https://journal.unismuh.ac.id/index.

php/kimap/index

Pengaruh Kepemimpinan Lurah Terhadap Kesadaran Masyarakat

Dalam Membayar Pajak Bumi Dan Bangunan Di Kelurahan
Karunrung Kota Makassar

Nur Halizah1, Muhammadiah2, Hafiz Elfiansya Parawu3

1) Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Unismuh Makassar, Indonesia

2) Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Unismuh Makassar, Indonesia
3) Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Unismuh Makassar, Indonesia

Abstract

This study purposed to describe and explain the influence of Headman leadership on community
awareness in paying Land and Building Tax (PBB) in Karunrung Village, Rappocini District,
Makassar City. The type of research in this study was quantitative research. Quantitative
research is a measured method with the intention to test a predetermined hypothesis. Variables
were measured with research data so that the data was collected, tabulated and provides the
information needed. The results showed a significant influence of village head's leadership on
community awareness of paying Land and Building Tax in Karunrung Village, Rappocini
District, Makassar City. The community's awareness was strongly influenced by factors;
leadership, motivation and public knowledge about the urgency of taxes for regional
development.

Keywords :leadership, public awareness, united nations

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan pengaruh kepemimpinan Lurah
terhadap kesadaran masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di
Kelurahan Karunrung Kecamatan Rappocini Kota Makassar.Adapun jenis penelitian dalam
penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif.Penelitian kuantitatif merupakan metode
yang diukur dengan maksud untuk menguji hipotesis yang telah ditentukan/ditetapkan.
Variabel-variabel diukur dengan data penelitian sehingga data tersebut terkumpul, ditabulasi
dan memberikan informasi yang dibutuhkan. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh
yang signifikan kepemimpinan lurah terhadap kesadaran masyarakat membayar Pajak Bumi dan
Bangunan di Kelurahan Karunrung Kecamatan Rappocini Kota Makassar.Kesadaran
masyarakat tersebut sangat dipengaruhi oleh faktor; kepemimpinan, motivasi dan pengetahuan
masyarakat tentang urgensi pajak bagi pembangunan daerah.

Kata Kunci: kepemimpinan, kesadaran masyarakat, pbb


halizahnur@gmail.com

Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020

 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

PENDAHULUAN memperoleh hasil yang maksimal.

Setiap Pemerintah Daerah mempunyai
Pajak daerah merupakan sumber
kiat atau cara dalam penagihan PBB.
pendapatan yang penting dalam
Beberapa kesulitan dalam penagihan
pembiayaan penyelenggaraan
PBB adalah 1) rendahnya kesadaran
pemerintahan daerah dan pembangunan
masyarakat untuk memenuhi
daerah, untuk pemantapan otonomi
kewajibannya membayar pajak, 2)
daerah yang nyata,dinamis, serasi dan
sulitnya mendapatkan alamat wajib
bertanggung jawab dengan titik berat
pajak untuk lahan kosong, rumah
ada pada Daerah Tingkat II. Salah satu
kosong, rumah kos/kontrak, 3) sistem
pajak daerah adalah Pajak Bumi Dan
penyaluran Surat Pemberitahuan Pajak
Bangunan Perkotaan/Pedesaan yang
Terutang (SPPT) Pajak Bumi dan
dulunya adalah pajak pusat namun sejak
Bangunan belum maksimal.
diberlakukannya Undang-Undang
Ketua RT dan RW adalah
Nomor 28 Tahun 2009 mengenai Pajak
representase warga yang berdomisili
Daerah dan Retrebusi Daerah (UU
dalam wilayah RT/RW
PDRD) berubah menjadi pajak Daerah.
bersangkutan.Namun demikian masih
Di Kotamadya Makassar, Pajak
ditemukan berbagai macam kendala
Bumi dan Bangunan (PBB) adalah
dalam hal penagihan PBB di Kelurahan
sumber pendapatan daerah yang
Karunrung sehingga pemasukan PBB
memberi kontribusi terhadap Anggaran
belum maksimal. Menurut pengamatan
Pendapatan dan Belanja Daerah
penulis, diantara 3 masalah yang
(APBD). Tidak hanya di Kota
menyangkut penagihan Pajak Bumi dan
Makassar, tapi hampir semua daerah,
Rendahnya kesadaran warga
Pendapatan Asli Daerah (PAD) banyak
dalam pembayaran pajak disebabkan
bersumber dari Pajak Bumi dan
karena sebagian besar warga tidak
Bangunan (PBB) sehingga pemasukan
mengerti dan kurangnya pemahaman
dari sektor PBB ini sangat
akan kewajiban dan tanggung jawabnya
mempengaruhi kemampuan daerah
sebagai warga negara yang wajib
untuk membiayai program
membayar pajak.
pembangunan yang telah direncanakan.
RW/RT sebagai organisasi
Berbagai masalah yang
kemasyarakatan secara eksplisit bukan
menyangkut penagihan PBB terus
merupakan perangkat kelurahan akan
menerus dibenahi untuk dapat
tetapi sebagai mitra kelurahan. Untuk

