Anda di halaman 1dari 26

GEDE RIO FERNANDO ARDHA HARAWIKRAMA

202162121043
ARSITEKTUR A1
RABU,11 JANUARI 2023

UAS METODA PENELITIAN ARSITEKTUR


(REVIEW JURNAL)

N JUDUL Key word Tujuan Metode Teori Hasil Catatan


O PENULIS
TAHUN
1 Judul: Masalah Tujuan dari Penelitian ini Berdasarkan Hasil penelitian Jurnal ini
Permasalahan perumahan, penelitian ini menggunakan pengertian pada menyimpulkan menggunakan
Perumahan negara adalah untuk metode Pasal 1 angka (1) bahwa Bahasa yang
Mewujudkan berkembang, mengetahui deskriptif Undang-undang permasalahan mudah dipahami
Pembangunan pembangunan berbagai kualitatif Nomor 1 Tahun pengadaan dan pemilihan
Berkelanjutan di berkelanjutan, permasalahan dengan studi 2011 tentang perumahan katanya tidak
Indonesia Indonesia. pembangunan pustaka atau Perumahan dan antara lain berbelit-belit
Penulis: perumahan yang analisis isi Kawasan tingginya tingkat sehingga
-Jarwa Prasetya Sih memerlukan Permukiman, konsumsi energi pembaca bisa
Handoko solusi, karena yang dimaksud bangunan tempat dengan mudah
-Arif Kusumawanto perumahan dengan tinggal, untuk
-Atyanto Dharoko merupakan perumahan adalah rendahnya mengethaui isi
-Eugenius Pradipto kebutuhan pokok kumpulan rumah tingkat dan point-point
Tahun:2022 manusia. sebagai bagian kenyamanan pembahasan pada
Pembangunan dari permukiman, bangunan tempat jurnal ini. Selain
sebaiknya dapat baik perkotaan tinggal itu jurnal ini juga
mewujudkan maupun masyarakat, berisikan
perumahan yang perdesaan, yang rendahnya kontribusi dari
layak dan dilengkapi tingkat kesehatan setiap penulis
keberlanjutan, dengan prasarana, bangunan, jurnal ini yang
khususnya di sarana, dan pertimbangan membuat
negara utilitas umum tingkat bangunan pembaca bisa
berkembang sebagai hasil yang sering mengetahui apa
termasuk upaya pemenuhan diabaikan. saja kontribusi
Indonesia rumah yang layak keamanan dan penulis pada
huni. juga tingkat jurnal yang
penghormatan mereka buat.
Istilah rumah terhadap harkat Jurnal ini juga
lebih sering dan martabat menunjukan
digambarkan manusia dalam keterkaitan
sebagai sesuatu penyediaan antara
yang bersifat fisik perumahan perlu judul,tujuan dan
(house dwelling, diperhatikan. hasil dari
shelter) atau penelitiannya.
bangunan untuk
tempat tinggal.
Jika dilihat lebih
jauh, rumah tidak
sekadar
bangunan, tetapi
konteks sosial
dari kehidupan
keluarga.
(Aminudin, Peran
Rumah dalam
Kehidupan
Manusia
Kanisius,
Semarang,
2007:12).
2 Judul : Tatanan Tujuan dari Metode Dalam jurnal ini Hasil penelitian Jurnal ini
Tatanan Spasial Pura Spasial, Pura penelitian ini penelitian yang menggunakan menunjukan menggunakan
Paibon Warga Paibon, yaitu untuk digunakan beberapa teori bahwa tatanan Bahasa yang
Pemeregan di Warga mengetahui lebih adalah metode yaitu diantaranya spasial Pura mudah dipahami
Denpasar Pemeregan. dalam tentang penelitian : Paibon Warga dan pemilihan
Penulis : tatanan kualitatif Kajian teori Pemeragan katanya tidak
Bayu Mahaputra spasial/pembagia deskriptif, spasial (mendra terbagi menjadi berbelit-belit
Tahun :2022 n ruang yang pendekatan 2016) tiga pembagian sehingga
diterapkan pada penelitian studi Klasifikasi ruang, yaitu pembaca bisa
pura paibon. kasus, teknik Berdasarkan jeroan sebagai dengan mudah
Sehingga analisis data Fungsi dan utama, jaba untuk
penelitian ini kualitatif secara Karakter Pura tengah sebagai mengetahui isi
mampu menjadi interaktif. Berdasarkan data madya dan jaba dan point-point
bahan bacaan yang didapat dari sisi sebagai nista. pembahasan pada
atau pengetahuan Sudharta (2008) Pembagian jurnal ini. Selain
tentang Pura Kawitan spasial ini itu, Jurnal ini
penerapan Pura Kawitan melambangkan juga menunjukan
konsep adalah tempat Tri Loka (Bhur, keterkaitan
pembagian ruang melakukan Bhuwah, Swah) antara
pada tatanan sembah bakti dan judul,tujuan dan
spasial pura yang ditentukan melambangkan hasil dari
paibon. berdasarkan tri mandala penelitiannya
keturunan atau dengan secara
ikatan keluarga. menggunakan singkat,padat,dan
Pura ini biasanya sumbu suci yaitu jelas dan juga
terletak matahari terbit didukung dengan
berdekatan dan sumbu adanya gambar-
dengan rumah terendah/nista gambar yang
penyungsungnya, yaitu matahari semakin
terbenam. memperjelas
misalnya sebuah deskripsi
(Sudharta, 2006) pada jurnal ini.
