Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH PROJECT CHALLENGE

"POTENSI WISATA KABUPATEN SIDOARJO :

CANDI PARI DAN CANDI SUMUR"

Disusun oleh :

1. Ananta Nola Agustin (10)

2. Ika Wulan Safitri (18)

3. Jesschika Mayvana Aulia Brilliantine (21)

4. Lailis Sabilah (22)

5. Rahmania Alfitri (26)

6. Setiawati (29)
DAFTAR ISI

BAB I

 PENDAHULUAN 2
a. Pengertian………………………………………………………...........2
b. Tujuan

BAB II

 ISI 3,4,5
a. Sejarah Singkat……………………………………………………….3
b. Potensi Wisata
c. Tarif
d. Pemberdaya Lingkungan……………………………………………4
e. Lokasi Wisata
f. Dokumentasi Wisata…………………………………………………5

BAB III
 PENUTUP 6
a. Kesimpulan…………………………………………………………….6
b. Ulasan
c. Kenang-kenangan

1
PENDAHULUAN

1. PENGERTIAN

Candi merupakan tempat ibadah atau peninggalan bersejarah Hindu


dan Budha. Di Indonesia terdapat banyak candi yang berdiri sejak
zaman kerajaan. Salah-satunya kota yang juga memiliki peninggalan
bersejarah tersebut adalah Kota Sidoarjo. Adapun contoh candi yang
ada di Sidoarjo yaitu Candi Pari dan Candi Sumur.

Candi Pari dan Candi Sumur merupakan candi peninggalan kerajaan


majapahit, yang dibangun untuk mengenang tempat hilangnya
seorang sahabat/adik angkat dari salah satu putra Prabu Brawijaya
dan istrinya yang menolak tinggal di keraton Majapahit di kala itu.

2. TUJUAN

Tujuan kami yaitu untuk mengulas tentang potensi wisata Candi Pari
dan Candi Sumur untuk bahan project yang sedang dilakukan, juga
memberdaya wisata budaya yang ada. Kami ingin menunjukkan
bahwa wisata yang ada di Sidoarjo bisa memberikan potensi untuk
dikembangkan, dan dapat memajukan Kota Sidoarjo.

2
ISI

1. SEJARAH SINGKAT CANDI PARI DAN CANDI SUMUR

Diceritakan kemakmuran padi yang dimiliki desa KedungSoko, yang


dikelola oleh Jaka Walang Tinunu dan istrinya, Nyai Loro Walang
Sangit. Suatu ketika, Raja Hayam Wuruk yang menjabat kala itu,
mengalami susah pangan di wilayahnya, mendengar desas desus
tentang kekayaan alam di desa KedungSuko, beliau memerintahkan
patihnya untuk meminta sedikit hasil pangan yang dikelola Jaka
Walang Tinunu beserta istri, kemudian, keduanya diboyong keistana
karena kesepakatan dari Raja Hayam Wuruk dengan Jaka Walang
Tinunu beserta Nyai Loro Walang Sangit.

Setelahnya, raja memerintahkan patihnya membawa sang adik


angkat, Jaka Pandelegan untuk diboyong juga ke istana bersama
sang istri, namun keduanya enggan, sampai akhirnya raja menitah
untuk membawa paksa keduanya sampai ke kerajaan, namun
mukjizat datang kala Jaka Pandelegan bersembunyi pada lumbung
padi, seketika beliau lenyap seperti terbawa angin, lalu sang istripun
demikian, menghilang setelah mengambil air dari sumur. Begitulah
kemudian Candi ini dibangun, untuk mengenang tempat terakhir
menghilangnya sepasang suami istri tersebut.

2. POTENSI WISATA SIDOARJO

Potensi wisata Candi Pari dan Candi Sumur sudah termasuk dalam
kategori baik dalam pemberdayaannya, tempat yang bersih terjaga
dengan juru kunci yang ramah membuat point plus untuk wisata
budaya tersebut, namun sayang lokasi yang berada terlalu masuk ke
area pemukiman pedesaan membuat tak banyak turis yang
berkunjung ke wisata tersebut, promosi perlu dilakukan lagi agar di
masa mendatang Candi Pari dan Candi Sumur dapat lebih dikenal
orang sebagai salah satu keindahan budaya Indonesia.

3. TARIF

Seperti tempat wisata budaya pada umumnya, Candi Pari dan Candi
Sumur tidak memberatkan pengunjungnya membayar tarif masuk,
asal mematuhi peraturan peraturan yang berlaku di kawaaan
tersebut, dan memberi biaya seikhlasnya guna mendukung
kebersihan tempat wisata.

3
4. PEMBERDAYA LINGKUNGAN

Lingkungan tempat Candi Pari dan Candi Sumur termasuk bersih,


candinya terawat dan terjaga melihat bentuk candi yang masih
terlihat kokoh walau berlumut termakan zaman, disediakan tempat
sampah dan tempat duduk disamping pos penjaga tempat masuk,
yang terdapat juru kunci yang siap sedia menemani berkeliling.

Sejauh mata berkeliling tak ada sampah yang terlihat, pengecekan


candi juga dilakukan dengan drone, sekitar candi terdapat dinding
pembatas yang pengerjaannya rampung dibangun pada tahun 2003,
disekitar candi juga ditanami rerumputan yang terpangkas rapi juga
bebungaan, menambah kedan asri dan cantik pada candi yang
luasnya tak seberapa ini.

5. LOKASI WISATA

 CANDI PARI
Jl. Purbakala, Porong, Candipari, Candipari Kulon, Candipari, Kec.
Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur 61274

 CANDI SUMUR
FMMM+558, Candipari Kulon, Candipari, Kec. Porong, Kabupaten
Sidoarjo, Jawa Timur 61274

4
6. DOKUMENTASI WISATA

 CANDI PARI

 CANDI SUMUR

5
PENUTUP

1. KESIMPULAN

Candi Pari dan Candi sumur merupakan dua wisata budaya yang
berada di Sidoarjo, salah satu peninggalan kerajaan majapahit
yang tersisa, berisi sejarah tentang sepasang suami istri yang
menghilang secara tak terduga di dua tempat yang berbeda, yakni
lumbung padi dan sumur, oleh karenanya nama Candi ini
demikian, dibangun guna mengenang sepasang suami istri yang
tak terpisahkan tersebut.

2. ULASAN

Candi Pari dan Candi Sumur merupakan salah satu warisan


budaya peninggalan kerajaan majapahit yang jarang diketahui
masyarakat luar jawa, tempat yang terlalu berbaur dengan
pemukiman warga mungkin menjadi salah satu sebab kedua candi
ini kurang banyak dilirik wisatawan, warga setempatnya yang
sangat ramah akan pengunjung membuat nilai plus tersendiri bagi
yang mengunjungi, tempat yang nyaman dan candi yang terawat
juga membuat betah pengunjung yang datang.

3. KENANG-KENANGAN

Anda mungkin juga menyukai