163
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

menumbuhkan kesadaran masyarakat dan Bangunan tergantung dari pada

memenuhi kewajibannya membayar peran Lurah itu sendiri. Pada penelitian
pajak, peran lurah dan ketua-ketua ini yang terkait dengan kesadaran
lembaga kemasyarakatan sangat masyarakat membayar Pajak Bumi dan
diperlukan karena mereka bersentuhan Bangunan peran Lurah sangatlah
langsung dengan pelayanan masyarakat penting sebagai pemimpin dan
atau warga kelurahan. pelaksana dibidang pemerintahan
perbandingan data pendapatan khususnya kesadaran masyarakat
pajak dari tahun 2016-2018 sebagai membayar Pajak yang di lakukan di
berikut :pada tahun 2016 target yang Kelurahan Karunrung Kota Makassar.
akan dicapai sebesar 647.838.608 akan Menanggapi hal tersebut, maka
tetapi yang terealisasi hanya dibutuhkan pengaruh Kepemimpinan
339.275.817 dengan persentase 70%. Lurah sebagai Kepala Pemerintahan
Begitu pula dengan tahun 2017 tidak untuk dapat memanfaatkan potensi
mengalami peningkatan dilihat dari Pajak Bumi dan Bangunan yang ada di
target yang terealisasinya hanya wilayahnya dan dapat memotivasi dan
312.177.630 dengan persentase 65% mampu berkomunikasi dengan baik
lebih rendah dari tahun 2016.Sedangkan dengan aparat maupun masyarakat agar
pada tahun 2018 jumlah target yang dapat menjalankan kewajibannya dalam
akan dicapai semakin meningkat membayar pajak. Salah satunya adalah
disebabkan objek wajib pajak yang juga dengan taat membayar pajak sesuai
bertambah yaitu 817.625.000 akan dengan aturan yang berlaku.
tetapi yang terealisasi hanya Stoner dalam Pasolong (2007 :
320.130.152 lebih menurun lagi dari 111) mengatakan bahwa kepemimpinan
dua tahun sebelumnya jadi yang adalah metode mengarahkan dan
membayar iuran pajak hanya 54%. Hal mempengaruhi setiap kegiatan yang
menunjukkan bahwa kesadaran berkaitan dengan pekerjaan dari anggota
masyarakat dalam membayar Pajak kelompok.Selanjutnya Robbins (2001 :
Bumi dan Bangunan masih sangat 163), “Kepemimpinan adalah pusat dan
kurang. penentu kebijakan dari setiap kegiatan
Peran Kepala Lurah itu sendiri yang akan dilakukan dalam organisasi”.
sangat penting sebagai pemimpin di Menurut Slamet (2002 : 29),
lingkup masyarakat, sehingga berhasil “Kepemimpinan yakni kemampuan
tidaknya suatu pemungutan Pajak Bumi dalam mempengaruhi suatu kelompok