Klasifikasi
Spasial Pura
Windhu (1984)
Tri Mandala
(Patra 1985)
3 Judul : Pelestarian, Studi yang Metode yang Dalam penelitian Hasil dari Jurnal ini
NILAI penggolongan dilakukan ini digunakan pada ini, untuk penelitian ini menggunakan
ARSITEKTUR , cagar bertujuan untuk penelitian ini mengidentifikasi dapat dilihat dari Bahasa yang
DALAM budaya, mengidentifikasi yaitu metode dan menganalisis hasil analisis mudah dipahami,
PENGGOLONGAN Gedung dan menganalisis analisis data bentuk perubahan deskriptif selain itu
PELESTARIAN Karesidenan bentuk karakter berupa yang ada pada terhadap elemen pemilihan kata
BANGUNAN Bogor spasial dan visual deskriptif, bangunan Gedung spasial dan dan kalimatnya
KOLONIAL STUDI arsitektural metode Karesidenan elemen visual singkat,padat,na
KASUS : GEDUNG dengan melihat komparasi Bogor yaitu bangunan, mun jelas. Jurnal
KARESIDENAN bentuk elemen- untuk menguji menggunakan Gedung ini juga sudah
BOGOR elemen yang ada perbedaan teori karakter Karesidenan menunjukan
Penulis : pada bangunan bentuk elemen- spasial bangunan, Bogor masuk ke keterkaitan
1Citra Eka Putri, untuk elemen teori karakter dalam bangunan hubungan antara
2Dr. Ir. Y. Karyadi menentukan bangunan yang visual bangunan, Golongan A, judul,isi,dan hasil
Kusliansjah, M.T., penggolongan ada dan metode dan menggunakan karena untuk penelitian. Yang
3Dr. Ir. Harastoeti pelestarian klasifikasi untuk teori pelestarian penilaian dimana pada
Dibyo Hartono, bangunan menentukan cagar budaya keaslian bagian isi
MSA. penggolongan bangunan lebih penelitian jurnal
Tahun : 2022 pelestarian dominan ini diperkuat
bangunan dibanding dengan adanya
penilaian elemen beberapa gambar
yang berubah. dan foto yang
Penelitian ini menguatkan
hanya sampai suatu penjelasan
sebatas dari nilai pada jurnal ini
arsitektur yang
menjadi data
arsitektural,
adapun untuk
menentukan
bangunan ini
digolongkan
sebagai
bangunan cagar
budaya
diperlukan kajian
akademik sejenis
dari aspek yang
lain terkait dari
data struktural,
mekanikal dan
elektrikal dan
tata lingkungan.
4 Judul : Kebudayaan, Tujuan dari Data Indonesia Pada kawasan Hasil dari
Budaya Bermukim bantaran penelitian ini dikumpulkan merupakan negeri pemukiman penelitian ini
Orang Melayu di sungai, untuk dengan metode dengan kekayaan bantaran sungai sudah sesuai,dan
Kota Pontianak vernakular menggambarkan observasi yang dimiliki Kapuas, mampu
Terhadap budaya lapangan untuk berupa kehidupan menjelaskan
Pemanfaatan Rumah bermukim mendapatkan keanekaragaman masyarakat mengenai
di Bantaran Sungai masyarakat data primer suku bangsa dan setempat terkait bagaimana
Kapuas: Studi Melayu di Kota ruang dan budaya dengan pemanfaatan kebiasaan
Kawasan Pontianak dalam aktivitas. Selain keunikan masing- ruang luar masih masyarakat
Permukiman di pemanfaatan itu, aktivitas ini masing sub-sub dipengaruhi oleh disana, kondisi
Kelurahan Tambelan ruang dalam dan dimaksudkan kebudayaan yang tradisi yang dilapangan, dan
Sampit luar rumah untuk tersebar diseluruh berlaku di juga bagaimana
Penulis : tinggal terhadap melakukan wilayah pemukiman pemanfaatan
interaksi Nusantara. tersebut, seperti lahan di bataran
Zairin Zain, Ariq kondisi bantaran langsung Kehidupan menjemur sungai Kapuas,
Aqsa, Rizky Sunandi Sungai Kapuas. dengan bermukim di pakaian/rempah berikut berisi
Tahun : 2022 objek/subjek bantaran sungai digertak, dengan foto2
yang diamati. diyakini telah menggiring fakta dilapangan
Data dalam menjadi bagian motor ketika di
studi ini dari identitas atas gertak, arak-
dikumpulkan budaya yang arakan pengantin
dari pengamatan melekat pada digertak dan
budaya permukiman jembatan
bermukim orang bantaran sungai lengkung dll.
