Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN KULIAH KERJA INDUSTRI

PROSEDUR PEMBELIAN DAN PENYUSUTAN ASET TETAP


PADA
POLITEKNIK LP3I JAKARTA KAMPUS BEKASI

Laporan Kuliah Kerja Industri (KKI)


Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Laporan Kuliah Kerja Industri (KKI)

Disusun Oleh:
Algi Widodo
20221050011

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI


POLITEKNIK LP3I JAKARTA KAMPUS BEKASI
2022
POLITEKNIK LP3I JAKARTA
SK. Dikti No.158/D/O/2003
Direktorat : Gedung Sentra Kramat Blok A
Jl. Kramat Raya No. 7-9, Jakarta
Phone : (021) 3190-5498, Fax (021) 3190-5499

PENGESAHAN LAPORAN KULIAH KERJA INDUSTRI


No Program Studi Nim Mahasiswa Nama Mahasiswa
1. Komputerisasi Akuntansi 20221050011 Algi Widodo

Tempat Praktik KKI : Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi


Disetuji dan memenuhi persyaratan untuk diajukan dalam penilaian laporan
laporan kuliah kerja industri :
Jakarta, 10 Januari 2023
Disetujui oleh ,
No Nama Dosen Pembimbing Tanda Tangan

1. Achmad Hidayat S.E, M. Ak

No Program Studi Ketua Program Studi Tanda Tangan

1. Komputerisasi Akuntansi Nasril. S.Kom, M.M

Mengetahui,
Wakil Direktur I

( DR. Euis Winarti)


KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
segala berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan
Kuliah Kerja Industri (KKI) ini tepat pada waktunya.

Sebagaimana ketentuan yang berlaku di Politeknik LP3I Jakarta Kampus


Bekasi, bahwa mahasiswa semester 5 diharuskan menyusun Laporan Kuliah
Kerja Industri (KKI) sebagai salah satu mata kuliah wajib. Untuk itu penulis
melakukan kegiatan Kuliah Kerja Industri di Politeknik LP3I Jakarta Kampus
Bekasi, kemudian menyusun laporan hasil pengamatan tersebut dalam bentuk
Laporan Kuliah Kerja Industri ini di bawah bimbingan Bapak Achmad
Hidayat, S.E, M.Ak.

Dengan kerendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada semua


pihak yang telah terlibat dalam mendorong dan membantu penulis dalam
pelaksanaan penyusunan pelaporan Kuliah Kerja Industri (KKI), khususnya
kepada :

1. Direktur Politeknik LP3I Jakarta, Akhwanul Akmal, S.P., M.Si.


2. Wakil Direktur Bidang Akademik, Dr. Euis Winarti, M.M.
3. Wakil Direktur Bidang Non Akademik, Teddy Setiady, S.Sos., M.Kom.
4. Ketua Jurusan Komputer, Nasril, S.Kom., M.M.
5. Kepala Kampus Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi, Daya
Setiawirawan S.E.
6. Dosen Pembimbing Kuliah Kerja Industri Achmad Hidayat, S.E, M.Ak.
7. Ketua Program Studi Komputerisasi Akuntansi, Elfi Suhayya S.E.
8. Kepala Bidang Akademik Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi,
Merry Thiodora S.E., M.A.
9. HRD Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi, Suyatman S.Ab.
10. Semua pihak yang telah membantu penulis dalm menyelesaikan
Laporan Kuliah Kerja Industri ini yang tidak dapat disebutkan satu
persatu.
Dengan segala kerendahan hati penulis juga mengakui bahwa dalam
penulisan Laporan Kuliah Kerja Industri ini jauh dari kata sempurna dan
masih banyak kekurangan. Untuk itu, penulis dengan seantiasa menerima
kritik dan saran dari pembaca yang bertujuan untuk meningkatkan mutu
laporan ini.

Akhir kata penulis berharap semoga Laporan Kuliah Kerja Industri ini dapat
bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi mahasiswa Politeknik LP3I
Jakarta Kampus Bekasi.

Bekasi, 10 Januari 2023


Penulis

Algi Widodo
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................... ii
KATA PENGANTAR....................................................................................... iii
DAFTAR ISI....................................................................................................... v
DAFTAR GAMBAR......................................................................................... vi
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang KKI.......................................................................... 1
1.2 Tujuan dan Manfaat KKI.................................................................. 2
1.2.1 Tujuan Kuliah Kerja Industri................................................ 3
1.2.2 Manfaat Kuliah Kerja Industri
1.3 Rumusan Masalah............................................................................ 4
BAB II TINJAUAN UMUM............................................................................. 5
2.1 Sejarah Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi.............................. 6
2.2 Struktur Organisasi dan Uraian Tugas.............................................. 7
2.2.1 Struktur Organisasi Politeknik LP3i Jakarta Kampus
Bekasi................................................................................... 8
2.2.2 Uraian Tugas ........................................................................ 9
2.3 Ruang Lingkup Usaha...................................................................... 10
BAB III PEMBAHASAN................................................................................. 11
3.1 Pembelian Aset Tetap...................................................................... 15
3.1.1 Flowchart Prosedur Pemebelian Aset Tetap........................ 16
3.1.2 Petunjuk Operasional Prosedur Pembelian Aset Tetap........ 17
3.2 Prosedur Penyusutan Aset Tetap..................................................... 18
3.3 Perhitungan Penyusutan Aset Tetap................................................ 19
BAB IV PENUTUP........................................................................................... 20
4.1 Kesimpulan...................................................................................... 22
4.2 Saran...................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 23
LAMPIRAN....................................................................................................... 24
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Struktur Organisasi Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi....... 6

