Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN

KULIAH KERJA INDUSTRI PADA


KOPKAR PT. NATRA RAYA

Oleh :

Rizal Alfianudin
NIM : 150221160012

PROGRAM STUDI KOMPUTERISASI AKUNTANSI


POLITEKNIK LP3I JAKARTA
JAKARTA
2017
POLITEKNIK LP3I JAKARTA
SK. Dikti No.158/D/O/2016

Direktorat : Gedung Sentra Kramat Blok A


Jl Kramat Raya No. 7-9, Jakarta
(021) 3190-5498 Fax (021) 3190-5499
Wabsite : www.plj.ac.id

PENGESAHAN LAPORAN KULIAH KERJA INDUSTRI


Laporan Kuliah Kerja Industri ini disusun oleh :

Nama : Rizal Alfianudin

NIM : 150221160012

Program Studi/Kons : Komputerisasi Akuntansi

Tempat Praktik : Kopkar PT. Natra Raya

Disetujui dan memenuhi persyaratan untuk diajukan dalam penilaian


laporan Kuliah Kerja Industri :

Cileungsi,31 Oktober 2017


Diperiksa oleh,
Ketua Program Study Pembimbing Industri
Komputerisasi Akuntansi

(Hamizar, M.Ak) (Sustanto)


Disutujui oleh,
Wakil Direktur I Bidang Akademik

(Rony Setiawan, M.Kom)

ii
POLITEKNIK LP3I JAKARTA
SK. Dikti No.158/D/O/2016

Direktorat : Gedung Sentra Kramat Blok A


Jl Kramat Raya No. 7-9, Jakarta
(021) 3190-5498 Fax (021) 3190-
5499
Wabsite : www.plj.ac.id

LEMBAR PENILAIAN KULIAH KERJA INDUSTRI


PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS
POLITEKNIK LP3I JAKARTA

Laporan Kuliah Kerja Industri ini disusun oleh:

Nama : Rizal Alfianudin

NIM : 150221160012

Program Studi : Komputerisasi Akuntansi

Konsentrasi : Komputerisasi Akuntansi

Tempat Kuliah Kerja Industri : Kopkar PT. Natra Raya

Aspek Penilaian Nilai Rata-Rata


1. Sistematika Penulisan
Laporan Kuliah Kerja Industri
2. Pendeskripsian/Uraian Laporan
Kuliah Kerja Industri
3. Disiplin Waktu Pembuatan
Laporan Kuliah Kerja Industri

Cileungsi, 31 Oktober 2017


Pembimbing Politeknik LP3I Jakarta

Sutrisno, S.Kom

iii
KATA PENGANTAR

Dengan rahmat Allah Yang Maha Esa, saya mengucapkan syukur karena
telah selesai melaksanakan Kuliah Kerja Industri (KKI) beserta penyusunan
laporannya, semua ini berkat dukungan dari semua pihak, baik dari dunia
industri maupun dari Politeknik LP3I Jakarta Kampus Cileungsi.

Pada dasarnya tujuan dibuatnya Laporan Kuliah Kerja Industri ini adalah
untuk memenuhi salah satu syarat dalam Tugas Akhir dan membiasakan
diri untuk membaca dan memahami keadaan lingkungan dunia kerja.
Penulis berharap dengan diselesaikannya laporan ini dapat mengetahui
lebih dalam mengenai dunia kerja industri.

Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak


yang banyak membantu dalam pelaksanan dan penyusunan Laporan
Kuliah Kerja Industri (KKI).

1. Direktur Politeknik LP3I Jakarta, Bapak Drs. Janudin Ahmad, S.E, M.M.

2. Wakil Direktur I Bidang Akademik, Rony Setiawan, M. Kom

3. Ketua Program Study Komputerisasi Akuntansi,

Bapak Drs. Hamizar, M.Ak

4. Kepala Kampus Politeknik LP3I Jakarta Kampus Cileungsi,

Bapak Ismail, S.E.

5. Pembimbing laporan Kuliah Kerja Industri, Bapak Sutrisno. S.Kom

6. Pimpinan Perusahaan Bapak M. Iswantara Iriawan Ketua Koperasi

7. Pembimbing Industri Bapak Sustanto sebagai Pengurus Koperasi

8. Seluruh Karyawan Kopkar PT. Natra Raya

iv
9. Kepada orang tua, istri dan anak tercinta yang tiada henti selalu
memberikan do’a, kasih sayang, motivasi dan dukungannya.

10. Kepada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan


laporan ini sehingga selesai dengan baik.

