Anda di halaman 1dari 5

KEUTAMAAN SEDEKAH

Assalamualaikum wr.wb
Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan
karunia-Nya kita bisa sama-sama berkumpul di sini dalam keadaan sehat. Bapak ibu guru yang
terhormat dan Hadirin yang berbahagia, Izinkan saya berdiri di sini untuk menyampaikan materi
tentang Keutamaan Sedekah pada Bulan Ramadan. Ramadan merupakan bulan mulia. Bahkan,
Ramadhan bulan yang paling mulia di antara bulan-bulan yang lainnya. Ada banyak kemuliaan
Ramadan. Mulai dari; turunnya malam Lailatul Qadar, Nuzulul Quran. Allah melipat gandakan
amalan manusia pada bulan Ramadhan.
Allah berfirman dalam Al Quran yang artinya:
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya
diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan
mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa
di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada
bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya
berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki
kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu
mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang
diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur. (QS. Al-Baqarah: 185)
Ada lagi amalan yang sangat bernilai tinggi di bulan suci Ramadhan. Apakah amalan itu?
Amalan itu adalah bersedekah. Allah melipat gandakan amalan sedekah 10 kali lipat pada hari-
hari biasa. Namun, pada bulan suci Ramadhan Allah melipatgandakan hingga tak terhingga.
Adakah pengaruh sedekah bagi seseorang? Tentu saja ada. Sedekah akan membuat Kamu
semakin sehat, kaya dan bahagia. Nabi bersabda tentang keutamaan sedekah ini dalam sabdanya
yang mulia, yang artinya:
“Harta tidak akan berkurang dengan sedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti
akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.” (HR. Muslim, no. 2588)
Sedekah bukan mengurangi harta tetapi melipatgandakan. Baginda nabi Muhammad
Shallallahu Alaihi Wasallam adalah contoh nyata dalam bersedekah pada hari-hari biasa, beliau
sedekahnya luar biasa. Pada bulan suci Ramadhan, beliau sedekahnya jauh lebih banyak dari
hari-hari biasa.
Sedekah kita pada bulan Ramadhan bisa kita berikan kepada fakir miskin, hamba sahaya
orang yang membutuhkan. Kamu juga bisa mewujudkan sedekah dalam bentuk hidangan untuk
buka puasa, takjil Ramadhan, memberi jaminan konsumsi tadarus di masjid atau mushola di
sekitar rumah Kamu. Hakikatnya, sedekah yang kita keluarkan itu akan kembali kepada kita.
Bahkan, sedekah itu kebutuhan kita bukan kebutuhan orang yang kita sedekahi.
Demikian pembahasan kultum singkat yang bisa saya sampaikan. Semoga apa yang saya
sampaikan ini bermanfaat.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
RAHASIA MENJELANG BERBUKA PUASA

Assalamualaikum Wr. Wb.


Alhamdulillahirabbil’ alamin. Wabihi nasta’in ala umuriddunya waddin, wassalatu
wassalamu’ala sayyidina muhammadin, wa’ala alihi wa shahbihi ajma’in. Amma ba’du.
Puji dan syukur mari senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang sudah
menciptakan alam semesta beserta seluruh isinya. 
Tidak luput juga shalawat dan salam mari kita curah limpahkan kepada junjungan kita,
nabi besar Muhammad SAW. Semoga kita termasuk yang mendapatkan syafaatnya di yaumil
akhir kelak.
Kepada para jamaah sekalian yang selau dalam lindungan Allah SWT, pada ceramah
singkat Ramadhan kali ini, izinkan saya menyampaikan kultum terkait dengan ‘Rahasia
menjelang Berbuka Puasa’.
Rasulullah SAW menyampaikan informasi besar yang memiliki kandungan tentang rahasia
yang istimewa sehubungan dengan keutamaan orang yang menunaikan puasa, khususnya orang
yang hendak berbuka.
Ada di dalam sebuah riwayat hadits shahih At Tirmidzi nomor 3598 yang disampaikan dari
Nabi Muhammad SAW lewat Abu Hurairah yang Artinya: “3 orang yang doa-doanya tak
tertolak yaitu pertama adalah orang yang melaksanakan puasa hingga ia berbuka, selanjutnya
pemimpin yang adil, dan juga doa dari mereka yang dizalimi”.
Bahkan, Allah SWT bakal mengangkat mereka ke atas awan kemudian membukakan pintu
langit berkat doa-doa tersebut.
3 golongan di atas yang menarik dan juga pertama kali disebutkan ialah orang yang sedang
melakukan ibadah puasa, golongan yang disebutkan oleh nabi tengah berjuang mendekatkan diri
terhadap Allah SWT. 
Maka mereka yang menjauhi larangan-larangan Allah SWT lalu meningkatkan amalan
salehnya, maka Allah langsung yang bakal memberi balasannya.
Hal tersebut diapresiasi secara langsung oleh Allah SWT dengan terkabulnya doa-doa
mereka dengan cepat serta menembus awan-awan. 
Dengan demikian, untuk orang-orang yang menunaikan puasa dan niat karena Allah SWT,
ikhlas lillahi ta’ala, maka puncaknya sampai berbuka, doanya tersebut tak akan tertolak dan
Allah SWT bakal secepat mungkin mengabulkan doa-doanya.
Wallahualam bissawab. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
PENTINGNYA SEDEKAH BAGI MANUSIA

