Anda di halaman 1dari 30

REPLANTING OIL PALM

DISUSUN OLEH :
REZA DIRGANTARA, S.S.T
FIELD ASISSTANT TRAINEE- 2022

SEI LIAM ESTATE


PT. DENDYMARKER INDAH LESTARI
Apa itu Replanting Kelapa Sawit?

Replanting : Kegiatan penggantian tanaman kelapa sawit


lama dengan tanaman kelapa sawit yang baru.

Mengapa di Replanting ?

1. SPH rendah ( 70-80 palm/Ha )


2. Produksi rendah ( 18 ton/Ha )
3. Tanaman sudah tua yang berumur >25 tahun
4. Tanaman sudah terlalu tinggi
5. Mengganti varietas/progeni
Perencanaan Blok Replanting

Survey & Mapping Block


Bertujuan untuk mempersiapkan informasi dan data yang berkaitan dengan
kondisi lahan sebelum melakukan replanting.

Berkaitan dengan :
1. Penggunaan lahan : luas areal, SPH, tahun tanam dan data produksi
2. Kawasan konservasi dan infrastruktur
3. Jenis tanah : kedalaman dan luas lahan gambut
4. Kebutuhan akses jalan, drainase, platform dan teras
5. Topografi dan kelas lereng
Tindakan Sebelum Replanting
1. Tanaman tidak dipupuk dalam 2
tahun terahir

2. Sensus Pokok (SPH)

Pokok yang disensus yaitu:


a. Pokok normal
b. Pokok yang terserang ganoderma
c. Titik tumbuh yang tidak ada palmnya
d. Pokok tumbang
e. Pokok patah atas
Planting Plan & Drainability Assesment

Planting Plan
Drainability Assestment
a.Penjelasan blok & tujuan
replanting a.Umur tanaman : Blok, OP, Luas
b.Planting material b.Curah hujan & TMAT ( Tinggi Muka Air
c.Peta tanah Tanah )
d.Topografi c.Zona drainase
e.Areal konservasi d.Basis drainase
f.Ex burning areal e.Ketebalan Gambut
g.K3 dan Resiko Kebakaran Lahan f.Topografi/ ketinggian
h. Jadwal Pelaksanaan Replanting g. Subsidensi
h.DLT ( Drainage Limit Time)
i.NRI (No Replanting Indicator)
Perjanjian Kerja Kontrak (SPK)
Berkaitan kesepakatan antara dua belah pihak dalam penyediaan jasa sewa alat
berat untuk melakukan pekerjaan replanting.
Persiapan Lapangan
Meliputi :
Alat & bahan kerja
Tenaga kerja
Pancang Field Drain & Platform
FELLING, DEBOLING, CHIPPING

Felling ( Menumbang )

kegiatan merobohkan tanaman kelapa sawit secara


mekanis menggunakan excavator.

Alat : Excavator Hitachi PC 130


Deboling (Bongkar Akar) & Closing Hole

Bonggol perakaran sawit dibongkar dan


ditutup kembali dengan tanah baru yang
bertujuan untuk memutus penyebaran
Ganoderma.
Ukuran lubang : 1,5 x 1,5 x 1 m

Alat : Excavator Hitachi PC 130


Chipping ( Pekerjaan Iris)

Mencacah/mencincang pohon sawit yang telah ditumbangkan


dengan alat excavator yang dilengkapi pisau chipping.

Bagian yang dichipping halus yaitu bagian bonggol dan bagian pelepah.
Untuk bagian batang di potong 1-1,5m. Hasil chippingan semuanya
akan dibenaman kedalam field drain.

Kalibrasi
Making Main Drain, Collection Drain,
Field Drain & Platform
Main Drain
Parit yang menampung air dari collection drain. Ukuran 3x3x2,5 m.

Collection Drain
Parit yang menampung air dari field drain. Ukuran 2,5x2x1,5 m.

Field Drain
tempat aliran air agar lahan tidak tergenang serta berfungsi sebagai kantung
persediaan air ketika musim kemarau. Ukuran 2x1,5x1 m.
Platform
Hasil galian pembuatan field drain diratakan di sisi kanan dan kiri parit
untuk membuat jalur tanam. Ukuran platform 15,6 m

Kalibrasi
Sketsa Blok Pada Lahan Gambut
Planting Mucuna bracteata

Tujuan :
1. Sebagai Kacangan penutup tanah
2. Mencegah erosi
3. Meningkatkan bahan organic
4. Menambah hara Nitrogen
5. Memperbaiki struktur tanah
6. Menjaga kelembapan tanah menekan pertumbuhan gulma

Populasi/ ha Mucuna pada lahan gambut 1400 bibit/Ha

Pembibitan Jarak Tanam


Pemancangan Titik Tanam
Pemancangan bertujuan mendapatkan barisan tanaman yang sejajar/beraturan.

