Program Kerja Bimbingan dan Konseling (BK) SDN Sera Barat II Tahun
Pelajaran 2022/2023 ini telah dibaca dan diperiksa oleh Sekolah dan Sah
digunakan sebagai dasar kegiatan Bimbingan dan Konseling (/BK) tahun pelajaran
2022/2023.
SUMAHWAR, S.Pd.SD
NIP. 197207021991101001
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat limpahan
rahmat, taufik dan hidayah-Nya maka kami dapat menyelesaikan Program Kerja
Program Kerja Bimbingan Konseling disusun sebagai acuan kerja selama kurun
waktu satu tahun dalam mengetengahkan Bimbingan Konseling sebagai salah satu unsur
atau komponen sekolah yang penting dan dibutuhkan oleh sekolah untuk mencetak sumber
Kerja Bimbingan Konseling ini masih jauh dari yang diharapkan. Oleh karena itu tegur
sapa, kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat kami harapkan.
Penyusun
MISLI, S.Pd.
A. LATAR BELAKANG
sekolah, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik secara maksimal,
disamping itu juga mengatasi berbagai persoalan yang dialami peserta didik, seperti
rendahnya prestasi belajar, motivasi belajar peserta didik yang menurun dan sebagainya.
Dalam hal ini guru pembimbing sangat berkepentingan untuk mengatasi berbagai
persoalan tersebut.
sumber daya manusia Indonesia yang bermutu, yaitu manusia yang harmonis, sehat jasmani
dan rohani, bermoral, berkeyakinan kepada Tuhan Yang Maha Esa, menguasai ilmu
Dengan demikian pendidikan yang bermutu yang kita harapkan akan tercapai.
Untuk itu di SDN Sera Barat II perlu dibuat Pogram Bimbingan dan Konseling yang
1. SKB Mendikbud dan Kepala BAKN No. 0433/F/1993 dan No. 25 tahun 2003
D. SASARAN
Program Kerja ini ditujukan kepada semua unsur pelaksana Bimbingan dan Konseling di
sekolah agar :
2. Dapat atau mampu mengidentifikasi siswa dalam membantu segi latar belakang
c. Peserta didik yang menunjukkan kesan khusus dalam hubungan sosial dan
emosional.
d. Perencanaan masa depan peserta didik baik untuk dunia pendidikan naupun
dunia kerja
Ibtidaiyah, sebagai pelayanan yang terpadu dengan segenap pelayanan yang ada di sekolah
Dasar, karakteristik, tujuan pendidikan, kurikulum dan peserta didik sehingga pelayanan
Tugas
Perkembangan
KOMPETENSI
MATERI
BIMBINGAN
KONSELING
Tugas-Tugas Perkembangan untuk peserta didik Sekolah dasar adalah sebagai berikut.
1. Belajar keterampilan fisik yang dibutuhkan dalam permainan Selamaa waktu ini annak
karena itu , pertumbuhan otot dan tulang anakk berlangsung dengann cepat. Mereka
memilikii kebutuhan yangg sangat tinggi untuk beraktivitas dan bermainn. Mereka
dapat melakukan permainan dengann aturann tertentu. Makin tinggi tingkat kelas anak
di sekolah, makin jelas ciri khas aturann permainan yang harus mereka patuhi.
sedang berkembang. Tugas perkembangan ini anak sudah paham dan mampu
akibat yang akan didapatnyaa, jika merekaa bertingkah laku yang dapat
3. Berkawan dengan teman sebaya. Dengan masuknya anak kesekolah, akann menuntut
anak untuk melakukan interaksi sosiall dengan teman sebaya. Anak usia SD
4. Belajar melakukan peranan sosial sebagai laki-laki dan wanita. Pada usia 9-10 tahun
anak mulai menyadarii perann sesuaii dengan jenis kelaminnya. Anak perempuan
menunjukkan tingkah laku sebagai perempuan, demikian pula dengann anak laki-laki.
