Anda di halaman 1dari 7

Jurnal Teknomineral

Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

Analisa Geokimia Fluida Manifestasi Panasbumi


di Permukaan Untuk Pendugaan Suhu Resevoir Berdasarkan Solute
Geothermometer di Daerah Sidoharjo dan Sekitarnya
Kecamatan Candiroto Kabupaten Temanggung
Provinsi Jawa Tengah

Geochemical Analysis of Geothermal Manifestation Fluid on The Surface for


Estimation of Reservoir Temperature Based on Solute Geothermometer
in Sidoharjo and Vicinity Candiroto District
Temanggung Regency Province of Central Java
Venny Ayu Syafriani1, Danis Agoes Wiloso2*
1
Mahasiswa Teknik Geologi-FTM, Institut Sains & Teknologi AKPRIND, Jl. Kalisahak No. 28 Yogyakarta 55222
2
Dosen Teknik Geologi-FTM, Institut Sains & Teknologi AKPRIND, Jl. Kalisahak No. 28 Yogyakarta 55222
*Email: danisagoes@akprind.ac.id

Naskah diterima: (20 Agustus 2021), direvisi: (28 September 2021), disetujui: (12 Oktober 2021)

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan geologi daerah penelitian dengan menganalisis geokimia
fluida serta pendugaan suhu reservoir panasbumi berdasarkan kemunculan manifestasi panasbumi berupa Mataair
Hangat Gabug dan Mataair Hangat Ngapus. Metode analisis data geokimia dilakukan dengan melakukan analisis
kandungan geokimia di Mataair Hangat Ngapus dan Gabug untuk mengetahui tipe fluida, tingkat kematangan fluida,
dan pendugaan suhu reservoir dengan metode solute geothermometer. Hasil analisis geokimia fluida pada Mataair
Hangat Ngapus dan Mataair Hangat Gabug menunjukkan bahwa tipe fluida dari kedua mataair tersebut merupakan
bikarbonat dengan konsentrasi HCO3 yang tinggi. Hasil perhitungan solute geothermometer menunjukan suhu
reservoir panasbumi pada Mataair Hangat Ngapus berkisar pada suhu ± 241,53°C dan pada Mataair Hangat Gabug
suhu reservoir panasbumi berada berkisar ± 288,96°C.

Kata kunci: Manifestasi Panasbumi, Geokimia fluida, Solute Geothermometer

ABSTRACT
This study aims to determine the geological condition of the research area by analyzing the geochemistry
of fluids and estimating the temperature of the geothermal reservoir based on the geothermal manifestations in the
form of Gabug Hot Springs and Ngapus Warm Springs. The geochemical data analysis method was carried out by
analyzing the geochemical content in the Ngapus and Gabug Hot Springs to determine the type of fluid, the level of
fluid maturity, and the estimation of reservoir temperature using the solute geothermometer method. The results of
the geochemical analysis of fluids in the Ngapus Hot Springs and Gabug Hot Springs indicate that the type of fluid
from the two springs is bicarbonate with a high concentration of HCO3. The calculation results of the solute
geothermometer show that the temperature of the geothermal reservoir at the Ngapus Hot Spring is around ±
241.53°C and at the Gabug Warm Spring the geothermal reservoir temperature is around ± 288.96°C.