Gambar 2.3.1 Jurusan Komputerisai Akuntansi............................................. 13

Gambar 2.3.2 Jurusan Administrasi Bisnis..................................................... 14

Gambar 2.3.3 Manajemen Informatika............................................................ 15

Gambar 3.1.1 Surat Pengajuan pembelian....................................................... 15

Gambar 3.1.2 Tanda Terima Barang............................................................... 15

Gambar 3.1.3 Faktur Pembelian....................................................................... 15

Gambar 3.3.1 Penyusutan Gedung................................................................... 15

Gambar 3.1.3 Jurnal Umum............................................................................... 1


DAFTAR LAMPIRAN

Lembar Pengesahan Laporan KKI


Lembar Kegiatan Harian
Lembar Penilaian Kuliah Kerja Industri
Lembar Penilaian Bimbingan Mahadiwa Kerja Industri
Surat Keterangan Perusahaan
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang KKI


Kampus secara sederhana dapat diartikan sebagai lembaga pendidikan yang
kegiatan utamanya adalah proses belajar mengajar serta jasa pendidikan
lainnya. Untuk mencapai tujuan tersebut maka peranan Aset tetap tersebut
sangat besar.

Pada umumnya sebuah kampus dalam melaksanakan kegiatan operasional


selalu memerlukan berbagai peralatan, perlengkapan dan sarana-sarana
lainnya. Untuk menunjang kegiatan usaha tersebut dalam istilah akuntansi
disebut dengan Aset tetap. Aset tetap dapat diartikan sebagai Aset berwujud
yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau di bangun terlebih dahulu yang
dipergunakan dalam aktivitas operasi kampus, tidak dimaksudkan untuk dijual
dalam rangka kegiatan normal kampus dan mempunyai masa manfaat melebihi
satu periode akuntansi.

Aset tetap merupakan Aset jangka panjang yang mempunyai sifat


relative permanen dan digunakan dalam kegiatan perusahaan serta tidak
dimaksudkan untuk dijual kembali. Peranan Aset tetap sangat besar dalam
perusahaan, baik dilihat dari segi fungsinya, dari segi jumlah dana yang
diinvestasikan, maupun dari segi pengolahannya yang melibatkan banyak
orang.

Aset tetap pada umumnya dapat dikelompokkan dalam dua kelompok, yaitu
Aset tetap berwujud dan Aset tetap tidak berwujud. Aset tetap berwujud terdiri
dari tanah, gedung atau bangunan, mesin-mesin, kendaraan, peralatan dan alat-
alat kantor. Aset tetap berwujud merupakan Aset jangka panjang. mereka
dikatakan Aset berwujud karena ada secara fisik. Sedangkan Aset tetap tidak
berwujud terdiri dari hak paten, hak cipta, franchise, goodwill, hak guna usaha,
hak guna bangunan, dan merk dagang. Untuk Aset tetap yang berwujud,
penurunan umur manfaat Aset disebut depresiasi (depreciation) dan untuk Aset
tetap tidak berwujud, penurunan umur manfaat Aset disebut amortisasi
(amortization), sedangkan untuk sumber daya alam seperti bahan tambang,
penurunan umur manfaat Aset disebut deplesi (depletion).

Pembebanan penyusutan untuk setiap periode harus dipertimbangkan secara


layak dan wajar, karena kesalahan dalam pembebanan biaya penyusutan akan
berpengaruh dalam penentuan harga pokok dan produk yang dihasilkan dan
sebagai tindak lanjutnya akan mempengaruhi perhitungan laba rugi. Oleh sebab
itu, besarnya beban penyusutan harus sesuai dengan fakta yang sebenarnya dan
pelaporannya harus disajikan secara benar sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan secara umum. Dengan demikian pihak-pihak yang menggunakan
informasi keuangan benar-benar memperoleh informasi yang dapat dipercaya
dan bermanfaat.

Setelah Aset tetap digunakan, perusahaan akan melakukan pengeluaran untuk


perbaikan atau penambahan fasilitas Aset tersebut. Ada dua kelompok
pengeluaran selama Aset tetap tersebut digunakan yaitu pengeluaran
pendapatan (revenue expenditure) dan pengeluaran modal (capital
expenditure). Pengeluaran pendapatan adalah pengeluaran yang hanya memberi
manfaat untuk periode bersangkutan. Sedangkan pengeluaran modal adalah
pengeluaran yang dilakukan sebagai tambahan harga pokok terhadap Aset
tetap, menambah efisiensi dan akan mendatangkan manfaat lebih dari satu
periode akuntansi. Aset tetap dapat dihentikan pemakaiannya dalam operasi
perusahaan, dan dikeluarkannya Aset tetap dari pembukuan perusahaan
disebabkan Aset tetap tersebut tidak dapat dipergunakan lagi atau rusak, dijual
atau ditukar dengan Aset lain

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis mengambil judul : “Prosedur


Pembelian dan Penyusutan Aset Tetap pada Politeknik LP3I Jakarta
Kampus Bekasi”.
1.2 Tujuan dan Manfaat KKI
1.2.1 Tujuan Kuliah Kerja Indsutri
1. Melihat, mengetahui dan memahami secara langsung penerapan
ilmu yang di dapat pada bangku kuliah.
2. Memperoleh keterampilan dan pengalaman kerja praktis sehingga
secara langsung dapat memecahkan permasalahan yang ada dalam
kegiatan kerja Indsutri.
3. Wawasan dan pengalaman mahasiswa dalam melakukan
pekerjaan yang sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
4. Belajar berdisiplin dan bertanggung jawab pada apa yang menjadi
kegiatan.
5. Menjalin kerjasama yang baik antara Politeknik dengan dunia
industri.

