Nama : Carissa Rahma Dianti

NPM : 2106637706
Matakuliah : Teori Antropologi Klasik
 
REVIEW
Ekologi dan Materialisme

Pada review minggu 11 ini, akan dibahas mengenai ekologi dan materialisme yang
diambil dari buku Moberg bab 12.
Selain mengakui Marx, Harris memperkenalkan perbedaan dalam analisis
antropologis yang telah menjadi komponen kunci dari pendekatan materialis budaya.
etik/emik perbedaan, yang Harris berasal dari karya ahli bahasa Kenneth Pike. Seperti yang
digunakan dalam teori materialisme budaya, perspektif emic bergantung pada deskripsi dan
penjelasan yang bermakna bagi seorang informan, sedangkan deskripsi etik adalah yang
digunakan oleh komunitas ilmiah untuk menghasilkan dan memperkuat teori kehidupan
sosial budaya. Dia memperkuat perbedaan ini dalam volume 1979-nya Materialisme Budaya.
Uji kecukupan analisis emik adalah kemampuannya untuk menghasilkan pernyataan yang
diterima oleh penduduk asli sebagai nyata, bermakna, atau sesuai. Uji kecukupan akun etik
hanyalah kemampuan mereka untuk menghasilkan teori yang produktif secara ilmiah tentang
penyebab perbedaan dan persamaan sosiokultural daripada menggunakan konsep-konsep
yang harus nyata, bermakna dan sesuai dari sudut pandang asli, pengamat bebas
menggunakan kategori dan aturan asing yang diturunkan dari bahasa data sains. Seringkali,
operasi etik melibatkan pengukuran dan penjajaran aktivitas dan peristiwa yang mungkin
dianggap tidak pantas atau tidak berarti oleh informan asli.
Harris menyatakan bahwa kedua perspektif emik dan etik diperlukan untuk
memahami perilaku dan pemikiran manusia. Namun, karyanya terutama terdiri dari
"menjelaskan" praktik budaya dari sudut pandang etik seperti yang dia akui, mungkin tidak
ada artinya dari perspektif mereka yang budayanya dipelajarinya. Memang, banyak dari
publikasinya mengembangkan analisis etik masyarakat di mana dia tidak secara pribadi
melakukan penelitian lapangan (misalnya di antara orang Yahudi Timur Tengah dan Hindu
India). Tak perlu dikatakan, beberapa antropolog menganggap pengabaian seperti itu dari
akun orang dalam yang mendukung etik "bahasa sains" menjadi sedikit arogan. Namun,
dalam pembelaannya, hal itu juga membuatnya memandang banyak praktik pribumi sebagai
hal yang logis dan rasional secara fundamental.
Referensi
Moberg, M. (2018). Engaging Anthropological Theory (2nd ed.). Taylor and Francis.