Keyword: Geothermal Manifestations, Fluid Geochemistry, Solute Geothermometer

69
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

PENDAHULUAN
Dengan kondisi geologi Indonesia yang pemetaan geologi berskala detail 1:25.000,
terletak pada jalur ring of fire dan pertemuan dijumpai adanya mataair pada sisi Timur
tiga lempeng tektonik dunia, terdapat 120 daerah penelitian, yaitu di Dusun Ngapus,
gunungapi yang tersebar dari Sabang sampai Desa Sidoharjo, Kecamatan Candiroto,
Merauke, menyebabkan Indonesia memiliki Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah dan
ketersediaan energi panasbumi yang cukup satu titik lagi dijumpai di Dusun Gabug,
melimpah. Jumlah potensi sumber daya Desa Sidoharjo, Kecamatan Candiroto,
geotermal Indonesia sekitar 11.073 Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.
Megawatt listrik (MWe) dan cadangannya Kedua mataair tersebut memiliki ciri yang
sekitar 17.506 MWe. Kapasitas pembangkit mengindikasikan keduanya merupakan
listrik secara nasional yang pada akhir 2016 manifestasi permukaan berupa mataair
memproduksi listrik 59,6 Gigawatt (GWe) hangat dengan suhu <50°C.
atau 59.600 MWe (Anonim, 2017). Energi Adanya manifestasi panasbumi,
panas bumi adalah jenis energi yang bersifat mengindikasikan daerah tersebut memiliki
terbarukan, dan memiliki nilai emisi karbon sumberdaya energi panasbumi yang dapat
yang kecil sehingga bersifat ramah dimanfaatkan baik secara langsung maupun
lingkungan dibandingkan energi fosil. Oleh tidak langsung oleh masyarakat sekitar. Oleh
karena itu energi jenis ini mulai banyak sebab itu, perlu dilakukan penelitian khusus
dilirik untuk dikembangkan sebagai energi untuk mempelajari manifestasi panasbumi
masa depan diberbagai belahan dunia, tak pada lokasi-lokasi tersebut, mengingat
terkecuali di Indonesia (Direktorat Panas sangat minimnya penelitian terdahulu terkait
Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya panasbumi di sekitar daerah Temanggung,
Mineral Indonesia, 2017). Dengan potensi khususnya di Dusun Gabug, Desa Sidoharjo
cadangan geothermal dunia sebesar 40% dan Dusun Ngapus, Desa Kemiriombo,
yang berada di Indonesia, hal ini menjadi Temanggung, Jawa Tengah diharapkan
peluang yang sangat besar untuk penelitian ini dapat memberikan manfaat
mempelajari dan mengembangkan energi ini baik secara akademis berbasis riset, dan
secara massal. dapat dimanfaatkan untuk masyarakat
Daerah penelitian yang terletak di sekitar daerah penelitian.
Kabupaten Temanggung, yang secara
fisiografis masuk kedalam zona gunungapi DASAR TEORI
kuarter dan berada diantara dua gunung, Sumber energi panasbumi berasal dari
yaitu Gunung Sindoro (aktif) disebelah magma yang berada jauh di dalam bumi.
Barat daerah penelitian, dan Gunung Magma tersebut menghantarkan panas
Sumbing di Selatan daerah penelitian. secara konduktif pada batuan sekitarnya.
Kondisi ini menyebabkan adanya Panas tersebut juga mengakibatkan aliran
kemungkinan ditemukan manifestasi konveksi fluida hidrotermal di dalam pori-
panasbumi disekitar daerah tersebut, dan pori batuan, kemudian fluida hidrotermal
benar saja, setelah pelaksanaan kegiatan bergerak ke atas namun tidak sampai ke

70
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

permukaan karena tertahan oleh lapisan - Larutan panasbumi yang mendidih


batuan yang bersifat impermeabel, fluida (dalam beberapa kasus mengalami
akan keluar apabila ada retakan atau patahan pendinginan)
yang sampai permukaan (Gambar 1). - Larutan campuran (mixed solution)
yang melibatkan air tanah dangkal dan
larutan panasbumi (mendidih atau
tidak) dengan uap;
- Air permukaan yang terpanaskan uap.

