Anda di halaman 1dari 7

ANGGARAN RUMAH TANGGA

TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI


PUSAT NIAGA DAYA

BAB I
WAKTU BERDIRI
Pasal 1

Waktu berdirinya Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya


ditetapkan tanggal 1 Oktober 2000 M atau pada tanggal 4 Rajab 1421 H.

BAB II
L A M B A N G
Pasal 2

Lambang resmi yang digunakan Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat


Niaga Daya adalah tulisan kaligrafi bertuliskan arab “MASJID BAABUR
RIZQI” berbentuk kubah masjid dan berwarna hijau. Dibawahnya
bertuliskan Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya yang samping kanan dan
kiri terdapat gambar bintang. Lambang ini mempunyai makna sebagai
berikut:

1. Kubah masjid dengan 1 menara melambangkan niat dan amal semata-mata


hanya untuk Allah SWT, tiada yang lainnya.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 1


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
2. Setangkup kubah masjid melambangkan kekuatan dan sinergisitas jama’ah
dalam kebersamaan dan kekeluargaan umat Islam.
3. Tulisan kaligrafi arab “BAABUR RIZQI” melambangkan nama masjid dan
afiliasi kepada Ahlus Sunnah Wal Jama’ah.
4. Tulisan “PUSAT NIAGA DAYA “ melambangkan wadah organisasi ini berada di
lingkungan perumahan Citra Ringin Mas.
5. Bintang segi lima (5) yang berada di samping kanan dan kiri tulisan “ PUSAT
NIAGA DAYA” menandakan landasan berpijak yang terdapat pada Rukun
Islam dan Maqashid Syari’ah. Rukun Islam terdiri dari 1) Syahadat, 2) Sholat,
3) Puasa, 4) Zakat, dan 5) Haji bila mampu; sedangkan Maqashid Syari’ah atau
tujuan-tujuan syariah terdiri dari 1) Memelihara agama (hifdz ad-diin), 2)
Memelihara jiwa (hifdz an-nafs), 3) Memelihara akal (hifdz al-‘aql), 4)
Memelihara keturunan (hifdz an-nasl); dan 5) Memelihara Harta (hifdz al-maal).
6. Warna hijau melambangkan orientasi amal dunia dan akhirat yang seimbang
dan selaras dengan tujuan hidup manusia.

BAB III
SUSUNAN ORGANISASI
Pasal  3

Susunan Organisasi Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya


terdiri dari:

1. Dewan Penasihat.
2. Pengurus Utama Harian.
3. Bidang/Divisi.
4. Jama’ah.

BAB IV
KRITERIA DEWAN PENASIHAT
Pasal 4

Dewan Penasihat Takmir Baabur Rizqi

1. Dewan Penasihat Takmir Masjid Baabur Rizqi


1. Dewan Penasihat minimal beranggotakan 3 orang dapat terdiri dari Imam
Masjid dan sesepuh Masyarakat yang mempunyai pengetahuan keislaman
serta mampu menjadi tauladan dalam bidang agama, sosial, dan
kemasyarakatan.
2. Dewan Penasihat berhak memberi saran, usul, nasihat, dan pendapat serta
mengawasi kegiatan peribadatan yang menjadi program Takmir Masjid Baabur
Rizqi baik diminta ataupun tidak oleh Pengurus Utama Harian atau
Bidang/Divisi.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 2


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
3. Dewan Penasihat berhak mengusulkan diadakan rapat koordinasi serta 
memberi saran kepada Pengurus Utama Harian atau Bidang/Divisi berkenaan
keberlangsungan kepengurusan Takmir Masjid Baabur Rizqi.

BAB V
SUSUNAN KEPENGURUSAN
Pasal 5

1. Susunan Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya dibentuk
dan disahkan oleh Ketua Umum Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga
Daya dan atau berdasarkan hasil Majelis Syuro atau Musyawarh Jama’ah.
2. Susunan Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya terdiri
dari :
3. Ketua Umum.
4. Ketua I bidang Tarbiyah dan Ibadah.
5. Ketua II bidang Hubungan Eksternal.
6. Ketua III bidang Ri’ayah.
7. Ketua IV bidang Kemuslimahan.
8. Sekretaris Umum.
9. Bendahara Umum.
10. Beberapa Divisi beserta anggotanya.
11. Jika Ketua Umum berhalangan tetap, berhenti atau diberhentikan sebelum
habis masa jabatan berakhir, maka digantikan oleh Ketua I sebagai pejabat
pelaksana tugas sampai dengan ditetapkannya Ketua Umum yang baru.