Melayu di seluruh Begitu pula
terhadap Indonesia. Salah untuk
pemanfaatan satu wujud pemanfaatan
rumah di kekayaan yang ruang dalam,
bantaran Sungai dimiliki bangsa ruang-ruang
Kapuas, serta Indonesia didalam rumah
wawancara implementasi masyarakat
mendalam kehidupan dalam melayu
kepada norma-norma dan digunakan
penghuni dan kearifan lokal sebagaimana
penelusuran yang mestinya. Selain
studi beberapa dilaksanakan itu, terdapat juga
literatur terpilih. sebagai nilai-nilai ruang dalam
Pengamatan dan aturan-aturan rumah serta
dilakukan dari kebudayaan pemanfaatannya
dengan fokus lokal masyarakat yang mencirikan
amatan pada yang bermukim rumah tradisional
budaya di bantaran Melayu. Contoh
bermukim sungai ruang dalam
masyarakat (Wicaksono, rumah tradisional
yang berada di 2018). Mentayani yang memiliki
kawasan (2016) identitas budaya
Kelurahan menjelaskan Melayu adalah
Tambelan tentang identitas parak. Ruang ini
Sampit budaya bermukim pada masanya
Pontianak. yang dapat dilihat digunakan oleh
pada skala messo anak dare untuk
berupa melakukan
jenissungai, aktivitas sosial.
bentuk Identitas budaya
permukiman, bermukim
fungsi/jaringan lainnya adalah
dan aksesibilitas tradisi dalam
pada kawasan menerima tamu
serta fungsi dan perempuan di
lapisan/layering ruang keluarga,
pada bangunan tamu wanita
masuk dari pintu
samping, dan
memiliki dapur
yang terpisah
dari rumah
utama.
5 Judul : Selubung Penelitian ini Penelitian ini Ada beberapa Hasil penelitian Jurnal ini
Optimalisasi bangunan; bertujuan untuk dilakukan kajian pusaka menunjukkan menggunakan
Konservasi Energi konservasi menganalisis dengan yang digunakan bahwa material Bahasa yang
Bangunan energi; pemilihan pendekatan pada jurnal ini. kaca dengan sifat muda dipahami.
Bertingkat Melalui fenestrasi,;ba material kaca kuantitatif salahsatunya : termal yang baik Namun, terdapat
Pilihan Material han kaca yang paling eksperimental SNI 6389:2020 memiliki banyak istilah-
Kaca sebagai Fasad optimal untuk menggunakan tentang koefisien shading istilah yang
Penulis : Gedung kalkulator Konservasi (SC), solar factor kurang dijelaskan
-Hari Utama*, Laboratorium spreadsheet Energi Selubung (SF), dan nilai U secara mendetail
-Erni Setyowati Terpadu Undip, OTTV Bangunan pada yang rendah. sehingga
Tahun : 2022 sehingga Overall Microsoft Excel Selain itu, membuat
Thermal Transfer Kementerian Bangunan semakin cerah pembaca
Value (OTTV) Pekerjaan Gedung. dan tebal bahan mungkin akan
gedung Umum dan kaca, semakin kebingungan
diharapkan Perumahan baik kinerja Ketika membaca
memenuhi Rakyat termal. Gedung beberapa istilah
standar SNI Laboratorium tersebut didalam
6389:2020 Terpadu Undip jurnal ini
memiliki total
OTTV yang
memenuhi
standar SNI
6389:2020.
Namun jika
dilihat sebagian,
OTTV fasad
timur bangunan
perlu dilakukan
perkuatan.
6 Judul : Arsitektur Tujuan dari Proses Menurut Kesimpulan yang Jurnal ini
REVITALISASI Ekspresionis, penelitian ini perancangan Departemen didapat dari menggunakan
GEDUNG Bioskop Ria, adalah bertujuan revitalisasi Kimpraswil Revitalisasi Bahasa yang
BIOSKOP RIA DI Revitalisasi untuk memberi gedung Bioskop (2002), Gedung Bioskop mudah dipahami
KOTA pesan kepada Ria di kota revitalisasi Ria Di Kota dan pemilihan
PEMATANGSIAN masyarakat kota Pematangsiantar merupakan suatu Pematangsiantar katanya tidak
TAR DENGAN Pematangsiantar ini upaya untuk Dengan berbelit-belit
PENDEKATAN bahwa bangunan menggunakan dihidupkannya Pendekatan sehingga
ARSITEKTUR tersebut pernah metode kembali kawasan Arsitektur pembaca bisa
EKSPRESIONIS menjadi bagian pengumpulan yang telah mati, Ekspresionis dengan mudah
Penulis : penting dari dan pengolahan yang pernah adalah Konsep untuk
-Desy Intan1) , sejarah data yang terdiri hidup pada masa dasar yang mengetahui isi
-Muhammad Rijal2) masyarakat atas dua metode lampau, atau diterapkan pada dan point-point
-Gun Faisal3) Pematangsiantar yaitu, data mengendalikan, bangunan pembahasan pada
Tahun :2022 sehingga patut primer dan data dan terinspirasi dari jurnal ini. Selain
untuk dikenang sekunder. mengembangkan bentukan itu, Jurnal ini
dan dilestarikan Pengumpulan kawasan dengan pemutar film juga menunjukan
kembali data primer tujuan sebagai bentuk keterkaitan
yaitu dengan menemukan pengekspresian antara
proses kembali potensi dari memutar judul,tujuan dan
wawancara, yang dimiliki atau (mengenang) hasil dari
survei lapangan pernah dimiliki masa lalu. Hal ini penelitiannya
dan atau seharusnya sekaligus sebagai secara
dokumentasi. dimiliki oleh analogi yang singkat,padat,dan
Sedangkan sebuah kota. mengandung jelas dan juga
metode pesan terhadap didukung dengan
sekunder masyarakat kota adanya gambar-
menggunakan Pematangsiantar gambar yang
beberapa cara bahwa bangunan semakin
pengambilan tersebut pernah memperjelas
data seperti menjadi bagian sebuah deskripsi
studi pustaka penting dari pada jurnal ini.