Pada masaa ini anak sudah menunjukkan ketertarikan terhadapp sesuatu sesuai dengann
jenis kelaminn mereka. Misalnya, anak perempuan senangg bermainn boneka dengan
anak perempuan lainnya, dan anak laki-laki senang bermain bola dengan teman laki-
lakinya
anak SD sudah mampu untuk membacaa dasar, menulis, dan berhitungg. Karena
perkembangann kognitif dan biologis anak sudah matang untuk bersekolahh, makaa
anak telah mampu belajarr di sekolahh dan anak sudah mampu mengenali simbol-
simbol sederhanaa.
6. Pengembangan konsep yang dibutuhkan dalam kehidupan anakk. Pada masa ini anak
7. Pengembangan moral, nilai dan kata hati. Pada usia SD anak hendaknya diajar
mengontrol tingkah laku sesuai nilai dan moral yang berlaku. Anakk hendaknyaa dapat
mentaati perauran, menerima tanggung jawab dan mengakui adanya perbedaan antara
sekolah. Anak harus belajar mentaati peraturan-peraturan yang ada dalam keluarga dan
terhadap Tuhan Yang Maha Esa, mandiri serta sehat jasmani dan rohani.
memahami diri dalam kaitannya dengan lingkungan dan etika pergaulan sosial,
belajar yang baik untuk menguasai pengetahuan dan keterampilan dalam rangka
mempersiapkan melanjutkan pedidikan yang lebih tinggi atau berperan serta dalam
kehidupan masyarakat.
4. Bimbingan Karier
Pelayanan Bimbingan Sosial di SDN Sera Barat II bertujuan mengenal potensi diri
Rincian Materi Pokok dari keempat Bidang Bimbinngan Konseling tersebut adalah
sebagai berikut :
BIDANG
No. MATERI POKOK
BIMBINGAN
1. Bimbingan Pribadi 1. Pemantapan kebiasaan dan mengembangkan sikap
dalam beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa.
2. Pemahaman kekuatan diri dan arah
pengembangannya melalui kegiatan yang kreatif
dan produktif baik dalam kehidupan sehari-hari di
BIDANG
No. MATERI POKOK
BIMBINGAN
masyarakat maupun untuk perannya di masa
depan.
3. Permahaman bakat dan minat pribadi serta
penyaluran dan pengembangan melalui kegiatan
yang kreatif dan produktif.
4. Mengenal kelemahan diri dan upaya
penanggulangannya.
5. Pemahaman dan pengenalan hidup sehat.
BIDANG
No. MATERI POKOK
BIMBINGAN
4. Mengembangkan pemahaman dan pemanfaatan
kondisi fisik sosial budaya di lingkungan sekolah
atau alam sekitar untuk mengembangkan
pengetahuan keterampilan dan pengembangan
pribadi.
5. Orientasi Belajar di sekolah menengah, baik
umum maupun kejuruan.
C. Kompetensi
Untuk mewujudkan kompetensi yang dimaksudkan itu hal-hal yang perlu diperhatikan
sebagai berikut :
materi pokok yang akan menjadi isi layanan dan kegiatan pendukung bimbingan
konseling.
Penilaiannya.
memuat materi pendidikan budi pekerti, dan hasil penerapan uraian tersebut di atas
A. RENCANA PELAKSANAAN
Guru Pembimbing sebelum melaksanakan tugas kegiatan Bimbingan dan
Konseling diwajibkan menyusun program kegiatan yang dilengkapi dengan berbagai
kelengkapan instrumen.
Program Bimbingan dan Konseling dalam kurun waktu satu tahun pelajaran mencakup
seluruh kegiatan bimbingan konseling di sekolah antara lain :
1. Persiapan
1. Menyusun program pelaksanaan kerja bimbingan konseling.
2. Koordinasi pelaksanaan bimbingan konseling dengan pihak-pihak terkait.
3. Mempersiapkan perangkat/ instrumen yang diperlukan dalam layanan bimbingan
konseling.
4. Mempersiapkan fasilitas bimbingan konseling.
2. Kegiatan Layanan Bimbingan Konseling dan Pendukung Kegiatan.
1. Layanan Orientasi
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari-hari pertama masuk sekolah, kepada peserta
didik baru baik secara individu maupun secara kelompok.