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh


Puji syukur kehadirat Allah SWT yang maha kuasa, sebab atas semua rahmat, hidayah dan
karunianya kita semua dapat berkumpul dalam kesempatan yang bersemangat dan juga mulia ini
serta selalu sehat wal alfiat tanpa suatu kurang apapun.
Dalam kesempatan ini izinkan saya menyampaikan ceramah singkat bulan Ramadhan
tentang pentingnya sedekah bagi Manusia secara singkat.
Rasulullah SAW menegaskan bahwa dalam melakukan segala sesuatu kita harus ikhlas,
temasuk bersedekah dan ibadah. Keutamaan sedekah di Bulan Ramadhan sangatlah banya.
Misalnya kita memberi buka puasa kepada orang lain dengan ikhlas.
Menurut HR At-Tirmizy, An-Nasai, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dan Ibnu
Khuzaemah, “Barang siapa yang memberi makan (saat berbuka) untuk orang yang puasa, maka
dia mendapat pahala seperti pahala orang yang diberi makannya itu tanpa dikurangi sedikitpun
dari pahalanya.”
Bahkan sedekah di Bulan Ramadhan lebih utama dibandingkan bulan lainnya, sebab
pahalanya akan dilipatgandakan menjadi 700 kali. Betapa murahnya Allah SWT kepada orang-
orang yang selalu sedekah dengan ikhlas di Bulan Ramadhan ini.
Namun yang harus diingat dan hati-hati adalah dalam sedekah jangan sampai ada rasa
sombong dalam beramal. Sebab, selain pahala yang dilipatkan apabila ada sombong juga akan
dilipatkan juga ya. Puasa adalah untuk menjaga nafsu, jadi jangan sampai nafsu sombong
menguasai kita.
Nah, marilah mulai sekarang untuk kembali ke fitrahnya dalam beribadah, beramal saleh
penuh keikhlasan dalam berbagai aktivitas khususnya di bulan suci Ramadhan. Semoga bisa
menyelesaikan bulan Ramadhan ini dengan kebaikan yang selalu dibawa ke bulan-bulan yang
lainnya. Amiin.
Demikian ceramah singkat tentang bulan Ramadhan penuh berkah mengenai keikhlasan
dalam beribadah kepada Allah SWT.
Wallahul muwafiq ila aqwamith thariq, Wassalamu’alaikum Wr.Wb
KEBERKAHAN DI BULAN RAMADHAN

