Anda di halaman 1dari 14

Pelaksanaan Panen pada

Tanaman Kelapa Sawit


(Elaeis guineensi Jacq) di PT.
Mopoli Raya
OLEH

SITI RULIAH
T. ARIS MUNANDAR
Latar Belakang

 Kelapa Sawit adalah tanaman Primadona


 PT. Mopoli Raya salah satu Perusahaan perkebunan Kelapa Sawit
di aceh,
 Teknik Budidaya Kelapa Sawit adalah penentu keberhasilan usaha
kelapa sawit.
 Pelaksanaan panen tidak dilakukan secara sembarang, perlu
memperhatikan beberapa syarat tertentu, sebab tujuan panen
kelapa sawit adalah untuk mendapatkan rendemen minyak yang
tinggi dengan kualitas minyak yang baik.
Tujuan

 Untuk mendapatkan hasil berupa ilmu


pengetahuan mengenai pelaksanaan secara
maksimal
Waktu dan Tempat

a. Waktu
Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini dimulai
dari tanggal 20 Februari 2017 sampai 20 April 2017.

b. Tempat
Penulis melaksanakan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di
PT. MOPOLI RAYA (MR) pada Afdeling unit 2 (dua).
Tentang PT. Mopoli Raya

 PT. MOPOLI RAYA yang bergerak dibidang perkebunan


kelapa sawit dan pengolahannya didirikan pada tanggal 17
Desember1980 atas dasar prakarsa tiga orang yaitu : H. A.
Basyah Ibrahim, H. Mohd. Sati, Mustafa Sulaiman
 Kegiatan usaha dikonsentrasikan pada empat bidang yaitu :
Tanaman
Pengolahan
Prasarana dan sarana pendukung
Peningkatan pendidikan dan keterampilan SDM
Taksonomi Kelapa Sawit

 Devisi : Spermathopyta
 Class : Monocotyledoneae
 Ordo : Palmales
 Family : Palmaceae
 Subfamily : palmanae
 Genus : Elaeis
 Spesies : Guineesis
 Nama Ilmiah : Elaeis Guineensis Jacq (Kelapa Sawit Afrika)
Elaeis Melanoccoca (Kelapa Sawit Afrika Latin)
Persiapan Panen

 Tanaman kelapa sawit mulai berbunga dan membentuk


buah stelah berumur 2-3 tahun. Buah akan masak sekitar 5-6
bulan setelah penyerbukan. Sebelum panen dimulai, maka
harus tersedia sarana dan prasarana yang meliputi :
 Tempat pengumpulan hasil (TPH)
 Jalan panen
 Titi panen
 Alat-alat panen
Pelaksanaan Panen

 Tujuan Pelaksanaan Panen :


 Mendapatkan jumlah TBS yang tinggi
 Mendapatkan jumlah minyak dan kernel yang tinggi
 Mendapatkan mutu minyak yang tinggi
 Biaya panen yang efesien
 Untuk mencapai umur produksi yang cukup lama.
Kegiatan yang mempengaruhi Hasil
Panen

 Kriteria matang panen


 Ancak panen
 Rotasi panen
 Aturan panen
Kriteria Matang Panen

Kriteria matang pa nen merupakan indikasi


(tanda-tanda) yang dapat membantu
pemanen agar memanen TBS yang tepat,
terbagi menjadi :
 Matang panen tandan
 Matang panen pohon
 Matang panen blok
Ancak Panen

 Merupakan luasan tertentu atau dimana suatu


areal yang akan dipanen di PT. Mopoli Raya,
dalam suatu ancak biasanya terdapat 300
pokok kelapa sawit. PT. Mopoli Raya
menggunaka 2 sistem Ancak, yaitu Ancak
Tetap dan Ancak Giring
Rotasi panen

 Rotasi panen adalah waktu yang diperlukan antara


panen terakhir sampai panen berikutnya. PT. Mopoli
Raya terdapat 2 sistem rotasi panen yaitu;
 Sistem 6/7 artinya arela dibagi menjadi 6 seksi dan
dipanen selama 6 hari dalam 7 hari seminggu
 Sistem 9/10 artinya areal dibagi menjadi 9 seksi dan
dipanen selama 9 hari setiap hari.
Kesimpulan

 Panen merupakan kegiatan yang dimaksud untuk mengambil hasil


kebun atau produksi kelapa sawit
 TBS akan masak atau siap dipanen setelah 5-6 bulan setelah
penyerbukan
 Mutu dan kualitas TBS sangat ditentukan oleh kualitas
pemeliharaan dan cara pemanenan
 Rendemen minyak yang terdapat dalam berondolan mencapai
2,5% dan 8,5% sedangkan setelah dipindahkan ke TPH mencapai
12,5% dan pada saat diterima mencapai 20%

Anda mungkin juga menyukai