Laporan Kuliah Kerja Industri ini. Saya susun berdasarkan apa yang telah
saya jalankan selama melaksanakan KKI Politeknik LP3I Jakarta Kampus
Cileungsi yang dilaksanakan selama 1 bulan, kegiatan Kuliah Kerja Industri
adalah salah satu syarat yang harus di tempuh mahasiswa dalam
menempuh program pendidikan D3, yang telah ditetepkan oleh pihak
akademik. Dengan demikian mahasiswa wajib melaksanakan Kuliah Kerja
Industri dan menyusun laporan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan.

Dalam penyusunan laporan ini, saya menyadari masih bayak kekurangan


baik dari segi susunan serta cara penulisan laporan ini karenanya saran
dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat
saya harapkan. Saya berharap, laporan ini dapat bermanfaat untuk
menumbuh kembangkan ilmu pengetahuan dan referensi bagi pembuatan
laporan.

Cileungsi, 31 Oktober 2017

Penulis

(Rizal Alfianudin)

v
DAFTAR ISI

PENGESAHAN LAPORAN KULIAH KERJA INDUSTRI ............................. ii


LEMBAR PENILAIAN KULIAH KERJA INDUSTRI .................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................. iv
DAFTAR ISI ............................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1
1.1 Latar Belakang Pelaksanaan KKI ................................................. 1
1.2 Ruang Lingkup Kerja Industri........................................................ 2
1.3 Tujuan KKI .................................................................................... 3
BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ............................................. 5
2.1 Sejarah Singkat Perusahaan ........................................................ 5
2.2 Struktur Organisasi perusahaan ................................................... 6
2.3 Deskripsi dan Aktifitas Kerja Perusahaan ..................................... 7
BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK .............................................. 11
3.1 Jenis Usaha Dari Kopkar PT. Natra Raya................................... 11
3.2 Prosedur Kerja ............................................................................ 14
BAB IV PENUTUP ................................................................................... 21
4.1 KESIMPULAN ............................................................................. 21
4.2 Saran .......................................................................................... 22

vi
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pelaksanaan KKI

Pendidikan di Politeknik LP3I Jakarta menyelenggarakan program


Diploma III yang dilaksanakan dalam enam semester. Pendidikan
tersebut dilaksanakan dengan kurikulum yang berorientasi kepada
kebutuhan industri dengan istilah kurikulum berbasis kompetensi
dimana memiliki muatan praktik 60% dan teori 40%. Pelaksanaan
Kuliah Kerja Industri (KKI) termasuk ke dalam muatan praktik yang
60% di atas. Dimana Praktik laboratorium dimulai I sampai VI.

Mencetak seseorang yang berpendidikan serta memiliki kemampuan


dan keterampilan merupakan tujuan dari pendidikan tinggi di
Indonesia. Berdasarkan peraturan pemerintah Republik Indonesia
nomor 60 tahun 1999 tentang pendidikan tinggi, disebutkan bahwa
salah satu tujuan pendidikan tinggi adalah menyiapkan peserta didik
menjadi anggota masyarakat yang memiiki kemampuan akademik
dan menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan
akademik dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan,
dan memperkaya khasanah ilmu pengetahuan, teknologi, dan
kesenian untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan
memperkaya kebudayaan nasional. Dengan melihat tujuan tersebut
sudah sangat jelas bahwa lulusan dari perguruan tinggi diharapkan
memiliki kemampuan akademik dan menjadi yang ditekuni di bangku
kuliah. Sehingga, ketika seorang mehasiswa yang lulus dari
perguruan tinggi akan mampu memberikan kontribusi yang nyata
kepada masyarakat dan akan lebih mudah diserap dunia kerja.

Perkuliahan memang merupakan pembekalan inti untuk memperoleh


pengetahuan, akan tetapi hal tersebut tentu tidaklah cukup. Banyak

1
terdapat perbedaan antara teori yang diperoleh saat kuliah dengan
kenyataan yang terjadi dilapangan, sehingga masih diperlukan bentuk
pembekalan lain yang memberi pengalaman kepada mahasiswa
mengenai kenyataan yang terjadi di lapangan. Salah satu upaya
pembekalan tersebut adalah adanya Kuliah Kerja Industri atau biasa
disebut sebagai KKI.

Kuliah Kerja Industri (KKI) bukan merupakan hal yang asing lagi bagi
mahasiswa. Kegiatan KKI merupakan kegiatan yang memadukan
observasi, kunjungan, dan wisata mahasiswa ke tempat-tempat
intansi, ataupun lembaga yang berkaitan dengan disiplin ilmu ataupun
bidang yang ditekuni mahasiswa diperguruan tinggi. Objek kunjungan
KKI mahasiswa dapat berupa tempat, intansi atau lembaga yang
berhubungan dengan kewirausahaan, sains, IPTEK, maupun
pendidikan.