METODE PENELITIAN
Metode penelitian terbagi atas tahap
pengumpulan data baik primer maupun
Gambar 1. Perpindahan panas di bawah permukaan sekunder, tahapan penelitian lapangan
bumi (Saptaadji, 2012) (pengambilan data-data geologi, pengamatan
kondisi manifestasi, dan pengambilan
Suatu sistem panasbumi tersusun atas
sampel fluida) dan tahap pengolahan data,
dua komponen utama, yaitu batuan dan
yaitu menggabungkan data dan melakukan
fluida panasbumi, dimana fluida menempati
analisis geokimia dan geothermometer pada
pori-pori(celah) yang ada didalam batuan.
dua titik mataair hangat yang dijumpai.
Fluida panas bumi terbagi atas dua macam,
yaitu (Sumotarto, 2018): Lokasi Penelitian
a. Fluida Primer, adalah fluida yang berada Lokasi penelitian tempat dijumpainya
di reservoir yang terisolasi dalam sistem keberadaan manifestasi panasbumi
panasbumi. Fluida primer dapat berupa : permukaan berupa dua titik mataair hangat
- cairan (disebut liquid dominated berada di Timur Daerah Penelitian yang
systems) berjarak tempuh ± 1 jam ke arah Barat Laut
- cairan dengan sejumlah kecil uap dari Kota Temanggung.
(disebut boiling geothermal systems), Lokasi pertama adalah Mataair Hangat
dan Ngapus berada di Dusun Ngapus, Desa
- fluida dominan uap dengan sedikit Sidoharjo, Kecamatan Candiroto, Kabupaten
cairan (disebut vapour dominated Temanggung, Jawa Tengah. Dan lokasi
systems). manifestasi kedua adalah Mataair Hangat
b. Fluida Sekunder, adalah fluida yang telah Gabug berada di Dusun Gabug, Desa
mengalami proses pendidihan, pemisahan Kemiriombo, Kecamatan Gemawang,
fase dingin, oksidasi dan pencampuran Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah
(mixing) sebelum muncul di permukaan. (Gambar 2).
Fluida sekunder dapat berupa:
- Uap panasbumi

71
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

HASIL DAN PEMBAHASAN


Objek pengamatan di lapangan adalah
geomorfologi (morfologi), sebaran litologi
(dan tingkat pelapukannya), pengukuran
struktur geologi (apabila dijumpai),
pengamatan kondisi manifestasi (suhu, arah
aliran, ada/tidaknya alterasi, pH) serta
pengambilan sampel air pada kedua titik
Gambar 2. Lokasi titik mataair hangat manifestasi.
Berdasarkan kemunculannya kedua
Pengujian unsur kimia, di lakukan manifestasi dijumpai pada lereng gunung
dengan memasukkan sampel mataair dengan yang kemungkinan merupakan zona outflow
masing-masing bervolume 1 liter, sampel suatu sistem panasbumi. Litologi penyusun
tersebut kemudian diuji di Balai Besar kedua manifestasi berupa Breksi Basalt
Teknik Kesehatan Lingkungan dan Penyatan, dan ditemui adanya endapan
Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) karbonat disekitar manifestasi, dan tidak
Yogyakarta. Adapun unsur-unsur yang diuji dijumpai adanya struktur geologi di
adalah Natrium (Na), Kalium (K), Silikat lapangan, namun terlihat jelas kelurusannya
(SiO2/Si), Klorida (Cl), Sulfat (SO4), pada DEM.
Alkanitas (HCO3), Kalsium (Ca), dan Kondisi kedua manifestasi berupa aliran
Magnesium (Mg) lihat Tabel 1. sungai dengan debit sedang, dengan pH 6,
Pengolahan data geokimia terdiri atas dan suhu permukaan 25°C (Mataair Hangat
tiga tahap yaitu, analisis diagram ternary Ngapus) dan 29°C (Mataair Hangat Gabug).
SO4-Cl-HCO3 untuk penentuan tipe/jenis
fluida, analisis diagram ternary Na-K-Mg Analisis Geokimia Fluida
untuk mengetahui kedalaman dan tingkat Berdasarkan diagram ternary SO4-Cl-
kematangan fluida panasbumi dan HCO3 didapatkan bahwa jenis air/tipe fluida
pendugaan suhu reservoir menggunakan pada kedua titik mataair adalah sama, yaitu
metode solute geothermometer. bikarbonat (HCO3)

