Anda di halaman 1dari 4

Boleh tidak pasien Penderita diabetes dibagi atas 4 kategori  Hipoglikemia berat selama 3

Diabetes Melitus berdasarkan atas boleh tidaknya mereka


berpuasa :
bulan terakhir
 Nilai gula darah puasa atau gula
berpuasa? 1. Resiko rendah , boleh berpuasa
darah sebelum puasa > 300 mg/dl
 Hipoglikemia berulang atau
Pasien sehat dengan diabetes yang tidak diketahui penyebabnya
terkontrol oleh diet dan obat – obatan.  Adanya komplikasi
2. Resiko sedang ,dapat menjalankan diabetes ketoasidosis.
puasa dengna hati – hati  Pasien dengan diagnosis
Pasien sehat dengan diabetes yang Diabetes tipe I
terkontrol oleh diet,obat – obatan atau  Pekerja fisik berat
short acting insulin  Pasien dengan penurunan
3. Resiko tinggi diperbolehkan tidak fungsi ingatan berat , demensia,
berpuasa atau mendapat pengobatan
 Nilai gula darah puasa 150 – 300 yang mempengaruhi daya ingat.
mg/dl  Pasien yang sedang
 Memiliki gangguan retina , ginjal menjalani dialysis ( cuci darah
,saraf.
 Tinggal sendirian atau mendapat
terapi insulin
 Pasien usia lanjut diatas 75 tahun
 Pasien dengan penurunan fungsi
ingatan berat, demensia, atau
mendapat pengobatan yang
mempengaruhi daya ingat.
 Adanya penyakit penyerta yang
UPTD BLUD PUSKESMAS PRAYA berat seperti gagal jantung, stroke,
DINAS KESEHATAN KABUPATEN LOMBOK kanker, atau darah tinggi, yang )
TENGAH tidak terkontrol. kontrol berat badan jangan naik atau turun berlebih
4. Resiko sangat tinggi , tidak
direkomendasikan perlu kita ketahui ada empat pilar penatalaksanaan
berpuasa diabetes yang pertama edukasi berkonsultasi dokter,
dan tenaga kesehatan sebelum menjalankan puasa
Ramadan untuk memastikan kondisi dan
resiko berpuasa
terapi gizi hal ini bisa dilakukan dengan Hindari makanan dan minuman yang tinggi gula saat  Penusukan jarum kedalam kulit untuk
menerapkan prinsip 3J : berbuka atau sahuh pemeriksaan gula darah tidak
saat makanan makanan selingan jenis makanan selingan membatalkan puasa .Jadi periksa secara
1. tepat jumlah
teratur gula darah anda, terutama bila
2. tempat jadwal
anda merasakan sakit atau ada gejala dari
3. tempat jenis
gula darah rendah atau tinggi .Penderita
Tempat jumlah harus disesuaikan dengan
diabetes dianjurkan membatalkan puasa
kebutuhan kalori berdasar berat badan dan
jika kadar gula darah < 70 mg/dl atau > 300
tinggi badan pasien yang masing-masing
mg/dl.
orang berbeda sebaiknya konsultasikan
 Usahakan banyak minum pada saat
dengan ahli gizi. yang dianjurkan adalah
tidak berpuasa untuk menghindari
Tepat jadwal makan utama dua kali per hari  buah-buahan
 kacang-kacangan dehidrasi.
saat sahur dan Setelah berbuka puasa  makanan yang direbus  Konsultasikan dengandokter dan
selingan dua hingga tiga kali per hari saat  susu khusus diabetes
 yoghurt plain petugas kesehatan terlebih dahulu
berbuka puasa dan sebelum tidur usahakan  roti tawar apabila ingin berpuasa
makan sahur di akhir waktu Jangan terlalu
HAL – HAL YANG DAPAT DILAKUKAN
awal.
Penderita diabetes dianjurkan untuk lebih banyak
Tepat jenis makan menu seimbang saat mengkonsumsi makanan yang menghasilkan energi
sahur dan Setelah berbuka puasa, makanan secara lambat seperti gandum, kacang kacangan dan
pokok,laut hewani, lauk nabati dan sayur. nasi.Porsi makanan saat puasa juga disesuaikan yaitu 50

Batasi mengolah makanan dengan digoreng, % saat sahur, 40 % saat berbuka , 10 % setelah

santan, atau margarin. tarawih.Pastikan juga asupan cairan saat berpuasa


tercukupi dengan baik setelah buka puasa dan tarawih.
PERINGATAN

Anda mungkin juga menyukai