Kuliah Kerja Industri ini merupakan salah satu mata kuliah wajib di
semester V (Lima) yang harus di tempuh oleh seluruh mahasiswa/i
Politeknik LP3I Jakarta dengan bebas SKS sebesar 4 SKS.

Politeknik LP3I Jakarta Kampus Cileungsi merupakan salah satu


lembaga yang berdiri di bidang pendidikan yang sudah berjalan
kurang lebih 5 tahun. Untuk memudahkan dalam kegiatan operasional
lembaga, maka dibutuhkan Staff Perpustakaan yang diharapkan
dapat membantu peranan terbaik kepada mahasiswa secara jelas dan
terperinci. Penulis memilih praktik program Kuliah Kerja Industri
adalah di KOPKAR NATRA RAYA.

1.2 Ruang Lingkup Kerja Industri

Telah diketahui bersama, bahwa pelaksanaan Kuliah Kerja Industri


dilakukan pada perusahaan atau instansi-instansi pemerintah dan

2
sudah berbadan hukum serta diakui keberadaanya baik oleh
pemerintah Republik Indonesia maupun masyarakat setempat.

Dalam pelaksanaannya, penulis melakukan Kuliah Kerja Industri pada


Kopkar PT. Natra Raya, sebagai mahasiswa yang melakukan Kuliah
Kerja Industri tentunya penulis memiliki ruang lingkup dan tanggung
jawabnya sendiri yang dipercayakan oleh manajemen perusahaan ke
pada mahasiswa yang bersangkutan, dalam hal ini ruang lingkup
penulis pada saat Kuliah Kerja Industri adalah Unit Simpan Pinjam.

1.3 Tujuan KKI

A. Tujuan Umum Kuliah Kerja Industri (KKI) adalah:


1. Melihat, mengetahui dan memahami secara langsung
penerapan ilmu yang didapat di bangku kuliah.
2. Mengetahui permasalahan-permasalahan yang timbul di
dunia industri serta mencari solusi penyelesaiannya.
3. Belajar berdisiplin dan bermasyarakat sesuai dengan tuntutan
dunia industri.
4. Menjalin kerjasama yang baik antara Politeknik dengan dunia
industri.
B. Tujuan khusus dari KKI ini adalah:
1. Menerapkan ilmu dalam penanggulangan masalah yang
berhubungan dengan masalah pada masing-masing program
study dan manajemen.
2. Berpikir dengan wawasan manajemen yang luas dalam
kerjasama, dengan orang lain dari berbagai bidang keahlian
dan tingkat.
3. Membiasakan diri kerja secara profesional.

C Manfaat KKI
1. Manfaat KKI bagi penulis

3
Kegiatan Kuliah Kerja Lapangan ini mejadi salah satu media
pembelajaran untuk mengetahui kesesuaian antara teori yang
telah didapatkan penulis di bangku kuliah dengan praktek di
lapangan. Terlepas dari itu semua tentunya penulis
mendapatkan pengetahuan dan pengembangan wawasan
dalam melatih mental serta komunikasi untuk berinteraksi
langsung di dunia kerja.

2. Manfaat KKI bagi perusahaan

Kegiatan Kuliah Kerja Industri ini menjadi salah satu cara


bentuk kepedulian perusahaan atau CSR (Corporate Social
Responsibilty) dalam bidang pendidikan yang diberikan kepada
masyarakat khusunya mahasiswa. Selain dari itu dapat
dijadikan sebagai sarana dan penelitian yang sekiranya dapat
dikembangkan oleh perusahaan.

3. Laporan ini dapat digunakan sebagai bahan tambahan untuk


informasi atau sebagai referensi bagi pembaca, sekaligus
sebagai acuan untuk bahan pembelajaran kedepan.

4
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Koperasi Karyawan PT. Natra Raya, di sebut Kopkar Natra Raya


adalah bentuk usaha yang berbadan hukum Koperasi, didirikan pada
tahun 1985 oleh karyawan PT. Natra Raya yang sekarang menjadi PT
CATERPILLAR INDONESIA antara lain:

1. Bapak Jusman Nasir


2. Bapak Toto Waspodo
3. Bapak Endang Nana Herdiana
4. Bapak Franciscus Xaverius Sudaryanto
5. Bapak Adji Tjokronolo.

Kopkar Natra Raya berkedudukan di Jl. Raya Narogong KM. 19


Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor, tepatnya berada di dalam
lingkungan PT. CATERPILLAR INDONESIA dengan beranggotakan
kurang lebih 400 orang.