1.2.2 Manfaat Kuliah Kerja Industri


1. Manfaat Bagi Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi
- Sebagai masukan untuk sampai sejauh mana mahasiswa memahami
dan mempraktekkan apa yang telah dipraktekkan diperkuliahan
untuk diterapkan atau digunakan di dunia industri.
- Memiliki tenaga kerja yang terampil, kreatif, dinamis, profesional,
jujur dan bertanggung jawab dalam melakukan suatu pekerjaan.
2. Manfaat Bagi Perusahaan
- Dengan adanya Kuliah Kerja Indsutri ini, diharapkan hasil dari
KKI ini dapat memberikan kontribusi bagi perusahaan.
- Memberikan saran dan masukan kepada perusahaan untuk dapat
menentukan perusahaan di masa yang akan datang khususnya di
bidang Komputerisasi Akuntansi.
3. Manfaat Bagi Mahasiswa
- Dengan mengikuti Praktek Kerja Industri, mahasiswa dapat
meningkatkan kemampuan Hard Skill dan Soft Skill .
- Mahasiswa dapat mengembangkan dan mengaplikasikan
pengalaman pada saat Kuliah Kerja Industri untuk dijadikan acuan
dalam pertimbangan pembuatan Tugas Akhir.
- Mahasiswa dapat mengambil pelajaran dari perusahaan berupa
kondisi nyata dalam dunia kerja.
1.3 Rumusan Masalah
1. Bagaimana Prosedur Pembelian Aset Tetap pada Politeknik LP3I Jakarta
Kampus Bekasi?
2. Bagaimana Prosedur Penyusutan Aset Tetap pada Politeknik LP3I Jakarta
Kampus Bekasi?
3. Bagaimana Perhitungan Penyusutan Aset Tetap pada Politeknik LP3I
Jakarta Kampus Bekasi?
BAB II
TINJAUAN UMUM

2.1 Sejarah Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi

Politeknik LP3I Jakarta LP3I didirikan pada tanggal 29 Maret 1989 di Pasar
Minggu Jakarta Selatan. Model pendidikan yang diselenggarakan adalah
pendidikan berbasis “Link and Match” yakni kurikulum yang disesuaikan
dengan kebutuhan dunia usaha dan industri.

Melihat keberhasilan model pendidikan yang dijalankan oleh LP3I, animo


masyarakat semakin besar. Peserta didik bukan hanya penduduk ibu kota saja,
bahkan dari beberapa daerah yang cukup jauh. Oleh sebab itulah, LP3I
membuka kampus-kampus di hampir setiap ibu kota provinsi. Selain diakui
oleh masyarakat luas kiprah LP3I pun diakui oleh dunia industri. Hal ini
tercermin dari semakin banyaknya perusahaan yang merekrut lulusan LP3I.

LP3I Bekasi berdiri pada tahun 1997 yang alamtnya di Ruko Sentra Niaga
Kalimalang dengan Branch Manager pertama Bapak D. Purnomo. Kemudian
pada tahun 2000 LP3I Kampus Bekasi pindah ke Grand Mall Blok A No. 1 dan
2 Jl. Jenderal Sudirman Kranji Bekasi, berikut adalah para kepala Kampus
yang telah memimpin LP3I Bekasi :

1. Bapak. Ir. Suaha Baktiar periode Maret 2000 s/d 2000


2. Bapak. H. Yon Prahyono periode tahun 2000 s/d 2002
3. Bapak. H. Untung Setiawan periode tahun 2002 s/d 2005
4. Bapak. Daya Setiawirawan, SE periode 2005 s/d sekarang
2.2 Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
2.2.1 Struktur Organisai

Gambar 2. 1 Struktur Organisasi

2.2.2 Uraian Tugas


1. Kepala Kampus
a. Memimpin semua aspek (Operasional Pendidikan , Keuangan,
Pemasaran, dll) dikantor cabang.
b. Menetapkan rencana cabang untuk jangka pendek, jangka
menengah dan jangka panjang untuk kemudian dijabarkan oleh
para staf dibagian masing-masing.
c. Menginformasikan dan menjabarkan kebijakan Jajaran direktur
untuk ditetapkan dikantor cabang.
d. Membuat rencana kerja 1 (satu) tahun kedepan berikutnya
dengan cash flow.
e. Membina hubungan dengan tingkat elit masyarakat yang
nantinya akan ditindak lanjuti oleh pengenalan produk,
persentasi, serta penempatan magang dan kerja. Mengetahui
hal-hal yang perlu ditindak lanjuti oleh Kepala Bidang atau
pihak lain.
f. Memberikan contoh dan teladan serta membina seluruh
karyawan.
g. Mengikuti perkembangan yang terjadi baik di masyarakat dan
dunia usaha sehingga Kantor Cabang bisa berkembang juga.
h. Menyampaikan laporan berkala kepada Direktur dan Investor
mengenai realisasi kegiatan yang dicapai secara komperatif
sesuai dengan aspek departemen terkait dengan program
kegiatan yang direncanakan termasuk laporan keuangan yang
disusun secara komperatif antara anggaran dengan periode
sebelumnya.
i. Menyampaikan gagasan, usulan, ataupun saran kepada
Direktur dan Investor dalam meningkatkan kualitas pendidikan
maupun kualitas manajemen.