164
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

untuk mencapai suatu tujuan. keterampilannya dalam bentuk kekuatan

Kepemimpinan yakni suatu dan waktu untuk penyelenggaran
kemampuan, proses, atau fungsi yang berbagai kegiatan-kegiatan yang
pada umumnya untuk mempengaruhi menjadi tanggung jawab dan
individu supaya berbuat sesuatu dalam melaksanakan kewajibannya, dalam hal
pencapaian tujuan tertentu”. pencapaian suatu tujuan dan berbagai
Selanjutnya Kartono (2004 : 153), sasaran organisasi yang sudah
mengatakan “kepemimpinan ialah ditetapkan sebelumnya, 3) kemampuan
kemampuan untuk memberi pengaruh komunikasi, yakni Suatu bentuk
yang konstruktif kepada orang lain penyampaian pesan, gagasan atau
supaya melakukan suatu usaha pemikiran terhadap orang lain dengan
kooperatif dalam mencapai target yang tujuan supaya orang tersebut dapat
sudah di canangkan”.Rivai (2004 : 65) memahami apa yang dimaksudkan
mengatakan kepemiminan adalah dengan benar, baik di ucapkan langsung
peranan dan juga suatu mekanisme guna atau secara tidak langsung, 4)
mempengaruhi orang lain ”. kemampuan mengendalikan bawahan,
Dari penjabaran definisi di atas, Pemimpin mampu mendukung para
kepemimpinan merupakan cara atau anggotanya dengan memotivasi mereka
bagaimana mempengaruhi, memberikan dapat mengikuti keinginannya dengan
contoh seorang pemimpin kepada menggunakan kekuasaaan jabatan
anggotanya atau bawahannya untuk secara efektif demi kepentingan jangka
mencapai tujuan organisasi. panjang, 5) tanggung jawab,Setiap
Menurut Kartono (2008 : 207) pemimpin harus memiliki sikap
indikator-indikator kepemimpinan bertanggung jawab terhadap
adalah sebagai berikut ; 1) kemampuan bawahannya. Tanggung jawab disini
pengambilan keputusan, merupakan dapat didefinisikan sebagai kewajiban
suatu konsep pendekatan yang bersifat menanggung, memikul, menanggung
sistematis terhadap kebenaran pilihan sebab akibatnya dan 6) kemampuan
dalam menentukan sikap atau pilihan mengendalikan emosi,Kemampuan
yang dianggap paling benar, 2) mengendalikan emosi adalah persolan
kemampuan memotivasi yakni, prinsipil bagi keberhasilan hidup
merupakan upaya memprovokasi suatu kita.Semakin mudah kita
anggota organisasi berkenaan untuk mengendalikan emosi semakin mudah
mendorong keahliannya dan kita memperoleh kebahagiaan.

165
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

Menurut (Hasibuan : 2012) Dari definisi diatas, dapat ditarik

“kesadaran merupakan sikap seseorang kesimpulan bahwa kesadaran
yang secara tulus dan ikhlas mematuhi masyarakat diartikan sebagai suatu
semua peraturan dan mengerti akan keadaan yang sebenarnya mengerti
kewajiban dan tanggung jawabnya”. keadaan dirinya, menyeimbangkan dan
Kesadaran adalah kondisi dimana menyelaraskan hak-hak dan
seseorang mengerti akan hak dan kewajibannya sesuai dengan peraturan
kewajiban yang harus dijalankannya. perundang-undangan yang didukung
Sedangkan masyarakat adalah adanya etika dan moral masyarakat
kumpulan orang pada waktu tertentu tersebut. Kesadaran masyarakat akan
yang berada disuatu daerah dengan mendorong timbulnya keinginan untuk
tujuan yang sama. memperhatikan kepentingan bersama
Kesadaran dapat diartikan sebagai guna mewujudkan kehidupan yang
suatu sikap merasa tahu, mengingat lebih baik.
akan keadaan yang sebenarnya atau Sehubungan dengan kesadaran
ingat terhadap kewajibannya. Widjaya masyarakat mengenai pembayaran PBB
(1984 :14) Selanjutnya kesadaran dapat ada beberapa faktor yang
di definisikan sebagai suatu sikap atau mempengaruhi hal tersebut yang lebih
perilaku untuk mengetahui atau dikaitkan dengan gambaran kehidupan
mengerti dalam hal ini patuh terhadap masyarakat yang beraneka
peraturan atau ketentuan perundangan ragam.Keanekaragaman tersebut
yang telah dibuat, juga merupakan sikap sehubungan dengan faktor golongan
atau perilaku mengetahui atau mengerti, sosial, politik atau ekonomi, serta
taat dan patuh pada adat istiadat dan tingkat pendidikan, sifat dan bentuk
kebiasaan hidup masyarakat. pekerjaan yang dilakukan. Dengan
Atau dapat diartikan kesadaran demikian separti halnya yang telah
masyarakat bersifat statis yaitu sesuai dinyatakan oleh Satjipto, Rahardja
peraturan perundang-undangan berupa (Wiwoho 1990 : 91) bahwa tinggi
ketentuan dalam masyarakat dan rendahnya kesadaran masyarakat dalam
kesadaran dinamis yang menitik membayar PBB sesungguhnya
beratkan kesadaran yang muncul dari bersumber dari dalam diri masyarakat
dalam diri manusia, yang muncul dari itu sendiri.
kesadaran moral, yaitu rasa tanggung Adapun indiktor yang dapat
jawab. mempengaruhi kesadaran masyarakat

