrasi sudah berkembangdengan baik. Meskipun mungkin secara tidak
sadar, masyarakat purba telah menjalankan roda administrasi sebagaimana apa
yang sekarang disebut sebagai prinsip-prinsip administrasi . karena kebutuhan
masyarakat yang dipuaskan melalui penerapan prinsip-prinsip administarsi dan
manajemenpun relative masih sederhana maka pada umumnya system
administrasi yang dipergunakan belum serumit yang digunakan sekarang ini.
a. Zaman Sesopotamia
Pada zaman semopotamia telah dijalankan prinsip-prinsip dasar administarsi
yang diketahui pada zaman modern sekarng, terutama pada bidang pemerintahan,
perdagangan, komunikasi dan pengangkutan (terutama pengangkutan sungai).
Sejarah membuktikan bahwa masyarakat Mesopotamia telah menggunakan logam
sebagai alat tukar, hal ini memudahkan dalam perdagangan.
b. Zaman Babilonia
Zaman babilonia, administrasi pemerintahan, perdagangan, perhubungan dan
pengangkutan telah berkembang pula dengan baik. Perkembangan administrasi
juga telah berkembang pada bidang teknologi, dengan bukti adanya taman
gantung.
c. Mesir Kuno
Zaman mesir kuno, yang berkembang pada zaman ini adalah dibidang
pemerintahan, militer, perpajakan, perhubungan dan pertanian (termasuk irigasi).
Hanya saja, pada zaman mesir kuno ini, administrasi dijalankan bukan atas dasar
kepentingan rakyat, tetapi hanya untuk kepentingan firaun dan keluarganya.
Karena pada saat itu, firaun dianggap sebagai dewa atau setidaknya sebagai
keturunan dewa, sehingga mengabdikan kepada firaun diindikasikan dengan
pengabdian kepada tuhan.
d. Tiongkok Kuno
Zaman tiongkok kuno, administrasi pada zaman ini berkembang sebagaimana
zaman-zaman yang telah disebutkan sebelumnya, tetapi ada yang khas pada
tiongkok kuno ini, yaitu system administrasi kepegawaian yang sangat baik.
Demikian baiknya system administarsi tersebut, maka system administarsi pun
meminjam dari system ini dikenal dengan nama merit system. Pada zaman ini
menonjol 3 toko yang memberikaan sumbangan yang sangat besar terhadap
administrasi pada zaman itu, yaitu konfisius, chow, dan mo ti.
e. Romawi Kuno
Zaman romawi kuno, yang berkembang hampir sama dengan zaman-zaman
sebelumnya, tetapi yang sangat menonjol adalah administrasi militer, pajak dan
perhubungan melebihi yang sebelumnya, hal ini diperlukan mengingat romawi
mempunyai wilayah yang sangat luas
f. Yunani Kuno
Zaman yunani kuno, bidang yang berkembang dalam lingkup administrasi
hampir sama dengan yang sebelumnya, tetapi disini muncul konsep demokrasi
(berasal dari kata demos dan kratos yang berarti rakyat dan kekuasaan) sehingga
kekuasaan berada ditangan rakyat. Definisi rakyat pada zaman ini berbeda dengan
zaman sekarang yaitu:
o Pria
o Dewasa
o Lahir di Athena
o Orang tua warga Athena
Pembatasan pengertian rakyat ini memang logis pada zaman ini, karena 75%
dari penduduk Athena terdiri dari pendatang yang bekerja sebagai pedagang atau
budak belian. Pada zaman ini menciftakan parlemen pertama didunia yang disebut
dengan orang-orang tua yang bijaksana. Untuk urusan di bidang militer
diserahkan kepada dewan militer. Ada lagi ciri khas pada zaman yunani kuno
yaitu setiap orang yang tergolong sebagai rakyat paling sedikit satu kali dalam
hidupnya harus menjadi pegawai negeri tanpa bayaran.

 Tahap sejarah (1 masehi sampai tahun 1886)

Berhubungan dengan gelapnya sejarah dunia, umumnya selama 15 abad


pertama dari sejarah dunia modern, bidang administrasi pun mengalami
kegelapan. Berarti tidak banyak yang diketahui dalam 15 abad itu. Kemudian
diketahui bahwa timbulnya gereja katolik roma telah mempunyai pengaruh sangat
besar terhadap perkembangan teori administrasi. Dengan kata lain gereja katolik
roma memberikan sumbangan yang besar terhadap perkembangan administrasi,
malahan sesungguhnya pola dasar struktur organisasi yang telah diciftakan oleh
gereja katolik roma, telah ditiru oleh hampir semua organisasi modern hingga
sekarang ini, meskipun sudah barang tentu timbul perkembangan lanjutan.
Pada zaman ini administrasi berkembang lebih pesat lagi karena para cendikiawan
terjun dalam bidang administrasi. Pada zaman ini timbul tiga kelompok yang
biasa disebut kaum, yaitu:
a. Kaum kameralist di german dan Australia
b. Kaum merkantilisme di inggris
c. Kaum fisiokrat di prancis
B. Perkembangan Administrasi Sebagai Ilmu
ilmu pengetahuan dapat didefinisikan sebagai suatu objek ilmiah yang memiliki
sekelompok prinsip, dalil dan rumus yang melalui percobaan-percobaan yang
sistematis dilakukan berulangkali telah diuji kebenarannya, prinsip-prinsip, dalil-
dalil, dan rumus-rumus dapat diajarkan dan dipelajari.
Dari segi perkembangan ilmu administrasi sejak lahir hingga sekarang, ilmu
administrasi telah mencapai empat tahap :

