MANDOR PERAWATAN
Oleh : Safrudin Wibowo (POD Manager TC PT. BWP)
DEFINISI CPT SPRAYING
CPT spraying adalah pekerjaan pengendalian gulma
kimiawi di kebun sawit yang mencakup :
1. (C)ircle atau Piringan,
2. (P)ath atau Pasar Pikul, dan
3. (T)PH atau Tempat Pengumpulan Hasil
Pekerjaan CPT spraying (gabungan Circle, Path, dan
TPH) ini adalah pekerjaan 1 paket yang tidak
terpisahkan
Pekerjaan ini menggunakan racun tanaman
(herbisida) yang bersifat sistemik
YANG DISEMPROT DI CPT SPRAYING
Tidak semua permukaan kebun sawit 1 ha disemprot
dalam pekerjaan CPT Spraying
Selain Circle, Path, dan TPH; tidak disemprot
1. Gawangan (tidak ikut disemprot)
2. Lalang (tidak ikut disemprot)
Untuk itu, harus dicari berapa luas masing-masing
Circle + Path + TPH
YANG DISEMPROT DI CPT SPRAYING
Circle (Piringan) ada
148 piringan sesuai SPH
Path (Pasar pikul) ada
sejumlah 2,18 PP/ha
TPH ada 2 TPH/Ha
(Setiap 3 Path = 1 TPH)
MENCARI LUAS SEMPROT CIRCLE
Dalam 1 ha ada 148 pokok = 148 Circle (Piringan)
Cara mencari luas circle (piringan) adalah
1. Mencari luas 1 circle (piringan)
2. SPH X luas 1 circel (piringan)
1,5 m
Rumus lingkaran (luas 1 circle/pokok)
= ¶ x r2 atau 22/7 x (Jari-jari x Jari- jari)
= 22/7 x (1,5 m x 1,5 m) = 3,14 x 2,25 m2
= 7,07 m2
Luas total semua circel (piringan) per ha
= SPH x luas 1 circle = 148 pkk/ha x 7,07 m2
= 1.046,57 m2
MENCARI LUAS SEMPROT PATH (PP)
Dalam 1 Path (PP) ada 2 baris tanaman @ 34 pkk
sehingga, total pokok/path (PP) adalah
= 2 BT x 34 pkk/BT = 68 pkk/path (PP)
Dalam 1 ha ada 148 pkk (SPH = 148 pkk/ha),
sehingga jumlah Path (PP) adalah
= SPH : Pkk/Path (PP) = 148 pkk/ha : 68 pkk/path
= 2,18 Path/Ha atau 2,18 PP/Ha
Jika panjang path (PP) = 300 m maka luas path/ha
= Panjang Path x Lebar Path x Jumlah Path/Ha
= 300 m x 1,5 m x 2,18 Path/ha = 979 m2
MENCARI LUAS SEMPROT TPH
Setiap 3 Path (PP) ada 1 TPH. Karena 1 ha ada 2,18
Path (PP), maka dalam 1 ha ada 2 TPH
Luas TPH/Ha adalah
= Panjang TPH x Lebar TPH x Jumlah TPH/Ha
= 6 m x 4 m x 2 TPH/Ha
= 24 m2 x 2 TPH/Ha
= 48 m2
TOTAL LUAS YANG DISEMPROT CPT
Jadi, dengan demikian, total luas yang disemprot
dalam pekerjaan CPT spraying adalah:
1. Luas Circle/Ha = 1.046 m2
2. Luas Path/Ha = 979 m2
3. Luas TPH/Ha = 48 m2
Total luas = 2.074 m2, atau setara
= 0,21 ha
ROTASI CPT SPRAYING
Setiap ha kebun sawit punya rotasi kerja masing-masing
Untuk CPT Spraying, PT. BWP menganggarkan 3 rotasi/tahun atau
setiap 4 bulan = 1 rotasi CPT
Contoh blok A1 dilakukan CPT sesuai jadwal berikut:
- Rotasi 1 = bulan Januari 2011
- Rotasi 2 = bulan Mei 2011
- Rotasi 3 = bulan September 2011
Artinya, Mandor harus mengatur rencana agar dalam waktu 4 bulan
(1 rotasi), seluruh blok yang ada di divisi harus sudah dilakukan
CPT Spraying
Antisipasikan hari kering (hari tidak hujan) dalam 1 rotasi dengan
cara
= 75% x (4 bln x 25 hr/bln) = 75 hr/rotasi (tidak hujan)
RENCANA KERJA CPT SPRAYING
NO LUAS Jan-11 Feb-11 Mar-11 Apr-11
TT
BLOK HA M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4 M1 M2 M3 M4
A1 2000 28.43
A2 2000 30.21
A3 2000 23.32
A4 2000 34.32
A5 2000 31.09
A6 2000 23.21
A7 2000 29.08
B1 2003 28.39
B2 2003 30.21
B3 2003 23.32
B4 2003 34.32
B5 2003 31.09
B6 2003 23.21
B7 2003 29.08
C1 2005 28.39
C2 2005 30.21
C3 2005 23.32
C4 2005 34.32
C5 2005 23.32
C6 2005 23.21
C7 2005 34.32
CONTOH RENCANA KERJA CPT
MRE-3 memiliki 81 blok @ 30 ha = 2.430 ha.