166
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

adalah sebagai berikut ; 1) struktur keperluan negara bagi sebesar-besarnya

sosial masyarakat, 2) lingkungan, 3) kemakmuran negara.
pelayanan pemerintah, 4) prosedur yang Dari definisi diatas, Darwin
memudahkan wajib pajak dan yang ke mengemukakan beberapa ciri yang
5) sanksi. melekat pada pengertian pajak, sebagai
Sehubungan dengan kesadaran berikut : 1) Pajak dipungut dengan
masyarakat mengenai pembayaran PBB kekuatan undang-undang serta aturan
ada beberapa faktor yang pelaksanaanya. Setiap undang-undang
mempengaruhi hal tersebut yang lebih harus selalu dipaksakan
dikaitkan dengan gambaran kehidupan pemberlakuannya. Siapa yang
masyarakat yang beraneka ditetapkan oleh undang-undang
ragam.Keanekaragaman tersebut mematuhi apa yang telah di tetapkan,
sehubungan dengan faktor golongan akan tetapi tidak melaksanakan tugas
sosial, politik atau ekonomi, serta dan kewajiban sebagaimana mestinya
tingkat pendidikan, sifat dan bentuk akan dikenakan sanksi atau hukuman,2)
pekerjaan yang dilakukan. Dengan Di dalam pembayaran pajak tidak dapat
demikian separti halnya yang telah diperlihatkan adanya kontra prestasi
dinyatakan oleh Satjipto, Rahardja individual dari pemerintah,3) Pajak
(Wiwoho 1990 : 91) bahwa tinggi dipungut oleh negara baik dari
rendahnya kesadaran masyarakat dalam pemerintah pusat maupun pemerintah
membayar PBB sesungguhnya daerah,4) Pajak diperuntuhkan bagi
bersumber dari dalam diri masyarakat pengeluaran-pengeluaran pemerintah
itu sendiri yang dimanadari pemasukannya masih
Andriani dalam Darwin,(2010 terdapat surplus, digunakan dalam hal
:15), pajak merupakan iuran kepada pembiayaaninvestasi publik, dan 5)
negara yang dapat dipaksakan yang Pajak mempunyai dua fungsi yaitu
terhutang oleh yang wajib fungsi budgeter dan fungsi regulerend.
membayarnya menurut peraturan- Kemudian menurut Siahaan (2013
peraturan, dengan tidak mendapat : 553), Pajak Bumi dan Bangunan
prestasi kembali, yang langsung dapat Pedesaan/Perkotaan adalah pajak atas
ditunjuk, dan yang gunanya adalah bumi atau bangunan yang dimiliki,
untuk membiayai suatu pengeluaran dikuasai dan atau dimanfaatkan oleh
yang berhubungan dengan tugas negara pribadi atau badan selain wilayah yang
untuk langsung digunakan untuk digunakan untuk kegiatan usaha

167
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

perkebunan, perhutanan dan masyarakat (Y). Angket ini kemudian

pertambangan. disebarkan kepada semua sampel yang
telah ditentukan sebelumnya yakni 62
METODE PENELITIAN sampel.
.Dalam tehnik pengumpulan data
Waktu penelitian ini
secara kuisioner, instrument yang
dilaksanakan selama 2 bulan.Adapun
digunakan yaitu angket untuk mengukur
yang menjadi penentuan lokasi
variabel yang diteliti.
dilaksanakannya penelitian adalah
Adapun teknik analisis data yang
Kantor LurahKarunrung Kota
digunakan adalah deskriptif kuantitatif
Makassar.
dengan menggunakan skala likert untuk
Jenis penelitian ini adalah jenis menilai sikap/pendapat responden
penelitian kuantitatif dan tipe penelitian tentang aspek kepemimpinan lurah dan
adalah tipe penelitian deskriptif Selain kesadaran masyarakat dalam memenuhi
itu tipe penelitian yang digunakan kewajibannya membayar Pajak Bumi
adalah tipe penelitian deskriptif dengan dan Bangunan, dilakukan dengan
bertujuan untuk mengumpulkan data, menggunakan kriteria interpretasi
informasi dan responden yang persetujuan.
dianggapbetul-betul dapat memberikan
informasi yang sesuai dengan HASIL DAN PEMBAHASAN
permasalahan yang akan diteliti.
Letak wilayah Kota Makassar
Tehnik pengumpulan data yang
terletak di wilayah pesisir pantai Barat
dipilih adalah observasi dan kuesioner.
bagian selatan pulau Sulawesi. Secara
Sedangkan kuisioner yakni adalah
geografis, Kota Makassar berada pada
mengumpulkandata dengan cara
garis Lintang antara 05°31’30,”81-
mengajukan daftar pertanyaan secara
05°14’6,”49 LS dan garis Bujur antara
tertulis kepada seluruh objek yang
119°28;19”-119V32;31”BT. Wilayah
terkait, yaitu masyarakat (wajib pajak)
Kota Makassar yang berbatasan
yang mana dalam hal ini wajib pajak
langsung dengan Selat Makassar
atau masyarakat yang pernah
mempunyai garis pantai sepanjang 32
berhubungan langsung dengan lurah
km yang membentang luas dari arah
Karunrung Kota Makassar untuk
Selatan ke arah Utara, membujur ke
memperoleh data terkait dengan
arah Timur Laut.
kepemimpinan lurah (X) dan kesadaran