Jarak tanam kelapa sawit berdasarkan dengan jumlah SPH yang diinginkan.
Sistem jarak tanam yang digunakan yaitu segitiga sama sisi yang umumnya
berukuran 9x9x9m.

SPH Jarak Tanam


Plunger ( Hole in Hole )
Kegiatan pembuatan lubang tanam menggunakan excavator dengan system hole
in hole,atau lubang tanam yang dibuat di dalam lubang, yang bertujuan untuk
mengantisipasi terjadinya penurunan gambut pada masa mendatang supaya akar
tanaman tidak menggantung atau doyong.

Kalibrasi
Rekomendasi Pupuk

Planting Oil Palm

Penanaman bibit kelapa sawit ke lubang tanam dilakukan


secara manual dengan tenaga manusia.

Kalibrasi
TERIMA KASIH
Pembibitan Mucuna bracteata

BACK
Kalibrasi Felling, Deboling dan Chipping
Blok = K29 Populasi = 2742 palm
1 Hm = 34 palm/jam
1 hari = 9 jam kerja
Cost/palm = Rp. 25.000
Sewa alat/jam = Rp. 560.000/ jam

Waktu = 2742 palm : 34 palm/jam = 80,6 jam = 81 jam : 9 jam/hari = 9 hari


Cost/ jam (borongan) = 34 palm/jam x Rp.25.000/palm = Rp. 850.000/jam
Cost/ hari (borongan) = Rp.850.000/jam x 9 jam/hari = Rp. 7.650.000/hari
Cost 1 blok = Rp. 25.000/palm x 2742 palm = Rp. 68.550.000

Sewa alat :
Cost/palm = Rp. 560.000/jam : 34 palm/jam = Rp. 16.470/palm
Cost/hari = Rp. 560.000/jam x 9 jam/hari = Rp. 5.040.000/ hari
Cost/ blok = 81 jam/blok x Rp. 560.000 = Rp. 45.360.000

Selisih antara borongan dan sewa alat :


Borongan – sewa alat = Rp.68.850.000 – Rp. 45.360.000 = Rp. 23.190.000
BACK
Kalibrasi Pembuatan Field Drain + Platform

Sewa alat = Unit Kecil (PC 130,PC135 ) = Rp. 560.000/jam


= Unit Besar (Long Arm) = Rp. 610.00/jam
Pembuatan FD+ Platform dalam 1 jam = 30 m/ jam
Panjang FD dalam 1 Ha = 640 m
Waktu yg diperlukan dalam 1 Ha = (640m : 30m/jam) x 1 Ha = 21 jam/ha

Sewa Alat :
Cost/Ha = 21 jam/ha x Rp.560.000/jam = Rp. 11.760.000 / Ha
Selisih antara sewa alat
Borongan : dengan borongan :
FD = Rp. 4.090.000/ Ha FD + Platform Rp. 980.000/Ha
Platform = Rp. 8.650.000/ Ha = Rp. 12.740.000/ Ha

Panjang FD BACK
Panjang Field Drain/Pasar Pikul dalam 1 Ha (Blok 30Ha)

CR : JAB = 1000m : 7,8 m/baris = 128 baris

Dalam 1 platform = 2 field drain


128 baris : 2FD/platform = 64 platform
Panjang Main Road = 300 m/platform
64 platform x 300m/platform = 1920 m
1 blok = 30 Ha
1920 m : 30 Ha = 640 m/ Ha

BACK
SPH dan Jarak Tanam Mucuna
SPH Mucuna = 1400 seed/Ha
Jumlah Platform dalam 1 Ha = 10.000/luas platform
Luas platform = Panjang x Lebar platform
= 300m x 15,6m = 4680 m2/PF
Jumlah PF dalam 1 Ha = 10.000m2 : 4680m2/PF = 2,136
= 2,2 PF/Ha

1 PF = 1:2,2 PF/Ha =0,4545 Ha/PF


= 0,4545 Ha/PF x 1400 seed/Ha = 636 seed/ PF
1PF = 3 baris tanaman
= 636 seed/PF : 3 baris/PF = 212 seed/baris

Jarak Tanam
Panjang PF = 300 m/ baris
= 300 m/baris : 212 seed/ baris = 1,41m/seed

SPH = 636seed/PF x 2,2 PF/ha = 1399,2 = 1400 seed/Ha


BACK
Cost/seed
Cost/seed

Harga Biji Mucuna 1 kg = Rp.775.000


1kg = 5.279 biji
Plastik bening 12x 8 cm = Rp. 20.000/kg (1620 lbr)
= 5279/ 1620= 3,2 kg (Rp.20.000)= Rp.64.000
Bibit Hidup = 3009 bibit (57%)
Cost Material di Nursery = (Rp. 775.000 + Rp.64.000) / 3009 bibit = Rp. 278/bibit

