Diusulkan oleh:
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2023
I. LATAR BELAKANG
Gambar 1. Lokasi usaha di Jl. Prof. Dr. Ir. Sumantri Brojonegoro No.16
Sumberdaya Non Fisik
Pemberdayaan warga lokal sebagai supervisor kualitas produk serta
sebagai supplier buah nanas.
2.5 Pemasaran
Strategi pemasaran
Strategi pemasaran dilakukan melalui distribusi langsung atau ke distributor Toko
oleh-oleh dan supermarket. Penjualan melalui social media serta Marketplace yang
terkolaborasi dengan Shopee, Bukalapak, Tokopedia, WA Bisnis. Pada segmen
remaja di metropolitan umumnya hampir semuanya memiliki social media dan
transaksi secara online cukup tinggi, hal ini dikarenakan perubahan jaman yang
serba praktis dan memanjakan konsumen. Supermarket modern grup kecil
mencakup Indomart, Alfamidi Super Metro, dan lain–lain. Sementara Hampir 60%
Toko oleh-oleh diwilayah Kota Bandar Lampung dengan sitem Konsinyasi.
Strategi selanjutnya yang akan kami terapkan adalah dengan memaksimalkan
pemasaran melalui Marketplace. Ini dibantu dengan media social, iklan-iklan yang
muara akhirnya adalah di marketplace atau WA Bisnis dan closing dengan
penawaran-penawaran khusus seperti diskon, bonus atau cashback, dan gratis
ongkir dengan minimum penjualan.
Promosi
Seluruh uraian produk keripik nanas madu terlampir dalam akun Shopee kami yaitu
ilma sasmita untuk share produk hasil olahan buah nanas.
shopee.co.id/alisa_chips
Price (Harga)
Harga yang kami tawarkan baik kepada konsumen maupun distributor untuk
keripik nanas madu 200 gram sebesar Rp 15.000
Market Validation
Target konsumen potensial kami yaitu wisatawan, rumah makan, dan
berbagai komunitas besar baik dalam negeri maupun luar negeri. Terdapat
3 daerah utama di Indonesia yang menjadi jangkauan pasar kami yaitu,
Lampung, Sumatera Selatan, dan Jakarta.
Market size
Market size merupakan jumlah keseluruhan target pasar potensial yang
terdiri atas perusahaan kuliner, rumah makan, dan komunitas dari masing-
masing jangkauan pasar kami.
Lampung : 4.687
Sumatera Selatan : 5.250
Jakarta : 6.453
Market share
Market share merupakan ukuran penguasaan pasar dari total keseluruhan
pasar dari market size.
Lampung (5%) : 4.687 x 5% = 234
Sumatera Selatan (1%) : 5.250 x 1% = 52
Jakarta (5%) : 6.453 x 5% = 323
Jadi total keseluruhan market share keripik nanas madu ini sebesar 600
pcs/periode yang terdiri dari wisatawan, rumah makan, dan komunitas dari
masing-masing jangkauan pasar.
Kriteria Kelayakan
Nilai Kesimpulan
Usaha
Net Present Value 61,166,737.87 Usaha Layak Dijalankan
(NPV)
Net B/C 4.979 Usaha Layak Dijalankan
IRR% 224.914 Usaha Layak Dijalankan
ROI 1.785222986 Usaha Layak Dijalankan
Payback periode 2,5 periode Usaha Layak Dijalankan
NPV merupakan jumlah manfaat bersih yang diperoleh oleh usaha selama usaha
beroperasi. Usaha memiliki nilai NPV sebesar 61,166,737.87 dengan interpretasi
yaitu usaha akan mendapatkan manfaat bersih (benefit) yaitu sebesar 1.785222986
dengan rata rata manfaat bersih perbulan adalah 1.785222986. Nilai manfaat bersih
(benefit) yang telah diperoleh telah disesuaikan nilainya dengan nilai saat ini.
Net B/C merupakan perbandingan antara nilai manfaat yang dihasilkan dengan
satu satuan biaya (cost) yang dikeluarkan. Pada usaha nilai net B/C yang dihasilkan
yaitu 4,9. Intrepretasi nilai net B/C tersebut adalah biaya yang dikeluarkan sebesar
Rp 1,00 akan menghasilkan manfaat sebesar 4,9.
IRR merupakan persentase pengembalian investasi usaha terhadap perusahaan.
Usaha memiliki nilai IRR sebesar 224.914%. Nilai IRR yang dihasilkan dari usaha
ini lebih besar dari nilai discount rate yang digunakan yaitu 10%. Perusahaan akan
mendapatkan pengembalian dari investasi yang telah dikeluarkan selama
menjalankan usaha sebesar 224.914%.
Usaha memiliki masa pengembalian terhadap seluruh biaya investasi selama 2,5
periode (12 bulan). Nilai PP yang dihasilkan lebih kecil dari umur usaha yaitu
selama 5 bulan. Seluruh kriteria kelayakan finansial dari usaha memiliki nilai yang
sesuai dengan kriteria perhitungan kelayakan suatu usaha sehingga usaha ini layak
untuk dijalankan.