2. HRD

a. Melakukan pengontrolan aktivitas karyawan yang meliputi


absensi harian, lembur, cuti, dana berobat, dan lain-lain.
b. Melakukan pembinaan dan rekreasi karyawan.
c. Bertanggungjawab terhadap keamanan surat-surat berharga
yang disimpan di lembaga.
d. Membuat surat SK dan SPK untuk karyawan.
e. Menangani surat masuk dan surat keluar.
f. Mengadakan training, pengarahan, memotivasi dan pengenalan
kerja kepada seluruh karyawan serta masalah yang dihadapi
serta hambatannya.
g. Memberikan dan menyampaikan gagasan, usulan, ataupun
saran dalam upaya meningkatkan kinerja.
h. Memberikan penilaian prestasi serta melaporkan kepada
Kepala kampus.
i. Menyelenggarakan dan melakukan penyimpanan surat-surat
dan dokumen dokumen personalia lembaga secara sistematis.

3. Bidang Penempatan

a. Mengkoordinir pengumpulan biodata (CV) dari calon lulusan


untuk semua program dan mengirimkan sebagian data tersebut
ke kantor pusat.
b. Mengkoordinasikan dan menyimpan surat perjanjian
penempatan.
c. Menjaga kerahasiaan data yang terkait dengan bidang
pekerjaannya.
d. Mencari dan mengirimkan surat penawaran ke perusahaan
yang akan menjadi relasi.
e. Memberikan motivasi kepada calon lulusan yang akan
diproses.
f. Melakukan evaluasi atas proses penempatan terhadap calon
lulusan yang telah ditempatkan.
g. Mensupervisi stafnya.
h. Merancang strategi dan mekanisme kontrol dalam pengadaan
in house training di cabangnya.
i. Mengontrol pelaksanaan program kerja dan target yang akan
dicapai dalam kerja sama dan pengembangan usaha serta
pengembangan produk unggulan lain.

4. Bidang Akademik

a. Menyiapkan dan mengontrol sarana dan prasarana kegiatan


belajar mengajar.
b. Mengelola administrasi pendidikan (absensi siswa dan dosen,
naskah ujian, daftar nilai, pembuatan sertifikat, transkip nilai,
surat keterangan, biodata siswa, dan lain-lain.
c. Bersama Branch Manager memberikan bimbingan akademis
kepada siswa.
d. Membuat dan menyusun jadwal perkuliahan.
e. Mengelola ujian, menyimpan sementara, naskah ujian,
mendistribusikan ke kelas, mengumpulkan hasil ujian dan
menyerahkan ke dosen beserta absensi siswa dan berita acara
ujian.
f. Membina unit administrasi pendidikan untuk terciptanya
pelayanan terhadap dosen dan warga belajar dalam
penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan
tujuan pengelolaan kantor cabang.
g. Membuat laporan dan menyampaikan laporan secara berkala
kepada Branch Manager
h. Melakukan pengawasan terhadap pelayanan perpustakaan.
i. Mensupervisi stafnya.
5. Bidang Pemasaran
a. Mengkoordinir segala bentuk kegiatan promosi untuk
mendapatkan siswa Profesi dan Reguler.
b. Mengembangkan metode dan strategi Marketing serta
melakukan analisa perkembangan pasar.
c. Mensupervisi stafnya.
d. Membina dan meningkatkan kemampuan Cutomer Service dan
melayani konsumen.
e. Membuat jadwal pembukaan kelas baru program reguler
secara rutin koordinasi dengan Kepala Bidang Akademik.
f. Mengajukan gagasan, usulan, serta saranmalternatif
pemecahan masalah Bidang Marketing ke atatasannya.
g. Merancang strategi dan mekanisme kontrol dalam pengadaan
in house training.
h. Bertanggungjawab atas pembentukan/pemantauan dalam
pelaksanaan IHT (In House Training) dan produk non reguler
serta non profesi.

6. Bidang Keuangan
a. Menetapkan rencana usaha Kepala Kampus ke dalam program
kerja terperinci dan anggaran laba rugi, prokyeksi arus kas dan
proyeksi neraca.
b. Mengawasi jalannya aruus penerimaan dan pengeluaran kas,
penggajian (absensi, lembur, pembayaran gaji) dan memakai
persediaan agar sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan.
c. Mensupervisi stafnya.
d. Memeriksa atau menghitung saldo kas di kasir dan saldo
kuantitas persediaan dibagian Logistik dan membandingkan
dengan catatan mereka (buku kas dan dftar/kartu persediaan)
secara rutin dan membuat berita acaranya.
e. Mengontrol keberadaan Aset (fisik, lokasi, dan kondisi
barangnya)
f. Melakukan evaluasi atas laporan keuangan dari bagian
akuntansi tentang kebenaran angka evaluasi pendapatan dan
biaya terhadap anggaran cabang serta mengajukan solusi
kepada Kepala kampus
g. Menyiapkan laporan keuangan bulanan dan tahunan kantor
cabang untuk jajaran Direktur yang ditanda tangani Kepala
Kampus.
h. Menyediakan dana operasional cabang.
i. Mengamankan Cash In/Cash Out yang telah ditetapkan dengan
cash flow cabang.