Fungsi Utama : Pemahaman dan Pencegahan
2. Layanan Informasi
Bertujuan untuk memberikan bekal individu dengan berbagai pengetahuan dan
pemahaman tentang berbagai hal yang berguna untuk mengenal diri, lingkungan,
merencanakan dan mengembangkan pola kehidupan baik di sekolah, keluarga,
masyarakat, sehingga dapat digunakan sebagai acuan dalam meningkatkan
kegiatan dan prestasi belajar, mengembangkan cita-cita dan pengambilan
keputusan.
3. Layanan Penempatan dan Penyaluran
Kegiatan ini memugkinkan peserta didik berada posisi dan situasi pilihan yang
tepat yaitu, berkenaan dengan pembagian kelas, pemilihan program kelompok
belajar, penentuan karier, pemilihan ekstrakurikuler, programperbaikan dan
pengayaan, penempatan tempat duduk, penentuan pendidikan yang lebih tinggi
dan lain sebainnya sesuai dengan kondisi pisik dan psikisnya.
Fungsi Utama : Pencegahan dan Pengembangan Pemeliharaan.
8. Layanan Konsultasi
Merupakan Layanan terbaru dari kegiatan Bimbingan Konseling yang
dilaksanakan oleh Guru Pembimbing terhadap seorang klien dalam hal ini
disebut konsulti. Yang memungkinkan konsulti memperoleh wawasan,
pemahaman dan cara-cara yang perlu dilaksanakan dalam menangani
permasalahanpihak ketiga, sehingga konsulti dengan kemampuannya sendiri
dapat menangani kondisi dan permasalahan yang dialami pihak ketiga.
9. Layanan mediasi
Merupakan satu dianatara dua layanan terbaru dan kegiatan bimbingan konseling
yang bertujuan agar tercapainya kondisi hubungan yang positif dan kondusif
diantara para klien. Layanan Mediasi adalah layanan Bimbingan konseling yang
dilaksnakan guru pembimbing terhadap dua pihak atau lebih yang sedang dalam
6. Pelaporan
1. Laporan Mingguan
2. Laporan Bulanan
3. Laporan Semester
4. Laporan Tahunan
Seluruh kegiatan tersebut di atas seorang Guru Pembimbing tentu tidak dapat
bekerja sendiri, tetapi perlu adanya kerja sama / koordinasi dan keikutsertaan dari pihak
lain. Khususnya Wali Kelas dan Guru Bidang Studi serta pihak-pihak lain.
3. Guru Pembimbing
Disamping bertugas memberikan layanan informasi kepada peserta didik juga
sebagai sumber data yang meliputi. Hal ini juga bisa dilakukan oleh wali kelas :
a. Kartu Akademis
b. Catatan Konseling
c. Data Psikotes
d. Catatan Konverensi Kasus
Maka Guru Pembimbing perlu melengkapi data yang diperoleh dari guru mata
pelajaran, wali kelas dan sumber-sumber lain yang terkait yang akan dimasukan ke
dalam buku pribadi dan map pribadi.
B. Prasarana
Prasaran penunjang yang diperlukan dalam pelaksanaan Bimbingan Konseling di
sekolah antara lain :
TATA USAHA
PESERTA DIDIK
SDN SERA BARAT II
KETERANGAN
1. = Garis Komando
3. = Garis Koordinasi
Program ini disusun berdasarkan pada buku petunjuk dan kondisi obyektif sekolah
dengan harapan agar dapat dipergunakan oleh Guru Pembimbing atau semua guru yang
terkait dalam pelaksanaannya. Tentunya kita menyadari bahwa nantinya mungkin terjadi
permasalahan-permasalahan berkenaan dengan lapangan. Bila hal ini terjadi kita berharap
tidak mengurangi atau mengganggu fungsi dari pelaksanaan Bimbingan dan Konseling di
sekolah.
Demikian program ini disusun semoga kinerja kita dapat berjalan dengan baik dan
Penyusun
MISLI, S.Pd.