Harga bibit di Nursery = Rp. 550/seed ( Harga dari kontraktor, termasuk cost tenaga kerja
di Nursery)

Transport Bibit = Rp. 100/seed


Cost Planting = Rp.450/seed
Pupuk RP 1Kg =Rp. 1.320/kg (@1 gr: Rp.1,32)
Dosis/lubang = 50 gr/lubang (50 x Rp.1,32 = Rp.66/lubang)
Total Cost = Rp. 278/bibit + Rp. 550/seed + Rp. 100/seed + Rp.450/seed +
Rp.66/lubang
= Rp. 1.444/bibit
SPH Kelapa Sawit
SPH = 10.000 m2 (1Ha)
JAB x JAT

Misal : JAB = 7,8m


JAT = 9m
SPH = 10.000m2
7,8m x 9m
= 10.000m2
70,2
= 142,4 = 143 palm/Ha

BACK
Jarak Tanam Kelapa Sawit
10.000/𝑆𝑃𝐻
JAT = JAB = 0,866 x JAT
0,866

Misal : SPH = 143 palm/Ha


10.000/𝑆𝑃𝐻
JAT = 0,866

10.000/143
JAT = 0,866
69,93
JAT = 0,866
80,7
JAT = = 8,9 = 9m

JAB = 0,866 x JAT


= 0,866 x 9m = 7,79 = 7,8 m
BACK
Rekomendasi Pemupukan

BACK
Kalibrasi Plunger

Excavator Hitachi PC 130


Sewa Alat 1 jam = Rp. 560.000

1 jam = 240 lubang (1 lubang= 15 detik)


Cost/lubang (Borongan) = Rp. 5.500/lubang
= 240 lubang x Rp.5.500/ lubang = Rp. 1.320.000

Selisih antara Borongan dengan Sewa Alat:


= Rp.1.320.000 – Rp. 560.000
= Rp. 760.000

BACK
Kalibrasi Waktu Penanaman
1 hari = 8 jam kerja (efektif 6 jam) 1 hari = 8 jam kerja (efektif 6 jam)
½ Platform = 76 menit : 35 bibit ½ Platform = 76 menit : 35 bibit
= 2,1 menit/bibit = 2,1 menit/bibit
6 jam = 360 menit 6 jam = 360 menit
= 360:2,1 menit/bibit = 172 bibit = 360:2,1 menit/bibit = 172 bibit

1 Ha = 143 palm (jarak tanam 9 x 7,8m) Cost/hari = 172 bibit x Rp. 3000/bibit
= 143 x 2,1 menit/bibit = Rp. 516.000/hari
= 300 menit/ha 1 team = 2 0rg
= 5 jam = Rp. 516.000 / 2 = Rp. 258.000/org

Luas blok = 37Ha Kontrak → 1 palm = Rp. 3.000


Tenaga kerja = 8 orang 4 team 37 Ha x 143 pam x Rp. 3.000 = Rp. 15.873.000
1 team = 2 orang
1 Blok = 37Ha x 300menit Rp. 15.873.000 : 8 hari
= Rp. 1.984.125 : 8 orang
= 11.100 menit
= Rp. 248.015/ org
= 185 jam
Selisih = Hasil Kalibrasi – harga kontrak
185 : 6 jam kerja/hari = 31 hari =Rp. 258.000/org - 248.015/ org
31 hari : 4 team = 7,7 hari → 8 hari = Rp. 9.985 / org
BACK
Perhitungan Biaya Tanam/bibit

● Harga 1 Kg Pupuk RP (Rock Phospate) = Rp 2.550 (Dos/palm 0,3 Kg x Rp 2.550)


= Rp, 765/Palm
● Harga 1 Kg Pupuk CU (Copper Sulphate) = Rp, 42.720 ( Dos/palm 0,165 Kg x Rp, 42.720)
= Rp, 7.048/Palm
● Harga 1 Kg Pupuk Zn (Zinc Sulphate) = Rp, 11.400 (Dos/palm 0,165 Kg x Rp, 11.400)
= Rp 1.881/palm
● Biaya Transport Bibit dari AKL = Rp, 5.500/palm
● Biaya pembelian bibit dari AKL = Rp, 105.271/palm
● Biaya Tanam =Rp. 3000/palm
● Total Biaya per palm = Rp, 765 + 7.048 + 1.881 + 5.500 + 105.271 + 3000
= Rp, 123.468

Anda mungkin juga menyukai