Anda di halaman 1dari 4

Jurnal Petro 2022 VOLUME XI No.

1, Juni 2022 P-ISSN : 1907-0438


http://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/index.php/petro E-ISSN : 2614-7297

Eksplorasi Panas Bumi Dengan Metode Geolistrik


Rafly Ramadhan1, Mochamad Rafli Azis2, dan Muhamad Bima Indarto3
1
Jurusan Teknik Perminyakan Trisakti, Jl. Kyai Tapa No. 1 Jakarta Barat,
2,3
Universitas Tanri Abeng .Jl. Ulujami, Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta
Selatan

Abstrak
Energi panas bumi merupakan sumber daya alam yang terbarukan dan ramah lingkungan. Indonesia
diperkirakan memiliki sekitar 40% cadangan panas bumi dunia, setara dengan sekitar 28.000 MW listrik,
salah satu sumber daya panas bumi terbesar di dunia. Rasio elektrifikasi Indonesia pada tahun 2009 sekitar
65%, dan pemanfaatan energi panas bumi untuk kelistrikan di Indonesia masih sangat rendah, sekitar 1.189
MW. Pemerintah Indonesia telah berusaha memberikan iklim investasi yang lebih baik untuk
pengembangan panas bumi di Indonesia dengan menerbitkan peraturan dan keputusan presiden untuk
mendukung pengembangan di masa depan. Makalah ini yang merupakan analisis deskriptif berbasis data
sekunder, menggambarkan prospek energi panas bumi sebagai energi alternatif untuk mengurangi
ketergantungan pembangkit listrik pada bahan bakar fosil dan kebijakan pemerintah terkait dapat
dikembangkan untuk pengembangan energi panas bumi di Indonesia. Selain itu, makalah ini juga
menekankan peran energi panas bumi untuk mencegah perubahan iklim dan pemanasan global yang
ditunjukkan oleh hubungan positif antara penggunaan energi panas bumi dan rendahnya emisi gas rumah
kaca, serta perannya dalam mengurangi subsidi pemerintah untuk pembangkit listrik berbahan bakar

Jurnal
| Petro | Juni, Th, 2022 23
Jurnal Petro 2022 VOLUME XI No. 1, Juni 2022 P-ISSN : 1907-0438
http://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/index.php/petro E-ISSN : 2614-7297

PENDAHULUAN TUJUAN PENELITIAN


Peningkatan Geothermal Energy atau biasa Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memberi
disebut dengan energi panas bumi merupakan energi informasi bahwa Terdapat 5 komponen mengenai
system panas bumi, diantaranya sumber panas,
panas yang disimpan dalam batuan di bawah
reservoir, temperature, sumber air serta manifestasi
permukaan bumi dan fluida yang terkandung di permukaan yang terdapat di daerah penelitian.
dalamnya. Sumber dari panas bumi itu sendiri dapat Model sistem panas bumi atau biasa disebut dengan
terjadi akibat beberapa faktor, diantaranya conceptual model dibuat berdasarkan data geologi,
penyerapan panas matahari yang dilakukan oleh geofisika, dan geokimia.
bumi, aktivitas tektonik di dalam perut bumi, adanya
efek elektromagnetik yang terjadi karena pengaruh METODOLOGI
medan magnet bumi, serta peluruhan elemen Hampir semua metode geofisika dapat
radioaktif yang berada di bawah permukaan bumi. digunakan untuk eksplorasi Geothermal. Namun
metode penting yang digunakan adalah metode
Di Indonesia, usaha pencarian sumber energi elektrikal dan metode termal. Metode geofisika
panas bumi pertama kali dilakukan di daerah Kawah memberikan informasi yang efektif dengan biaya
Kamojang sekitar tahun 1918 oleh JB Van Dijk. rendah daripada data pengeboran. Dalam
Namun kegiatan eksplorasi panas bumi di Indonesia melakukan eksplorasi Geothermal, tidak cukup
baru dilakukan secara luas pada tahun 1972 oleh hanya dilakukan dengan pengukuran geofisiska.
Direktorat Vulkanologi dan Pertamina yang dibantu Data geofisika harus dilengkapi dengan data
lainnya. Metode-metode penting dalam eksplorasi
oleh Pemerintah Perancis dan Selandia Baru.Menurut
Geothermal meliputi:
Direktorat Inventarisasi Sumber DayaMineral, saat ini
diperkirakan total potensi energi panas bumi di a. Pemetaan geologi, meliputi: data stratigrafi
Indonesia sebesar 29000 MWe yang setara dengan regional, stratigrafi lokal, formasi geologi,
struktur geologi dan besarnya dip.
40% cadangan Geothermal yang ada di dunia.
b. Studi kimia tentang fluida panas, meliputi
Menurut Hemarwan (2011), Suatu lapangan padatan yang terlarut, kandungan zat kimia
panas bumi mempunyai karakteristik sistem panas dan isotop yang terkadung dalam fluida
bumi dengan ciri khas tersendiri. Sehingga metode panas.
Geofisika dapat digunakan untuk mengetahui sifat c. Pengukuran geofisika, merupakan
fisik batuan yang ada di bawah permukaan. pengukuran parameter-parameter fisis
Keberadaan system panas bumi dapat diperkirakan yang ada di bumi.
dengan adanya anomali dari sifat fisik batuan. Data d. Eksplorasi dengan drilling (pengeboran)
geofisika yang dibutuhkan dalam penginterpretasian dan logging (data sumur).
potensi panas bumi, diantaranya: keberadaan sumber
panas, keberadaan zona reservoir serta adanya zona
upflow.