168
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

Wilayah Kota Makassar Rappocini.Wilayah Kelurahan

mencakup beberapa pulau, diantaranya Karunrung terdiri dari 10 RW dan 44
ada 13 pulau yang mempunyai nama, RT. Yang dijadikan lokasi penelitian
yaitu : Pulau Kayangan, Pulau Lae-Lae, adalah RT. 02/RW.04 dengan jumlah
Pulau Lanjukang, Pulau Barangkeke, wajib pajak sebanyak 62 orang.
Pulau Kodinga Renglompo, Pulau Luas wilayah Kelurahan
Samalona dan Pulau-pulau kecil Karunrung Kecamatan Rappocini Kota
lainnya. Makassar adalah 140 km2 yang terdiri
Secara administratif Kota dari pemukiman, jalan,pertokoan,
Makassar sebagai Ibukota Provinsi sarana pendidikan, sarana kesehatan dan
Sulawesi Selatan, mempunyai luas rawa-rawa. Jumlah penduduk Kelurahan
wilayah seluas 17.577 Ha atau 0, 28 % adalah 11.562 jiwa.
dari luas wilayah Sulawesi Selatan, Struktur organisasi merupakan
Kota makassar terdiri dari 14 tata hubungan antara unit kerja dalam
Kecamatan dan 143 Kelurahan. suatu organisasi, sehingga struktur
Kelurahan Karunrung adalah organisasi merupakan system yang
salah satu Kelurahan dari 11 kelurahan antara satu unit dengan yang lainnya
di wilayah Kecamatan Rappocini Kota saling terikat dan terorganisasi dalam
Makassar. Batas wilayah Kelurahan mencapai tujuan organisasi.Hubungan
Karunrung adalah : sebelah barat kerjasama antara unit menjadi kunci
berbatasan dengan Kelurahan Gunung kesuksesan organisasi dalam
Sari dan Kelurahan Tidung, sebelah menjalankan tugas dan tanggung
selatan berbatasan dengan Kelurahan jawabnya.
Gunung Sari, sebelah timur berbatasan Analisis deskriptif kuantitatif
dengan Kelurahan Minasa Upa, dan dimaksudkan untuk mengetahui
sebelah utara berbatasan dengan gambaran umum data, cara penyajian
Kelurahan Mappala dan Kelurahan data, dan cara meringkas data, hasil
Kassi-kassi. perhitungan sesuai dengan tujuan
Kelurahan Karunrung dulunya penelitian untuk mengetahui gambaran
masuk wilayah Kelurahan Rappocini umum variabel.
yang kemudian dimekarkan sejalan Penelitian ini mengamati variabel
dengan pemekaran Kecamatan kepemimpinan dengan simbol X dan
Tamalate menjadi dua dengan variabel kesadaran masyarakat dengan
disahkannya Kecamatan simbol Y. masing-masing variabel

169
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

indikatornya dituangkan kedalam sebuah keputusan di Kelurahan

pertanyaan-pertanyaan yang dibuat Karunrung Kecamatan Rappocini Kota
dalam Skala Likert untuk memasukkan Makassarapakah dalam pengambilan
kategori dari jawaban responden keputusan seorang pemimpin bisa tegas
terhadap pertanyaan yang di ajukan. atau tidak. Pengambilan keputusan
Penelitian ini dilakukan di RT. merupakan suatu konsep pendekatan
02/RW.04 Kelurahan Karunrung yang bersifat sistematis terhadap
Kecamatan Rappocini Kota Makassar kebenaran pilihan dalam menentukan
yang dilaksanakan dari bulan Juni s/d sikap atau pilihan yang di anggap paling
Juli 2019. benar, 2) Kemapuan memotivasi wajib
Variabel Kepemimpinan (X), pajak yakni adalah salah satu indikator
Kepemimpinan adalah kemampuan kepemimpinan yang harus dimiliki
pemimpin mempengaruhi dan menjadi lurah untuk mendorong kesadaran
teladan bagi anggotanya atau masyarakat dalam melaksanakan
bawahannya untuk suatu tujuan kewajibannya membayar
organisasi. Biasa juga diartikan sebagai PBB.Kemampuan memotivasi juga
pelaksanaan otoritas dan pembuatan merupakan upaya untuk memprovokasi
keputusan, ada pula yang mengartikan suatu anggota organisasi berkenaan
sebagai suatu inisiatif untuk bertindak untuk mendorong keahliannya dan
yang menghasilkan pola yang konsisten keterampilannya dalam bentuk kekuatan
dalam rangka mencari solusi dari dan waktu untuk menyelenggarakan
permasalahan bersama. berbagai kegiatan- kegiatan yang
Setelah data yang dibutuhkan menjadi tanggung jawab dan
terkumpul dan ditabulasi, langkah melaksanakan kewajibannya,dalam hal
selanjutnya adalah analisis data tentang pencapaian suatu tujuan dan berbagai
variabel kepemimpinan. sasaran organisasi yang sudah
Adapun indikator ditetapkan sebelumnya, 3) Kemampuan
kepemimpinan adalah sebagai berikut : komunikasi atau kemampuan
1) Kemampuan mengambil keputusan, memberikan informasi kepada wajib
dalam penelitian ini kemampuan pajak adalah salah satu indikator
mengambil keputusan adalah bagian kepemimpinan lurah dimana pemimpin
dari indikator dalam variabel dapat menjaga dengan baik
kepemimpinan untuk melihat gaya komunikasinya dengan bawahan dan
kepemimpinan lurah dalam mengambil masyarakat. Kemampuan komunikasi