BAB VI
HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS
Pasal 6

Kewajiban dan Hak Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi adalah :

1. Pengurus wajib mentaati AD/ART serta peraturan atau tata tertib lainnya.
2. Pengurus wajib menyelenggarakan, menetapkan dan melaksanakan program
kerja.
3. Pengurus wajib membuat dan melaporkan progres program kerja secara
berkala dan diumumkan kepada jama’ah minimal 1 tahun sekali.
4. Pengurus berhak menetapkan kebijakan tersendiri selama tidak menyalahi
AD/ART.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 3


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
5. Pengurus berhak mengadakan rapat-rapat khusus atau istimewa jika
dipandang perlu.
6. Pengurus berhak memutuskan atau menetapkan Imam dan Takmir Masjid
dengan tetap memperhatikan masukan dari Jama’ah.

BAB VIII
PERMUSYAWARATAN
Pasal  8

1. Forum permusyawaratan untuk pengambilan keputusan  meliputi Syuro Kerja,


Syuro Harian, Syuro Pleno, Syuro khusus dan Musyawarah Besar (MUBES)
dan Musyawarah Luar Biasa ( MUSLUB).
 Syarat-syarat dalam mengadakan rapat akan diatur tersediri dengan Tata
Tertib yang sesuai dan atau berdasarkan jenis rapat yang diselenggarakan
Pengurus Takmir Masjid Al-Ikhlas.
MUSYAWARAH JAMA’AH
Pasal 9

1. Musyawarah Jama’ah terdiri dari Musyawarah Besar (MUBES) dan


Musyawarah Luar Biasa (MUSLUB)
2. MUBES diselenggarakan minimal setiap 3 (tiga) tahun sekali dan atau pada
akhir periode masa kepengurusan.
3. Agenda yang bisa dilaksanakan dalam MUBES yaitu:
4. Penetapan Ketua Umum Takmir Masjid Baabur Rizqi, Penyampaian Program
Kerja dan Struktur Organisasi.
5. Penetapan Anggota Dewan Penasehat Takmir Masjid Baabur Rizqi.
6. Ketua dan atau Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi berhalangan tetap atau
tidak dapat menjalankan tugasnya.
7. Ketua dan atau Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi melanggar AD/ART.
8. Ketua dan atau Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi melakukan tindak
pidana, ketidakpatutan dan atau asusila.
9. Atas inisiatif Pengurus Takmir Masjid Baabur Rizqi terkait adanya kejadian
khusus yang dianggap perlu untuk di musyawarahkan.
 MUSLUB adalah musyawarah darurat menyangkut keselamatan dan
kelangsungan aktivitas organisasi yaitu apabila:
 Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
 Atas inisiatif Pengurus Takmir Masjid Masjid Baabur Rizqi terkait adanya
kejadian khusus yang dianggap perlu untuk di musyawarahkan.
 MUBES dan MUSLUB diadakan atas undangan Pengurus Takmir Masjid
Baabur Rizqi baik secara tertulis ataupun lisan yang dihadiri oleh:
 Jama’ah Tetap Masjid Baabur Rizqi.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 4


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
 Ketua Umum dan atau Pengurus dan atau Dewan Penasehat Takmir Masjid Al-
Ikhlas.
 Undangan khusus lainnya jika diperlukan.

KEABSAHAN MUSYAWARAH
Pasal 10

1. Setiap Musyawarah dinyatakan sah apabila dihadiri sekurang-kurangnya


setengah dari undangan yang telah diundang secara sah oleh Pengurus Takmir
Masjid Baabur Rizqi.
2. Apabila jumlah peserta musyawarah ini yang hadir tidak memenuhi
setengahnya, maka musyawarah ditunda selama 30 menit, dan setelah itu
Ketua Umum dan atau Pimpinan Musyawarah dapat melanjutkan musyawarah
yang dimaksud dan dinyatakan sah tanpa memandang jumlah kehadiran.

KEPUTUSAN MUSYAWARAH
Pasal 11

1. Keputusan semua jenis musyawarah diusahakan diambil dengan cara


musyawarah mufakat dan jika tidak dapat dicapai dengan mufakat maka
keputusan diambil dengan suara terbanyak dengan tetap mengedepankan asas
kekeluargaan.
2. Pemungutan suara dapat dilakukan secara terbuka atau tertutup.