dan studi sejarah Namun,pada
banding masyarakat bagian foto
Pematangsiantar lokasi pada jurnal
sehingga patut ini jumlah
untuk dikenang fotonya kurang
dan dilestarikan banyak sehingga
kembali. kurang bisa
Pendekatan yang memberikan
digunakan adalah gambaran pada
Arsitektur pembaca tentang
Ekspresionis, bagaimana
dimana dalam situasi disekitar
penerapan lokasi
temanya, pengamatan.
arsitektur
ekspresionis
diungkapkan
melalui 3 elemen
fisik sebagai
berikut Fasad,
Dapat dikatakan
seperti fasad
dapat
“berkomunikasi”
kepada penglihat
untuk
menyampaikan
tema dari suatu
bangunan,
Interior dengan
menguatkan
pesan gambaran
yang sudah
terlebih dahulu
disampaikan oleh
fasad tentang
bangunan, Massa
Bangunan dan
Denah pada
bangunan lama
akan tetap
dipertahankan
dengan beberapa
perbaikan,
sedangkan pada
massa bangunan
yang baru
penataan interior
dan permunculan
facade
merupakan hasil
dari pengolahan
denah dan massa
bangunan.

7 Judul : Konservasi; Kiranya Kegiatan Ada beberapa Hasil dari Jurnal ini
PELESTARIAN Kawasan; penelitian ini penelitian kajian teori yang penelitian ini menggunakan
DAN Kota Lama bertujuan untuk diawali dengan digunakan dalam yaitu Untuk Bahasa yang
PENGEMBANGAN Semarang; menangani satu mengumpulkan jurnal ini. mengatasi mudah dipahami
KAWASAN KOTA Pariwisata diantara mutiara- data-data Diantaranya berbagai dan pemilihan
LAMA SEBAGAI mutiara tersebut histories- Pelestarian, persoalan katanya tidak
LANDASAN yakni Kawasan arkeologis di Pemeliharaan. menyangkut berbelit-belit
BUDAYA KOTA Kota Lama Kota Lama yang Preservasi eksistensi Kota sehingga
SEMARANG melalui dilakukan (Pencegahan), Lama Semarang pembaca bisa
Penulis : pengembangan melalui studi Konservasi yang saat ini juga dengan mudah
-Suzanna Ratih Sari konsep pustaka, studi (Penanggulangan) sudah dimasukan untuk
*), konservasi arsip, studi peta , dalam tentative mengetahui isi
-Arnis Rochma kawasan, yaitu kuno, serta Rehabilitasi, list world dan point-point
Harani*), merupakan diikuti dengan Konsolidasi,. heritage oleh pembahasan pada
-Hermin konsep penataan, observasi Rekonstruksi., UNESCO, maka jurnal ini. Selain
Werdiningsih pelestarian dan lapangan untuk dan Pengawasan semua komponen itu, Jurnal ini
Tahun :2017 pengembangan mengetahui pemerintah dan juga menunjukan
kawasan- bangunan- masyarakat harus keterkaitan
kawasan bangunan bekerja keras antara
bersejarah di kota bersejarah dan dalam upaya judul,tujuan dan
Semarang, dan kndisi-kondisi konservasi Kota hasil dari
tentu saja kesejarahan Lama Semarang, penelitiannya
merupakan salah yang masih dengan benar- secara
satu landasan tersisa di benar memahami singkat,padat,dan
budaya bagi kawasan Kota prinsip jelas namun
perencanaan dan Lama. Data-data konservasi. jurnal ini tidak
pengembangan histories, Selain itu, didukung dengan
kota arkeologis pemerintah dan adanya gambar-
maupun masyarakat juga gambar yang
arsitektural, harus bekerja sebenarnya bisa
baik berbentuk sama mengatasi semakin
sumber primer masalah di Kota memperjelas
maupun Lama Semarang, sebuah deskripsi
sekunder seperti pada jurnal ini.
diklasifikasikan lingkungan yang
dan dianalisis kurang terawat,
secara dengan
deskriptif. Hasil memperbaiki
analisis ini akan jalan, taman,
digunakan maupun street
sebagai furniture yang
landasan bagi telah rusak, agar
penetapan tercipta
kawasan-Kota lingkungan yang
Lama sebagai nyaman bagi
World Heritage, para penduduk
serta beberapa setempat maupun
konsep-konsep para
pelestarian dan
perlindungan
terhadap
kawasan
tersebut.