7. Asisten LAB
a. Membantu dosen dan memberikan bimbingan penjelasan,
latihan praktek, penggunaan perangkat-perangkat pada
komputer.
b. Menjaga, merawat serta memeriksa kondisi sekaligus
memperbaiki kerusakan-kerusakan kecil dari fasilitas
laboratorium komputer serta manajemen. Membantu kegiatan
ujian yang dilaksanakan di laboratorium komputer.

8. Bidang Perpustakaan
a. Menyeleksi , Menyusun dan memberi nomor buku sesuai
dengan subyek.
b. Membuat daftar katalog terhadap penambahan koleksi buku.
c. Menata penyimpanan buku dan fasilitas perpustakaan
sehingga terhindar dari kerusakan, kehilangan, termasuk
perubahan layout.
d. Melayani, mengatur, mengurus peminjaman dan penggunaan
fasilitas ruang baca, referensi, makalah, majalah, surat kabar,
dll yang ada di perpustakaan.
e. Membuat tata tertib dan kartu anggota perpustakaan.
f. Mengembangkan sistem peminjaman dan penggunaan
fasilitas perpustakaan agar pelayanan peminjaman lebih
efektif dan efisien.
g. Mengusulkan penambahan koleksi buku.
h. Melakukan penagihan pengembalian buku bagi peminjam
yang terlambat.
i. Membuat laporan evaluasi pelayanan perpustakaan.
j. Mengusahakan sumbangan buku dari dosen dan mahasiswa.
9. Customer Service
a. Memberikan pelayanan informasi kepada pelanggan secara
jelas dan terperinci tentang program Pendidikan yang ada di
masing-masing cabang.
b. Menerima dan meneruskan setiap informasi yang masuk
melalui telepon.
c. Menata dan merapikan ruangan kerjanya secara apik/rapi.
d. Menerima permintaan karyawan untuk dialing telepon.
e. Mentransfer telepon masuk ke personel uang dituju/dihubungi
serta menyebutkan identitas penelepon dengan ringkas dan
jelas.
f. Menerima berjkas-berkas dokumen calon siswa dan
meneruskannya ke bagian pendidikan.
g. Menerima uang pendaftaran biaya Pendidikan serta
menyetorkannya ke bagian Finance.
h. Membuat laporan rekapitulasi dokumen pelanggan dan daftar
ke Head Of Marketing Dept.
i. Merancang pembukaan kelas bersama Head Of Education
Dept dan Head Of Marketing Dept.
j. Menghubungi calon siswa Pendidikan regular melalui telepon
sebelum kelas dimulai.
k. Melakukan penagihan pembayaran biaya Pendidikan regular.
l. Menerima keluhan dari pelanggan dan meneruskannya kepada
atasannya.
m. Mengatur dan mengkoordinir kegiatan-kegiatan yang
berorientasi kepada peningkatan kualitas pelayanan terhadap
pelanggan.
n. Menjaga dan memastikan kualitas receptionist dan customer
service lembaga terpelihara dengan baik dan cenderung
meningkat

2.3 Ruang lingkup Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi


Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi bergerak di bidang pendidikan D3
dengan 3 (tiga) jurusan diantaranya adalah Komputerisasi Akuntansi,
Aministrasi Bisnis dan Manajemen Informatika. Namun untuk tahun ajaran
2023/2024 Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi membuka program
pendidikan baru yaitu pendidikan D4/Sarjana Terapan dengan 2 jurusan yaitu
Administrasi Bisnis Internasional dan Logistik Niaga. Berikut contoh jurusan
yang ada di Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi :

1. Komputerisasi Akuntansi

Gambar 2.3.1 Komputerisasi Akuntansi

Program Studi Komputerisasi Akuntansi Memiliki Tujuan Sebagai


Berikut:

a. Mencetak Ahli Madya (A. Md) di bidang akuntansi, keuangan dan


perpajakan yang memiliki pribadi yang berbudi luhur, jujur
amanah dan bertanggung jawab.
b. Menciptakan tenaga kerja yang menguasai pengelolaan transaksi
dalam siklus akuntansi perusahaan jasa, dagang dan manufaktur
baik secara manual maupun secara komputerisasi melalui
pemanfaatan berbagai aplikasi teknologi informasi.
c. Menciptakan tenaga kerja yang memiliki penguasaan bidang
perpajakan secara praktis dan terkomputerisasi serta dapat
melakukan pengisian dan pelaporan perpajakan manual dan
elektronik, juga menguasai perencanaan dan penerapan serta
penilaian pengendalian intern bidang keuangan dan operasional
perusahaan,

2. Administrasi Bisnis
Gambar 2.3.2 Administrasi Bisnis

Program Studi Administrasi Bisnis Memiliki Tujuan Sebagai Berikut :

a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas di bidang administrasi


bisnis yang selaras dengan kebutuhan masyarakat masa kini dan
mendatang serta memiliki jiwa kewirausahaan.
b. Tersedianya sumberdaya manusia yang memliki keahlian dalam
bidang administrasi bisnis.
c. Menghasilkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dapat
memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
d. Tersedianya sarana dan prasarana yang dimiliki oleh program
studi administrasi bisnis sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

