1443
Abstrak Abstract
Peran tenaga kesehatan sangat penting dalam hal The role of health workers is very important
ini, karena dapat menjadi educator yang because they can become educators who provide
memberikan informasi kepada para remaja information to adolescents to handle complaints
untuk menangani keluhan yang terjadi saat that occur during menstruation. Dysmenorrhea
menstruasi. Dismenore atau nyeri haid or menstrual pain is a condition that is often
merupakan suatu keadaan yang sering dialami experienced by women during menstruation or
oleh perempuan saat menstruasi atau bahkan even before menstruation. Dysmenorrhea is a
sebelum menstruasi. Dismenore merupakan symptomatic phenomenon that includes
suatu fenomena simptomatik yang meliputi abdominal pain, cramps, to back pain, not
nyeri abdomen, kram, hingga sakit punggung, infrequently women can experience pain during
tak jarang perempuan dapat mengalami sakit menstruation to the point of not being able to do
saat menstruasi hingga tidak dapat beraktifitas. activities. Non-pharmacological treatment is
Penanganan non farmakologis menjadi salah one of the efforts that can be done to reduce pain
satu upaya yang dapat dilakukan untuk during menstruation. This community service is
mengurangi rasa sakit saat menstruasi. carried out by providing online education
Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan through zoom meetings with the result that most
cara memberikan edukasi secara online melalui respondents' knowledge levels increase after
zoom meeting dengan hasil didapatkan sebagian being given education. Good knowledge level
besar tingkat pengetahuan responden meningkat increased from 23% to 80%, moderate
setelah diberikan edukasi. Hasil dari Pengabdian knowledge level decreased from 34% to 20%
Masyarakat yang telah dilakukan, tingkat and poor knowledge level decreased from 43%
pengetahuan yang baik meningkat dari 23% to 0%.
menjadi 80%, tingkat pengetahuan cukup
berkurang dari 34% menjadi 20% dan tingkat
pengetahuan kurang menurun dari 43% menjadi
0%.
Kata kunci : menstruasi, disminore, pendidikan Keywords: menstruation, dysmenorrhea, health
kesehatan education
Pendahuluan
World Health Organization (WHO) bahwa remaja atau kaum muda (youth)
menyebutkan bahwa remaja berada pada berada pada periode usia 15-24 tahun.
periode usia 10-19 tahun, Peraturan Menteri Sementara itu The Health Resources and
Kesehatan RI nomor 25 tahun 2014 services Administrations (HRSA), Women’s
menyebutkan bahwa remaja berada pada Preventive Services Guidelines Amerika
rentang usia 10-18 tahun16 Serikat, menyebutkan bahwa rentang uisa
remaja adalah 11-21 tahun.15
Badan Kependudukan dan Kelu-arga
Berencana (BKKBN) menyebutkan rentang Masa remaja merupakan masa per-
usia remaja berada pada usia 10-24 tahun dan alihan darimasa kanak-kanak menuju masa
belum menikah,16 sedangkan perserikatan dewasa. Masa peralihan atau masa remaja ini
bangsa-bangsa menyebutkan disebut juga dengan masa pubertas. Masa
73
Submited: 7/10/21 Accepted: 10/12/21 Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi
Review: 13/12/21 Published: 31/12/21 Creative Commons Atribusi-
BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA MAJU
VOLUME 02, NOMER 03, DESEMBER 2021
74
Submited: 7/10/21 Accepted: 10/12/21
Review: 13/12/21 Published: 31/12/21
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA MAJU
VOLUME 02, NOMER 03, DESEMBER 2021
meeting. Peserta mengisi pretest sehari sebe- Dari hasil yang dijelaskan pada tabel 1
lum dilakukan edukasi dan mengisi posttest dan tabel 2 dapat dilihat bahwa terdapat
sehari setelah dilakukan edukasi melalui perbandingan serta perbedaan sebelum dan
google form. setelah diberikan edukasi pada remaja. Hal ini
ditunjukan bahwa tingkat pengetahuan yang
Dari hasil edukasi secara langsung
baik meningkat dari 23% menjadi 80%,
melalui webinar didapatkan hasil dimana
tingkat pengetahuan cukup menurun dari
pararemaja sangat antusias dalam ikut serta
34% ke 20% dan tingkat pengetahuan kurang
webinar, para remaja dengan aktif bertanya
turun dari 43% ke 0%.
mengenai penanganan terhadap nyeri
disminore. Edukasi yang baik dapat mening-
katkan pemahaman sesorang dalam mem-
Tabel 1. Distribusi Tingkat Pengetahuan
pelajari sesuatu5 hal ini baik dilakukan bagi
sebelum dilakukan Webinar (n = 35)
yang sudah memiliki pengetahuan ataupun
Tingkat Jumlah Presentase belum mengetahui pengetahuan itu sendiri.6
Pengetahuan Pendidikan reproduksi remaja meru-
pakan masalah penting yang perlu dapat
Baik 8 23% perhatian dari berbagai pihak termasuk dari
bidan sebagai tenaga kesehatan7 tenaga ke-
Cukup 12 34% sehatan dapat menjadi sumberinformasi yang
dapat dipercaya oleh para remaja un-tuk
Kurang 15 43% peningkatan kesehatan reporduksi re-maja.
77
Submited: 7/10/21 Accepted: 10/12/21
Review: 13/12/21 Published: 31/12/21