170
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

merupakan suatu bentuk penyampaian persoalan prinsipil bagi keberhasilan.

pesan, gagasan atau pemikiran terhadap seorang pemimpin harus mengendalikan
orang lain dengan tujuan supaya orang emosinya dalam setiap hal yang di
tersebut dapat memahami apa yang di lakukan dalam pekerjaan.
maksudkan dengan benar, baik dalam Selanjutnya indikator kesadaran
penyampaian langsung maupun tidak masyarakat yakni sebagai berikut : 1)
langsung, 4) Kemampuan struktur sosial masyarakat menjadi
mengendalikan bawahan adalah adalah salah satu indikator dari variabel
salah satu indikator kepemimpinan yang kesadaran masyarakat, dimana di dalam
seharusnya dimiliki lurah dalam rangka lingkungan sosial, masyarakat
mengendalikan bawahan agar berpikir diharapkan memiliki pengetahuan
dan bekerja secara maksimal untuk tentang tujuan adanya Pajak Bumi dan
mencapai suatu tujuan. Dimana Bangunan, 2) Sikap petugas dalam
pemimpin mampu mendukung para menagih pajak merupakan hal yang
bawahannya dengan memotivasi sangat penting, mengingat setiap orang
mereka supaya dapat mengikuti petugas yang ramah, sopan dan dengan
keinginannya dengan menggunakan bahasa yang santun dalam melakukan
kekuasaan atau jabatan secara efektif penagihan pajak. Dalam penagihan
demi kepentingan jangka panjang, 5) pajak sikap petugas merupakan salah
Bertanggung jawab adalah salah satu satu indikator agar memudahkan
indikator variabel kepemimpinan yang masyarakat akan kewajibannya
harus dimiliki oleh seorang pemimpin, membayar pajak, 3) Pelayanan
dalam hal ini bertanggung jawab dalam pemerintah dalam hal ini meliputi,
pekerjaan dan bertanggung jawab upaya pemerintah dalam
terhadap keputusan-keputusan yang mensosialisasikan Pajak Bumi dan
diambil, tanggung jawab disini dapat di Bangunan, memberikan pelayanan yang
definisikan sebagai kewajiban lebih baik dari sebelumnya dan
menanggung, memikul dan memberi perlakuan yang adil terhadap
menanggung sebab akibat yang akan wajib pajak disesuaikan kemampuan
terjadi, dan yang terakhir 6) masyarakat dalam membayar pajak, 4)
Kemampuan mengendalikan emosi juga Prosedur yang memudahkan wajib
adalah salah satu indikator pajak dalam hal ini adalah merupakan
kepemimpinan dimana kemampuan salah satu indikator kesadaran
mengendalikan emosi merupakan masyarakat, yang meliputi; aspek