3. Manajemen Informatika

Gambar 2.3.3 Teknik Informatika

Program Studi Administrasi Bisnis Memiliki Tujuan Sebagai Berikut :

a. Menyelenggarakan pendidikan vokasi manajemen informatika


bidang programming dan multimedia yang berkualitas sesuai
dengan kebutuhan dunia industri.
b. mencetak tenaga kerja yang Terampil pada bidang Teknologi
Informasi (TI) yang mampu merancang sistem informasi yang
berbasis komputer.
c. Menciptakan tenaga kerja yang bisa menyusun suatu aplikasi
komputer denganmenggunakan bahasa pemrograman yang brbasis
Visual Basic secara Single dan Multi user
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Prosedur Pembelian Aset Tetap


Pembelian aset tetap bertujuan untuk mendukung kegiatan operasional usaha
yang mempunyai nilai perolehan lebih dari Rp. 300.000,- dan mempunyai
masa manfaat lebih dari satu tahun. Pembelian aset tetap di Politeknik LP3I
Jakarta Kampus Bekasi tidak dibenarkan untuk pembelian aset yang tidak
tertera dan atau yang tidak diajukan dalam budget pembelian aset kampus yang
telah disepakati direktorat dan atau Mitra Usaha.

3.1.1 Flowchart Prosedur Pembelian Aset Tetap

Gambar 3.1 Flowchart Prosedur Pembelian Aset Tetap


3.1.2 Petunjuk Operasional Pembelian Aset Tetap

a. Kepala Kampus membuat analisa kebutuhan berdasarkan hasil


analisa keuangan yang dapat diperhitungkan secara secara rasional
sehingga memberikan tingkat pengembalian (ROI) minimal sesuai
dengan tingkat suku bunga bank rata-rata.
b. General Affair mencari Vendor dan memilih Vendor yang sesuai
dengan beberapa alternatif pilihan setelah mendapatkan persetujuan
dari Kepala Kampus.
c. Kepala Kampus membuat surat pengajuan pembelian kepada
Direktur atau Mitra usaha dengan melampirkan surat penawaran dari
vendor dan atau kontraktor apabila nilai investasi diatas Rp.
5.000.000,-.
d. Direktur dan atau Mitra usaha menganalisa dan merkomendasikan
Vendor yang sesuai dengan membuat memo kepada Kepala Kampus
sebagai bukti persetujuan.
e. Kepala Kampus menyerahkan Surat Pengajuan Pembelian yang telah
disetujui dan Bukti Memo kepada General Affair untuk
ditindaklanjuti.

f. General A
rangkap 2, lembar ke
1diserahkan kepada Vendor
yang dipilih, dan lembar ke 2
diarsip sementara sesuai
nomor urut.
g. Vendor/kontraktor membuat
Surat Kontrak Kerja
pengadaan brang rangkap 2/
Surat Perintah Kerja rangkap
Gambar 3.1.1 Surat Pengajuan Pembelian
2. Lembar ke 1 diserahkan kepada General Affair dan lembar ke 2
disimpan oleh Vendor. Kemudian Vendor mengirimkan barang.
h. General Affair menerima barang dan mengecek barang serta
membandingkan dengan surat pesanan / order pembelian.

Gambar 3.1.2 Tanda Terima Barang

i. General Affair membuat tanda terima barang rangkap 2, lembar ke 1


diserahkan kepada vendor dan lembar ke 2 disimpan sesuai nomor
urut.
j. General Affair menerima surat bukti penagihan dari vendor.
Kemudian penagihan, Surat Kontrak Kerja, Bukti Memo dan tanda
terima barang diserahkan kepada kasir.
k. General Affair mencatat ke dalam daftar barang berdasarkan arsip
tanda terima barang lembar ke 2. Kemudian General Affair membuat
kode inventarisasi barang untuk ditempelkan pada Aset tersebut.
l. General Affair menyerahkan barang kepada bagian yang
membutuhkan dengan membuat berita acara serah terima barang
kemudian berita acara tersebut diarsip.
m. Kasir melakukan pembayaran berdasarkan daftar tagihan yang telah
jatuh tempo setelah mendapat persetujuan Kabid Keuangan, HRD,
dan Kepala Kampus.
n. Staf akuntansi mencatat kedalam jurnal umum dan daftar Aset
berdasarkan bukti penagihan(faktur pembelian/ Invoice), Surat
Kontrak Kerja, Bukti memo, dan tanda terima barang 2.