Unit usaha yang dijalankan koperasi ini pada awal mulanya adalah
unit usaha simpan pinjam (USP) yang ditujukan kepada para
anggotanya, dan seiring perkembangannya koperasi ini
mengembangkan unit usaha-usaha lain seperti mengadakan dan
menyalurkan barang-barang kebutuhan sembilan bahan pokok untuk
para anggotanya yang berbentuk toko sembako pada umumnya,
dengan perkembangannya Kopkar Nata Raya berhasil menjalin
kerjasama dengan Indogrosir dan berubah menjadi Omi Mart, dan
sampai dengan sekarang Kopkar Natra Raya sudah memiliki unit-unit
usaha lainnya seperti menjalin kerjasama dengan PT. Caterpillar
Indonesia untuk mengelola limbah industri, meyediakan transportasi
sebagai jasa antar jemput untuk karyawan PT. Caterpillar Indonesia,

5
menyediakan sewa peralatan kantin seperti peralatan makan untuk
karyawan, jasa gardening dan cleaning service, dan lain sebagainya.

Pada awal mulanya berdiri koperasi ini, setiap karyawan yang ingin
menjadi anggota koperasi diwajibkan membayar uang sebagai
simpanan Pokok Rp. 5.000, dan simpanan wajib Rp. 5.000 yang akan
dipotong setiap bulannya melalui pemotongan gaji. Seiring
berjalannya waktu simpanan wajib dan simpanan pokok dinaikan
menjadi Rp. 25.000 sampai dengan sekarang.

Azas dan Tujuan

1. Koperasi berazaskan kekeluargaan dan kegotong-royongan


2. Koperasi bertujuan mengembangkan kesejahteraan anggota
pada khususnya dan kemajuan daerah pada umumnya dalam
rangka menggalang terlaksananya masyarakat adil dan makmur
berdasarkan pancasila

2.2 Struktur Organisasi perusahaan


Di bawah ini merupakan struktur organisasi Kopkar PT. Natra Raya
yang disertai dengan deskripsi dan aktivitas kerja untuk tiap-tiap
jabatan:

6
RAPAT ANGGOTA
TAHUNAN

DEWAN PENGURUS
PENGAWAS
PENASEHAT 1 KETUA
KETUA
PENASEHAT 2 SEKERTARIS
ANGGOTA
BENDAHARA

DIVISI
DIVISI USP TRANSPORTASI DIVISI LIMBAH

ANGGOTA

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Kopkar PT. Natra Raya

2.3 Deskripsi dan Aktifitas Kerja Perusahaan

Berikut adalah deskripsi dan aktifitas yang dilakukan oleh masing-


masing jabatan yang ada pada struktur organisasi Kopkar Natra Raya
sebagai acuan dalam bekerja penuh tanggung jawab.

7
A. Rapat Anggota Tahunan
1. Menetapkan anggaran dasar
2. Pemilihan, pengangkatan, pemberhentian Pengurus dan
Pengawas
3. Rencana kerja, anggaran pendapatan dan belanja koperasi,
dan pengesahan laporan keuangan
4. Pengesahan pertanggungjawaban Pengurus dalam
pelaksanaan tugasnya

B. Pengawas
1. Memastikan aset koperasi terlindungi dan pengoperasiannya
dilakukan dengan baik sesuai peraturan yang ada
2. Memeriksa dan menyetujui laporan keuangan
3. Mempelajari surat-surat
4. Menilai kewajaran biaya
5. Melakukan atau mengkaji laporan auditor internal
6. Meneliti pelaksanaan peraturan organisasi
7. Memeriksa pembukuan
8. Memeriksa keanggotaan
9. Mempelajari AD/ ART dan peraturan yang berlaku di lembaga
10. Menilai jalannya usaha pengurus
11. Menilai kinerja pengurus

C. Penasehat Koperasi
1. Mengetahui semua kegiatan usaha yang dilakukan koperasi
2. Memberi saran sebagai dasar pertimbangan keputusan apa
yang harus diambil koperasi

D. Ketua Koperasi
1. Mengendalikan seluruh kegiatan koperasi
2. Memimpin dan mengontrol jalannya aktivitas koperasi
3. Mennandatangani surat-surat penting

8
4. Menandatangani dan memeriksa kas keluar dan kas masuk
5. Mengambil keputusan yang dianggap penting
6. Menandatangani surat izin karyawan seperti izin meninggalkan
pekerjaan, izin cuti, izin tugas luar dan lain-lain.