1. Tahap survival (1886-1930):


Pada tahap ini dimulai peletakan dasar-dasar administrasi oleh f.w. taylor dan
Hendry fayol.
2. Tahap konsolidasi dan penyempurnaan (1930-1945)
Pada tahap ini terjadi penyempurnaan teori-teori, sehingga kebenarannya tidak
dapat dibantah lagi. Dalam jangka waktu ini pulalah gelar-gelar kesarjanaan
dalam ilmu administrasi Negara dan siaga mulai banyak diberikan oleh lembaga-
lembaga pendidikan tinggi.
3. Tahap human relation (1945-1959)
Setelah teori-teori disempurnakan, maka fokusnya berubah pada factor
manusia serta hubungan formal dan informal yang perlu diciftakan pada semua
tingkatan organisasi demi terlaksananya kegiatan-kegiatan yang harus
dilaksanakan dalam suasana yang intim dan harmonis.
4. Tahap behaviouralisme (1959-sekarang)
Pada tahap ini focus perhatiannya bukan hanya pada hubungan manusianya,
tetapi sudah maju kepada motif tindak-tanduk manusia dalam berorganisasi,
diselidiki pula cara-cara yang dapat ditempuh untuk lebih meningkatkan kegiatan-
kegiatan yang membuat organisasi menjadi lebih efesien dan efektif, sehingga
administrasi menyatu kepada manusia itu sendiri.
 POSITIVISME COMTEM
 TahapTeologis
ini mencirikan dunia sebelum tahun 1300. Disini umat manusia
mencari sebab terakhir di belakang peristiwa-peristiwa alam dan
menemukannya dalam kekuatan adimanusiawi
 Tahap Metafisis
yang kira-kira berlangsung antara tahun 1300 sampai dengan 1800.
Era ini dicirikan oleh kepercayaan bahwa kekuatan abstrak seperti “alam”,
dan bukannya Tuhan yang dipersonalisasikan dan diyakini dapat
menjelaskan segalanya.
 Tahap Positivis:
yang dicirikan oleh kepercayaan terhadap ilmu pengetahuan. Kini
orang cenderung berhenti melakukan pencarian terhadap sebab mutlak
(Tuhan atau alam) dan lebih berkonsentrasi pada penyelidikan terhadap
dunia sosial dan fisik dalam upayanya menemukan hukum yang
mengaturnya.
 Dwight Waldo,
pengertian Administrasi negara adalah manajemen dan organisasi dari
manusia dan peralatannya guna mencapai tujuan pemerintah.
 Stephen P. Robbins
Mary Coulter (2004),Manajemen adalah proses pengkoordinasian
kegiatan-kegiatan pekerjaan,sehingga pekerjaan tersebut terselesaikan
secara efektif dan efisien dan dengan melalui orang lain.
 Leonard d white
administrasi adalah suatu proses yang umum dalam semua usaha-usaha
suatu kelompok baik dalam usaha umum atau pribadi.
 Sondang P. Siagian
Administrasi adalah keseluruhan proses kerjasama antara 2 orang atau
lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk mencapai tujuan
yang telah ditentukan sebelumnya” (1994:3).

Ciri-ciri administrasiinistrasi Negara (CAIDEN, 1971) adalah:


1. Administrasiinistrasi negara adalah sesuatu kegiatan yang tidak bisa
dihindari. Artinya bahwa setiap orang selalu berhubungan dengan
administrasi negara selama hidupnya, di segala bidang dari dia lahir.
Contoh : Contoh ketika kita mengendarai kendaraan maka kita harus
membawa STNK dan SIM, kalau tidak maka akan melanggar peraturan.
2. Administrasiinistrasi negara memerlukan adanya kepatuhan.
Dalam mengatur negara diterbitkanlah seperangkat peraturan
perundang-undangan dan negara memiliki monopoli untuk
mempergunakan kewenangannya untuk memaksa warga untuk
mematuhinya.
Contoh : Setiap anggota polri dalam menegakkan hukum tidak boleh
menggunakan kekerasan dan harus sesuai dengan SOP yang
ditetapkan oleh Polri.
3. Administrasiinistrasi negara memiliki prioritas dalam
penyelenggaraan kegiatan untuk mencapai tujuan. Penyelenggaraan
administrasi negara tidak berazas profit/keuntungan. Dalam
melaksanakan tugasnya memiliki prioritas terhadap hal yang dianggap
memerlukan penanganan lebih intensif, tidak semata-mata berpatokan
p[ada keuntungan.
Contoh : Ketika terjadi bencana tsunami di Aceh maka negara
menetapkan prioritas penanganan bencana dan Polri sebagai salah satu
fungsi pemerintahan harus mendukung dengan ikut mengerahkan
pasukan bantuan ke Aceh.
4. Administrasiinistrasi negara memiliki ukuran yang tidak terbatas.
Lingkup administrasi negara mencakup wilayah darat, laut dan udara
di dalam batas negara. Sehingga fungsi pelayanan kepada masyarakat
dapat berlaku di seluruh wilayah negara.
contoh : Polisi berwenang untuk melakukan penyidikan pidana di
seluruh wilayah indonesia baik itu di daratan atau di tengah Laut
Jawa, bahkan di atas pesawat terbang selama masih di batas wilayah
negara Indonesia.

 Karakteristik Jiwa Catalyst Publik Interest Dan Enterprenuerial


Terwujud dalam Perilaku
A. Selalu Mencari Perubahan, Merespons Dan Mengekplotasi
Perubahan Sebagai Peluang
B. Melihat Peluang Sebai Keuntungan
C. Kemampuan Menggalikan Kegiatan Berproduktivitas Rendah
Ketinggi
D. Kemampuan Mendefinisikan Dan Meminimalinya

Anda mungkin juga menyukai