Tabel 1. Hasil pengujian unsur kimia di Laboratorium


Parameter yang Hasil Uji (mg/L)
diuji Mataair Mataair
Hangat hangat
Gabug Ngapus
Natrium (Na) 43 25
Kalium (K) 1 1
Silikat (SiO2/Si) 14,545 15,105
Klorida (Cl) 13,0 3,5
Sulfat (SO4) 18 14
Alkanitas (HCO3) 219,6 279,0
Kalsium (Ca) 32,16 60,3
Gambar 3. Diagram Ternary SO4-Cl-HCO3
Magnesium (Mg) 4,88 14,65

72
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

Berdasarkan diagram Ternary Na-K-


Mg, kedua mataair panas terletak pada sudut
immature water (Gambar 4). Kondisi ini
memperlihatkan tingkat kematangan fluida
yang muncur pada kedua titik manifestasi,
hal ini juga menjelaskan bahwa temperatur
manifestasi yang muncul ke permukaan
cenderung rendah serta dipengaruhi interaksi
antar fluida hydrothermal dengan unsur-
unsur batuan yang dilewati seperti silika.
Kondisi immature water ini juga
mengindikasikan fluida panasbumi tersebut
Gambar 5. Pehitungan Solute Geothermometer Na-K-
berada pada kedalaman yang sangat dalam Ca pada Mataair Hangat Ngapus
atau jauh dari sumbernya (reservoir),
reservoir terletak pada kondisi temperatur
dan tekanan yang tinggi dimana sebelum
mencapai permukaan juga telah mengalami
pengenceran oleh air permukaan (meteoric
water).

Gambar 6. Pehitungan Solute Geothermometer Na-K-


Gambar 4. Diagram Ternary Na-1000/K-100/√Mg Ca pada Mataair Hangat Gabug

Penentuan suhu bawah permukaan PEMBAHASAN


dengan mengunakan persamaan Berdasarkan kondisi geologinya, kedua
geothermometer Na-K-Ca dari Giggenbach, titik pengambilan sampel berada pada satuan
1988 maka diketahui suhu reservoir pada batuan breksi basalt Penyatan, yang berada
mataair hangat Ngapus sebesar 241,53°C dalam lingkup lingkungan vulkanik kuarter.
dan Mataair Hangat Gabug adalah 288,96
°C (Gambar 5 dan Gambar 6).

73
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

Diperkirakan, pembentukan sistem - Sumber air


panasbumi pada daerah ini, berkaitan - Jenis batuan
dengan aktivitas vulkanisme yang ada - Kondisi dan lamanya interaksi air dengan
disekitarnya, yang juga berasososiasi dengan batuan
aktivitas sesar (pada Kala Plio-Plistosen - Adanya pencampuran antara air dari satu
berarah Timur-Barat) dimana panas yang sumber dengan air dari sumber lainnya
ditimbulkan berasal dari peningkatan
gradien termal dikedalaman. Selain itu, di Fluida panasbumi yang muncul di
daerah penelitian juga dijumpai adanya permukaan merupakan zona outflow, akibat
batuan terobosan (intrusi) yang diperkirakan naiknya fluida secara lateral/vertikal pada
terjadi di Kala Miosen-Pliosen, yang lereng gunung. Berdasarkan analisis tipe
diindikasikan sebagai sumber panas fluida dengan diagram ternary HCO3-Cl-
alternatif dalam sistem panasbumi di daerah SO4, diketahui kedua titik mataair hangat
penelitian (Thaden, dkk, 1996). (Gabug dan Ngapus) memiliki tipe fluida
Hasil pengujian air pada laboratorium bikarbonat dengan dominasi unsur HCO3,
(Tabel 1), menunjukan bahwa unsur yang kondisi ini dapat terjadi akibat produk dari
dominan pada kedua fluida mataair hangat proses kontak dengan batuan yang dilewati
adalah HCO3. Namun terdapat beberapa sebelum sampai ke permukaan. Litologi
unsur yang memiliki perbedaan signifikan tempat keluarnya manifestasi adalah satuan
pada kedua titik mataair hangat, yaitu pada breksi basalt Penyatan dan di bawahnya
kandungan unsur; terdapat Formasi Kerek yang memiliki
- Natrium (Na), pada Mataair Hangat anggota batuan karbonatan, sehingga
Gabug lebih tinggi dibandingkan Mataair kandungan Ca pada fluida tinggi, hal ini
Hangat Ngapus. juga didukung dengan pH pada air
- Klorida (Cl), pada pada Mataair Hangat mendekati netral dan ditemukannya endapan
Gabug lebih tinggi dibandingkan Mataair karbonat di kedua titik di sekitar manifestasi.
Hangat Ngapus. Berdasarkan diagram ternary Na-K-Mg,
- Kalsium (Ca), pada Mataair Hangat kedua mataair hangat tersebut berada pada
Ngapus lebih tinggi dibandingkan zona immature water yang mengindikasikan
Mataair Hangat Gabug. bahwa batuan reservoir terletak pada kondisi
- Magnesium (Mg), pada Mataair Hangat temperatur dan tekanan yang tinggi dimana
Ngapus lebih tinggi dibandingkan sebelum mencapai permukaan terjadi
Mataair Hangat Gabug. pencampuran atau pengenceran oleh air
permukaan (meteoric water).
Perbadaan konsenterasi unsur/ion yang Pendugaan suhu reservoir dengan
berbeda antar satu lokasi dengan lokasi yang pendekatan solute geothermometer diperoleh
lain dapat disebabkan oleh banyak hal, bahwa suhu pada Mataair Hangat Gabug
antara lain: sebesar 288,96 °C dan Mataair Hangat
- Temperatur Ngapus sebesar 241,53°C. Kedua
- Kandungan gas manifestasi terrmasuk kedalam

