Anda di halaman 1dari 4

SOAL LATIHAN PSIKIATRI I

1. Seorang anak perempuan berusia 17 tahun diantar ibunya ke poliklinik RS karena menolak
untuk sekolah sejak 1 bulan yang lalu. Pasien merasa wajahnya tidak cantik dan tubuhnya
tidak menarik, sehingga pasien sering tidak percaya diri saat berpenampilan. Pasien
menyesali dan marah kepada Tuhan karena lahir dengan tubuh kurang sempurna. Pasien
banyak mengurung diri di kamar untuk mencari dokter kecantikan secara online, sehingga
pasien sering lupa belajar, makan, dan tidur. Apakah terapi non-farmakologi yang paling
tepat ?
A. Reward system
B. Edukasi lingkungan sekitar
C. Self-hipnotherapy
D. Family Support
E. Cognitive Behaviour Therapy

2. Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke poliklinik umum RS dengan keluhan


merasa nyeri kepala terus menerus sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan nyeri
punggung, nyeri saat buang air kecil, tangan kesemutan dan nyeri ulu hati. Keluhan semakin
berat bila pasien dalam keadaan stress. Pasien bekerja di bagian keuangan dan saat ini pasien
sedang tertekan karena pekerjaannya. Pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik
didapatkan dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling tepat ?
A. Gangguan hipokondriasis
B. Gangguan somatisasi
C. Gangguan anxietas
D. Gangguan nyeri somatoform
E. Gangguan konversi

3. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan merasa nyeri ulu
hati sejak 6 bulan yang lalu. Dokter memastikan bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium
darah dan endoskopi tidak ada kelainan, tetapi pasien tidak mau mendengarnya dan yakin
dirinya menderita kanker lambung. Pasien sudah berpindah-pindah dokter. Apakah diagnosis
yang tepat untuk kasus tersebut ?
A. Gangguan nyeri somatoform
B. Gangguan hipokondrik
C. Gangguan waham menetap
D. Ganguan Somatisasi
E. Gangguan dismorfik tubuh

4. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke poliklinik umum dengan keluhan jantung
berdebar sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan disertai nyeri ulu hati, nyeri sendi dan nyeri saat
menstruasi. Pasien sudah periksa ke dokter dan menurut dokter dari hasil pemeriksaan tidak
dijumpai penyakit berat apapun. Hasil pemeriksaan darah, EKG dan pemeriksaan penunjang
lain semua dalam batas normal. Pasien tetap merasa khawatir ada yang tidak beres dengan
dirinya. Pasien menyangkal adanya masalah yang dihadapi dirumah ataupun di tempat kerja.
Apakah diagnosis kasus di atas?
A. Gangguan konversi
B. Gangguan cemas
C. Gangguan depresi
D. Gangguan somatisasi
E. Gangguan menyeluruh
5. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa ke praktik dokter umum dengan keluhan sakit
kepala sejak 4 bulan yang lalu. Pasien merasakan gejala-gejala adanya tumor di kepala dan
pernah menjalani pemeriksaan CT scan dengan hasil dalam batas normal. Pasien sudah
berobat ke beberapa dokter, namun keluhan tidak membaik. Pasien tidak bekerja dan merasa
sedih dengan kondisinya. Pasien meminta dilakukan pemeriksaan CT scan ulang. Hasil
pemeriksaan fisik dalam batas normal. Pemeriksaan status mental diperoleh sikap kooperatif,
mood hipotim, afek terbatas, isi pikir preokupasi dengan penyakitnya, halusinasi (-). Apakah
tatalaksana awal yang paling tepat ?
A. Melakukan rujukan ke psikiater
B. Melakukan reassurance dan berempati
C. Memberikan analgesik yang adekuat
D. Melakukan konfrontasi terhadap keluhan
E. Melakukan semua pemeriksaan penunjang yang diminta pasien

6. Seorang perempuan berusia 60 tahun dibawa keluarganya ke dokter dengan keluhan nyeri
kepala sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan disertai dengan dada terasa panas, mual, nyeri sendi
dan tangan kesemutan. Keluhan dirasakan hilang timbul dalam 2 tahun ini. Berdasarkan
aloanamnesis diperoleh pasien telah berobat ke banyak dokter dan tidak mengalami
perbaikan. Keluhan sering muncul bila pasien tidak diperhatikan oleh anak-anaknya. Pasien
tinggal berdua dengan suaminya sedangkan anak pasien tinggal di luar kota. Pada
pemeriksaan fisik diperoleh dalam batas normal. Berdasarkan status mental diperoleh sikap
kooperatif, mood hipotim, afek terbatas, halusinasi (-). Apakah diagnosis yang paling
mungkin ?
A. Gangguan hipokondriasis
B. Gangguan nyeri somatoform menetap
C. Gangguan disfungsi otonom
D. Gangguan somatisasi
E. Gangguan waham