8 Judul : New Tujuan penelitian Pada penelitian Menurut situasi Dari tindakan Jurnal ini
PENGEMBANGAN urabnism ini dimaksudkan ini nya Kampung- observasi dan menggunakan
KAMPUNG-KOTA settlements, untuk menggunakan kota merupakan pengolahan data Bahasa yang
DENGAN kampung- menentukan pola metode permukiman yang diatas menjadi mudah
PENDEKATAN kota, parameter deskriptif tumbuh di sebuah persepsi dipahami,selain
NEW URBANISM Pendrikan keberlanjutan dengan kawasan urban baru dalam itu pemilihan
SETTLEMENTS DI Kidul, terhadap lokasi pendekatan tanpa inovasi kata dan
KOTA Semarang, dengan acuan kualitatif perencanaan bermukim di kalimatnya tidak
SEMARANG Studi lanskap kota latar belakang sebagai bahan infrastruktur dan suatu kampung. berbelit-belit,
Kasus: Kelurahan yang sudah ada perumusan jaringan ekonomi Transformasi jurnal ini juga
Pendrikan Kidul masalah untuk kota tipologi dan berisi banyak
Penulis : mengeksplorasi (Wirjomartono, fungsi hunian gambar yang
Annizar Bachri situasi tapak 1995:171 dalam Menjadi lebih membuat
Tahun : 2022 yang merujuk Widjaja, 2013) multiguna pembaca
pada solusi dengan melihat semakin mudah
penerapan aspek sosial memahami apa
konsep New ekonomi dan yang dijelaskan
Urbanism arsitektural. Pola dari setiap
Settlements baru ini deskripsi pada
dalam menjadikan jurnal ini. Dan
perancangan perkampungan yang peling
dan Pendrikan Kidul penting jurnal ini
merekomendasi kota Semarang berisi saran dan
kan zonasi baru sebagai wajah rekomendasi dari
sebagai baru sang penulis
trasnformasi perkampungan terkait
fungsi pada ang memilik aset permasalahan
perkampungan kawasan yang di bahas.
Pendrikan Kidul pendidikan Dari judul, isi,
yang (Universitas hingga hasil
berkelanjutan Dian pembahasan
Nuswantoro) jurnal ini sudah
sebagai stimulan menunjukan
potensi area dari keterkaitan
segi sosial dan
ekonomi.
Pembagian tata
ruang yang
teratur akan
menjadikan
kampung
Pendrikan Kidul
menjadi area
yang layak huni
dengan konsep
arsitektur yang
proposional dan
efektif
9 Judul : Penilaian Tujuan penelitian Penelitian ini Dinamika Hasil penelitian Jurnal ini
Penerapan Penilaian Dampak ini adalah menggunakan pembangunan dan menunjukkan menggunakan
Dampak Heritage Warisan, menganalisis metode modernisasi bahwa strategi Bahasa yang
Warisan Arsitektur pelestarian, penilaian dampak kualitatif seringkali tidak yang diterapkan mudah dipahami.
Rumah Jawa di Desa pariwisata, pusaka dan dengan teknik mempunyai ruang sebagai berikut Selain itu dari
Wisata Brayut dalam Jawa didapatkan analisis bagi upaya a). menetapkan segi judul,isi,dan
Pengelolaan rumah penyusunan deskriptif. Lima pelestarian dan prinsip dan hasil
Berkelanjutan tradisional strategi mitigasi tahapan perlindungan konsep pembahasan,
Penulis : dengan tujuan dilakukan, warisan budaya pelestarian cagar jurnal ini sudah
Maria Kinanthi untuk meliputi (Martokusumo, budaya yang menunjukan
Tahun : 2022 mengkomunikasi observasi, 2017). meliputi keterkaitan.
kan dampak wawancara, Pengembangan perlindungan, Jurnal ini juga
negatif terhadap penentuan pariwisata pemanfaatan didukung oleh
nilai-nilai penting atribut utama pedesaan menjadi kembali secara beberapa gambar
dari atribut properti, salah satu cara adaptif, dan yang membuat
pusaka yang menganalisis dalam pembangunan penjelasan pada
perlu tingkat dampak mendistribusikan berkelanjutan; b). jurnal ini
dilestarikan. positif dan peluang ekonomi meningkatkan semakin padat.
negatif, dan dan menangkal kesadaran
terakhir laju urbanisasi masyarakat; c).
memberikan (Wiwin, 2019). perencanaan
rekomendasi Dengan potensi jangka panjang
strategi mitigasi yang dimiliki, melalui kegiatan
kawasan pariwisata dan
pedesaan juga kegiatan
bisa menjadi tradisional
pendorong bagi
warga desa untuk
semakin
meningkatkan
kesadarannya dan
minatnya akan
tradisi seni dan
budaya warisan
leluhur serta
lingkungan
tempat tinggal
mereka (Subadra
& Nadra, 2006).
Desa wisata
adalah suatu
bentuk integrasi
antara atraksi,
akomodasi,
fasilitas
pendukung yang
disajikan dalam
suatu struktur
kehidupan
masyarakat yang
menyatu dengan
tata cara dan
tradisi yang
berlaku
(Nuryanti, 1993).