E. Sekretaris Koperasi
1. Membantu ketua dalam pelaksanaan kerja
2. Menyelenggarakan kegiatan surat menyurat dan
ketatausahaan koperasi
3. Membuat pendataan koperasi

F. Bendahara Koperasi
1. Membuat cek pengambilan uang
2. Menghitung gaji karyawan koperasi
3. Melakukan pendataan karyawan koperasi

G. Divisi Unit Simpan Pinjam (USP)


1. Melakukan pencatatan dan pembukuan USP
2. Melakukan pengambilan uang ke Bank
3. Melakukan transaksi peminjaman uang kepada anggota
koperasi
4. Memberikan cash back atas pinjaman USP
5. Memberikan data karyawan siapa saja yang harus dipotong gaji
kepada bendahara koperasi
6. Melakukan pendataan kembali
7. Memberikan dana simpanan darurat kepada karyawan koperasi
yang memiliki kepentingan mendesak.

H. Divisi Transportasi
1. Memastikan kendaraan yang dimiliki koperasi dapat beroperasi
dengan baik

9
2. Menjaga hubungan dan kebersamaan antara driver koperasi
tetap terjalin kerjasama yang baik
3. Memastikan tagihan bengkel rekanan sudah dibayar
4. Memastikan tagihan SPBU sudah dibayar
5. Mengatur penyewaan kendaraan

I. Divisi Limbah
1. Memastikan kinerja karyawan di divisi ini berjalan dengan baik
2. Memberikan izin kepada karyawan koperasi yang bekerja di
divisi limbah, baik izin cuti, tidak masuk kerja, ataupun yang
lainnya
3. Menghitung biaya angkut limbah setiap bulannya

10
BAB III
PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

3.1 Jenis Usaha Dari Kopkar PT. Natra Raya

Divisi USP (unit simpan pinjam) bertanggung jawab untuk


menyalurkan dana pinjaman sebesar Rp. 3.000.000,- kepada para
anggotanya, unit usaha ini merupakan salah satu kehgiatan usaha
yang dimiliki oleh Koperasi Natra Raya, di unit usaha inilah Koperasi
memperoleh laba usaha yang akan dipergunakan kembali untuk
memutarkan kembali usahanya. Di divisi inilah penulis melakukan
kegiatan KKI (kuliah kerja industri).

Selama pelaksanaan KKI (kuliah kerja industri) di Kopkar PT. Natra


raya penulis bertugas sebagai staff USP (unit simpan pinjam), tugas
staff USP adalah sebagai berikut:

1. Melayani agnggota koperasi yang akan mengajukan pinjaman USP


(unit simpan pinjam) dengan memberikan buku pendaftaran yang
akan diisi oleh anggota yang akan melakukan pinjaman. Pinjaman
USP (unit simpan pinjam) pada Kopkar Natra Raya ini adalah
sebesar Rp. 3.000.000,- untuk setiap anggotanya, dengan
perhitungan sebagai berikut:

Lama Biaya Simpanan Total Total Cash


Pokok Pinjaman Pokok Angsuran
Angsuran Administrasi Sukarela Angsuran Back
Rp 3.000.000 12 Bulan Rp 250.000 Rp 15.000 Rp 10.000 Rp 275.000 Rp 120.000
Rp 3.000.000 6 Bulan Rp 500.000 Rp 15.000 Rp 10.000 Rp 525.000 Rp 60.000
Rp 2.000.000 10 Bulan Rp 200.000 Rp 15.000 Rp 10.000 Rp 225.000 Rp 100.000
Rp 2.000.000 5 Bulan Rp 400.000 Rp 15.000 Rp 10.000 Rp 425.000 Rp 50.000
Gambar. 3.1. Perhitungan Pinjaman USP (unit simpan pinjam)
Kopkar PT. Natra Raya.

11
2. Membuat daftar anggota koperasi yang akan memperoleh pinjaman
dan diserahkan kepada bendahara koperasi sebagai lampiran untuk
permintaan cek seperti gambar di bawah ini:

Gambar. 3.2. Daftar Peminjam.

3. Melakukan pengambilan uang ke bank dari cek yang sebelumnya


sudah ditandatangani oleh pejabat kopersi.

12
4. Mengalokasikan dana USP (unit simpan pinjam) kepada para
anggota koperasi yang memperoleh pinjaman.
5. Melayani anggota koperasi yang ingin mengambil uang dari cash
back USP (unit simpan pinjam) yang sebelumnya angsuran pinjaman
tersebut sudah selesai atau lunas.
6. Membuat laporan dari USP (unit simpan pinjam) yang akan
diserahkan kepada bendahara koperasi seperti gambar di bawah ini:

Gambar. 3.3. Laporan Potongan USP (unit smpan pinjam) Kopkar


PT. Natra Raya.