Gambar 3.1.3 Faktur Pembelian

3.2 Prosedur Penyusutan Aset Tetap


Penyusutan atau depresiasi aset tetap adalah alokasi jumlah suatu aktiva yang
dapat disusutkan sepanjang masa manfaat yang diestimasi. Ada dua faktor
yang menyebabkan penyusutan aset tetap. Yang pertama adalah Faktor Fisik
dimana nilai aset perusahaan dapat menyusut karena penggunanan aset yang
terlalu sering, usia aset yang sudah tua, dan berbagai kerusakan lainnya. Kedua
adalah faktor Fungsional dimana ketidakmampuan aset untuk memenuhi
kebutuhan operasional. Terkait dengan penyusutan Aset Tetap, terdapat tiga
faktor yang harus diperhitungkan dalam menentukan jumlah beban penyusutan
(beban depresiasi) Aset Tetap, yaitu harga perolehan, masa manfaat yang
diharapkan dan nilai aset tetap pada akhir masa manfaat (nilai residu/nilai
sisa). Tujuan utama penyusutan untuk menghindari penumpukan sumber daya
untuk membayar hutang atau penghapusbukuan aset tetap. Tujuan utamanya
adalah untuk menyesuaikan nilai aset serta mengetahui nilai wajarnya secara
lebih rinci.
Adapun ketentuan penyusutan berdasarkan Juknis Politeknik LP3I Jakarta No.
2 Tahun 2015 Pasal 13 Ayat 2 tentang perlakuan terhadap aset :
1. Penyusutan atas aset tetap dilakukan dengan menggunakan metode
garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aset tetap yang
bersangkutan dengan nilai residu Rp. 1,-.
2. Aset tetap disusutkan sejak periode (bulan) aset tetap tersebut
digunakan.
3. Masa Manfaat dari aset tetap adalah :
Bangunan dan Gedung 20 tahun
Kendaraan Roda 2 4 Tahun
Komputer dan Printer 4 Tahun
Peralatan Kantor Bahan Kayu, Rotan, Bambu 4 Tahun
Air Conditioner 4 Tahun
Peralatan Kelas Bahan Kayu, Rotan, Bambu 4 Tahun
Komputer Laboratorium 4 Tahun
Partisi Gedung/ Prasarana Gedung 4 Tahun
Kendaraan roda 4 8 Tahun
Peralatan yang Terbuat Dari Besi 8 Tahun
4. Untuk gedung sewa, nilai partisi dimasukkan sebagai penambahan
biaya sewa gedung dan diamortisasi selama masa sewa, jika gedung
milik sendiri nilai partisi diperhitungkan sebesar harga perolehan dan
dimasukkan sebagai Partisi Gedung/Prasarana Bangunan.

3.3 Perhitungan Penyusutan Aset Tetap


PSAP No. 07 paragraf 53 memberikan penjelasan bahwa penyusutan adalah
alokasi yang sistematis nilai aset tetap yang dapat disusutkan selama masa
manfaat aset. Sedangkan pada paragraf 57 memperkenalkan tiga jenis metode
penyusutan, yaitu metode garis lurus, metode saldo menurun ganda, dan
metode unit produksi.
Berdasarkan Juknis Politeknik LP3I Jakarta No. 2 Tahun 2015 Pasal 13 Ayat 2
tentang perlakuan terhadap aset, Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi
menggunakan metode garis lurus, dimana metode ini lebih sederhana karena
beban penyusutan dibagi rata selama umur manfaat.adapun. Rumus
perhitungan penyusutan pada Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi adalah
sebagai berikut:

Beban Penyusutan = Harga Perolehan x tarif penyusutan (sesuai dengan


jenis aset) x 1/12
Saldo Akhir Penyusutan = Saldo Awal Penyusutan + beban penyusutan - 2
Nilai Buku = Harga perolehan – Saldo Akhir Penyusutan

Gambar 3.3.1 Daftar Aset dan Penyusutan

Dari daftar aset dan penyusutan periode oktober diatas dapat diketahui bahwa
harga perolehan 2 Gedung adalah Rp. 750.000.000,-, saldo awal penyusutan
adalah Rp. 516.875.000,-. Adapun cara perhitungannya adalah sebagai berikut :

Harga Perolehan = 750.000.000


Saldo Awal Penyusutan = 516.875.000
Beban Penyusutan = Harga Perolehan x 5% x 1/12
= 750.000.000 x 5% x1/12
= 3.125.000
Saldo Akhir Penyusutan = 516.875.000 + 3.125.000 - 2
= 519.999.998
Nilai Buku = 750.000.000 - 519.999.998
= 230.000.002
Jadi beban penyusutan Gedung pada bulan Oktober adalah Rp. 3.125.000,- dan
saldo akhir akumulasi penyusutan adalah Rp. 519.999.998,-. Adapun
Pencatatan jurnalnya adalah sebagai berikut :