I. RENCANA KEGIATAN DAN PENGGUNAAN ANGGARAN
Demikian proposal ini dibuat, besar harapan kami Alisa (Keripik Nanas
Madu) dapat berkembang menjadi perusahaan yang bergerak dalam sektor
pertanian yang berkelanjuan, memberikan dampak positif dalam peningkatan
perekonomian bagi kami sendiri maupun masyarakat lokal disekitar sebagai pelaku
usaha.
Dengan adanya Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) ini
mampu membantu proses usaha yang kami jalankan untuk scale up menjadi
perusahaan yang mampu bersaing dan membuka penyediaan lapangan pekerjaan
seluas-luasnya. Tentu dibawah pembinaan kampus dan monitoring oleh P2MW
selaku fasilitator perkembangan usaha kami kedepannya
LAMPIRAN
Lampiran 1. Laporan Keuangan
Laporan Arus Kas
Cash flow usaha Alisa (Keripik Nanas Madu)
Bulan
Uraian
1 2 3 4 5
INFLOW
Item Unit Harga/Unit 20% 20% 20% 20%
Penjualan Paket Rp
Premium 1000 Rp 15,000 Rp 15,000,000 18,000,000 Rp 21,600,000 Rp 25,920,000 Rp 31,104,000
Rp
Total Inflow Rp 15,000,000 18,000,000 Rp21,600,000 Rp 25,920,000 Rp 31,104,000
OUTFLOW
Biaya Investasi (capital Cost)
Kompor 2 Rp 400,000 Rp 800,000
Wajan 2 Rp 100,000 Rp 200,000
Tabung Gas 2 Rp 150,000 Rp300,000
Mesin Vacum Frying 1 Rp 2,000,000 Rp 2,000,000
Pembuatan CV 1 Rp 3,000,000 Rp 3,000,000
Sertifikasi Perizinan
Usaha 1 Rp 1,500,000 Rp 1,500,000
Pisau 2 Rp 5,000 Rp 10,000
Napan 10 Rp 5,000 Rp 50,000
Kabel 1 Rp 100,000 Rp100,000
Timbangan Digital 1 Rp 200,000 Rp 200,000
Baskom 10 Rp 20,000 Rp200,000
Skimmer 1 Rp 175,000 Rp 175,000
Sub Total Rp 8,535,000 Rp - Rp - Rp - Rp -
Biaya Variabel
Nanas Madu 15 Rp 5,000 Rp75,000 Rp75,000 Rp75,000 Rp75,000 Rp75,000
Plastik kemasan 15 Rp 20,000 Rp 300,000 Rp 300,000 Rp 300,000 Rp 300,000 Rp 300,000
Merchandise 42 Rp 2,000 Rp 84,000 Rp 84,000 Rp 84,000 Rp 84,000 Rp 84,000
BPT 52 Rp50,000 Rp 2,600,000 Rp 2,600,000 Rp 2,600,000 Rp 2,600,000 Rp 2,600,000
Gelas cantik 21 Rp 10,000 Rp 210,000 Rp 210,000 Rp 210,000 Rp 210,000 Rp 210,000
Label 58 Rp 2,000 Rp 116,000 Rp 116,000 Rp 116,000 Rp 116,000 Rp 116,000
Sub Total Rp 3,385,000 Rp3,385,000 Rp 3,385,000 Rp 3,385,000 Rp 3,385,000
TOTAL OUTFLOW Rp 11,920,000 Rp 3,385,000 Rp3,385,000 Rp 3,385,000 Rp 3,385,000
NETT BENEFIT Rp 3,080,000 Rp14,615,000 Rp18,215,000 Rp 22,535,000 Rp 27,719,000
Diskon Faktor 10% 0.909 0.826 0.751 0.683 0.621
Rp
Persen Value Rp 2,800,000 12,078,512 Rp 13,685,199 Rp15,391,708 Rp 17,211,318
Rp
B Rp81,757,642 Rp 13,636,364 14,876,033 Rp16,228,400 Rp 17,703,709 Rp19,313,137
C Rp 20,590,904 Rp 10,836,364 Rp 2,797,521 Rp 2,543,201 Rp2,312,001 Rp 2,101,819
O&M Rp 16,925,000 Rp 3,385,000 Rp 3,385,000 Rp3,385,000 Rp3,385,000 Rp3,385,000
2
Pengupasan serta
pengirisan sesuai
bentuk yang diinginkan
3
Perendaman Larutan
BTP Garam serta
Natrium Metabisulfit
selama 30 menit
4
Penirisan
5
Hasil Keripik Nanas
Madu dengan
menggunakan mesin
Vacum Frying dengan
penambahan BTP
6
Kemasan Setelah
di Packing