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,


Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya, yang telah
memberi kita kesempatan untuk beribadah di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini.
bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh keberkahan, dimana keberkahan ini dapat diraih
oleh setiap muslim yang melaksanakan ibadah dengan sebenar-benarnya. Ada banyak cara
untuk meraih keberkahan di bulan Ramadhan, diantaranya adalah:
Pertama, dengan memperbanyak ibadah seperti shalat tarawih, membaca Al-Qur'an,
berzikir, berdoa dan berinfak. Semakin banyak kita melaksanakan ibadah, maka semakin besar
pula keberkahan yang kita dapatkan.
Kedua, dengan menjaga akhlak yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Menjaga akhlak
baik akan membuat hati kita semakin bersih dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT.
Ketiga, dengan memperbanyak bersilaturahmi dan memperbaiki hubungan dengan sesama.
Hal ini akan memperkuat ukhuwah islamiyah serta mendapatkan pahala yang berlipat-lipat dari
Allah SWT.
Keempat, dengan memperbanyak membaca Al-Qur'an dan memahami maknanya. Al-
Qur'an adalah sumber keberkahan dan hidayah bagi setiap muslim, maka semakin banyak kita
membaca dan memahami Al-Qur'an, maka semakin besar pula keberkahan yang kita dapatkan.
Kelima, dengan melakukan amalan-amalan sunnah seperti berpuasa sunnah, shalat sunnah,
dan amalan sunnah lainnya. Dengan melakukan amalan sunnah, maka kita akan mendapatkan
pahala dan keberkahan yang lebih besar dari Allah SWT.
Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan dan kemampuan untuk meraih
keberkahan di bulan Ramadhan ini. Mari kita jadikan bulan Ramadhan sebagai momentum untuk
memperbaiki diri dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Aamiin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
RAMADHAN DAN KESABARAN

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Ibadah puasa merupakan ibadah yang paling agung dalam rangka membersihkan jiwa,
mensucikan rohani, memperkuat sentimental agama di dalam hati, dan juga menjadi salah satu
bagian dari usaha merekatkan hubungan antara seorang hamba dengan sang Pencipta atau
Rabbnya. Orang yang sedang berpuasa bakal senantiasa ingat bahwasanya ia tengah menunaikan
puasa.
Dengan demikian, ia selalu dalam kondisi ingat kepada Allah SWT. Hal tersebut
merupakan faktor penting bagi umat muslim untuk terus memperbaiki diri. 
Puasa juga jadi tempat latihan untuk kita, bagaimana cara dan juga usaha di dalam menjaga
diri dari hawa nafsu, perilaku maupun tindakan kita supaya senantiasa terjaga. Nah, disinilah
sifat sabar ditanamkan pada diri umat manusia. 
Selanjutnya yang menjadi pertanyaan adalah, apakah sabar hanya kita terapkan pada saat
berpuasa saja?
Tentu saja tidak, akan tetapi dengan mengerjakan ibadah puasa kita bisa melatih diri agar
terbiasa dengan sifat sabar di dalam menghadapi beragam ujian kehidupan.  Sebab, ujian hidup
merupakan fitrah manusia yang bakal dihadapi oleh tiap-tiap makhluk. Sikap sabar pada saat
menghadapi musibah atau mengalami cobaan ialah sebuah wujud representasi dari ketangguhan
diri seorang hamba Allah lantaran ia bisa menerima segala bentuk takdirNya.
Terdapat 3 poin utama di dalam kesabaran. Pertama adalah kesabaran punya nilai yang
tinggi. Sabar menjadi cara bertahan terbaik pada saat keadaan terburuk mendatangi kita.
Saat seseorang ada pada titik paling rendah di dalam hidupnya, barangkali ia bakal
merasakan apa itu putus asa. Akan tetapi, dengan kesabaran jugalah seseorang akan dapat fight
dan survive dari semua bentuk kesulitan.
Kedua, kesabaran akan berdampak terhadap perilaku maupun sikap di dalam melihat suatu
permasalahan yang terdapat di sekitar. Kita dapat belajar dari adanya musibah yang telah kita
hadapi atau baru-baru ini kita saksikan, misalnya bencana alam. Sebagian dari mereka
kehilangan harta bendanya, anaknya, maupun orang-orang terkasih di sekitarnya. Akan tetapi,
dengan sikap sabar inilah, semua permasalahan mampu dijalani dengan baik.
Ketiga, hakikat tentang sabar sungguh menyadarkan kita atas kekurangan yang terdapat di
dalam diri kita sendiri. Dimana kekurangan bukanlah suatu hal yang mesti disesali dan ditangisi.
Hal tersebut pastinya akan membuat rasa tergantung kita terhadap Allah SWT kian terasa
kuat. Sebab, kita menyadari bahwasanya kita tidak punya daya apapun selain menanamkan sikap
sabar saat menghadapi ujian kehidupan.
Marilah kita terus berbenah diri serta menjadi orang-orang yang punya kesabaran tinggi di
dalam menghadapi segala lini kehidupan.
Wassalamualaikum wr. wb.

Anda mungkin juga menyukai