7. Melayani semua anggota koperasi yang ingin menyimpan uangnya


di koperasi (simpanan sukarela) yang bisa dipergunakan atau
diambil kapanpun sesuai dengan kebutuhan.
8. Melayani para anggota koperasi yang ingin mengambil simpanan
sukarelanya.

13
3.2 Prosedur Kerja
Dalam sebuah perusahaan pasti memililki prosedur kerja atau yang
sering disebut SOP (Standar Operational Procedure), karena dengan
adanya SOP tersebut dapat menghasilkan suatu kinerja yang baik,
efektif serta produktivitas yang maksimal. Berikut adalah beberapa
prosedur kerja yang ada di Koperasi Natra Raya yaitu:
A. Prosedur Penerimaan Simpanan Sukarela Anggota Koperasi
Flowchart penerimaan Simpanan Sukarela adalah sebagai
berikut:

Anggota Kasir Bendahara


Mulai B C

Form Per Form Per Lap Simpanan 1


Potong gaji Potong gaji Acc

Diinput ke
B dalam
pembukuan

Lap Simpanan 1
Form Per
Potong gaji

Gambar. 3.2.1. Flowchart Simpanan Sukarela.

14
Penjelasan Flowchart di atas adalah sebagai berikkut:

1. Anggota datang kepada kasir koperasi dan mengisi form


permohonan potong gaji seprti gambar di bawah ini:

Gambar. 3.2.2. Form Permintaan Pemotongan Gaji.

2. Form permohonan potong gaji tersebut di serahkan kepada kasir dan


dimasukan kedalam pembukuan simpanan sukarela dan diarsifkan.
3. Kasir membuatkan laporan simpanan sukarela.
4. Laporan simpanan sukarela diserahkan kepada bendahara koperasi
untuk diproses kedalam sistem yang nantinya akan dilakukan
pemotongan gaji dan diarsifkan

B. Prosedur Melakukan Pinjaman

Flowchart melakukan pinjaman adalah sebagai berikut:

15
Anggota Kasir

Mulai B

Surat Permohonan Buku Pinjaman


Surat Permohonan

B
C

Divisi USP

Disetujui

Tidak Ya

Surat Permohonan Surat Permohonan

C C

Gambar. 3.2.3. Flowchart Prosedur pinjaman.

16
C C D

Surat Permohonan Surat Permohonan Form Permintaan


Tidak disetujui disetujui Cek

Form permintaan Cek Bank


Cek

Ditandatan Ditandatan
gani gani

C D C

Form Bukti
Pengambilan
Uang

Gambar. 3.2.4 Lanjutan Flowchart Prosedur Pinjaman

17
Penjelasan Flowchart di atas adalah sebagai berikkut:

1. Anggota datang kepada kasir dan mengisi form permohonan


pinjaman.

Gambar. 3.2.5. Gambar Form Permohonan Pinjaman Anggota


Kopkar PT. Natra Raya.

2. Kasir mencatat dibuku pinjaman dan menyerahkan form


permohonan punjaman kepada Divisi USP.
3. Divisi USP memutuskan disetujui atau tidaknya pinjaman.
4. Form yang disetujui atau tidak disetujui dikembalikan lagi ke
kasir.
5. Pinjaman yang yang mendapatkan persetujuan dibuatkan daftar
peminjam sebagai lampiran untuk permintaan cek.
6. Bendahara koperasi membuatkan cek dan ditandatangani.
7. Cek tersebut ditandatangani oleh ketua koperasi.
8. Kasir mencairkan cek ke Bank.

18
9. Kasir menyerahkan pinjaman kepada anggota yang meminjam
uang.
10. Anggota harus mengisi form bukti pengambilan uang seperti
gambar di bawah ini:

Gambar. 3.2.6. Form Bukti Pengambilan Uang.

11. Bukti pengambilan uang diarsifkan

3.3 Permasalahan Yang Dihadapi

Adapun kendala atau permasalahan yang dihadapi saat melakukan


Kuliah Kerja Industri ini di ataranya sebagai berikut:

1. Belum adanya sistem yang memadai didalam pembukuan


Kopkar Natra Raya
2. Belum adanya kartu anggota untuk anggota Kopkar Natra Raya
sehingga didalam informasi simpanan ataupun pinjaman
anggota Kopkar Natra Raya harus datang langsung ke bagian
USP untuk menanyakan saldo simpanan ataupun sisa angsuran.

19
3. Semua usaha Kopkar Natra Raya termasuk USP hanya
mencakup lingkungan PT. Caterpillar Indonesia saja sehingga
akan sulit untuk mengembangkan usaha Kopkar Natra Raya ke
depannya.
4. Dibatasinya jumlah peminjam setiap bulannya sehingga untuk
Kopkar Natra Raya sendiri akan sulit menaikan profit untuk tiap
bulannya.

