Safety talk (disebut juga safety morning talk atau toolbox meeting) adalah pertemuan yang
dilakukan rutin antara supervisor dengan para pekerja atau karyawan untuk membicarakan hal-hal
mengenai K3, entah tentang isu terbaru, regulasi, prosedur kerja, alat pelindung diri, potensi bahaya,
dll.
Dalam Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3), safety talk merupakan
program K3 yang wajib disusun oleh setiap perusahaan yang menerapkan SMK3 tersebut. Safety
talk sangat penting dilakukan perusahaan sebagai upaya untuk melindungi pekerja dari cedera dan
meminimalisasi bahkan menghindari kecelakaan kerja, sehingga kerugian fatal pada peralatan kerja
maupun pekerja dapat dihindarkan. Dalam Proyek PLTS Rooftop ini, setiap Pagi para pekerja
diberikan arahan,briefing dan safety talk K3 sebelum melakukan Pekerjaan, Seperti Cek Kondisi
Tubuh, Kesehatan dll.
Gambar 1. Briefing K3
Pada Gambar diatas Site Manager memberikan arahan tentang K3 untuk pengerjaan PLTS rooftop.
Tips Selamat Bekerja di Atas Atap :
Gunakan 7 tips selamat ini sebagai cara untuk membantu mencegah jatuh saat Anda akan
bekerja di atas atap bangunan.
Laporkan pada Atasan jika Merasa Tidak Sehat
Gunakan akses dan jalan keluar yang tepat untuk pekerjaan atap
Cantolkan safety harness saat mengerjakan atap
Jangan menginjak permukaan atap yang rapuh
Gambar 2
Saat mengerjakan atap, selalu kaitkan safety harness Anda pada titik angkur yang aman. Agar
safety harness Anda efektif menahan jatuh, periksa apakah ada jarak jatuh yang cukup (biasanya
sekitar 5,6 meter atau lebih). Safety harness tidak akan efektif jika jarak jarak jatuh tidak cukup.
Gambar 3
Jangan menginjak permukaan atap yang rapuh
Permukaan atap rapuh mengacu pada bagian atap yang tidak dirancang untuk menopang berat
badan seseorang. Olehnya jangan pernah menginjak permukaan yang rapuh secara langsung.
Atap yang rapuh
Permukaan atap yang rapuh yang berbahaya
Permukaan rapuh harus diidentifikasi terlebih dahulu sebelum memulai pekerjaan atap.
Gambar 4
Gambar diatas menunjukkan tanda merah Silang adalah (Polykarbonat) sisi atap yang
berfungsi untuk skylight dan bersifat rapuh untuk diinjak (Berbahaya untuk diinjak). Sedangkan yang
Hijau adalah Kanal C (Gording) yang dibawahnya terdapat penyangga atap besi yang aman untuk
diinjak.