171
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

kemudahan yang diberikan oleh di Kelurahan Karunrung Kecamatan

pemerintah dalam memahami peraturan Rappocini Kota Makassar
dan kemudahan pengisian formulir dan Hasil penelitian terhadap
sistem pembayaran yang memudahkan variabel kepemimpinan (X)
wajib pajak dalam membayar Pajak menunjukkan jumlah skor 67,4% dan
Bumi dan Bangunan (PBB), dan yang variabel kesadaran masyarakat (Y)
ke 5) Pajak adalah kewajiban setiap menunjukkan jumlah skor 74,1%,
warga negara untuk memenuhinya. keduanya berada pada interval 61-80%,
Setiap pelanggaran terhadap kewajiban dengan criteria penilaian berpengaruh.
mengenai pembayaran pajak yang telah Dengan demikian hipotesis Ho
di tetapkan peraturan perundang- bahwa tidak ada pengaruh antara
undangan maka akan dikenakan sanksi. kepemimpinan terhadap kesadaran
Sanksi akan diberikan ketika wajib masyarakat dalam membayar PBB di
pajak tidak membayar pajak atau telat Kelurahan Karunrung Kecamatan
membayar pajak. Sanksi di berlakukan Rappocini Kota Makassar ditolak dan
agar wajib pajak mematuhi aturan dan dengan dengan sendirinya hipotesa Ha
disiplin terhadap pembayaran pajak. adalah pengaruh antara kepemimpinan
Hasil analisis deskriptif tentang dan kesadaran masyarakat dalam
indikator prosedur yang memudahkan membayar PBB di Kelurahan
wajib pajak dapat dilihat bahwa rata- Karunrung Kecamatan Rappocini Kota
rata jawaban responden yang tertinggi Makassar diterima.
adalah 39,5% dan yang terendah yang Hasil penelitian terhadap
berpendapat tidak berpengaruh sebesar variabel kepemimpinan (X)
4,8%. Hasil penelitian ini menunjukkan menunjukkan bahwa prosentase
bahwa indikator sanksi berada pada jawaban responden mencapai 67,4 %,
kategori berpengaruh. dengan demikian variabel
Berdasarkan hasil penelitian kepemimpinan lurah berada dalam
kesadaran masyarakat untuk membayar katagori berpengaruh.
PBB di Kelurahan Karunrung Kota Dari 12 pertanyaan yang
Makassar di peroleh dari jumlah skor diajukan kepada 62 responden
hasil perolehan dalam pengumpulan menunjukkan hubungan yang sangat
data kuesioner sebanyak 2297, maka signifikan antara kepemimpinan lurah
tanggapan dari 62 responden terhadap dan kesadaran masyarakat.Peran Lurah
kesadaran masyarakat membayar PBB Karunrung sebagai pemimpin dalam

172
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

wilayah Karunrung sangat penting dilakukan Lurah secara

dalam menumbuhkan kesadaran berkesinambungan (sustainability).
masyarakat memenuhi kewajibannya Wawancara kami dengan Ketua
membayar PBB. RW. 04 Kelurahan Karunrung, beliau
Hasil penelitian menunjukkan berpendapat bahwa keterlibatan ketua-
bahwa dari 6 indikator kepemimpinan ketua RW/RT adalah hal sangat penting
semuanya dalam kategori dalam mendorong peningkatan atau
berpengaruh.Deskripsi jawaban pencapaian target pemasukan PBB,
responden pada setiap tabel rekapitulasi karena RW/RT yang paling mengenal
indikator kepemimpinan menunjukkan dan memahami kondisi dan latar
pengaruh variabel kepemimpinan yang belakang kultural warganya. Bagaimana
positif dan segnifikan terhadap Lurah bisa memanfaatkan kharisma dan
kesadaran masyarakat membayar PBB elektabilitas ketua RW/RT untuk
di Kelurahan Karunrung Kecamatan mendorong pencapaian target
Rappocini Kota Makassar. pemasukan PBB.
Adanya penagihan PBB di Banyak sarana/prasarana yang
Kelurahan Karunrung yang tidak dapat digunakan Lurah untuk bertemu
maksimal atau tidak mencapai target wajib pajak, misalnya; pertemuan
yang di tetapkan, mungkin perlu ada arisan, mesjid dan rapat-rapat yang
evaluasi terhadap kebijakan atau secara rutin dilakukan di tingkat RW.
pendekatan yang dilakukan Lurah Komunikasi yang dibangun oleh
Karunrung Kecamatan Rappocini Kota pemimpin secara rutin akan membuat
Makassar terhadap wajib pajak atau wajib pajak merasa dekat dan peduli
mendorong ketertiban tokoh masyarakat dengan apa yang disampaikan seorang
untuk ikut mensosialisasikan pemimpin.
pentingnya pembayaran PBB bagi Berbagai pendekatan sosial
pembangunan daerah. (social approuch) dimana Lurah dapat
Berbagai kebijakan yang menunjukkan kepedulian, keramah
menyangkut pembayaran PBB, seperti; tamahan, dihormati, dipercaya dan
sosialisasi, motivasi, himbauan, menjadi panutan bagi pegawai dan
informasi, membangun komunikasi, masyarakat Kelurahan Karunrung.
aktif mendorong partisipasi wajib pajak Hasil penelitian terhadap variabel
memenuhi kewajibannya dan kesadaran masyarakat (Y) menunjukkan
sebagainya, adalah aktifitas yang harus prosentase nilai yang diperoleh adalah

