Anda di halaman 1dari 2

Nama : Feby Claudya

Nim : PO71611220015
Matkul : Psikologi
Hari/tanggal : 18 Maret 2023
Jurusan Promosi Kesehatan

Menjelaskan tentang tahapan NREM.

NREM Tahap 1

Tahap pertama dari siklus tidur adalah periode transisi antara terjaga dan tidur. Ini
merupakan tahap peralihan dari keaadan sadar atau tidur. Berlangsung dengan durasi 10-15
menit, pada tahap ini seseorang akan mengalami penurunan tekanan darah, gerakan mata
melambat, relaksasi otot, gerakan tersentak tiba-tiba pada otot atau kaki serta merasakan
sensasi seperti terjatuh. Seseorang akan cenderung mudah untuk dibangunkan atau terbangun
pada tahap ini umumnya, seiring dengan bertambahnya usia, waktu tidur akan sering
dihabiskan pada tahap pertama n-rem ini.

NREM Tahap 2

Dengan durasi sekitar 20 menit, tahap kedua N-Rem juga ditandai dengan penurunan
fisiologis tubuh. Selama tahap ini, gerakan mata akan berhenti, suhu tubuh menurun, dan
aktivitas otak serta jantung akan melambat tahap ini terjadi menjelang tahap tidur pulas atau
deep sleep. Sebelum memasuki proses tidur lebih dalam (deep sleep), seseorang akan
mengalami tahap kedua N-Rem lebih sering atau berulang daripada tahap tidur yang lainnya

NREM Tahap 3

Disebut juga dengan tahap deep sleep, merupakan tahap tidur yang dibutuhkan oleh
seseorang agar merasa lebih segar saat bangun. Pada tahap ini, seseorang akan jauh lebih sulit
untuk dibangunkan. Namun, jika seseorang bangun tepat pada saat tahap deep sleep,
kebingungan dan kehilangan arah akan mengikutinya seketika. Hal ini akibat gelombang
delta yang menyebabkan tidur nyenyak. Selain itu, tahap ini kondisi tekanan darah dan
pernapasan menjadi sangat rendah. Tidak ada gerakan mata dan tubuh saat tidur memasuki
tahap deep sleep.

Pengalaman mimpi buruk hingga mengigau juga sering terjadi pada tahap ini. Pada
tahap ini, hormon pertumbuhan dilepaskan guna mengisi kembali otot dan jaringan yang
telah digunakan. Sementara itu, hormon pengontrol nafsu makan dilepaskan agar dapat
mencegah rasa lapar berlebihan saat bangun. Selama tahap deep sleep tersebut, oksigen dan
nutrisi dalam darah yang mengalir ke otot juga akan meningkat, proses ini di butuhkan untuk
tahap pemulihan.

NREM Tahap 4

Tahap ini REM sekitar 90 menit setelah tidur dimulai. Pernapasan akan semakin
cepat dan tidak teratur pada tahap ini tekanan darah juga aktivitas jantung menjadi tinggi
hingga mendekati tingkat sadar. Saat tertutup, mata juga bergerak dengan cepat dari sisi ke
sisi lain. REM merupakan bentuk tidur aktif yang biasanya disertai dengan mimpi dan
aktifnya otak. Lebih lanjut pada tahap REM ini, darah yang mengalir ke otak menjadi lancar
dan berperan untuk memelihara fungsi kognitif.

Karena itu, proses pengorganisasian informasi, juga memori jangka panjang, sangat
bergantung pada tahap tidur REM. Dengan demikian, perbedaan, tahap tidur NREM, deep
sleep dan REM dapat dilihat pada tahapan siklus tidur, kondisi fisiologis, juga perananya bagi
tubuh. Secara siklus, tahap NREM dialami lebih dulu oleh seseorang saat tertidur, baru
kemudian deep sleep, dan berlanjut hingga tahap REM. Tahap-tahap itu akan terus berulang
selama seseorang sedang tidur.

Anda mungkin juga menyukai