74
Jurnal Teknomineral
Volume 3 No.2, Oktober 2021 e-ISSN 2657-1129

sistem/reservoir panasbumi entalphi tinggi DAFTAR PUSTAKA


karena memiliki suhu >200°C. Anonim, 2017, Indonesia Energy Outlook
2017, Dewan Energi Nasional, ISSN
KESIMPULAN 2527-3000, Jakarta
Berdasarkan hasil analisis geokimia Direktorat Panas Bumi Kementerian Energi
fluida pada dua titik manifestasi permukaan dan Sumber Daya Mineral Indonesia,
berupa Mataair Hangat Ngapus dan Mataair 2017, Potensi Panas Bumi Indonesia
Hangat Gabug yang ketahui bahwa tipe Jilid 1, Kementerian Energi dan Sumber
fluide kedua mata air ini berjenis bikarbonat Daya Mineral, Jakarta.
dengan konsentrasi HCO3 yang tinggi, dan Giggenbach, W. F., 1988, Geothermal
berada pada zona immature water. Hasil Solute Equilibria. Derivation of Na-K-
perhitungan solute geothermometer Mg-Ca geoindicators, Chemistry, Vol.
menunjukan suhu reservoir pada Mataair 52, Elsevier, hal 2749-2765.
Hangat Ngapus berkisar pada suhu ± Saptaadji, N. 2012, Buku Teknik Panas
241,53°C dan pada Mataair Hangat Gabug Bumi. ITB Press. Bandung
suhu reservoir berada pada suhu ± 288,96°C. Sumotarto, U, 2018. Eksplorasi Panas
Daerah sekitar manifestasi Mataair Bumi. Penerbit Ombak, Yogyakarta.
Hangat Gabug berdekatan dengan beberapa Thaden. R.E, Harli Sumadirdja, Paul W
wisata curug/air terjun, hal ini bisa richards, 1996, Peta Geologi Regional
dikembangkan sebagai klaster area Lembar, Magelang-Semarang, Pusat
geowisata yang dapat menunjang ekonomi Penelitian dan Pengembangan Geologi,
masyarakat sekitar. Bandung.

UCAPAN TERIMA KASIH


Terima kasih kepada Venny Ayu
Syafitri yang telah mengijinkan untuk
mempublikasikan hasil penelitiannya.

75

Anda mungkin juga menyukai