Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sigi Wilmala Fayza

NIM : 2021061037

PARAMETER UJI SARING W.H.O.Recommendations – 2009


IMLTD
efinisi parameter uji saring

D adalah pemeriksaan terhadap


penyakit Infeksi Menular Lewat
Transfusi Darah (IMLTD). Setiap
kantung darah diperiksa IMLTD
secara menyeluruh atau satu per satu (bukan
sistem random).

Saat ini UTD PMI juga sedang


mengupayakan pemeriksaan malaria pada
daerah endemis Malaria. UTD PMI telah
melaksanakan Uji saring Sifilis sejak tahun
1975. Saat ini pemeriksaan tersebut mengarah
pada antibodi treponema pallidum,
menggunakan reagensia TPHA. Sementara itu
Uji saring Hepatitis B ditujukan terhadap
HBsAg, Sedangkan Hepatitis C terhadap anti-
HCV dan HIV terhadap anti-HIV.

Unit Transfusi Darah (UTD) PMI


sangat memerhatikan keamanan setiap darah.
Oleh karena itu, Setiap UTD PMI
melaksanakan uji saring empat parameter Kebijakan pemerintah untuk hasil uji
Infeksi Menular Melalui Transfusi Darah saring IMLTD adalah: Linked Confidential,
(IMLTD) menggunakan metode Elisa atau pendonor darah harus menyatakan
Rapid test. Empat parameter tersebut meliputi kesediaannya untuk diperiksa dan diberitahu
Hepatitis B, Hepatitis C, HIV, dan Sifilis. hasil pemeriksaan uji saring IMLTD nya dan
Sehingga UTD PMI menjamin sesuai pernyataannya tersebut dituangkan dalam
Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) No. 83, inform consent, bila hasil reaktip maka donor
tahun 2014. akan diberitahu untuk kemudian dirujuk ke
institusi yang terkait denganpemeriksaan
diagnostik dan dilakukan konseling. Tentu
saja sifatnya rahasia (confidential)
DAFTAR PUSTAKA

http://utd-pmikotapekalongan.com

http://home.utdp-pmi.or.id/berita/detail/uji-saring-infeksi

http://utdp-pmi.or.id/download/unduh/3

Anda mungkin juga menyukai