10 Judul : Eksplorasi, Tujuan penelitian Metode yang Arsitektur Hasil penelitian Jurnal ini
EKSPLORASI konsep ini untuk digunakan Nusantara ini menunjukkan menggunakan
KONSEP berkelanjutan, mengeksplorasi dalam penelitian merupakan bahwa uma fafoe Bahasa yang
BERKELANJUTA uma fafoe konsep ini adalah arsitektur sangat adaptif mudah dipahami
N PADA keberlanjutan metode tradisional yang dengan dan pemilihan
ARSITEKTUR dari kualitatif tersebar diseluruh lingkungan dan katanya tidak
UMA FAFOE DI keberlanjutan dengan model Nusantara. bila ditinjau dari berbelit-belit
KABUPATEN lingkungan, deskripsi Menurut Octavia 3 prinsip dasar sehingga
MALAKA, NTT ekonomi dan eksploratif dalam tulisan arsitektur pembaca bisa
Penulis : sosial pada uma untuk menggali jelajah pemikiran berkelanjutan dengan mudah
-Regina C. C. fafoe informasi secara Josef Prijotomo maka uma fafoe untuk
Maliatie1 , mendalam terhadap juga memenuhi mengetahui isi
-Agustino tentang Arsitektur ketiga aspek dan point-point
Monemnasi2 , arsitektur uma Nusantara bahwa keberlanjutan pembahasan pada
-Apridus K. fafoe. Arsitektur yang disyaratkan jurnal ini. Selain
Lapenangga3 Nusantara adalah yakni itu, Jurnal ini
Tahun : 2022 bagian dari keberlanjutan juga menunjukan
arsitektur dunia lingkungan, keterkaitan
yang setara ekonomi dan antara
dengan arsitektur sosial. judul,tujuan dan
barat dalam hasil dari
martabat budaya penelitiannya
(Octavia, 2021). secara
Setiap daerah di singkat,padat,dan
nusantara jelas dan juga
memiliki didukung dengan
arsitektur adanya gambar-
tradisional gambar yang
sebagai warisan semakin
budaya yang memperjelas
terlahir dari sebuah deskripsi
tradisi masyarakat pada jurnal ini.
setempat.
Arsitektur
tradisional
sebagai sebuah
tradisi harus
dijaga dengan
mengembangkan
nya, namun tidak
dengan
mengulang
bentuk yang
sama, karena
perkembangan
desain dan
struktur juga
dipengaruhi
perubahan budaya
dan teknologi,
sehingga yang
diteruskan adalah
tradisi kebijakan
lokal sebagai
konsep dalam
membangun
(Hasbi, 2017).
11 Judul : Revitalisasi Penelitian Penelitian ini Kawasan niaga Hasilnya Jurnal ini
Revitalisasi koridor kawasan, bertujuan untuk menggunakan bersejarah sering penelitian menggunakan
komersial bersejarah koridor menghasilkan metode tidak mampu menunjukkan Bahasa yang
Jalan Surabaya komersial, konsep deskriptif mempertahankan bahwa mudah dipahami
dengan konsep retrofitting revitalisasi kualitatif, eksistensinya revitalisasi dan pemilihan
retrofitting di Kota kawasan tahapan sebagai suatu kawasan Jalan katanya tidak
Medan bersejarah Jalan penelitian penggerak roda Surabaya dapat berbelit-belit
Penluis: Surabaya dengan dimulai dengan ekonomi yang ditempuh dengan sehingga
-Aulia Malik Affif pendekatan melakukan perkembangan cara pembaca bisa
-Dwi Lindarto retrofitting. analisis keragaman jenis pembangunan dengan mudah
Hadinugroho terhadap perniagaannya gerbang pecinan, untuk
Tahun: 2020 berbagai aspek tidak sejalan ruang terbuka mengetahui isi
dari kawasan, dengan publik dan dan point-point
meliputi fisik, infrastruktur prasarana pembahasan pada
sosial, ekonomi perkotaan. Hal ini angkutan umum; jurnal ini. Selain
dan budaya memunculkan signage, area itu, Jurnal ini
kemunduran parkir dan juga menunjukan
perwajahan urban penataan keterkaitan
economics berupa pedestrian; serta antara
penurunan konservasi judul,tujuan dan
vitalitas kawasan bangunan hasil dari
(Hadinugroho, bersejarah. Agar penelitiannya
2017). Vitalitas model secara
merujuk kepada revitalisasi dapat singkat,padat,dan
kondisi diterapkan maka jelas dan juga
keefektifan suatu membutuhkan didukung dengan
tempat dalam dukungan semua adanya gambar-
fungsinya sebagai pihak, termasuk gambar yang
utilitas partisipasi semakin
pendukung masyarakat memperjelas
kegiatan setempat. sebuah deskripsi
masyarakat kota pada jurnal ini
(Lynch, 1984).
Hal ini
menyebabkan
hilangnya ciri
khas kawasan
bersejarah dan
lunturnya nilai
sejarah pada
kawasan tersebut
12 Judul : Revitalisasi, Tujuan awal Metode yang Teori yang Revitalisasi Jurnal ini
Reproduksi Ruang reproduksi penelitian, yaitu dipergunakan diambil yaitu kawasan diawali menggunakan
Dalam Upaya ruang, blok untuk dalam penelitian pijakan pemikiran dari Bahasa yang
Revitalisasi Blok kawasan menghidupkan ini adalah Bernard Tschumi permasalahan singkat,padat dan
Eks “Bioskop Ria” perdagangan, vitalitas blok metode tentang ruang dasar terkait jelas sehingga
di Kawasan aktivitas, dengan kualitatif yang dika itkan hidup (vital) pembaca bisa
Perdagangan “Pasar” pergerakan pendekatan dengan dengan aktivitas fungsi kawasan dengan mudah
Kota Jambi revitalisasi yang pendekatan (event) dan tersebut, yaitu memahami isi
Penulis: merespon deskriptif. Hasil pergerakan berpusat kepada dari jurnal ini.