3.4 Upaya Penyelesaian Masalah Yang Dihadapi

1. Permohonan dibuatkan sistem yang lebih baik kepada pengurus


Kopkar Natra Raya dari yang sudah ada pada saat ini.
2. Dibuatkan kartu anggota untuk mempermudah anggota Kopkar
Natra Raya di dalam mengetahui saldo, baik saldo simpanan
ataupun saldi pinjaman.
3. Mengusulkan kepada pengurus untuk usaha koperasi bisa
mengembangkan usahanya keluar lingkunagan PT. Caterpillar
Indonesia.
4. Mengusulkan untuk menambah jumlah peminjam setiap
bulannya.

20
BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Seperti yang telah diketahui bersama kegiatan Kuliah Kerja Industri


bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman serta
wawasan dalam dunia kerja yang sesungguhnya, sesuai dengan
jurusan perkuliahan yang dipelajari.

Kuliah Kerja Industri (KKI) merupakan salah satu bagian dari


pelaksanaan kegiatan perkuliahan di Politeknik LP3I Jakarta yang
dilaksanakan pada setiap awal semester lima (V), mengingat Kuliah
Kerja Industri ini memberikan nilai tambah terhadap mahasiswa.
Sesuai dengan tujuan Politeknik LP3I Jakarta yang mempersiapkan
tenaga kerja terampil yang diharapkan dapat terjun langsung ke
dunia kerja industri, agar mahasiswa dapat secara langsung
kenyataan yang ada didunia kerja industri dan membandingkan
dengan ilmu yang telah diperoleh dibangku kuliah.

Pelaksanaan Kuliah Kerja Industri saya di tempatkan pada bagian


USP yang kegiatan sehari harinya adalah melayani semua anggota
Kopkar Natra Raya di dalam kepentingannya seperti melayani
simpanan sukarela dan melayani pinjaman bagi setiap anggota yang
membutuhkan.

Dan selama 1 bulan saya melaksanakan praktek Kuliah Kerja


Industri (KKI) di Kopkar Natra Raya saya sama sekali tidak
mengalami kesulitan yang berarti dikarenakan saya sudah cukup
lama bekerja di Kopkar Natra Raya tersebut.

21
4.2 Saran

Pada umumnya pelaksanaan Kuliah Kerja Industri merupakan


penghubung antara dunia pendidikan dengan dunia kerja, mahasiswa
dapat melihat dan mengetahui kesesuaian antara teori yang
didapatkan di bangku kuliah dengan praktek di lapangan.

Sebelum penulis menutup laporan ini, ijinkan penulis memberikan


sidikit saran. Adapun beberapa saran yang dapat deberikan oleh
penulis adalah sebagai berikut:

Kopkar Natra Raya harus tetap bisa mempertahankan usaha yang


sudah ada dan memberanikan diri melebarkan sayap usahanya ke
luar lingkungan yang ada dan meningkatkan fasilitas-fasilitas yang
dibutuhkan. Demikian saran yang bisa penulis berikan, semoga
Kopkar Natra Raya dapat terus maju dan berkembang kedepannya.

22
LAPIRAN-LAPIRAN
AGENDA KEGIATAN HARIAN

Minggu Ke-Satu

Paraf
Hari Tanggal Kegiatan Pembimbing
Industri
 Update data simpanan
sukarela.
 Membuat daftar peminjam
Senin 02-10-2017 USP.
 Mencairkan cek ke bank.
 Membaagikan dana USP
kepada para anggota.
 Memasukan data
peminjam USP ke
pembukuan.
Selasa 03-10-2017  Melayani pengambilan
cash back USP.
 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.
 Cek data pinjaman USP
 Cek data simpanan
Rabu 04-10-2017 sukarela
 Melayani pengambilan
Cash back USP.
 Memasukan data piminjan
darurat.
 Melayani pengambilan
Kamis 05-10-2017 Cash back USP.
 Melayani pendaftaran
pengambilan simpanan
sukarela.
 Mendata anggota yang
akan mengambil simpanan
sukarela.
Jum’at 06-10-2017  Mencairkan cek ke bank
 Membagikan uang
simpanan sukarela kepada
anggota.