173
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

74,1 %. Hal ini menunjukkan bahwa dan berlaku untuk setiap masyarakat
variabel kesadaran masyarakat berada tanpa ada pengecualian.
pada katagori berpengaruh.
Struktur sosial masyarakat yang
KESIMPULAN
terkait dengan pengetahuan, mentalitas,
mampu atau tidak mampu membayar Berdasarkan hasil dalam
PBB.Selanjutnya sikap petugas dalam pembahasan yang telah diuraikan
menagih PBB dalam memberikan mengenai Pengaruh Kepemimpinan
pemahaman kepada wajib pajak Lurah terhadap Kesadaran Masyarakat
terhadap kewajiban membayar pajak dalam Membayar Pajak Bumi dan
dilakukan dengan komunikasi yang Bangunan di Kelurahan Karunrung
santun, sopan dan ramah sehingga wajib Kota Makassar maka dapat ditarik
pajak dapat menerima penjelasan yang kesimpulan sebagai berikut; 1) Terdapat
diberikan, termasuk prosedur hubungan yang positif dan signifikan
pembayaran yang mudah. antara kepemimpinan terhadap
Menyangkut pelayanan kesadaran masyarakat dalam membayar
pemerintah dalam hal ini Kantor Pajak Bumi dan Bangunan di Kelurahan
Kelurahan Karunrung, meliputi; upaya Karunrung Kota Makassar diperadakan,
sosialisasi PBB yang menyangkut 2) Bahwa Lurah sebagai birokrat yang
pentingnya PBB bagi pembangunan berhubungan langsung langsung dengan
daerah, PBB adalah sumber Pendapatan pelayanan masyarakat, memiliki
Asli Daerah (PAD) yang diharapkan kemampuan untuk mendorong
memberikan kontribusi terhadap kesadaran masyarakat untuk
penyusunan APBD dan yang tidak menunaikan kewajibannya membayar
kalah pentingnya adalah jaminan pajak, khususnya Pajak Bumi dan
pelayanan yang lebih baik ketika Bangunan (PBB). 3) Bahwa dalam
pemasukan PBB bisa dimaksimalkan. kepemimpinan Lurah Karunrung
Selanjutnya, masyarakat atau berbagai kebijakan harus dilakukan
wajib pajak harus mengetahui bahwa menyangkut sosialisasi, motivasi,
pajak adalah kewajiban yang harus informasi, komunikasi serta pendekatan
ditunaikan terhadap negara.Kewajiban sosial yang disesuaikan dengan
ini bersifat absolut sehingga ada sanksi kebiasaan-kebiasaan masyarakat.4)
terhadap siapapun yang tidak membayar kesadaran masyarakat dalam
pajak.Penerapan sanksi ini harus tegas menunaikan kewajibannya membayar

174
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020
 https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

PBB menjadi tujuan dari kegiatan

sosialisasi, motivasi dan komunikasi
yang dilakukan lurah, sehingga
masyarakat dapat menyeimbangkan
antara hak, kewajiban dan tanggung
jawabnya terhadap negara.

DAFTAR PUSTAKA
Darwin. 2010. PajakDaerah dan
Retribusi Daerah.Jakarta : Mitra
Wacana Media.
Hasibuan, Malayu, S.P. 2004.
Organisasi dan Motivasi Dasar
Peningkatan Produktivitas,
Jakarta : Bumi Aksara.
Kartono, Kartini. 2016. Pemimpin dan
Kepemimpinan,Jakarta :
Grafindo Persada.
Pasolong, Harbani.2014. Teori
Administrasi Publik. Bandung :
Alfabeta.
Rivai, Veithzal. 2002. Kepemimpinan
dan Perilaku Organisasi, Jakarta
: PT. Raja Grafindo
Persada.

Robbins, Stephen P. 2001.

Organizational Behavior 9th Ed.
Upper Sadle River. New Jersey :
Prentice Hall Internasional.
Slamet, S. 2002. Teori dan Praktek
Kepemimpinan. Jakarta :Rineka
Cipta.
Siahaan, Marihot P. 2005. Pajak
Daerah dan Retribusi Derah,
Jakarta : Raja Grafindo
Persada.

Widjaya, HW. 1984. Kesadaran Hukum

Manusia dan Masyarakat
Pancasila. Jakarta : Pemda DKI
Jakarta.
Wiwoho, B. 1990.Prospek dan Faktor
Penentu Reformasi
Perpajakan.Jakarta : Bina Rena
Paraariw.

175
Volume 1, Nomor 1, Agustus 2020