-Denny Iwan permasalahan analisis akan (movement) manusia (people) Selain itu dari
Setyawan1) , dan potensi blok. menjadi dasar dengan olahan yang beraktivitas segi hubungan
-Jonny Wongso2) rumusan konsep pola hubungan di di dalamnya. antara Judul,
Tahun :2022 desain sebagai antaranya. Ruang perlu di- isi,dan hasil
solusi Penelitian (re)produksi penelitian sudah
revitalisasi dilakukan pada untuk memecah menunjukan
kawasan konteks blok kebuntuan keterkaitan.
melalui kawasan, yaitu pergerakan dan
reproduksi pada “Blok Eks keterbatasan
ruang. Bioskop Ria” ruang publik.
yang mewakili Menjadikan blok
kompleksitas kawasan sebagai
permasalahan ruang interaktif
kawasan. Analisis yang memiliki
yang dipilih sinergi yang kuat
merupakan serta memberi
analisis kualitatif peluang
deskriptif. pengalaman
Dengan teori ruang yang baru
produksi ruang bagi
lingkup blok penggunanya.
kawasan dibuat
suatu model.
Potensi aktivitas
sosial disisipkan
dalam lingkungan
komersial.
Eksplorasi
pergerakan untuk
menciptakan
hubungan saling
keterkaitan dan
sinergis sebagai
bentuk revitalisasi
ruang.
13 Judul : Pembangunan Tujuan dari Metodologi atau Literatur yang Dalam Jurnal ini
PEMBANGUNAN Permukiman; penelitian ini pendekatan dipilih pertama- perjalanannya, menggunakan
PERMUKIMAN Karakteristik yaitu untuk penelitian yang tama akan pembangunan Bahasa yang
KOLONIAL Permukiman mengetahui digunakan kali dikategorisasikan permukiman singkat,padat dan
BELANDA DI Kolonial; perbedaan ini adalah berdasarkan pada masa jelas sehingga
JAWA: SEBUAH Kajian karakteristik pendekatan ruang lingkup penjajahan pembaca bisa
TINJAUAN Literatur; pembangunan kualitatif berlakunya teori Belanda di dengan mudah
LITERATUR VOC; permukiman dengan yang tercantum Indonesia memahami isi
(DEVELOPMENT Pemerintah kolonial Bel anda menggunakan pada memiliki dua dari jurnal ini.
OF DUTCH Kolonial pada masa VOC metode analisis literaturyakni buah pendekatan Selain itu dari
COLONIAL Belanda. dan Pemerintah konten apakah berlaku berbeda yang segi hubungan
SETTLEMENTS IN Kolonial Belanda untuk dapat antara Judul,
JAVA : A melalui metode keseluruhan dikategorisasikan isi,dan hasil
LITERATURE konten analisis Indonesia ataukah berdasarkan penelitian sudah
REVIEW) hanya di Pulau pelaku. Pada menunjukan
Penulis : Jawa, serta masa VOC, keterkaitan.
-Dimas periodisasi waktu. belum terdapat
Wihardyanto1*, Dari kategorisasi perencanaan
-Ikaputra2 teori yang permukiman bagi
Tahun : 2019 dilakukan, orang-orang
selanjutnya akan Eropa atau
muncul sebuah Belanda yang
hirarki teori dikarenakan
secara vertikal orientasi utama
(ruang lingkup) VOC adalah
maupun berdagang,
horizontal sehingga
(periodisasi melahirkan
waktu). Hirarki pandangan
teori tersebut bahwasanya
selanjutnya akan hunian adalah
dikaji secara fasilitas
kritis untuk pendukung yang
mengetahui sifatnya
bagaimanakah sementara.
hubungan atau Permukiman
keterkaitan antar dibangun di
teori yang ada dalam atau
baik secara disekitar benteng
vertikal maupun yang lebih
horizontal serta mengutamakan
konteks dan keamanan,
setting arsitektur hunian
lingkungan yang pun belum
menyertainya. beradaptasi
Hasil akhir dan dengan kondisi
diharapkan dari iklim dan lokasi
penelitian ini setempat serta
adalah sebuah cenderung
narasi yang mentransplantasi
komprehensif, kan bentuk
dimana kita dapat arsitektur hunian
mengetahui yang ada di
bagaimanakah Belanda. Hal ini
perkembangan berbeda dengan
arsitektur masa
permukiman Pemerintahan
kolonial Belanda Kolonial
di Pulau Jawa Belanda,
beserta pola dan orientasi utama
faktor-faktor yang yang
mendasarinya. menitikberatkan
pada penguasaan
terhadap
Indonesia
melahirkan
pandangan
bahwasanya
orang-orang
Belanda akan
tinggal di
Indonesia dalam
waktu yang
lama, maka
diperlukan
permukiman
yang aman dan
dapat beradaptasi
dengan kondisi
iklim dan
lingkungan
setempat agar
tercipta rasa
nyaman.