Metode Geolistrik merupakan salah satu


metode geofisika yang dapat digunakan secara
efektif untuk melakukan karakterisasi komponen
sistem panasbumi daerah prospek Geothermal.
Sebagai contoh pemanfaatan Metode Geolistrik
konfigurasi Schlumberger untuk interpretasi lapisan
bawah permukaan di area panas bumi Gunung
Telomoyo ini didasarkan dari penelitian yang telah
dilakukanoleh Elida, dkk (2014).

Jurnal
| Petro | Juni, Th, 2022 24
Jurnal Petro 2022 VOLUME XI No. 1, Juni 2022 P-ISSN : 1907-0438
http://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/index.php/petro E-ISSN : 2614-7297

potensi panas bumi. Kini harga jual panas bumi


sudah ditetapkan oleh pemerintah.

Gambar 1. Alur metode penelitian Metode Alat Magnetotelurik


Metode termal mencakup pengukuran langsung
suhu dan/atau panas, dan dengan demikian
berkorelasi lebih baik dengan sifat- sifat sistem
panas bumi daripada metode lainnya. Namun,
sebagai metode permukaan (dekat-) mereka terbatas
pada tingkat yang dangkal. Untuk mengukur suhu
yang dekat dengan permukaan, dalam meter paling
atas, cukup sederhana. Pengetahuan tentang status di
tingkat yang lebih dalam didasarkan pada
keberadaan sumur, biasanya sumur gradien dangkal
(misalnya kedalaman 30-100 m), dari mana gradien
Gambar 2. Alat Magnetotelurik
termal dapat dihitung dan kemungkinan kedalaman
sumber daya panas bumi yang dapat dieksploitasi. Magnetotelurik (MT) adalah metode
Pengeboran biasanya cukup mahal, dan membatasi
penggunaan metode ini secara praktis. Selain itu, elektromagnetik pasif yang mengukur perubahan
sumur dangkal tidak selalu memadai untuk medan magnet dan medan listrik secara alamiah.
mendapatkan nilai yang dapat diandalkan pada
Dengan mengetahui kedua perubahan tersebut di
gradien termal. Mekanisme pertukaran panas di
bumi penting untuk interpretasi metode termal. suatu tempat maka dapat diketahui nilai
Sebuah perbedaan dibuat antara: konduktivitas di bawah permukaan bumi. Metode
• Konduksi, yang didasarkan pada getaran MT dilakukan dengan mengukur medan listrik
atom, dan penting untuk transfer panas di
menggunakan elektroda dan koil untuk mengukur
kerak bumi
medan magnet yang diletakkan di permukaan tanah.
• Konveksi, yang mentransfer panas dengan
gerakan massa, misalnya sirkulasi alami air Dari penelitian tersebut diperoleh hasil
panas berupa lapisan batuan penyusun daerah penelitian.
• Radiasi, yang tidak mempengaruhi sistem Yakni, berturut-turut dari yang terbawah ialah
panas bumi batulempung, breksi dan lava, batupasir tuffan,
breksi, batupasir dan yang paling atas adalah top
HASIL DAN PEMBAHASAN
soil. Berikut merupakan tabel kondisi geologi
Metode Geolistrik adalah salah satu metode
bawah permukaan satu lintasan di daerah
yang digunakan dalam eksplorasi panas bumi, efektif
untuk melakukan karakterisasi komponen sistem penelitian serta pemodelan lapisan bawah
panasbumi daerah prospek Geothermal. Kasbani permukaan lintasan tersebut.
(Badan Geologi) mengemukakan bahwa intervensi
atau peran pemerintah sangat menentukan dan Bidang Geofisika berperan dalam dalam
diperlukan dalam ikut menetapkan harga jual listrik tahap survei pendahuluan dan tahap eksplorasi.
panas bumi. Praktek keterlibatan pemerintah untuk
Survei Pendahuluan merupakan kegiatan yang
ikut menetapkan harga jual listrik panas bumi juga
dilakukan di beberapa negara lain yang juga memiliki meliputi pengumpulan, analisis, dan penyajian data

Jurnal
| Petro | Juni, Th, 2022 25
Jurnal Petro 2022 VOLUME XI No. 1, Juni 2022 P-ISSN : 1907-0438
http://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/index.php/petro E-ISSN : 2614-7297

yang berhubungan dengan informasi geologi,


geofisika, dan geokimia untuk memperkirakan letak
dan adanya sumber daya Panas Bumi serta Wilayah
Kerja.

Pengembangan sumber energi panas bumi


yang tergolong masih kecil hingga saat ini. Investasi
awal yang membutuhkan dana besar serta tahap
eksplorasi sumber panas bumi memiliki resiko tinggi
sehingga berdampak pada aspek pembiayaan.
KESIMPULAN
Sejauh ini metode geolistrik untuk eksplorasi
panas bumi bisa dibilang sangat akurat dan
membantu dan metode ini bisa membasa lapisan dan
resistivitas bawah bumi, tapi dari sisi biaya yang
dikeluarkan terbilang cukup tinggi dan di indonesia
sendiri harga jual panas bumi sudah di tetapkan
tinggal menunggu para investor untuk
mengembangkan potensi si panas bumi itu sendiri
karena panas bumi sangat bermanfaat untuk
masyarakatnya.

DAFTAR PUSTAKA
• https://hmgf.fmipa.ugm.ac.id/metodegeolis
trik-dalam-eksplorasi-panas- bumi/
• http://repository.unhas.ac.id/id/eprint/641/
2/H22115011_skripsi_23-10
2020%28FILEminimizer%29_1-2.pdfDD

Jurnal
| Petro | Juni, Th, 2022 26

Anda mungkin juga menyukai