23
Catatan khusus pembimbing industri

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

06 Oktober 2017

Pembimbing Industri

(Sustanto)

Saran-saran dari perusahaan tempat KKI

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
……….…………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………

06 Oktober 2017

Ketua koperasi

(M. Iswantara Iriawan)

24
Minggu Ke-Dua

Paraf
Hari Tanggal Kegiatan Pembimbing
Industri
 Cek pembukuan simpanan
sukarela.
 Melayani pendaftaran
Senin 9-10-2017 pengambilan simpanan
sukarela.
 Melayani pengambilan cash
back USP
 Cek pembukuan pinjaman
USP.
 Melayani pendaftaran
Selasa 10-10-2017
punjaman USP
 Melayani perubahan
simpanan sukarela
 Melayani perubahan
simpanan sukarela
 Melayani pengambilan cash
Rabu 11-10-2017
back USP.
 Memasukan data pinjaman
darurat.

 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.
 Melayani perubahan
Kamis 12-10-2017
simpanan sukarela.
 Memasukan data pinjaman
darurat.

 Mendata anggota yang


akan mengambil simpanan
sukarela.
Jum’at 13-10-2017  Mencairkan cek ke bank
 Membagikan uang
simpanan sukarela kepada
anggota.

25
Catatan khusus pembimbing industri

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

13 Oktober 2017

Pembimbing Industri

(Sustanto)

Saran-saran dari perusahaan tempat KKI

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

13 Oktober 2017

Ketua Koperasi

(M. Iswantara Iriawan)

26
Minggu Ke-Tiga

Paraf
Hari Tanggal Kegiatan Pembimbing
Industri
 Cek pembukuan simpanan
sukarela.
Senin 14-10-2017
 Cek pembukuan pinjaman
USP.
 Melayani pengambilan cash
back USP.
Selasa 15-10-2017
 Cek pembukuan simpanan
sukarela
 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.
 Memasukan data simpanan
Rabu 16-10-2017
darurat.
 Melayani perubahan
simpanan sukarela

 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.
 Melayani perubahan
Kamis 18-10-2017
simpanan sukarela.
 Memasukan data pinjaman
darurat.

 Mendata anggota yang akan


mengambil simpanan
sukarela.
Jum’at 19-10-2017
 Mencairkan cek ke bank
 Membagikan uang simpanan
sukarela kepada anggota.

Catatan khusus pembimbing industri

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

27
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

19 Oktober 2017

Pembimbing Industri

(Sustanto)

Saran-saran dari perusahaan tempat KKI

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

19 Oktober 2019

Ketua Koperasi

(M. Iswantara Iriawan)

28
Minggu Ke-Empat

Paraf
Hari Tanggal Kegiatan Pembimbing
Industri
 Cek pembukuan simpanan
sukarela.
 Cek pembukuan pinjaman
Senin 23-10-2017
USP.
 Membuat laporan USP.

 Memasukan data peminjam


USP ke pembukuan.
 Melayani pengambilan
Selasa 24-10-2017
cash back USP.
 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.
 Cek data pinjaman USP
 Cek data simpanan
Rabu 25-10-2017 sukarela
 Melayani pengambilan
Cash back USP.
 Memasukan data piminjan
darurat.
 Melayani pengambilan
Kamis 26-10-2017 Cash back USP.
 Melayani pendaftaran
pengambilan simpanan
sukarela.

 Mendata anggota yang


akan mengambil simpanan
sukarela.
Jum’at 27-10-2017  Mencairkan cek ke bank
 Membagikan uang
simpanan sukarela kepada
anggota.

 Cek pembukuan simpanan


sukarela.
Senin 30-10-2017
 Cek pembukuan pinjaman
USP.
 Melayani pendaftaran
simpanan sukarela.
Selasa 31-10-2017
 Melayani pendaftaran
pinjaman USP.

29
Catatan khusus pembimbing industri

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

31 Oktober 2017

Pembimbing Industri

(Sustanto)

Saran-saran dari perusahaan tempat KKI

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

31 Oktober 2017

Ketua Koperasi

(M. Iswantara Iriawan)

30
PARAMETER KRITERIA PENILAIAN

Kriteria Penilaian
N Sangat
Parameter Penilaian Baik Cukup Kurang
0 Baik
10 9 8 7 6 5 4 3
1 Disiplin
2 Motivasi
3 Loyalitas
4 Tanggung Jawab
5 Kerajinan/Ketekunan
Pemahaman akan tugas yang di
6 berikan
Kemampuan melaksanakan
7 tugas-tugas
8 Perawatan terhadap peralatan
9 Kepercayaan pada diri sendiri
Kecakapan dalam mengambil
10 keputusan
11 Komunikasi
12 Kerjasama
13 Keselamatan kerja
14 Ahlak/kelakuan
Nilai akhir
=(1+2+3+……..+14)/14

31 Oktober 2017

Pembimbing Industri

(Sustanto)

31
32

Anda mungkin juga menyukai