Conditional sentence tipe 0 digunakan untuk menyatakan sebab akibat akan sebuah fakta yang
sudah umum diketahui kebenarannya. Jika hal A terjadi, maka akan menyebabkan hal B.
Rumus:
Conditional sentence tipe 1 digunakan untuk mengekspresikan suatu hal yang sangat besar
kemungkinannya terjadi di waktu yang akan datang jika kita melakukan sesuatu.
Rumus:
Conditional sentence tipe 2 digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang tidak realistis atau
sangat kecil kemungkinannya untuk terjadi. Karena itu, tipe ini cocok untuk menyatakan angan-
angan kita.
Rumus:
Conditional sentence tipe 3 digunakan untuk menyampaikan pengandaian atas kejadian yang
sudah terjadi di masa lalu. Karena sudah terjadi dan tidak bisa diubah lagi kenyataannya, kita
hanya bisa mengungkapkan pengandaian apa yang akan terjadi jika kejadian tersebut berjalan
berbeda dari kenyataan.
Rumus:
Contoh:
1. If I had left my house earlier, I wouldn’t have missed the train. (Kenyataannya saya telat
berangkat dari rumah, sehingga saya ketinggalan kereta)
2. If she had called me yesterday, I would have been happy. (Kenyatannya kemarin dia tidak
menelpon, sehingga saya sekarang tidak merasa senang)