Terdapat
beberapa
karakteristik dari
pembangunan
perumahan bagi
orang-orang
Eropa atau
Belanda di
Indonesia. Yang
pertama adalah
permukiman
dibangun
terpisah dari
permukiman
etnis lain,
memiliki teritori
atau batas yang
jelas, memiliki
infrastruktur
yang relatif lebih
lengkap dan
tertata jika
dibandingkan
dengan
permukiman
untuk etnis lain,
serta berbentuk
atau cenderung
menggunakan
pola grid untuk
menata
permukiman
tersebut.
14 Judul : YIA Bertujuan Metode Jurnal ini Berdasarkan Pada jurnal ini
Perencanaan (Yogyakarta untuk penulisan yang menerapkan penghitungan secara
dan International mengetahui dipakai dalam konsep penilaian keseluruhan
perancangan Airport) bagaimana penulisan ini penyelesaian lokasi tapak, sudah merinci
city hotel Yogyakarta bentuk adalah metode dengan teknik maka lokasi secara detail
dikawasan TuguTrain bangunan hotel campuran yaitu yang mengacu terpilih yaitu mengenai hasil
Stasiun Tugu Station yang tepat menerapkan pada Arsitektur alternatif 01 analisis tapak
Yogyakarta Tourists untuk kombinasi dua Bioklimatik yang berada yang akan dipilih
(pendekatan Yogyakarta diterapkan di Analisis menurut Kenneth di jalan menjadi kandidat
pada desain Philosophy Kawasan sekaligus Yeang, untuk Margo Utomo lokasi yang tepat,
arsitektur Axis City Stasiun Tugu (kualitatif dan mencapai (Jl. keterkaitan
bioklimatik) Hotels Yogyakarta kuantitatif). kenyamanan P. Mangkubumi) antara, tujjuan
Penulis: Bioclimatic didasarkan Metode termal dalam berada di Sumbu dan hasil dari
-Suyud Anggih Architecture padabangunan- campuran dapat bangunan Imajiner, Sumbu penelitian ini
Permana Green Hotels bangunan di diterapkan Utama Kota sudah sesuai
-Tri Yuniastuti sekitar Sumbu secara induktif Yogyakarta, dan merujuk terhadap
-Nurina Vidya Filosofis (seperti dengan berada di pemilihan lokasi
Ayuningtyas Yogyakarta, permunculan KawasanStasiun yang tepat yang
Dan juga teori atau pola Tugu berdasar atas
Tahun : 2022 bagaimana kualitatif) atau Yogyakarta, perhitungan,
penerapan secaradeduktif terletak di teori,dan juga
konsep (seperti dengan kelurahan analisis tapak.
Arsitektur pengujian atau Gowongan,
Bioklimatik verifikasi teori Kecamatan Jetis,
pada City kuantitatif). Kawasan Stasiun
Hotel di Tugu, Kota
Kawasan Yogyakarta.
Stasiun Tugu
Yogyakarta
15 Judul : Konsepsi Tujuan Penelitian Metodologi Konsep Hasil penelitian Secara
KAJIAN Ignas Kleden, ini adalah untuk yang digunakan transformasi diperoleh kesuluruhan
PERUBAHAN Transformasi mengkaji dalam penelitian kebudayaan kesimpulan tujuan dan hasil
PERMUKIMAN Kebudayaan, perubahan ini adalah tersebut dapat bahwa konsep sudah mampu
SUKU BAJO Permukiman permukiman metode dipergunakan trasnformasi merujuk terhadap
BERDASARKA Pantai Suku Suku Bajo di kualitatif dan untuk mengkaji kebudayaan judul yang
N KONSEP Bajo BajoE menjelaskan transformasi Ignas Kleden dibentuk melalui
TRANSFORMA berdasarkan penerapan teori permukiman suku dapat konsep
SI transformasi transformasi Bajo di BajoE menjelaskan transformasi
KEBUDAYAAN kebudayaan kebudayaan dari arah pandang proses yang menjdi
IGNAS Ignas Kleden, Ignas Kleden perubahan fisik transformasi dasar toeri kajian
KLEDEN sehingga dapat dalam kaitannya permukiman, permukiman dalam penelitian
ketahui faktor dengan sosial dan suku Bajo yang ini
Penulis: penyebab dan perubahan ekonomi terdiri atas tiga
M. Amir Salipu¹ , perubahan permukiman langkah yaitu:
Ahda Mulyati2* , terhadap fisik suku Bajo. integrasi,
Anggia Riani permukiman, Pengumpulan desintegrasi,
Nurmaningtyas³, sosial, ekonomi data dilakukan reintegrasi (value
Imam Santoso dan budaya suku paling awal system) dan
Tahun : 2022 Bajo di BajoE melalui studi orientasi,
Kabupaten Bone. kepustakaan, disorientasi,
dilanjutkan reorientasi
dengan survei (system of
wawancara meaning). Di
terhadap samping itu,
beberapa orang perubahan
Bajo dan kebudayaan akan
observasi merubah:
lapangan yang Tingkah laku
dilakukan pada dari penerimaan
tahun 2022 pola, adakalanya
melalui
penolakan pola
menjadi
penerimaan pola-
pola.

Anda mungkin juga menyukai