Gambar 3.3.2 Jurnal Pencatatan


BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
1. Pembelian aset tetap harus berdasarkan kebutuhan perusahaan karena
pembelian aset tetap sendiri bertujuan untuk mendukung operasional
perusahaan.
2. Penyusutan aset tetap disebabkan faktor fisik dimana aset mengalami
kerusakan dan usia aset yang tua serta faktor fungsional dimana aset
tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan operasional. Ada 3 faktor
yang harus diperhitungkan dalam menentukan jumlah beban
penyusutan. Diantaranya yaitu harga perolehan, masa manfaat, dan nilai
aset diakhir masa manfaat.
3. Ada tiga jenis metode penyusutan dalam perhitungan penyusutan aset
tetap. Diantaranya adalah metode garis lurus, metode saldo menurun
dan metode unit produksi. Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi
mengunakan metode garis lurus sesuai dengan Juknis Politeknik LP3I
Jakarta No. 2 Tahun 2015.
4.2 Saran
1. Secara umum pembelian aset tetap pada Politeknik LP3I Jakarta
Kampus Bekasi sudah baik dan sesuai dengan kebutuhan operasional.
Tetapi, pengawalan terhadap pembelian aset tetap harus lebih ekstra
lagi agar tidak adanya penyelewengan atau penyalahgunaan pembelian
aset tetap.
2. Penyusutan aset tetap pada Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi
sudah berjalan dengan baik. Untuk kedepannya selalu mengontrol dan
melakukan pengecekan terhadap aset tetap mulai dari pengecekan fisik
dan lokasi sesuai dengan Juknis Politeknik LP3I Jakarta No. 2 Tahun
2015.
3. Lebih diperhatikan lagi dalam pengelolaan daftar aset dan penyusutan
aset tetap agar terciptanya pelaporan yang berkualitas dan dapat
diandalkan.
DAFTAR PUSTAKA
LEMBAR PENILAIAN MAHASISWA KERJA INDUSTRI (KKI)
DARI PEMBIMBING INDUSTRI
Dengan Tema : Prosedur Pembelian dan Penyusutan Aset
Tetap
Unit/Bagian/Seksi tempat KKI : Keuangan LP3I Bekasi
Alamat Perusahaan/Industri/ : Jl. Jenderal Sudirman, Grand Mall Blok
Instansi A1-2
Tanggal Pelaksanaan Kerja Industri : 31 Oktober s/d 07 Januari 2023

KRITERIA PENILAIAN  
Parameter Tutal
No Sangat Baik Baik Cukup Kurang
penilaian Nilai
10 9 8 7 6 5 4 3
1 Etika                  
2 Disiplin                  
3 Percaya Diri                  
4 Kerjasama                  
5 Motivasi                  
6 Inisiatif Kerja                  
7 Loyalitas                  
Tanggung
8 Jawab Kerja                  
Pemahaman
dan
Kemampuan
dalam
Melaksanakan
dan
menyelesaikan
9 Tugas                  
Kesehatan dan
keselamata
10 kerja                  

Jumlah Nilai                  
Keterangan :
Penilaian diberikan dengan memberikan Cheklis (X) pada angka kriteria diatas.
Mengetahui
Pimpinan Perusahaan

(Elfi Suhayya S. E.)


CATATAN KEGIATAN HARIAN
PENULIS DENGAN TEMA KERJA INDUSTRI DI
POLITEKNIK LP3I JAKARTA KAMPUS BEKASI
Paraf
No. Tanggal Uraian Tugas Harian
Pembimbing
Update Buku Kas & Buku Bank,
31 Oktober – 05
1 Melakukan Cash Opname,
November 2022
Update FRB, Rekonsilisasi Bank
07 November - 12 Update Buku Kas & Buku Bank,
2 November 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB
14 November - 19 Update Buku Kas & Buku Bank,
3 November 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB
21 November - 26 Update Buku Kas & Buku Bank,
4 November 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB
28 November - 03 Update Buku Kas & Buku Bank,
5 Desember 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB, Rekonsilisasi Bank
05 Desember – 10 Update Buku Kas & Buku Bank,
6 Desember 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB
12 Desember – 17 Update Buku Kas & Buku Bank,
7 Desember 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB

Bekasi, 10 Januari 2023

Keterangan :
Diisi oleh penulis pada saat kuliah kerja industri

Disahkan oleh,
Pembimbing Unit Kerja Mahasiswa

( Elfi Suhayya S.E ) ( Algi Widodo)


CATATAN KEGIATAN HARIAN
PENULIS DENGAN TEMA KERJA INDUSTRI DI
POLITEKNIK LP3I JAKARTA KAMPUS BEKASI
Paraf
No. Tanggal Uraian Tugas Harian
Pembimbing
Update Buku Kas & Buku Bank,
19 Desember – 23
1 Melakukan Cash Opname,
Desember 2022
Update FRB
28 & 29 Desember Update Buku Kas & Buku Bank,
2 2022 Melakukan Cash Opname,
Update FRB
02 Januari – 07 Update Buku Kas & Buku Bank,
3 Januari 2023 Melakukan Cash Opname,
Update FRB, Rekonsilisasi Bank
- - - -
- - - -
- - - -
- - - -

Bekasi, 10 Januari 2023

Keterangan :
Diisi oleh penulis pada saat kuliah kerja industri

Disahkan oleh,
Pembimbing Unit Kerja Mahasiswa

( Elfi Suhayya S.E ) ( Algi Widodo )


LEMBAR PENILAIAN BIMBINGAN MAHASISWA KERJA INDUSTRI

Penulis dengan tema : Prosedur Pembelian dan Penyusutan Aset Tetap


Nama Perusahaan / Industri/ : Politeknik LP3I Jakarta Kampus Bekasi
Instansi
No Aspek Yang Dinilai Bobot % Nilai
A Persiapan Kerja Industri 20
Pelaksanaan Kerja Industri
15
1. Motivasi
B 15
2. Disiplin

3. Kreativitas 10

Laporan Kerja Industri

1. Tata Tulis 15
C

2. Substansi 25

Tabel Nilai 100

Bekasi, 10 Januari 2023

Dosen Pembimbing KKI

(Achmad Hidayat S.E, M.Ak )

DAFTAR KEHADIRAN BIMBINGAN


Nama : Algi Widodo
NIM :
Program Studi : Komputerisasi Akuntansi
Dosen Pembimbing : Achmad Hidayat, S.E, M.Ak

NO Tanggal Keterangan Tanda Tangan

Anda mungkin juga menyukai