BAB IX
JENIS-JENIS SYURO
SYURO KERJA
Pasal  12

1. Syuro kerja diselenggarakan minimal 1 (satu) tahun sekali oleh Pengurus


Takmir Masjid Baabur Rizqi.
2. Syuro ini diadakan untuk:
1. Mengevaluasi pelaksanaan program-program yang telah dilaksanakan.
2. Merancang pelaksanaan program selanjutnya.
3. Menjabarkan keputusan-keputusan operasional.
4. Membahas hal-hal lain yang dipandang perlu.
 Peserta syuro adalah:
 Pengurus Harian Utama.
 Pihak lainnya bila dipandang perlu.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 5


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
SYURO LAINNYA
Pasal  13
1. Syuro Harian adalah rapat Pengurus untuk membahas dan memutuskan hal-
hal tertentu yang diselenggarakan minimal setiap 1 (satu) bulan sekali.
2. Syuro Pleno adalah rapat yang dihadiri seluruh pengurus untuk membahas
dan memutuskan sesuatu yang dilaksanakan minimal setiap 6 (enam) bulan
sekali.
3. Syuro Koordinasi adalah rapat yang diselenggarakan antar jajaran Takmir
Masjid Baabur Rizqi dengan perangkat Lingkungan di Pusat Niaga Daya atau
lainnya membahas hal tertentu.
4. Syuro Khusus adalah rapat yang diselenggarakan untuk membahas yang
sifatnya khusus dan mendesak.
5. Hasil dari setiap Rapat harus ditaati dan dilaksanakan oleh semua Pengurus
Takmir Masjid Baabur Rizqi dan jika terdapat perbedaan pendapat maka
harus disikapi dengan mengedepankan asas kekeluargaan dan kebersamaan.

BAB X
KEUANGAN
Pasal 14

1. Keuangan organisasi didapat dari infak, shodaqah, waqaf, hibah serta


sumbangan lain yang tidak mengikat dan usaha muamalah lainnya yang halal,
thoyib dan sah menurut syar’i.
2. Keuangan mengikat hanya diperuntukkan untuk tujuan dari si pemberi infak,
shodaqah, waqaf, hibah selama tidak melanggar kaidah-kaidah syar’i.
3. Keuangan dana haram dari riba akan ditampung dalam keuangan kas masjid,
namun tidak dipergunakan untuk kegiatan masjid dan atau pembangunan
masjid melainkan alokasinya untuk pemanfaatan fasilitas umum.
4. Segala bentuk Pemasukan dan Pengeluaran Keuangan dipegang dan dilakukan
oleh Bendahara dan hanya dipergunakan untuk kemakmuran Masjid Baabur
Rizqi dan harus mendapatkan pengesahan dari Ketua Umum.
5. Administrasi Pembukuan Keuangan Takmir Masjid Baabur Rizqi dilakukan
oleh Bendahara dengan transparan dan dapat dipertanggungjawabkan kepada
jamaah Masjid Baabur Rizqi.
6. Khusus pengelolaan keuangan dilaporkan setidak-tidaknya satu (1) bulan
sekali dan atau dalam rapat bulanan yang diagendakan khusus untuk itu.
7. Segala bentuk pemasukan atau penerimaan keuangan dan atau sisa
penggunaan anggaran setelah mendapatkan pengesahan dan atau persetujuan
Ketua Umum Takmir Masjid Baabur Rizqi akan disimpan dalam rekening di
Bank untuk pemanfaatan kegiatan fisik maupun non-fisik masjid Masjid
Baabur Rizqi.
8. Segala bentuk pengambilan atau pencairan uang di rekening Bank harus
ditandatangani oleh minimal dua (2) orang yaitu Ketua Umum dan Bendahara
atau Ketua Umum dan Sekretaris atau Sekretaris dan Bendahara.

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 6


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI
BAB  XI
PENGESAHAN
Pasal 15

Anggaran Rumah Tangga ini disyahkan  dalam Musyawarah Luar Biasa


pada Majelis Syuro seri #1  Masjid Baabur Rizqi Pusat Niaga Daya pada
tanggal 29 Agustus 2021 di Masjid Baabur Rizqi

BAB  XII
P E N U T U P
Pasal 16

1. Pemenuhan Anggaran Rumah Tangga ini adalah bagian dari kewajiban


masyarakat muslim yang membentuk dan menjalankan kepengurusan masjid
dalam tatanan kepengurusan Masjid Masjid Baabur Rizqi.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini dapat dibentuk
oleh Pengurus dalam suatu Pedoman / Ketentuan / Tata Tertib / Peraturan
tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga yang menjadi satu kesatuan yang mengikat dengan Anggaran
Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Takmir Masjid Baabur Rizqi.
3. Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat diubah oleh MUSLUB pada majelis
syuro yang diagendakan khusus untuk itu.
4. Anggaran Rumah Tangga Takmir Masjid Baabur Rizqi ini wajib ditaati dan
berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Makassar
Pada Tanggal :
Pimpinan Musyawarah
Ketua         Sekretaris        

Anggaran Dasar (AD)/Anggaran Rumah Tangga (ART) 7


TAKMIR MASJID BAABUR RIZQI

Anda mungkin juga menyukai