Waktu tersedia 1 rotasi = 4 bln (75 hari efektif).
TK Semprot yang ada = 40 TK.
Output TK = 0,4 Hk/Ha (2,5 Ha/Hk).
Output TK Total/Hr :
= 40 TK x 2,5 Ha/Hk = 100 ha/hr (3,3 blok). Untuk memudahkan,
dibuat target 90 ha/hr (3 blok) dengan TK sebanyak = 90 ha/hr : 2,5
ha/hk = 36 TK
Rencana Kebutuhan Waktu (Alternatif 1):
= 2.430 ha : 90 ha/hr = 27 hari efektif
Rencana Kebutuhan Waktu (Alternatif 2):
Target hanya dibuat 60 ha/hr (2 blok) dengan 24 TK, maka
= 2.430 ha : 60 ha/hr = 40,5 hari efektif 41 hari efektif
LATIHAN 1: RENCANA KERJA CPT
MRE-3 memiliki 81 blok @ 30 ha = 2.430 ha.
Waktu tersedia 1 rotasi = 4 bln (75 hari efektif).
TK Semprot yang ada = 40 TK.
Output TK = 0,4 Hk/Ha (2,5 Ha/Hk).
Dijawab:
Luas CPT/ha = 2.430 ha : 75 hr
= 32,4 ha CPT/hr
TK Dibutuhkan = 32,4 ha CPT/hr : 2,5 ha/hk
= 12,96 HK/hr 13 HK
KONDISI FISIK LAPANGAN
Secara umum, dari awal tahun, kondisi fisik lapangan untuk
pekerjaan CPT Spraying adalah:
- Rotasi1 = berat,
- Rotasi 2 = sedang, dan
- Rotasi 3 = ringan
Karenanya, maka Output TK CPT dan pemakaian bahan juga
mengikuti kondisi fisik lapangannya.
Latihan:
MRE-4 akan CPT spraying di Blok A1, A2, B1, dan B2. Luas lahan di-CPT =
120 ha. Nozzle dipakai VLV 200 lt/ha. Kondisi piringan dan pasar pikul
sangat berat sekali. Rekomendasi EM memakai konsentrasi 6% Slash dan
0,027% Ally. Setiap HK dapat 1,5 ha. Hitunglah berapa :
1. Total air = 120 ha x 200 lt/ha = 24000 ltr.
2. Total cap = 24.000 ltr : 15 ltr/cap = 1600 cap
3. Total Slash = 1600 cap x (6% x 15 ltr/cap) = 1600 x 90 cc = 144.000 cc
4. Total Ally = 1600 cap x (0,027% x 15 ltr/cap) = 1600 x 4,05 gr = 6.480 gr
5. Total HK = 120 ha : 1,5 ha/hk = 80 hk
DOSIS
Nozzle dipakai adalah VLV atau volume 200 lt/ha. Artinya,
untuk menyemprot blanket (seluruh permukaan) 1 ha
dibutuhkan larutan sebanyak 200 liter.
Sprayer dipakai adalah Solo dengan volume 15 lt/cap. Jadi,
dengan Nozzle VLV (200 lt/ha), jika diubah ke cap, jumlah
kebutuhannya adalah = 200 lt/ha : 15 lt/cap = 13,3 cap/ha