7. Seorang perempuan berusia 19 tahun datang ke praktik dokter umum karena merasa
penampilan tidak menarik. Pasien merasa rendah diri tiap berada di depan cermin, karena
selalu merasa ada yang kurang pada dirinya. Pasien juga ingin mengubah bentuk hidungnya
meskipun menurut dokter dan teman-temannya ia cukup mancung. Apakah diagnosis yang
paling tepat ?
A. Gangguan konversi
B. Gangguan penyesuaian
C. Gangguan dismorfik tubuh
D. Gangguan depresi
E. Gangguan somatisasi
SOAL LATIHAN PSIKIATRI II

1. Seorang perempuan 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri ulu hati sejak
sepuluh tahun terakhir. Keluhan memberat sejak dua tahun terakhir dan terjadi gejala-gejala
tambahan seperti sering pusing, jantung berdebar, berkeringan dingin, telapak tangan
kesemutan, dan konstipasi. Pasien menjadi sering bertengkar dengan pasangan dan anak-
anaknya karena kondisi sakitnya dan karena ia terus-menerus minta berganti-ganti dokter.
Apakah diagnosis yang paling tepat ?
A. Disfungsi otonomik somatoform
B. Gangguan panik
C. Gangguan somatisasi
D. Gangguan waham somatic
E. Hipokondriasis

2. Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan perut terasa
penuh sejak 7 bulan yang lalu. Keluhan disertai mual, badan pegal-pegal, nyeri kepala, rasa
melayang, lemas dan sulit tidur. Keluhan muncul sejak pasien diberhentikan dari tempat kerja
sedangkan pasien merupakan tulang punggung keluarga. Sebelumnya, pasien sudah pernah
diperiksa oleh banyak dokter dan dilakukan berbagai pemeriksaan, dengan hasil normal. Pada
pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital dalam batas normal. Berdasarkan status mental
diperoleh sikap kooperatif, mood eutim, afek luas, persepsi dan proses pikir dalam batas
normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Gangguan fobia sosial
B. Gangguan nyeri somatoform
C. Gangguan hipokondriasis
D. Gangguan cemas campur depresi
E. Gangguan somatisasi

3. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik umum RS bersama anaknya


dengan keluhan nyeri dada sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan disertai badan terasa pegal dan
nyeri ulu hati, keluhan muncul sejak suaminya meninggal dunia. Pasien sudah beberapa kali
datang ke beberapa dokter dan melakukan beberapa pemeriksaan namun tidak didapatkan
adanya kelainan. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital dalam batas normal.
Berdasarkan pemeriksaan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood hipotimia, afek
terbatas, halusinasi (-), dan waham (-). Apakah tatalaksana farmakologi yang paling tepat ?
A. Fluoxetin 1 x 50 mg
B. Sertralin 1 x 50 mg
C. Alprazolam 2 x 0,5 mg
D. Risperidon 2 x 2 mg
E. Klobazam 1 x 10 mg

4. Seorang laki-laki berusia 32 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di daerah
dada sebelah kiri sejak 8 bulan yang lalu. Ia sangat khawatir kalau mengalami serangan
jantung. Pasien sudah mengunjungi beberapa rumah sakit, namun dari hasil pemeriksaan
pasien dikatakan sehat. Pasien mengatakan bahwa pemeriksaan dokter tidak lengkap dan
tetap meyakini penyakitnya. Keluhan ini dirasakan pasien sekitar 2 bulan yang lalu ketika
gagal menikah karena pasangannya meninggal dunia secara tiba-tiba. Riwayat mendengar
suara bisikan disangkal. Apakah pendekatan non farmakologis yang paling tepat ?
A. Group Therapy
B. Family Therapy
C. Cognitive Therapy
D. Hipnoterapi
E. Motivational Therapy

5. Seorang perempuan berusia 20 tahun dibawa ke poliklinik umum RS dengan keluhan nyeri
dada sebelah kiri sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan sering hilang timbul terutama jika tugas
kuliah terlalu banyak. Pasien telah beberapa kali ke dokter dan tidak ditemukan adanya
kelainan. Pasien tetap meyakini bahwa dia menderita penyakit jantung dan meminta
pemeriksaan lainnya. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tanda vital dalam batas normal.
Berdasarkan status mental diperoleh sikap kooperatif, mood cemas, afek terbatas, halusinasi
(-), dan waham (-). Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Gangguan panik
B. Gangguan cemas
C. Hipokondriasis
D. Somatisasi
E. Gangguan depresi

6. Seorang perempuan berusia 50 tahun dibawa keluarganya ke poliklinik dengan keluhan


lengan kanan lumpuh sejak 1 bulan yang lalu. Pasien mengatakan tangan kananya tidak bisa
digerakkan. Keluhan muncul sejak pasien mengetahui anak perempuan tunggalnya
menggunakan narkoba. Pasien merasa sedih dan kecewa dengan kondisi tersebut. Pada
pemeriksaan status mental diperoleh mood hipotim, afek terbatas, halusinasi (-). Pemeriksaan
tanda vital dan neurologis dalam batas normal. Apakah tatalaksana non farmakoterapi yang
paling tepat ?
A. Re-assurance
B. Terapi kognitif perilaku
C. Psikoterapi suportif
D. Token perilaku
E. Psikoterapi dinamik

Anda mungkin juga menyukai